Lompat ke isi

Datuk Djamin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Tokoh dari Solok menggunakan HotCat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 37: Baris 37:
* ''Volkschool'' di [[Sulit Air]] (1909–1912)
* ''Volkschool'' di [[Sulit Air]] (1909–1912)
* Sekolah ''Gouvernement'' di [[Singkarak]] (1912–1913)
* Sekolah ''Gouvernement'' di [[Singkarak]] (1912–1913)
* ''Holladsch–Inlandsche School'' di [[Solok]] (1913–1917)
* ''[[Hollandsch-Inlandsche School]]'' di [[Solok]] (1913–1917)
* [[Kweekschool]] di [[Bukittinggi|Fort de Kock]] (1917)
* [[Kweekschool]] di [[Bukittinggi|Fort de Kock]] (1917)
* [[Meer Uitgebreid Lager Onderwijs]] (MULO) di Padang
* [[Meer Uitgebreid Lager Onderwijs]] (MULO) di Padang

Revisi per 11 Januari 2022 16.45

Datuk Djamin
Gubernur Jawa Barat ke-2
Masa jabatan
Desember 1945 – Juni 1946
Informasi pribadi
Lahir1903
Sulit Air, Sumatra Westkust, Hindia Belanda
Meninggal10 Mei 1957
Cipanas, Cianjur, Jawa Barat
KebangsaanIndonesia
Suami/istriSiti Nuraini
AnakYazeed Djamin
Orang tuaDatuk Malin Maharadja (ayah)
AlmamaterUniversitas Leiden
ProfesiPengacara
Politikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Mr. Mohammad Djamin[1] gelar Datuk Sutan Maharaja Besar (1903 – 10 Mei 1957) adalah pengacara dan politisi asal Minangkabau Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat yang kedua. Djamin merupakan lulusan sekolah hukum di negeri Belanda dengan titel Meester in de Rechten.[2] Tokoh nasional ini menduduki jabatan Gubernur Jawa Barat ketika ibu kota negara Jakarta diduduki tentara sekutu dan kemudian ibu kota dipindahkan ke Yogyakarta. Ia memimpin Jawa Barat tidak di Bandung karena sejak 1946 ibu kota Jawa Barat dipindahkan ke daerah pedalaman, yaitu Tasikmalaya. Dia menikah dengan Siti Nuraini, putri Betawi yang berprofesi sebagai penari. Putranya, Yazeed Djamin, merupakan seorang komposer Indonesia yang cukup terkenal.[3]

Keluarga

Mohammad Djamin gelar Soetan Maharadja Besar dilahirkan di Sulit Air pada 1903. Beliau adalah anak mendiang Datuk Malin Maharadja, penghulu kepala Sulit Air, cucu kandung dari almarhum Datuk Radjo Mansoer, Larashoofd Sulit Air yang terakhir, dan keponakan dari Datuk Radjo Mansoer, mantri polisi kelas dua di Kota Medan.

Pendidikan

Datuk Djamin sebagai mahasiswa di Universitas Leiden, Belanda

Karier

Kematian

Putra Sulit Air ini meninggal dunia pada hari Sabtu, 10 Mei 1957 di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Pemakamana jenazah almarhum di TPU Karet Jakarta dihadiri oleh banyak orang besar yang berasal dari Minangkabau.

Referensi

  1. ^ Mr. Mohammad Djamin Niadilova.wordpress.com (5/1/2015). Diakses tanggal 13 Juni 2020
  2. ^ Mohammad Hatta, Untuk Negeriku: Berjuang dan Dibuang, Kompas, 2011
  3. ^ Muhammad Syafiq, Ensiklopedia Musik Klasik, Adicita, 2003
  4. ^ https://khastara.perpusnas.go.id/uploads/opac/938307_Sinar_Sumatra_1927_10_06_001.pdf
Jabatan politik
Didahului oleh:
Mas Sutardjo Kertohadikusumo
Gubernur Jawa Barat
1945–1946
Diteruskan oleh:
Murdjani