Pacaran: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
→Pada hewan: Penambahan pranala Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
[[Tradisi]] pacaran memiliki variasi dalam pelaksanaannya dan sangat dipengaruhi oleh tradisi individu-individu dalam masyarakat yang terlibat. Dimulai dari proses pendekatan, pengenalan pribadi, hingga akhirnya menjalani hubungan afeksi yang ekslusif. Perbedaan tradisi dalam pacaran, sangat dipengaruhi oleh [[agama]] dan [[kebudayaan]] yang dianut oleh seseorang. |
[[Tradisi]] pacaran memiliki variasi dalam pelaksanaannya dan sangat dipengaruhi oleh tradisi individu-individu dalam masyarakat yang terlibat. Dimulai dari proses pendekatan, pengenalan pribadi, hingga akhirnya menjalani hubungan afeksi yang ekslusif. Perbedaan tradisi dalam pacaran, sangat dipengaruhi oleh [[agama]] dan [[kebudayaan]] yang dianut oleh seseorang. |
||
== Pada hewan == |
== Pacaran Pada hewan == |
||
Banyak spesies [[hewan]] memiliki ritual pemilihan pasangan yang secara [[antropomorfisme|antropomorfik]] juga bisa disebut sebagai "pacaran". Pacaran pada hewan mungkin melibatkan [[peragaan percumbuan]], yang biasanya berupa tarian atau sentuhan yang rumit, vokalisasi, atau pertunjukan keindahan atau kecakapan bertarung. Kebanyakan pacaran hewan terjadi di luar pandangan manusia dan sering kali perilaku hewan sedikit didokumentasikan. Salah satu hewan yang ritual pacarannya dipelajari dengan baik adalah [[Burung Namdur|burung namdur]], yang pejantannya membangun "kantong" dari benda-benda yang dikumpulkan. |
Banyak spesies [[hewan]] memiliki ritual pemilihan pasangan yang secara [[antropomorfisme|antropomorfik]] juga bisa disebut sebagai "pacaran". Pacaran pada hewan mungkin melibatkan [[peragaan percumbuan]], yang biasanya berupa tarian atau sentuhan yang rumit, vokalisasi, atau pertunjukan keindahan atau kecakapan bertarung. Kebanyakan pacaran hewan terjadi di luar pandangan manusia dan sering kali perilaku hewan sedikit didokumentasikan. Salah satu hewan yang ritual pacarannya dipelajari dengan baik adalah [[Burung Namdur|burung namdur]], yang pejantannya membangun "kantong" dari benda-benda yang dikumpulkan. |
||
Revisi per 1 Januari 2022 13.42
Bagian dari seri tentang |
Cinta |
---|
Hubungan pribadi |
---|
Jenis hubungan |
Duda · Istri · Janda · Keluarga · Kumpul kebo · Monogami · Nikah siri · Pacar lelaki · Pacar perempuan · Perkawinan · Poligami · Saudara · Sahabat · Selir · Suami · Wanita simpanan |
Peristiwa dalam hubungan |
Cinta · Ciuman · Kasih sayang · Pacaran · Persahabatan · Pernikahan · Perselingkuhan · Perceraian · Percumbuan · Perjantanan · Persetubuhan · Perzinaan |
Pacaran merupakan proses perkenalan antara dua individu yang biasanya berada dalam rangkaian tahap pencarian kecocokan untuk bereproduksi melalui perkawinan, atau hubungan seksual.[1]
Aktivitas berpacaran
Tradisi pacaran memiliki variasi dalam pelaksanaannya dan sangat dipengaruhi oleh tradisi individu-individu dalam masyarakat yang terlibat. Dimulai dari proses pendekatan, pengenalan pribadi, hingga akhirnya menjalani hubungan afeksi yang ekslusif. Perbedaan tradisi dalam pacaran, sangat dipengaruhi oleh agama dan kebudayaan yang dianut oleh seseorang.
Pacaran Pada hewan
Banyak spesies hewan memiliki ritual pemilihan pasangan yang secara antropomorfik juga bisa disebut sebagai "pacaran". Pacaran pada hewan mungkin melibatkan peragaan percumbuan, yang biasanya berupa tarian atau sentuhan yang rumit, vokalisasi, atau pertunjukan keindahan atau kecakapan bertarung. Kebanyakan pacaran hewan terjadi di luar pandangan manusia dan sering kali perilaku hewan sedikit didokumentasikan. Salah satu hewan yang ritual pacarannya dipelajari dengan baik adalah burung namdur, yang pejantannya membangun "kantong" dari benda-benda yang dikumpulkan.
Dari sudut pandang ilmiah, "pacaran" di kerajaan hewan adalah proses di mana spesies yang berbeda memilih pasangannya untuk tujuan reproduksi. Secara umum, laki-laki memulai pacaran, dan perempuan memilih untuk kawin atau menolak laki-laki berdasarkan kualitas tertentu yang dimilikinya.
Lihat pula
Catatan kaki
- ^ Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga, 2002:807), pacar adalah kekasih atau teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai hubungan berdasarkan cinta-kasih. Berpacaran adalah bercintaan; (atau) berkasih-kasihan (dengan sang pacar). Memacari adalah mengencani; (atau) menjadikan dia sebagai pacar. Sementara kencan sendiri menurut kamus tersebut (lihat halaman 542) adalah berjanji untuk saling bertemu di suatu tempat dengan waktu yang telah ditetapkan bersama.
Bacaan lanjutan
- Moira Weigel (2016). Labor of Love: The Invention of Dating. Farrar, Straus and Giroux. ISBN 978-0374182533.
Pranala luar
- "Sea Turtle Reproduction". BioExpedition. 2015.
- Okuayama, J.; Kagawa, S.; Arai, N. (2014). "Random Mate Searching: Male Sea Turtle Targets Juvenile for Mating Behavior". Chelonian Conservation and Biology. 13 (2): 278–282. doi:10.2744/CCB-1086.1.
- Stewart, K. R.; Dutton, P. H. (2014). "Breeding Sex Rations in Adult Leatherback Turtles (Dermochelys coriacea) May compensate for Female-Biased hatchling Sex Rations". PLOS ONE. 9 (2): 1–5. Bibcode:2014PLoSO...988138S. doi:10.1371/journal.pone.0088138 . PMC 3913748 . PMID 24505403.
- Stevenson-Hamilton, J (1912) Animal Life in Africa. New York: E. P. Dutton and Company.
- Barklow, W. (2004). "Amphibious communication with sound in Hippopotamus amphibius". Animal Behaviour. 68 (5): 1125–1132. doi:10.1016/j.anbehav.2003.10.034.
- Mason, k. 2013. "Hippopotamus amphibius", Animal Diversity Web. Accessed December 8, 2015.
- Klingel, H. (1995). "Fluctuating fortunes of the river horse. (Cover story)". Natural History. 104 (5): 46.
- Sandigeo Zoo library (2001). Hippopotamus, Hippopotamus amphibious, & Pygmy Hippopotamus, Cheoropsis liberiensis. Revised 2011. Archived December 8, 2015.
- Fletscher, D. J. C.; Tribe, G. D. Natural emergency queen rearing by apis mellifera adansonii ii. In African Bees: Taxonomy, Biology and Economic Use; Fletscher, D. J. C., Ed.; Apimondia: Pretoria, South Africa, 1977; pp. 132–140.
- Heidinger, Ina Monika Margret; et al. (2014). "Factors Influencing the Duration and Frequency of Nuptial Flights". Insects. 5 (3): 513–527. doi:10.3390/insects5030513 . PMC 4592583 . PMID 26462822.
- Sabar, Nassar; Ayob, Masri; Kendall, Graham; Qu, Rong (2012). "A honey-bee mating optimization algorithm for educational timetabling problems;". European Journal of Operational Research. 216 (3): 533–543. CiteSeerX 10.1.1.298.7164 . doi:10.1016/j.ejor.2011.08.006.
- Neumann, Peter; Moritz, Robin F. A.; Praagh, Jobvan (1999). "Queen mating frequency in different types of honey bee mating apiaries". Journal of Apicultural Research. 38 (1–2): 11–18. doi:10.1080/00218839.1999.11100990.