Lompat ke isi

Terbaik Terbaik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 82: Baris 82:
* [[Andra Ramadhan]] – electric & accoustic guitar, riff concept
* [[Andra Ramadhan]] – electric & accoustic guitar, riff concept
* [[Ari Lasso]] – lead vocal
* [[Ari Lasso]] – lead vocal
* [[Aksan Sjuman|Wong Aksan]] – drummer pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" & "Satu Hati (Kita Semestinya)"


=== Musisi Pendukung ===
=== Musisi Pendukung ===
Baris 92: Baris 91:
* [[Shelomita Diah|Mitha Sardi]] – backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
* [[Shelomita Diah|Mitha Sardi]] – backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
* [[Keke]] & [[Pay]] – backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"
* [[Keke]] & [[Pay]] – backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"
* [[Aksan Sjuman|Wong Aksan]] – drummer pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" & "Satu Hati (Kita Semestinya)"


== Penghargaan ==
== Penghargaan ==

Revisi per 11 Januari 2022 08.39

Terbaik Terbaik
Album studio karya Dewa 19
Dirilis20 Juni 1995
DirekamOktober 1994 – Mei 1995
GenreRock, pop & funk
Durasi46:15
LabelAquarius Musikindo
ProduserDhani Ahmad Manaf & Putra Jaya Husin
Kronologi Dewa 19
Format Masa Depan
(1994)Format Masa Depan1994
Terbaik Terbaik
(1995)
Pandawa Lima
(1997)Pandawa Lima1997

Terbaik Terbaik adalah album ketiga karya grup band Dewa 19. Album ini dirilis pada tahun 1995 dan didistribusikan oleh Aquarius Musikindo. Album ini melejitkan sejumlah hits seperti "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)", "Cinta 'Kan Membawamu Kembali", "Manusia Biasa" dan "Restoe Boemi". Album ketiga Dewa 19 ini juga sebagai album yang memperkenalkan nama Wong Aksan sebagai personel sekaligus drummer tetap Dewa 19 yang bergabung untuk menggantikan Wawan Juniarso, drummer pertama Dewa 19.

Informasi Album

Album yang memuat 11 lagu ini direkam sejak bulan Oktober 1994 hingga Mei 1995 di berbagai studio: Gin's Studio, Triple M Studio, Studio 15 dan RJ Studio, serta dimasterkan di Don Bartley, 301 Studio, Australia. Pada album ini Putra Jaya Husin bertindak sebagai Executive Producer dan Dhani Manaf bertindak sebagai produser dan menciptakan hampir semua lagu di album ini. Album ini memiliki konsep musik pop rock yang dikembangkan dengan menambah unsur-unsur jazz, folk, funk dan ballad. Untuk foto-foto dan sampul album digarap oleh Dimas Djayadiningrat.

Banyak pengamat musik meyakini bahwa inilah album terbaik yang pernah dibuat Dewa 19 yang mengukuhkan mereka sebagai salah satu grup band besar terkreatif yang pernah ada di Indonesia.[1] Majalah Rolling Stone edisi Desember 2007 menempatkan album ini pada urutan 26 dalam daftar "150 Album Indonesia Terbaik".[1]

2 tahun usai album 19 dan Format Masa Depan sebagai debut album yang sukses, Dewa 19 merilis album ketiga bertajuk Terbaik Terbaik. Tak cuma itu saja, Terbaik Terbaik adalah bukti betapa cemerlangnya ide Ahmad Dhani sebagai seorang komposer. Album Terbaik-Terbaik direkam dalam kurun waktu Oktober 1994 hingga Mei 1995, dengan Dhani bertindak selaku produser. Terdapat 11 lagu dalam album ini dan hampir semuanya dibuat oleh Dhani. Yang membuat Terbaik Terbaik terasa istimewa karena Dewa 19 tak sekadar memainkan warna pop, tapi juga rock, fusion, sampai folk. Visi bermusik masing-masing personel membuat Terbaik Terbaik terdengar begitu semarak. Komposisi "IPS", ambil contoh, memuat solo gitar akustik Andra yang seperti membelah keheningan. Permainannya tenang dan mendamaikan perasaan—mengajak kita melupakan sejenak huru-hara di dunia yang fana. Lalu di "Hanya Satu", Dewa 19 tak ubahnya mirip kelompok world music; ketukan perkusi yang rancak, vokal yang saling bersautan, hingga deru nada yang menawarkan eksotisme Timur yang membuai. Di "Jangan Pernah Mencoba", mereka bergerak lebih energik; membawakan semangat new wave ala Duran Duran. Sementara "Restoe Boemi", Dewa 19 seperti sedang terilhami band-band yang mengusung southern rock. Nomor paling padat tentu jatuh pada "Cukup Siti Nurbaya" Kombinasi riff-riff berbahaya Andra dan cabikan bass Erwin yang meliuk lincah mengingatkan permainan Tetsuo Sakurai menjadikan track ini sangat berbahaya, sekaligus hits andalan Terbaik-Terbaik.[3]

Daftar Lagu

No.JudulPenciptaVokalisDurasi
1."IPS"Andra RamadhanInstrumental1:09
2."Cukup Siti Nurbaya"Ahmad DhaniAri Lasso4:47
3."Satu Hati (Kita Semestinya)"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAri Lasso5:27
4."Terbaik Terbaik"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAri Lasso dan Ahmad Dhani3:18
5."Hanya Satu"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAri Lasso dan Ahmad Dhani3:55
6."Cinta 'Kan Membawamu Kembali"Ahmad Dhani PrasetyoAri Lasso4:19
7."Manusia Biasa"Ahmad DhaniAhmad Dhani5:07
8."Restoe Boemi"Ahmad Dhani, Erwin PrasetyaAri Lasso5:17
9."Hitam Putih"Ahmad Dhani, Andra RamadhanAhmad Dhani4:10
10."Jalan Kita Masih Panjang"Ahmad DhaniAri Lasso4:15
11."Jangan Pernah Mencoba"Ahmad DhaniAri Lasso4:31

Personel

Dewa 19
  • Dhani Ahmad – keyboard, piano, background vocal, guitar pada lagu "Manusia Biasa", lead vocal pada lagu "Terbaik Terbaik", "Manusia Biasa" dan "Hitam Putih"
  • Erwin Prasetya – bass, 5 strings fretless, background vocal
  • Andra Ramadhan – electric & accoustic guitar, riff concept
  • Ari Lasso – lead vocal

Musisi Pendukung

  • Rere Reza (Grass Rock) – drum (additional player)
  • Hendri Lamiri – biola/violin
  • Lilo (KLa Project) – backing vocal pada lagu "Cukup Siti Nurbaya"
  • Reza Artamevia – backing vocal pada lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)"
  • Maia Estianty – backing vocal pada lagu "Hanya Satu" dan "Jalan Kita Masih Panjang"
  • Mitha Sardi – backing vocal pada lagu "Terbaik Terbaik" dan "Manusia Biasa"
  • Keke & Pay – backing vocal pada lagu "Jangan Pernah Mencoba"
  • Wong Aksan – drummer pada video klip "Cukup Siti Nurbaya" & "Satu Hati (Kita Semestinya)"

Penghargaan

Tahun Ajang penghargaan Penghargaan
1995 Video Musik Indonesia Video Klip Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"
1996 BASF Awards Grup Musik Rock Terbaik
1996 BASF Awards Grup/Duo Rekaman Terbaik
1996 BASF Awards Tata Musik Rekaman Terbaik - "Cukup Siti Nurbaya"

Keterangan

  • "Cinta 'Kan Membawamu Kembali" direkam ulang oleh Reza Artamevia pada album Keabadian pada tahun 2000, lalu kemudian direkam ulang lagi oleh Mike Mohede pada tahun 2006.
  • "Cukup Siti Nurbaya" dan "Satu Hati (Kita Semestinya)" direkam ulang oleh Dewi Dewi pada tahun 2007 dalam album Recycle +. Versi Once dari lagu ini direkam pada album live Dewa 19, Atas Nama Cinta I & II, pada tahun 2004.

Referensi

  1. ^ a b Dewa 19 - Terbaik Terbaik Diarsipkan 2013-10-14 di Wayback Machine. - Review album. Diakses 16 Agustus 2009

2. http://bagimp3.com 3. http://pulungrwo.in Diarsipkan 2020-08-08 di Wayback Machine.

3. Terbaik Terbaik: Karya Terbaik Ahmad Dhani - Review album. Diakses 31 Januari 2019