Lompat ke isi

Maya Karin: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan menambah pranala facebook referensi YouTube Menghilangkan kategori VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
Baris 19: Baris 19:
'''Maya Karin''' (nama asli '''Maya Karin Roelcke''', dilahirkan pada 29 Oktober 1979 di Bayreuth, Jerman, merupakan seorang [[aktris]], [[penyanyi]] dan pengacara di [[Malaysia]].
'''Maya Karin''' (nama asli '''Maya Karin Roelcke''', dilahirkan pada 29 Oktober 1979 di Bayreuth, Jerman, merupakan seorang [[aktris]], [[penyanyi]] dan pengacara di [[Malaysia]].


== Pranala luar ==
Dilahirkan dari pasangan Gottfried Roelcke yang berasal dari Jerman, dan Che Zan dari [[Pulau Pinang]], Maya berdarah campuran [[Bangsa Jerman|Jerman]]-[[Masyarakat Melayu di Malaysia|Melayu]]-[[Tionghoa-Malaysia|Tionghoa]]-[[India Malaysia|India]]-[[Suku Aceh|Aceh]]. Dia merupakan anak sulung dari tiga bersaudara dan terakhir kali menuntut ilmu di Institut Lim Kok Wing pada bidang media dan [[pemasaran]]. Maya juga telah melangsungkan pernikahannya dengan seorang pria kelahiran Britian yakni Steven David Shorthose (bercerai secara sah pada bulan Juni).


* {{IMDb name|id=0439333|name=Maya Karin}}
== Filmografi ==
* {{Official website|http://www.mayakarin.com}}
* [http://www.twitter.com/maya_karin Twitter Resmi]
* [http://www.facebook.com/theofficialmayakarin Halaman Facebook Resmi]
* [http://instagram.com/maya_karin Instagram Resmi]
* [http://www.youtube.com/WarnerMusicMalaysia YouTube Channel Resmi]


'''Maya Karin Roelcke''' (lahir 29 Oktober 1979) adalah seorang aktris, penyanyi, model dan pembawa acara televisi Malaysia, lahir di Jerman. Menjadi salah satu aktris terkemuka di Malaysia dalam industri film tanah air, Maya menerima pengakuan luas untuk memenangkan penghargaan dan penampilan terbaik melalui aktingnya dalam film seperti ''[[Pontianak Harum Sundal Malam]]'' (2004) dan ''[[Ombak Rindu (film)|Ombak Rindu]]'' (2011). Sebagai aktor kelas A, ia dikenal banyak fokus pada film dan tidak memilih untuk tampil di drama televisi.<ref>{{cite news|last=Hassan|first=Emma|title=“Bukan Berlagak, Tiada Keinginan Berlakon Drama”- Maya Karin|work=Mangga Media| date=9 Oktober 2017| url=https://manggamedia.com.my/bukan-berlagak-tiada-keinginan-berlakon-drama-maya-karin/|accessdate=16 Oktober 2017}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.manggaonline.com.my/berita-selebriti/3251-maya-karin-mahu-berehat.html|title=Maya Karin mahu berehat|author=Wahida Othman|publisher=[[Mangga (majalah)|Mangga]]|date=9 Ogos 2011|accessdate=17 Februari 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20110812161034/http://www.manggaonline.com.my/berita-selebriti/3251-maya-karin-mahu-berehat.html|archive-date=12 Ogos 2011}}</ref><ref>{{cite news|url=http://web.archive.org/web/20150712211628/http://www.utusan.com.my/hiburan/tahniah-maya-karin-1.112512|title=Tahniah Maya Karin|publisher=[[Utusan Malaysia]]|date=10 Julai 2015|accessdate=17 Februari 2017|archive-url=http://web.archive.org/web/20150712211628/http://www.utusan.com.my/hiburan/tahniah-maya-karin-1.112512|archive-date=12 Julai 2015}}</ref>
{|class="wikitable sortable"

|-
Dalam sejarah Festival Film Malaysia, Maya memegang rekor aktris dengan nominasi terbanyak untuk kategori Penghargaan Aktris Terbaik sebanyak 11 kali dan dia termasuk di antara aktris yang telah memenangkan penghargaan dua kali. Maya juga salah satu dari dua aktris Malaysia dan yang pertama memenangkan Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Asia Pasifik. Dinominasikan dalam kategori penghargaan aktor terbaik dan hiburan populer hampir setiap tahun, Maya memenangkan berbagai penghargaan dan nominasi di Festival Film Malaysia, Screen Award, Penghargaan Dewan Kritikus Film Kuala Lumpur, Penghargaan Lawak Warna, Festival Film Asia Pasifik, Film Fantasi & Teror Estepona Festival, Berita Harian Popular Star Awards dan MeleTOP Era Awards.

Penghargaan pertama yang diraih Maya adalah piala Artis Populer Baru pada Penghargaan Bintang Populer Berita Harian 2001 (ABPBH 2001) yang berlangsung di Genting Highlands, Pahang. Dia kemudian memenangkan kategori Aktris Film Wanita Populer di ABPBH 2005, 2008 dan 2011. Dia dijuluki "Ratu Film Horor" karena membintangi banyak film horor.<ref>{{cite news |title=Maya Karin digelar ratu filem seram|author=Aqmar Mustaza|newspaper=Sinar Harian|date=11 Mac 2017|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-digelar-ratu-filem-seram-1.641269|accessdate=19 Mac 2017}}</ref> Untuk karirnya sebagai penyanyi, Maya telah merilis tiga album studio, album pertamanya, ''Erti Cinta'' telah terjual 10.000 unit di Malaysia saja.<ref>{{cite news|title=Maya Karin: Erti Cinta terokai di Indonesia|author=Zulkefli Hamzah|newspaper=[[Utusan Malaysia]]|date=11 Julai 2002|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2002&dt=0711&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|accessdate=28 November 2008|archive-date=2018-11-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20181128165200/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2002&dt=0711&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref> Pada Juni 2018, ''[[Harian Metro]]'' daftar dia sebagai salah satu dari 10 aktor populer untuk mendapatkan pengakuan global.<ref name="Harum di pentas">{{cite news|author=Amirul Haswendy Ashari|date=30 Jun 2018|url=https://www.hmetro.com.my/rap/2018/06/353173/harum-di-pentas-dunia|title=Harum di pentas dunia|publisher=[[Harian Metro]]|accessdate=30 Jun 2018}}</ref>

==Kehidupan awal==
Maya lahir pada tanggal 29 Oktober 1979 di Bayreuth, Bavaria, Jerman karena ibunya yang berasal dari Aceh, Indonesia menikah dengan Gottfried Roelcke yang berasal dari Jerman mengikuti pernikahan yang juga mendorong ibunya untuk mengikuti ayahnya dalam suatu periode dan juga periode waktu untuk menetap di Jerman pada waktu itu dan setelah itu keluarga telah tinggal di Indonesia untuk beberapa waktu.

Dia berdarah campuran [[Jerman]]-[[Melayu]]-[[Cina]]-[[India]]-[[Orang Aceh|Aceh]] dan juga fasih berbahasa [[bahasa Jerman|Jerman]].<ref name="ladyandthevamp">{{cite news|author=Azhariah Kamin|title=The Lady and the Vamp|work=The Star Online| date=14 May 2004| url=http://www.kahlil.org/newsroom/article0048.html |accessdate=10 July 2007 |archiveurl = https://web.archive.org/web/20070710072708/http://www.kahlil.org/newsroom/article0048.html |archivedate = 10 July 2007}}</ref>

Maya adalah anak sulung dan juga memiliki dua saudara perempuan yaitu seorang adik laki-laki yang dikenal dengan Armin dan juga adik perempuannya yang bernama Irina dan juga dikenal sebagai pengetahuan umum masyarakat termasuk umum di awal kehidupan Maya sudah tumbuh dewasa bersamanya. keluarganya ketika dia dan keluarganya tinggal di Indonesia dan tinggal di sana sampai dia berusia 17 tahun sebelum dia dan keluarganya kembali ke Malaysia.<ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/601157/tuah-maya|title=Tuah Maya|author=Abie Abdullah|publisher=[[Harian Metro]]|date=11 Februari 2001|accessdate=30 Januari 2020}}</ref>

Ia terlibat dalam modeling dan akting teater selama masa remajanya di Indonesia. Ia menerima pendidikan terakhirnya di Limkokwing University of Creative Technology di bidang [[media]] dan [[pemasaran]].

== Karir akting ==

===1999&ndash;2004: Awal karir dan ''Pontianak Harum Sundal Malam''===
Maya Karin memulai karir aktingnya pada tahun 1999 melalui film Hollywood, ''Entrapment'' yang dibintangi oleh [[Sean Connery]] dan [[Catherine Zeta-Jones]] di mana ia memegang karakter sebagai tamu. Dia kemudian aktif sebagai aktor teater Inggris.<ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/1992326/maya-sedia-terima-komen|title=Maya sedia terima komen|author=Zul Husni Abdul Hamid|publisher=[[Berita Harian]]|date=15 Julai 2000|accessdate=30 Januari 2020}}</ref>

Pada tahun 2000, pria yang saat itu berusia 21 tahun itu diberi peran sebagai pembawa acara acara televisi untuk acara hiburan gaya hidup [[TV3]], ''Wavelength'' yang meluncurkan karir mainstreamnya.<ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/3558103/wavelength-for-fashion-and-music|title=Wavelength for fashion and music|publisher=[[The Malay Mail]]|date=14 Julai 2000|accessdate=30 Januari 2020}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/3558071/the-many-sides-of-maya|title=The many sides of Maya|author=Jad Mahidin|publisher=[[The Malay Mail]]|date=23 Ogos 2000|accessdate=30 Januari 2020}}</ref> Dia mulai menerima tawaran untuk berakting dalam film dalam waktu satu tahun dan segera diberi peran dalam film pertamanya, ''[[Seri Dewi Malam]]'' yang disutradarai oleh [[Aziz M. Osman]].<ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/3552936/maya-seronok-berlakon|title=Maya seronok berlakon|author=Abie Abdullah|publisher=[[Harian Metro]]|date=2 Disember 2000|accessdate=30 Januari 2020}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/1978765/maya---dipikat-aziz-m-osman|title=Maya - Dipikat Aziz M. Osman|author=Zul Husni Abdul Hamid|publisher=[[Berita Harian]]|date=25 September 2000|accessdate=30 Januari 2020}}</ref> Dengan karakter sebagai istri yang hidup dalam keadaan koma, Maya tidak dapat membuktikan banyak kemampuan aktingnya melalui periode terbatas dalam film dan akhirnya dikritik karena penampilannya yang hambar. Pada tahun yang sama, ia memainkan peran seorang gadis yang tinggal di desa pedesaan dalam film keduanya ''[[No Problem]]''. Peran penting dalam industri hiburan lokal (hosting, akting, dan seni sampul untuk majalah wanita) kemudian membawanya untuk memenangkan Penghargaan Artis Populer Baru di Penghargaan Bintang Populer Berita Harian dan Penghargaan Media Hiburan pada tahun 2001. Pada tahun 2003 ia berperan sebagai asisten peran dalam film ''Mr. Cinderella 2'' dengan pemeran utamanya, Yusry KRU dan [[Erra Fazira]]. Film ini sukses secara komersial dan Maya mulai menunjukkan bakat dan karir yang menjanjikan di dunia akting.

Pada tahun 2004, Maya ditawari oleh sutradara [[Shuhaimi Baba]] untuk mendapatkan peran utama dalam film ''[[Pontianak Harum Sundal Malam]]''.<ref>{{cite news|title=Kejayaan - Pontianak Harum Sundal Malam|newspaper=Utusan Malaysia|date=1 June 2004|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2004&dt=0601&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_04.htm|accessdate=11 August 2015|archive-date=2017-12-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20171211105347/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2004&dt=0601&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_04.htm|url-status=dead}}</ref> Film ini mendapat pujian kritis dan sukses secara komersial. Pergantian luar biasa dan dramatis Maya sebagai primadona (Meriam), seorang gadis naif (Maria) dan banshee (Pontianak)<ref>{{cite news |title=Maya Karin: Apa salahnya jadi hantu? Saya hantu ‘paling cantik’|author=Nabihah Hamid|newspaper=The Malay Mail|date= 7 September 2016|url=http://www.themalaymailonline.com/projekmmo/berita/article/maya-karin-apa-salahnya-jadi-hantu-saya-hantu-paling-cantik|accessdate=7 September 2016}}</ref> dalam film tersebut membawanya ke pengakuan internasional termasuk Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Asia Pasifik ke-49 2004 di [[Fukuoka]], [[Jepun|Jepang]]. Maya adalah salah satu dari dua aktor Malaysia yang memenangkan penghargaan di festival tersebut. Pada tahun 2005, Maya melanjutkan perannya dalam sekuel ''[[Pontianak Harum Sundal Malam II]]'' dan kemudian menerima pujian kritis dengan memenangkan penghargaan Aktor Terbaik (pria/wanita) di Festival Film Fantasi dan Teror Estepona 2005 di Málaga, Spanyol. Menyusul kesuksesan kritis dan komersial baik film maupun penampilannya, Maya memenangkan penghargaan Aktris Film Wanita Populer di Penghargaan Bintang Populer Berita Harian 2005.

===2005&ndash;2010: ''Duyung'', Teater Natrah dan ''Pisau Cukur''===
untuk bergabung dengan tim VJ mereka untuk segmen Smash Hit, The Juice, dan Remote Control. Pada tahun 2006, ia terpilih sebagai VJ Terbaik di Star Buzz Editor's Choice Awards 2006. Acara lain yang menampilkannya sebagai pembawa acara adalah program pernikahan Ratu Sehari pada tahun 2004 untuk saluran [[Astro Ria]]<ref>{{cite news|author=Tengku Khalidah Tengku Bidin|title=Ratu Sehari - Untuk bakal pengantin|publisher=[[Utusan Malaysia]]|date=14 Mei 2004|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2004&dt=0514&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|accessdate=19 Julai 2014|archive-date=2017-03-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20170319195831/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2004&dt=0514&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|title=Ratu Sehari ilhamkan hari bahagia| publisher=Utusan Malaysia| date=23 Mei 2004|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2008&dt=0808&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm| accessdate=19 Julai 2014}}</ref> dan program perjalanan ''Beauty Secrets From The East'' ([[bahasa Melayu]]: ''Rahsia Kecantikan dari Timur'') pada tahun 2005 di [[TV3]].<ref>{{cite news|last=Raja Hamat|first=Tengku Suzana|title=Bakal jadi ikon TV3?| publisher=[[Kosmo!]]| date=22 December 2009|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2009&dt=1222&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm| accessdate=7 July 2010}}</ref><ref>{{cite news|author=Zaini Zaa|title=Bakal jadi ikon TV3?|publisher=Agenda Daily|date=7 March 2016|url=http://www.agendadaily.com/Hiburan/maya-karin-rindu-di-pentas-hos-tv.html|accessdate=7 July 2016|archive-date=2017-03-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170314153324/http://www.agendadaily.com/Hiburan/maya-karin-rindu-di-pentas-hos-tv.html|url-status=dead}}</ref>

Pada tahun 2007, Maya mendapatkan berbagai peran utama dalam film yang diproduksi oleh Pesona Pictures ''[[Waris Jari Hantu]]'' dan ''[[1957: Hati Malaya]]'' yang disutradarai oleh [[Shuhaimi Baba]] dan film turunan Tayangan Unggul ''[[Anak Halal]]'' yang disutradarai oleh [[Osman Ali]] dan terus menerima nominasi dalam berbagai penghargaan. Maya memenangkan Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Malaysia ke-21 dan Penghargaan Oscar Malaysia pada tahun 2008 untuk perannya sebagai gadis tomboi dalam ''Anak Halal''.<ref>{{cite news|author=Budiey|title=Filem Anak Halal Lakonan Fasha Sandha & Maya Karin 13 Disember ini!| publisher=Sensasi Selebriti| date=29 September 2007|url=http://www.budiey.com/filem-anak-halal-lakonan-fasha-sandha-maya-karin-13-disember-ini/| accessdate=7 July 2016}}</ref><ref>{{cite news|author=Faizal Saharuni|title=Hadiah perkahwinan Maya? - Bakal pegang trofi Pelakon Wania Terbaik FFM21| publisher=Kosmo!| date=8 Ogos 2008|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2008&dt=0808&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm| accessdate=7 July 2016}}</ref>

Bertahun-tahun setelah terlibat dalam film-film drama-sentris, Maya kemudian menunjukkan bakatnya yang serba bisa dengan membintangi berbagai karakter komedi dalam film-film pemecah panggung.<ref>{{cite news|author=Nor Fadzilah Baharudin|title=Kegusaran Maya Karin|publisher=[[Utusan Malaysia]]|date=28 Julai 2008|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2008&dt=0728&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|accessdate=7 July 2016|archive-date=2017-03-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20170319023250/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2008&dt=0728&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref> Dimulai dengan film blockbuster ''Duyung''<ref name="StarNewsShoot">{{cite news|last=Johan|first=Rizal|title=Maya Karin plays a mermaid.|publisher=The Star|date=25 Oktober 2007|url=http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2007/10/25/nation/19257308&sec=nation|accessdate=2007-10-25|archive-date=2007-10-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20071027032217/http://www.thestar.com.my/news/story.asp?file=%2F2007%2F10%2F25%2Fnation%2F19257308&sec=nation|url-status=dead}}</ref> yang disutradarai oleh Prof. Madya [[Abdul Razak Mohaideen]] yang diterbitkan oleh KRU Studios dirilis pada tahun 2008 di mana ia memainkan peran judul, putri duyung. Dalam film tersebut, Maya telah dikreditkan untuk melakukan adegan bawah lautnya sendiri di laut lepas di [[Pulau Sipadan]]. Pada tahun yang sama, ia menerima Penghargaan Aktris Film Wanita Populer di Berita Harian Popular Star Awards 2008, menyusul popularitas massalnya selama dua tahun terakhir, juga pada tahun 2008, ia membintangi film yang disutradarai oleh Azhar Ruddin ''[[Punggok Rindukan Bulan]]'' bersama Sahrolnizam Nor.<ref>{{cite news|author=Rizal Johan|title=Punggok Rindukan Bulan’s arthouse sensibilities| publisher=The Star Malaysia| date=24 September 2008|url=http://www.thestar.com.my/lifestyle/entertainment/movies/news/2008/09/24/punggok-rindukan-bulans-arthouse-sensibilities/| accessdate=19 Mac 2014}}</ref>

Maya adalah salah satu dari 120 selebriti populer di tanah air yang memiliki proyek musik sukses di bawah arahan [[Pete Teo]], Malaysian Artistes For Unity (MAFU) yang bertujuan untuk merayakan keragaman budaya dan gagasan [[Bangsa Malaysia]] melalui lagu dan video. Selebriti yang terlibat antara lain [[Afdlin Shauki]], [[Awie]], [[Ning Baizura]], [[Jason Lo]], [[Sharifah Amani]], [[Adibah Noor]] dan lainnya.<ref>{{cite news|author=Wanda Idris|title=Malaysian Artistes For Unity| publisher=[[Utusan Malaysia]]| date=1 Jun 2008|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2008&dt=0601&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_08.htm| accessdate=19 Mac 2014}}</ref> Pada tahun 2009, ia membintangi film yang disutradarai oleh [[Bernard Chauly]] ''[[Pisau Cukur]]'' yang dibintangi bersama [[Nur Fazura]] dan [[Aaron Aziz]].,<ref>[http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2008&dt=1106&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm 2 heroin, tanpa pergaduhan - Maya dan Fazura boleh bekerjasama] ''[[Kosmo!]]''. 6 November 2008.</ref><ref>{{cite web |title=Fazura atau Maya, siapa paling gedik| url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2009&dt=1028&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|author=Haryati Karim|publisher=[[Kosmo!]]|date=2009-10-28|access-date=2009-12-08}}</ref> Sebuah film komedi tentang rentenir<ref>{{cite web |title=Maya dan Fazura sanggup jadi ' Pisau Cukur'?| url=http://www.mstar.com.my/hiburan/berita-hiburan/2008/12/24/maya-dan-fazura-sanggup-jadi---pisau-cukur/|author=Siti Azira Abd. Aziz|publisher=mStar Online|date=24 December 2008|access-date=2009-12-08}}</ref> di mana ia membintangi lebih banyak adegan komedi daripada perannya di ''Duyung''.<ref>{{cite news|last=Johan|first=Rizal|title=Maya Karin plays a mermaid.|publisher=The Star|date=25 October 2007|url=http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2007/10/25/nation/19257308&sec=nation|accessdate=25 October 2007|archive-date=2007-10-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20071027032217/http://www.thestar.com.my/news/story.asp?file=%2F2007%2F10%2F25%2Fnation%2F19257308&sec=nation|url-status=dead}}</ref>

Pada bulan Desember 2009, Maya diberi peran sebagai wanita Belanda bernama Bertha Hertogh (Natrah) dalam pementasan teater ''Natrah''<ref name="Teater Natrah">{{cite news| title=Teater Natrah disambung empat hari| publisher=[[Utusan Malaysia]]| date=4 Disember 2009| url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2009&dt=1204&pub=Utusan_Malaysia&sec=Dalam_Negeri&pg=dn_16.htm| accessdate=19 Mac 2014| archive-date=2017-03-19| archive-url=https://web.archive.org/web/20170319195641/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2009&dt=1204&pub=Utusan_Malaysia&sec=Dalam_Negeri&pg=dn_16.htm| url-status=dead}}</ref> yang disutradarai oleh [[Eirma Fatima]] yang berlangsung di [[Istana Budaya|Panggung Sari, Istana Budaya]] dari 10-13 Desember,<ref name="Teater Natrah"/> sebuah teater yang mengeksplorasi tragedi memilukan. seorang wanita bernama Natrah dan pernah memicu kerusuhan berdarah pada tahun 1950<ref name="Teater Natrah"/> juga dibintangi Remy Ishak sebagai Mansor Adabi, [[Umie Aida]] (Che Aminah), Sofia Jane (Natrah pada usia 70) dan Samantha Schubert (Adeline),<ref name="Teater Natrah"/> teater itu komersial dan sukses kritis dan mendapat sambutan baik dari penonton yang hadir,<ref name="Teater Natrah"/> bahkan tiketnya pun habis terjual.<ref name="Teater Natrah"/> Pada tahun 2010, Maya membintangi film fantasi Edry KRU Magika, ia memainkan peran utama sebagai pembawa acara hiburan yang jatuh cinta dengan seorang pria dari desa pedesaan dalam film komedi romantis yang disutradarai oleh Osman Ali ''[[Cun!]]'' dengan [[Remy Ishak]].<ref name="Cun">{{cite news|last=Ramli|first=Safina|title=Cun temukan semula Maya dan Remy|publisher=[[Utusan Malaysia]]|date=7 July 2010|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=0107&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_04.htm|accessdate=7 July 2010|archive-date=2017-12-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20171211105403/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=0107&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_04.htm|url-status=dead}}</ref> Film ini merupakan film kedua Maya di bawah arahan Osman setelah ''[[Anak Halal]]''.<ref name="Cun"/>

=== 2011 – sekarang: Tantangan karir dan kesuksesan selanjutnya ===
Pada November 2011, Maya mengejutkan penggemar dan penonton film dengan penampilannya sebagai seorang wanita muda dari desa pedesaan yang berjuang dengan kehidupan dan cinta, dalam film ''[[Ombak Rindu (film)|Ombak Rindu]]'' yang dfisutradarai oleh [[Osman Ali]]<ref>{{cite news |title=Maya Karin Tolak Dakwaan Jadi Anak Emas Osman Ali|publisher=Rotikaya|date=18 Februari 2014|url=http://www.rotikaya.com/maya-karin-nafi-dakwaan-jadi-anak-emas-osman-ali/|accessdate=18 Mac 2014}}</ref> yang diadaptasi dari novel tahun 2002 dengan judul yang sama karya Fauziah Ashari.<ref>{{cite news|author=Mohd Rohaizad|title=Maya Karin Tidak Layak Berlakon "Ombak Rindu"| date=13 December 2011|url=http://www.mohdrohaizad.com/2011/12/maya-karin-tidak-layak-berlakon-ombak.html| accessdate=1 January 2012}}</ref> Film tersebut menjadi kesuksesan komersial terbesarnya, membuatnya memenuhi syarat untuk menerima Penghargaan Aktris Terbaik di Screen Awards 2012 pada 2012 dan Festival Film Malaysia ke-25 pada 2013 dan Penghargaan Aktris Film Wanita Populer ketiganya di Berita Harian Popular Star Awards 2011.<ref>{{cite news |title=Penangan 'Izzah' Maya Karin ulangi kejayaan|author=Nina Farzuin Md Sharom|newspaper=[[Sinar Harian]]|date=13 November 2012|url=http://www.sinarharian.com.my/personaliti/penangan-izzah-maya-karin-ulangi-kejayaan-1.103511|accessdate=14 Mac 2014}}</ref> Film tersebut Tak hanya meraih koleksi pemecah panggung sebesar 10,90 juta, bahkan berhasil menutupi kritikan keras atas akting Maya yang dikatakan kaku selama ini.<ref>http://www.finas.gov.my/index.php?mod=industry&sub=cereka&p=Filem2011</ref><ref>{{cite news |title=Maya Karin gadai prinsip kerana drama TV?|author=Zaidi Mohamad|newspaper=Berita Harian|date=6 Februari 2016|url=http://www.bharian.com.my/node/121831|accessdate=18 Mac 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Actress Maya Karin comes to the defence of rape scene|publisher=AsiaOne|date=21 April 2012|url=http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20120421-341136.html|accessdate=20 Mac 2014|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320143231/http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20120421-341136.html|url-status=dead}}</ref>

Setelah itu, Maya mendapatkan dua peran yang belum pernah ia perankan sebelumnya dalam ''Legenda Budak Setan 2: Katerina'' yang disutradarai oleh Sharad Sharan yang merupakan lanjutan dari film pertama yang diadaptasi dari novel tahun 1985 dengan judul yang sama karya Ahadiat Akashah, Maya berperan sebagai karakter Katerina,<ref name="Maya - Katerina">{{cite news |title=Katerina dekat dengan Maya|newspaper=Sinar Harian|date= 15 September 2014|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/katerina-dekat-dengan-maya-1.316777|accessdate=11 August 2015 }}</ref><ref>{{cite news|title=Can Maya Karin shine as the new Katerina|newspaper=Asia One|date=15 April 2011|url=http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20110430-276467.html|accessdate=19 Mac 2013|archive-date=2017-03-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20170319202905/http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20110430-276467.html|url-status=dead}}</ref> co-dibintangi [[Farid Kamil]] sebagai Kasyah.<ref name="Maya - Katerina"/> Dari 6 hingga 18 November 2013, Maya adalah bagian dari barisan aktor yang menggelar teater penghargaan khusus untuk legenda sepak bola nasional, Mokhtar Dahari, Supermokh A Musical yang dipentaskan di [[Istana Budaya]].<ref>{{cite news|url=http://www.thestar.com.my/lifestyle/entertainment/arts/on-stage/2013/11/06/the-woman-behind-the-legend/|title=The woman behind the legend - On Stage|author=|publisher=The Star Online|date=6 November 2013|accessdate=18 March 2014}}</ref> ''Setahun kemudian, ia tampil dalam'' film ''Sejoli: Misi Cantas Cinta'', dan berhasil tampil menonjol meski beradu akting dengan pemeran utama lainnya. Akting menggelitik murni dari seorang gadis yang mencari cinta sejati di film kedua membuatnya memenuhi syarat untuk menerima penghargaan Aktris Terbaik dalam Peran Komedi di Penghargaan Komedi Warna 2014. Pada tahun 2015, Maya muncul dalam dua film, ''[[Jwanita]]''<ref>{{cite news|last=Azlan|first=Arina|title=Skrip Jwanita untuk Maya Karin – Osman Ali| publisher=[[Kosmo!]]| date=18 August 2015|url=http://kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2015&dt=0818&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_02.htm| accessdate=20 August 2015}}</ref><ref>{{cite news |title=Maya Karin Sakit Mental Kerana JWANITA|first= |last= |newspaper=Selebriti Online|date= 24 June 2012|url=http://selebritionline.com/maya-karin-sakit-mental-kerana-jwanita/|accessdate=11 August 2015 }}</ref> dan ''[[Nota (filem)|Nota]]'',<ref>{{cite news |title=Maya Karin and Hans Isaac team up for the first time in new movie|author=Mumtaj Begum|newspaper=The Star Online|date=6 Mei 2014|url=http://www.thestar.com.my/lifestyle/entertainment/movies/news/2014/05/06/maya-karin-and-hans-isaac-team-up-for-the-first-time-in-new-movie/|accessdate=8 Mei 2014}}</ref> dengan yang kedua film yang disutradarai dan diproduksi dengan kolaborasi antara produser film lokal dan kru [[Jepun|Jepang]].<ref>{{cite news |title=Filem lakonan Maya Karin, Nota ditayangkan di Cannes |first= |last= |newspaper=[[Astro Awani]] |date=15 May 2015 |url=http://www.astroawani.com/berita-hiburan/filem-lakonan-maya-karin-nota-ditayangkan-di-cannes-60014 |accessdate= }}</ref><ref>{{cite news |title=Dendam Maya dalam Nota |first= |last= |newspaper=KOSMO! |date=21 June 2015 |url= http://kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2015&dt=0621&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_06.htm|accessdate=1 July 2015 }}</ref><ref>{{cite news |title=Hans Isaac, Maya Karin tidak serasi dalam filem ‘Nota’ |first= |last= |newspaper=Therakyatpost.com |date=10 August 2015 |url=http://bm.therakyatpost.com/buzz/2015/08/10/hans-isaac-maya-karin-tidak-serasi-dalam-filem-nota/ |accessdate=11 August 2015 |archive-date=2017-01-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170119050757/http://bm.therakyatpost.com/buzz/2015/08/10/hans-isaac-maya-karin-tidak-serasi-dalam-filem-nota/ |url-status=dead }}</ref>

Sampai saat ini, Maya diakui sebagai aktris dengan pertunjukan peran horor paling sukses di industri film lokal dan sering disebut oleh penggemar dan penonton film lokal sebagai banshee, putri duyung dan Izzah (perannya dalam Ombak Rindu), karena penampilannya yang memikat. dan pertunjukan abadi di film masing-masing.<ref>{{cite news |title=Maya Karin wows guests at luncheon with power-packed performance|newspaper=The Star Online|author=Emily K.|date= 10 August 2015|url=http://www.thestar.com.my/metro/community/2015/05/04/serenading-secretaries-maya-karin-wows-guests-at-luncheon-with-powerpacked-performance/|accessdate=4 May 2015 }}</ref><ref>{{cite news|title=Maya temui lelaki idaman|newspaper=Utusan Malaysia|author=Khadijah Ibrahim|date=21 February 2011|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2011&dt=0221&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|accessdate=4 May 2015|archive-date=2017-03-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20170312195431/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2011&dt=0221&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news |title=Petua Maya Karin hadapi kegawatan hiburan|newspaper=mSTAR Online|date= 7 June 2009|url=http://www.mstar.com.my/hiburan/berita-hiburan/2009/06/07/petua-maya-karin-hadapi-kegawatan-hiburan/|accessdate=4 May 2015 }}</ref> Pada Festival Film Malaysia ke-28,<ref name="FFM: Maya">{{cite news |title=FFM: Maya Karin tak letak harapan tinggi|author=Zaidi Mohamad|newspaper=[[Berita Harian]]|date= 9 Ogos 2016|url=http://www.bharian.com.my/node/181444|accessdate=9 Ogos 2016 }}</ref> Maya kembali bersaing memperebutkan Aktris Terbaik di festival yang memasuki edisi ke-28 tersebut.<ref name="FFM: Maya"/> Maya dinominasikan dalam dua film, ''Jwanita'' dan ''Nota''.<ref name="FFM: Maya"/> Ia menghadapi tantangan aktor-aktor hebat seperti [[Lisa Surihani]], [[Nadiya Nisaa]] dan [[Nabila Huda]].<ref name="FFM: Maya"/> Sebelumnya, Maya sudah dua kali meraih piala Aktris Terbaik lewat film ''Anak Halal'' dan ''Ombak Rindu'' yang disutradarai oleh Osman Ali.<ref name="FFM: Maya"/> Dalam wawancara dengan ''[[Berita Harian]]'', dia mengatakan:

{{quote|“Alhamdulillah untuk nominasi ganda ini. Saya sedikit terkejut ketika diberitahu bahwa nama saya 'macet' untuk dua film. Saya pikir itu hanya film Jwanita karena mendapat tanggapan positif dari penonton. Sejauh yang saya tahu, untuk film '' Catatan '', hanya kritikus dan pecinta film Sulit untuk menontonnya. Tapi, tidak peduli apa, saya senang untuk dua nominasi ini,"<ref name="FFM: Maya"/>}}

Pada Maret 2017 diumumkan bahwa Maya akan tampil dalam lanjutan film Munafik berjudul [[Munafik 2|''Munafik 2'']] yang disutradarai oleh [[Syamsul Yusof]].<ref>{{cite news |title=Maya Karin bintangi Munafik 2 bukan demi anugerah|author=Nadia Azam|newspaper=[[Malaysiakini]]|date= 10 August 2015|url=https://www.malaysiakini.com/hiburan/375432|accessdate=14 March 2017}}</ref><ref>{{cite news |title=Maya Karin Watak Utama Filem Munafik 2|author=Aleya Amri|newspaper=[[Malaysiakini]]|date=8 March 2017|url=http://malaysianaccess.com/maya-karin-watak-utama-munafik2/|accessdate=14 March 2017}}</ref> Ia dikabarkan akan menggantikan pemeran utamanya, [[Nabila Huda]] yang mengundurkan diri dari membintangi ''Munafik 2'' karena jadwal kerja yang padat.<ref>{{cite news |title='Giliran saya sahut cabaran'|newspaper=[[Harian Metro]]|date=16 Mac 2017|url=https://www.hmetro.com.my/node/213824|accessdate=20 Mac 2017}}</ref><ref>{{cite news |title=Maya Karin wants action roles|author=Dennis Chua|newspaper=[[New Straits Times]]|date=15 Mac 2017|url=http://www.nst.com.my/news/2017/03/221075/maya-karin-wants-action-roles|accessdate=20 Mac 2017}}</ref> Dirilis pada 30 Agustus 2018, Munafik 2 sukses secara komersial ketika mencapai koleksi break stage tertinggi RM43 juta dan menjadi film dengan koleksi stage break tertinggi di Malaysia.<ref>{{cite web|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/munafik-2-terus-pecah-rekod-1.880458|title=Munafik 2 terus pecah rekod|author=Norhafiza Musa|publisher=[[Sinar Harian]]|date=16 September 2018|accessdate=16 September 2018}}</ref> Maya memerankan karakter Sakinah, seorang ibu tunggal yang merawat ayahnya, Imam Malek (Roslan Salleh) yang terbaring di tempat tidur. Sakinah memiliki seorang putri bernama Aina.<ref>{{cite news|url=https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2018/08/406031/showbiz-maya-karin-tortured-director-syamsul-yusof|title=#Showbiz: Maya Karin tortured by director Syamsul Yusof?|author=Aref Omar|publisher=[[New Straits Times]]|date=29 Ogos 2018|accessdate=28 Oktober 2018}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2018/07/393567/showbiz-plenty-acting-offers-money-isnt-everything-says-maya-karin#cxrecs_s|title=#Showbiz: Plenty acting offers, but money isn't everything, says Maya Karin|author=Tahir Alhamzah|publisher=[[New Straits Times]]|date=23 Julai 2018|accessdate=28 Oktober 2018}}</ref> Portal berita ''[[The Star]]'' melaporkan bahwa Maya lebih fokus pada film daripada drama meskipun telah aktif di dunia akting selama 7 tahun.<ref>{{cite news |title=Actress Maya Karin prefers to focus on films|author=Mohd Al-Qayum Azizi|newspaper=[[The Star]]|date=17 Oktober 2017|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2017/10/17/actress-maya-karin-prefers-to-focus-on-films/|accessdate=16 Mei 2018|quote=Big star: Maya Karin denies not taking roles in television because she is conscious of her status as a film star.}}</ref> Ia menjadi bintang utama bersama Remy Ishak dalam pementasan Teater Tun Fatimah yang dipentaskan pada 20 dan 21 Oktober di Panggung Bangsawan Melaka.<ref>{{cite news|url=https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2017/10/290320/showbiz-two-can-play-maya-karin-not-spooked-farahdhiya-comparisons|title=(Showbiz) Two can play: Maya Karin not spooked by Farahdhiya comparisons|author=Aref Omar|publisher=[[New Straits Times]]|date=12 Oktober 2017|accessdate=16 Mei 2018}}</ref>

Maya bersama [[Nam Ron]], [[Zahiril Adzim]], [[Chew Kin Wah]], June Lojong, [[Afdlin Shauki]], [[Syamsul Yusof]], [[Bront Palarae]], [[Shaheizy Sam]] dan [[Puteri Balqis]] masuk dalam daftar 10 aktor populer yang berhasil meraih pengakuan global oleh ''[[Harian Metro]]'' pada Juni 2018.<ref name="Harum di pentas"/>

Pada Februari 2019, ia dikabarkan akan beradu akting dengan [[Zizan Razak]] dalam film ''[[Abang Long Fadil 3]]'' garapan [[Syafiq Yusof]] yang dijadwalkan tayang pada 2020.<ref>[http://www.kosmo.com.my/hiburan/maya-bakal-berlakon-filem-abang-long-fadil-3-1.849343 Maya bakal berlakon filem Abang Long Fadil 3] ''[[Kosmo!]]'' (27 Februari 2019). Dicapai pada 27 Februari 2019.</ref>

Maya menjadi salah satu aktor utama dari film ''[[Bulan dan Pria Terhebat]]'' yang dibintangi oleh [[Zahirah MacWilson]] dan [[Zizan Razak]], di mana ia berperan sebagai Tony.<ref>{{cite web|url=https://www.utusanborneo.com.my/2020/03/03/zahirah-zizan-maya-karin-dalam-filem-bulan-pria-terhebat|title=Zahirah, Zizan & Maya Karin dalam filem ‘Bulan & Pria Terhebat’|author=|work=[[Utusan Borneo]]|date=3 Mac 2020|accessdate=7 Mac 2020}}</ref>

Pada Juni 2020, Maya dianugerahi Aktris Terbaik di Ramsgate International TV and Film Festival di Inggris untuk film aktingnya ''Olympic Dream'', di mana film tersebut terdaftar sebagai Seleksi Resmi di festival tersebut.<ref>{{cite news|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2020/07/24/maya-karin-gets-best-actress-award-in-britain|title=Maya Karin gets best actress award in Britain|publisher=[[The Star Online]]|date=24 Julai 2020|accessdate=23 Mac 2021}}</ref>

==Karier musik==
Pada November 2001, Maya merekam album debutnya, ''Erti Cinta'' yang mempertaruhkan single pertamanya dengan judul yang sama.<ref name="Erti cinta Maya">{{cite web|title=Erti cinta Maya Karin|url=http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2001&dt=1118&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|publisher=[[Utusan Malaysia]]|author=Jamliah Abdullah|date=18 November 2001|accessdate=23 April 2014|archive-date=2018-08-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20180807065156/http://ww1.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2001&dt=1118&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/2436855/erti-cinta-bermakna-buat-maya|title=Erti Cinta bermakna buat Maya|author=Zul Husni Abdul Hamid|publisher=[[Berita Minggu]]|date=4 November 2001|accessdate=8 Februari 2021}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.klik.com.my/item/story/3560066/maya-the-singer|title=Maya, the singer|author=[[Meor Shariman]]|publisher=[[The Malay Mail]]|date=2 Oktober 2001|accessdate=8 Februari 2021}}</ref> Album tersebut membuatnya memenuhi syarat untuk menerima nominasi Artis Pendatang Baru Terbaik dan Video Terbaik di Penghargaan Industri Musik (setara dengan Grammy Awards Malaysia).<ref>{{cite news|title=AIM 2002 – Penyanyi popular terus monopoli|url=http://www.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2002&dt=0322&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|newspaper=[[Utusan Malaysia]]|date=22 Mac 2002|access-date=2017-03-18|archive-date=2014-04-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20140416183456/http://www.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2002&dt=0322&pub=Utusan_Malaysia&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref> Dia selanjutnya muncul dengan album keduanya, Bukan Qalamaya yang dirilis pada Oktober 2004, itu adalah album terakhirnya bersama MIG Records. Maya menandatangani kontrak dengan Warner Music Malaysia pada tanggal 3 Juni 2013 dan membuat comeback setelah istirahat 9 tahun dalam karir musiknya, dengan single "Bintang Syurga".<ref>{{cite web|title=Maya Karin's 'Bintang Syurga' with Warner Music Malaysia|url=http://hotxpress.com/2013/06/07/maya-karins-bintang-syurga-with-warner-music-malaysia/}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-kembali-bintang-syurga-jadi-taruhan-1.167452|title=Maya Karin kembali, 'Bintang Syurga' jadi taruhan|author=Sinar Harian|accessdate=5 June 2013}}</ref> Album ketiganya, Puzzle yang selalu ditunggu-tunggu dirilis pada 24 Maret 2014,<ref>{{cite web|title=Maya Karin Lancar Album Teka-Teki|url=http://www.budiey.com/maya-karin-lancar-album-tekateki/|publisher=Budiey.com|accessdate=18 April 2014}}</ref> an dirilis kemudian pada 18 April 2014, di No Black Tie. Ini menjadi album studio pertamanya dalam 10 tahun sejak Bukan Qalamaya. Video musik resmi untuk "Teka-Teki" juga diluncurkan setelahnya dan ditayangkan di saluran YouTube resmi Warner Music Malaysia.<ref>{{cite web|title=Maya Karin – Teka-Teki [OFFICIAL VIDEO] – YouTube|url=https://www.youtube.com/watch?v=_7HH8vWBwEQ|publisher=WarnerMusicMalaysia|accessdate=19 April 2014}}</ref><ref>{{cite web|title=Pelakon Maya Karin Gementar Untuk Hiburkan Penonton|url=http://www.suara.tv/2014/04/23/pelakon-maya-karin-akui-gementar-saat-menghiburkan-penonton-pada-majlis-pelancaran-albumnya/|publisher=Suara TV|author=Mohamad CW|accessdate=23 April 2014|archive-date=2017-03-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20170312195456/http://www.suara.tv/2014/04/23/pelakon-maya-karin-akui-gementar-saat-menghiburkan-penonton-pada-majlis-pelancaran-albumnya/|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite web|title=Maya temui rentak|url=http://www.hmetro.com.my/node/114390|publisher=[[Harian Metro]]|author=Georgie Joseph|accessdate=12 February 2016}}</ref><ref>{{cite web|title=Maya Karin cuba hip-hop, rock|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2016&dt=0203&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|publisher=[[Kosmo!]]|accessdate=3 Januari 2016}}</ref>

Maya merilis single terbarunya, "Gateway" ciptaan [[Audi Mok]] pada 8 November 2018 yang berkisah tentang dunia yang penuh intrik dan tipu daya. Ini juga menampilkan Kaka Azraff sebagai rapper.<ref>{{cite web|title=Empat tahun sepi, Maya Karin kini tampil dengan single, Gateway|url=https://www.malaysiakini.com/hiburan/451123|publisher=[[Malaysiakini]]|date=9 November 2018|accessdate=18 November 2018}}</ref>

== Masyarakat dan cabang lainnya ==
Popularitas Maya sebagai selebritas dan artis terkenal juga membuatnya diburu oleh berbagai produk atau merek terkemuka sebagai model iklan TV atau juru bicara mereka, dimulai dengan Wella pada tahun 2001, diikuti oleh [[Pantene]] dan Yishion (bersama [[Hans Isaac]]) pada 2003. 2006, ia ditunjuk sebagai duta besar Malaysia pertama dan Power Icon untuk perusahaan telekomunikasi Malaysia, [[Celcom]]. Pada tahun 2007, dia adalah satu-satunya duta besar wanita untuk Celcom, peran yang dia bagikan dengan selebriti lain seperti [[Steven Gerrard]], [[Michael Owen]], Leehom Wang, Robert Pires dan band Indonesia, [[Noah (grup musik)|Peterpan]]. Pada tahun yang sama, Maya diberi peran bergengsi sebagai juru bicara [[L'Oreal]] Paris Malaysia dan hingga saat ini telah mendukung produk kecantikan, kosmetik, dan perawatan kulit. Baru-baru ini, Maya terpilih sebagai juru bicara merek jam tangan terkemuka, [[TAG Heuer]], selain itu, ia juga mendukung beberapa merek produk seperti [[Dulux]], Brands Innershine, [[Nescafe]], Vono,<ref>{{cite news|title=A roving mattress showroom|url=http://www.thestar.com.my/metro/community/2016/06/13/a-roving-mattress-showroom-brands-truck-to-move-around-klang-valley-to-display-latest-series-of-back/|author=Ruby Lim|publisher=The Star Online|date=13 June 2016|accessdate= 30 June 2016}}</ref> Sorella, Halle dan GreenTech Malaysia.<ref>{{cite news|title=Maya Karin to encourage wider public acceptance of environment-friendly technology|url=http://www.thestar.com.my/news/community/2014/06/24/actress-goes-green-in-latest-role-maya-karin-to-encourage-wider-public-acceptance-of-environmentfr/|publisher=The Star Online|date=23 June 2014|accessdate= 30 June 2014}}</ref>

Maya telah berhasil berinvestasi di properti domestik dan asing yang dilaporkan bernilai RM8 juta.<ref name="Maya 8mils">{{cite web|title=Maya Karin has 8mils in assets|url=http://www.thestar.com.my/news/in-other-media/2015/07/06/maya-karin-assets/|publisher=[[The Star (Malaysia)|The Star Online]]|date=6 July 2015|accessdate=8 July 2015}}</ref> Dia memulai investasi real estat pada tahun 2003 dengan membeli ruko dan apartemen hanya dengan RM150.000.<ref name="Maya 8mils"/> Dia dilaporkan memiliki delapan properti, termasuk satu di London dan dua di Malaysia.<ref name="Maya 8mils"/> Total asetnya telah melebihi RM8 juta dan hampir setengah dari pendapatan tahunannya berasal dari pengembalian sewa.<ref name="Maya 8mils"/> Dalam sebuah wawancara, dia berkata: "Salah satu alasan saya berinvestasi di real estat adalah karena perumahan adalah kebutuhan dan kita sering membaca tentang seniman veteran yang tidak memiliki rumah sendiri. Saya pikir jika sesuatu terjadi, setidaknya saya memiliki rumah sendiri. home to residence,"<ref name="Maya 8mils"/> kata Maya, banyak belajar tentang investasi dari ayahnya, Gottfried Roelcke yang merupakan staf Bank Dunia Indonesia.<ref>{{cite news|title=Pelakon Maya Karin bergelar jutawan|url=http://www.freemalaysiatoday.com/category/bahasa/2015/04/28/pelakon-maya-karin-bergelar-jutawan/|publisher=[[Free Malaysia Today]]|date=28 April 2015|accessdate=1 Mei 2015|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320143649/http://www.freemalaysiatoday.com/category/bahasa/2015/04/28/pelakon-maya-karin-bergelar-jutawan/|url-status=dead}}</ref>

==Aktivisme==
Didorong oleh pengaruh ayahnya, Maya tertarik pada lingkungan sejak usia muda. Dia aktif terlibat dalam berbagai kampanye untuk perlindungan lingkungan dan satwa liar dan sering bekerja dengan Malaysian Society of Nature Lovers (MNS) dan World Wide Fund for Nature (WWF). Dia juga memiliki program pelestarian lingkungan sendiri bernama MayaLovesNature, yang melibatkan 22.000 karyawan dari 14 sekolah dasar yang berbeda yang menargetkan kesadaran akan penggunaan berlebihan dan pemborosan kantong plastik. 2012 melihatnya sebagai duta untuk inisiatif daur ulang baru pemerintah dan sebagai juru bicara Institut Geologi Malaysia.<ref>{{cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-giat-kempen-alam-sekitar-1.570832|title=Maya Karin giat kempen alam sekitar|author=Meen Tahrin|publisher=[[Sinar Harian]]|date=9 Oktober 2016|accessdate=9 Oktober 2016}}</ref> Pada tahun 2015, Maya mencari 100.000 tanda tangan untuk mendukung petisi kepada pemerintah untuk memperkenalkan kembali insentif pajak bagi orang Malaysia untuk membeli kendaraan listrik (EV),<ref name="Maya cari tandatangan">{{cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-cari-100-000-tandatangan-1.453787|title=Maya Karin cari 100,000 tandatangan|publisher=[[Sinar Harian]]|date=20 November 2015|accessdate=1 Disember 2015}}</ref> upaya yang dilakukan oleh Maya sebagai duta Perusahaan Teknologi Hijau Malaysia (GreenTech Malaysia) yang memprioritaskan misi menghargai dan menerapkan teknologi hijau.<ref name="Maya cari tandatangan"/><ref>{{cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-jaga-eksklusif-1.449273|title=Maya Karin jaga eksklusif|author=Nina Sharom|publisher=[[Sinar Harian]]|date=8 November 2015|accessdate=1 Disember 2015}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.malaysiandigest.com/news/588741-bring-back-tax-exemptions-for-electric-cars-maya-karin-s-petition-addressed-to-pm-najib.html|title="Bring Back Tax Exemptions For Electric Cars" - Maya Karin's Petition Addressed To PM Najib|publisher=Malaysian Digest|date=8 Januari 2016|accessdate=8 Januari 2016}}</ref>

Pada bulan Oktober 2013, Maya bersama dengan [[Shaheizy Sam]], DJ Yoon, Him Law dan Bii ditunjuk sebagai duta untuk kampanye Fueled by Fans, Powered by PRIMAX yang diselenggarakan oleh [[Petronas]] dimana mereka akan berpartisipasi dalam acara-acara dengan penggemar terpilih dalam upaya untuk memenangkan hadiah uang tunai. dari RM100,000.<ref>{{cite web|url=http://www.unitedmy.com/2013/11/petronass-campaign-fuel-by-fans-win.html|title=Petronas's campaign "Fuel by Fans" win RM100,000 started on October 14|author=|date=8 November 2013|work=|publisher=United MY|accessdate=18 Ogos 2014}}</ref><ref>{{cite web|url=https://paultan.org/2013/10/25/petronas-fuelled-by-fans/|title=PETRONAS Fuelled by Fans, Powered by PRIMAX contest – your chance to drive with celebrities!|author=Jonathan James Tan|date=25 Oktober 2013|work=|publisher=[[Paultan.org]]|accessdate=18 Ogos 2014}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.marketing-interactive.com/petronas-dagangan-gives-back-fans/|title=Petronas fuels fans with celebrities|author=Yelena Ramli|date=28 Oktober 2013|work=|publisher=Marketing Interactive|accessdate=18 Ogos 2014}}</ref>

Pada 16 April 2018, ia bersama beberapa selebriti lokal lainnya antara lain [[Hans Isaac]], [[Awal Ashaari]], [[Neelofa]], [[Scha Al-Yahya]], [[Joe Flizzow]], [[Nora Danish]], dan [[Kavita Sidhu]] berpartisipasi dalam kampanye melawan cyberbullying dan penyebaran berita palsu bertema media sosial "Tidak Yakin Jangan Sebarkan. Sebarkan Fakta, Bukan Kebohongan".<ref>{{cite web|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2018/04/17/neelofa-hans-isaac-and-local-celebs-fight-fake-news-and-cyberbullying/|title=Neelofa, Hans Isaac and local celebs fight fake news and cyberbullying|author=Hemananthani Sivanandam|date=17 April 2018|work=|publisher=[[The Star]]|accessdate=15 Mei 2018}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.freemalaysiatoday.com/category/nation/2018/04/17/celebrities-campaign-against-cyberbullying/|title=Celebrities campaign against cyberbullying|author=|date=17 April 2018|work=|publisher=[[Free Malaysia Today]]|accessdate=15 Mei 2018|quote=They will also fight dissemination of fake news on social media as they are often the target of malicious attacks.|archive-date=2019-04-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190402182355/https://www.freemalaysiatoday.com/category/nation/2018/04/17/celebrities-campaign-against-cyberbullying/|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.nst.com.my/news/nation/2018/04/358374/celebrities-lend-their-support-war-against-cyber-bullying-fake-news-nsttv|title=Celebrities lend their support in 'war' against cyber bullying, fake news [NSTTV]|author=Beatrice Nita Jay, Siti Nur Maserah Amran |date=17 April 2018|work=|publisher=[[New Straits Times]]|accessdate=15 Mei 2018}}</ref> Maya mengungkapkan keprihatinannya tentang mal yang dibangun dengan berat dibandingkan dengan taman bermain anak-anak.<ref>{{cite web|url=https://www.thestar.com.my/news/nation/2018/09/20/maya-unhappy-over-too-many-malls-singer-upset-no-space-for-children-to-play/|title=Maya unhappy over too many malls|author= |date=20 September 2018|work=|publisher=[[The Star Online]]|accessdate=18 November 2018}}</ref>

==Kehidupan pribadi==
Untuk kehidupan pribadi aktris cantik ini, Maya Karin menikah dengan warga negara Inggris, Steven David Shorthose atau nama Islamnya, Muhammad Ali pada 24 Juli 2008 di Bellagio, Italia dan kemudian mengadakan resepsi di Forest Research Institute of Malaysia (FRIM ) di Kepong pada tanggal 26 Agustus tahun yang sama.

Namun, pernyataan surat itu telah mengatasi segalanya, yakni dia dan pasangannya diketahui telah bercerai pada Juni 2010.<ref>{{cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/maya-karin-belum-terdesak-1.193160|title=Maya Karin belum terdesak!|author=Nurezzatul Aqmar Mustaza|publisher=[[Sinar Harian]]|date=19 Ogos 2013|accessdate=18 Mac 2014}}</ref><ref>{{cite news|url=http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20100717-227401.html|title=Maya Karin officially divorced|publisher=Asia One|date=17 Julai 2010|accessdate=18 Mac 2014|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320052236/http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20100717-227401.html|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|url=http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20100226-201080.html|title=Maya Karin admits marriage in trouble|publisher=Asia One|date=26 Februari 2010|accessdate=18 Mac 2014|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320052140/http://news.asiaone.com/News/Latest+News/Showbiz/Story/A1Story20100226-201080.html|url-status=dead}}</ref>

Namun sesuatu terjadi pada bulan Agustus 2017 lalu, aktor tersebut pernah mengungkapkan bahwa ia pernah menjadi korban cyber bullying di Facebook dan Instagram di mana ia dilecehkan oleh beberapa orang yang tidak dikenalnya dan juga seperti yang diketahui, kasus tersebut telah berlangsung selama tiga bulan.<ref>{{cite news|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/polis-berkas-pembuli-maya-karin-1.824644|title=Polis berkas pembuli Maya Karin|author=Aqmar Mustaza|publisher=[[Sinar Harian]]|date=20 April 2018|accessdate=16 Mei 2018}}</ref><ref>{{cite news|url=https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2018/04/358437/showbiz-my-family-became-victim-cyber-bullying-last-year-reveals|title=#Showbiz: 'My family became victim of cyber-bullying last year' - reveals actress Maya Karin|author=Dennis Chua|publisher=[[New Straits Times]]|date=17 April 2018|accessdate=16 Mei 2018}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.utusan.com.my/hiburan/peminat-fanatik-direman-tiga-hari-ugut-maya-karin-1.651277|title=Peminat fanatik direman tiga hari ugut Maya Karin|author=Ifqdar Rahman|publisher=[[Utusan Malaysia]]|date=17 April 2018|accessdate=16 Mei 2018}}</ref>

Namun hingga saat ini belum ada berita baru yang dapat dijadikan sebagai sumber untuk menyatakan hal-hal lebih lanjut dan lebih mendalam tentang berita tersebut.

==Filmografi==
{| class="wikitable"
|+Kunci
| style="background:#FFFFCC;"| {{dagger|alt=Filem atau drama yang belum dikeluarkan}}
| Menunjukkan film/serial yang belum dirilis
|}

===Film===
{| class="wikitable"
! Tahun
! Tahun
! Judul
! Judul
! Peran
!class="unsortable" |Catatan
! Keterangan
|-
| 1999
! ''[[Entrapment (filem)|Entrapment]]''
| Tamu
| Film pertama Hollywood sebagai aktris tambahan
|-
|-
| rowspan="2" |2001
|1999
|''[[Entrapment]]''
! ''[[Seri Dewi Malam]]''
| Seri
|
|
|-
|-
! ''[[No Problem]]''
|2001
| Rosnah
|''Seri Dewi Malam''
|
|
|-
|-
| 2003
|2001
! ''[[Mr. Cinderella 2]]''
|''No Problem''
| Anis
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2004
|2003
! ''[[Pontianak Harum Sundal Malam]]''
|''Mr. Cinderella 2''
| Meriam / Maria / Pontianak
|
|-
! ''[[7 Perhentian]]''
| Dr. Maya
|
|
|-
|-
| 2005
|2004
|''[[Pontianak Harum Sundal Malam]]''
! ''[[Pontianak Harum Sundal Malam II]]''
| Meriam / Maria / Pontianak
|
|
|-
|-
| rowspan="3"|2007
|2004
! ''[[Waris Jari Hantu]]''
|''Tujuh Perhentian''
| Tina
|
|
|-
|-
! ''[[1957: Hati Malaya]]''
|2005
| Salmi / Normala
|''Pontianak Harum Sundal Malam 2''
|
|
|-
|-
! ''[[Anak Halal]]''
|2007
| Johanna
|''[[Waris Jari Hantu]]''
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2008
|2007
|''[[1957: Hati Malaya]]''
! ''[[Duyung (filem)|Duyung]]''
| Puteri / Duyung
|
|
|-
|-
! ''[[Punggok Rindukan Bulan]]''
|2007
| Umi
|''Anak Halal''
|
|
|-
|-
| 2009
|2008
|''[[Duyung]]''
! ''[[Pisau Cukur]]''
| Bella
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2010
|2008
|''[[Punggok Rindukan Bulan]]''
! ''[[Magika]]''
| Bunian
|
|
|-
|-
! ''[[Cun!]]''
|2009
| Luna Latisha
|''Pisau Cukur''
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2011
|2010
! ''[[The Malay Chronicles: Bloodlines|Hikayat Merong Mahawangsa]]
|''Magika''
| Warga Goa
|
|
|-
|-
! ''[[Ombak Rindu (filem)|Ombak Rindu]]''
|2011
| Izzah
|''CUN''
|
|
|-
|-
| 2012
|2011
! ''[[Lagenda Budak Setan 2: Katerina]]''
|''Ombak Rindu''
| Katerina
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2014
|2012
! ''[[Sejoli: Misi Cantas Cinta]]''
|''Lagenda Budak Setan 2: Katerina''
| Nur Nigina Halid
|
|
|-
|-
! ''[[Lagenda Budak Setan 3: Kasyah]]''
|2014
| Katerina
|''Sejoli''
|
|
|-
|-
| rowspan="2"|2015
|2014
! ''[[Nota]]''
|''Lagenda Budak Setan 3: Kasyah Lagenda Berakhir''
| Erin
|Segera
|
|-
|-
! ''[[Jwanita]]''<ref>{{cite news|url=http://www.star2.com/entertainment/movies/movie-news/2015/09/23/maya-karin-is-the-black-magic-woman-in-jwanita/|title=Maya Karin is the black magic woman in Jwanita|author=Angelin Yeoh|publisher=Star2.com|date=September 23, 2015|accessdate=March 14, 2017}}</ref>
|2014
| Jwanita
|''Jwanita''
|
|Segera
|-
| 2018
! ''[[Munafik 2]]''
| Sakinah
|
|-
| rowspan="2"|2020
! ''[[Bulan dan Pria Terhebat]]''
| Tony
|
|-
! ''Alone'' <ref>''[https://www.bharian.com.my/hiburan/selebriti/2019/07/585259/maya-karin-berlakon-filem-hollywood Maya Karin Berlakon Filem Hollywood]''. [[Berita Harian]]. Diterbitkan pada 15 Julai 2019. Dicapai pada 15 Julai 2019.</ref>
| Penganalisis Perubatan
| Cameo, penampilan kedua film Hollywood
|-
| 2021
! ''[[Olympic Dream]]''
| Mak Cik Fatimah
|
|-
| 2022
! style="background:#FFFFCC;"| ''[[Abang Long Fadil 3]]'' {{dagger|alt=Filem atau drama yang belum dikeluarkan}}
| Ejen Maya
|
|-
| rowspan="3"|2023
! style="background:#FFFFCC;"| ''Alam: Kingdom of Plants'' {{dagger|alt=Filem atau drama yang belum dikeluarkan}}
| Meela
|
|-
! style="background:#FFFFCC;"| ''Telaga Suriram'' {{dagger|alt=Filem atau drama yang belum dikeluarkan}}
|Rohaya
|
|-
! style="background:#FFFFCC;"| ''[[Munafik 3]]'' {{dagger|alt=Filem atau drama yang belum dikeluarkan}}
| Sakinah
|
|-
|-
|2014
|''Nota''
|Segera
|}
|}


== Penampilan televisi ==
===Serial televisi===
{| class="wikitable"
! Tahun
! Judul
! Peran
! Saluran TV
|-
| 2007–2008
| ''[[Anak Pontianak (siri TV)|Anak Pontianak]]''
| Meriam / Maria
| [[TV3]]
|-
|}


===Televisi===
* ''Wavelength'', TV3 (2000-2001)
{| class="wikitable"
* ''Ratu Sehari Astro'', RIA (2004)
! Tahun
* ''Beauty Secrets From The East'' (2005)
! Judul
* ''Channel'' [V] (2004–2007)
! Peranan
* ''Nona'', TV3 (2010-2011)
! Saluran TV
! Keterangan
|-
| 2000–2001
| ''Wavelength''
| rowspan="5"|Pembawa acara
| [[TV3]]
|
|-
| 2004
| ''Ratu Sehari''
| [[Astro Ria]]
|
|-
| 2004–2007
| ''Channel [V]''
| [[Channel V|Channel [V]]]
|
|-
| 2005
| ''Beauty Secrets From The East''
| rowspan="2"|[[TV3]]
|
|-
| 2010
| ''[[Nona (siri TV)|Nona]]''
|
|-
| rowspan="2"|2017
| ''JoMovie''
| rowspan="5"|Bintang tamu
| [[Astro Citra]]
|
|-
| rowspan="2"|''[[Sepahtu Reunion Live]]''
| rowspan="3"|[[Astro Warna]]
| Episode: "Lada Putih Lada Hitam"
|-
| rowspan="2"|2018
| Episode "Dunia Baru"
|-
| ''Bocey & Friends Live''
|
|-
|}


== Teater ==
===Teater===
{| class="wikitable"
! Tahun
! Judul
|-
| 1999
| ''In The Mind's Eye''
|-
| 2009
| ''Natrah''
|-
| 2010
| ''Natrah 2''
|-
| 2013
| ''[[Supermokh Sebuah Muzikal]]''
|-
| 2014
| ''Supermokh Sebuah Muzikal: Restaging''<ref>{{cite news|url=http://www.thestar.com.my/lifestyle/entertainment/arts/on-stage/2014/06/17/return-of-supermokh/|title=Return of SuperMokh|author=|publisher=The Star Online|date=17 June 2014|accessdate=14 March 2017|archive-date=2017-03-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170314153653/http://www.thestar.com.my/lifestyle/entertainment/arts/on-stage/2014/06/17/return-of-supermokh/|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.therakyatpost.com/life/2014/09/19/supermokh-musical-even-better-last-one/|title=Supermokh The Musical — Even better than the last one|author=Sharifah Arfah|publisher=[[The Rakyat Post]]|date=19 September 2014|accessdate=14 March 2017|archive-date=2017-03-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170314154414/http://www.therakyatpost.com/life/2014/09/19/supermokh-musical-even-better-last-one/|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.budiey.com/meet-cast-supermokh-musical/|title=Meet The Cast of SuperMokh The Musical|author=Budiey|publisher=Sensasi Selebriti|date=15 September 2014|accessdate=14 March 2017}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.hmetro.com.my/node/17301|title=Pasang surut teater|publisher=[[Harian Metro]]|date=19 December 2014|accessdate=14 March 2017|archive-date=2017-03-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170314153850/http://www.hmetro.com.my/node/17301|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.bharian.com.my/node/5210|title=Awie dan Maya Karin lebih romantik|publisher=[[Berita Harian]]|date=9 September 2014|accessdate=14 March 2017}}</ref>
|-
| 2021
| ''Puteri Santubong The Warrior Princess''
|-
|}


===Video musik===
* ''Bugsy Malone'' (1995)
{| class="wikitable"
* ''In The Mind’s Eye'' (1999)
! Tahun
* ''Natrah'' (2009)
! Judul
* ''Natrah 2'' (2010)
! Peran
! Keterangan
|-
| 2008
| "Here In My Home"
| Dirinya sendiri
| Lagu Spesial Artis Malaysia Untuk Persatuan
|-
|}


== Musikal ==
==Diskografi==
===Album studio===
{| class="wikitable plainrowheaders" style="text-align:center;"
|-
! scope="col" style="width:14em;"| Judul
! scope="col" style="width:20em;"| Info album
|-
! scope="row" | ''[[Erti Cinta]]''<ref name="Erti cinta Maya"/><ref>{{cite AV media notes|title=Erti Cinta|others=Maya Karin|year=2001|type=Catatan media|publisher=MIG Records}}</ref>
|
* Dikeluarkan: 2001
* Label: [[Metrowealth|MIG Records]]
* Format: [[Cakera padat]], [[Kaset padat|kaset]]
|-
! scope="row" | ''[[Bukan Qalamaya]]''<ref>{{cite AV media notes|title=Bukan Qalamaya|others=Maya Karin|year=2004|type=Catatan media|publisher=MIG Records}}</ref>
|
* Dikeluarkan: 2004
* Label: MIG Records
* Format: [[Cakera padat]], [[kaset padat|kaset]]
|-
! scope="row" | ''[[Teka-Teki (album)|Teka-Teki]]''<ref>{{cite news|last=Kemalia|first=Othman|title=Gementar Di Pentas Buat Maya Karin Tertekan Jadi Penyanyi|url=http://www.mstar.com.my/hiburan/berita-hiburan/2014/04/20/maya-karin-tertekan-jadi-penyanyi/|accessdate=20 April 2014|newspaper=mStar Online|archive-date=2018-08-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20180825081242/http://www.mstar.com.my/hiburan/berita-hiburan/2014/04/20/maya-karin-tertekan-jadi-penyanyi/|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite news|title=Tempoh dua tahun Maya Karin|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2014&dt=0420&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|accessdate=20 April 2014|publisher=Kosmo!|archive-date=2014-04-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20140423000425/http://kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2014&dt=0420&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_01.htm|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite AV media notes|title=Teka-Teki|others=Maya Karin|year=2014|type=Catatan media|publisher=Warner Music Malaysia}}</ref><ref>[https://itunes.apple.com/au/album/teka-teki/id835320064 Maya Karin - Teka-Teki] di [[iTunes|iTunes Malaysia]] (29 Oktober 2013).</ref>
|
* Dikeluarkan: 2014
* Label: [[Warner Music Malaysia]]
* Format: [[Cakera padat]], [[muat turun digital]]
|-
|}

==Prestasi==
{|class="wikitable"
|-
!Produk
!Keterangan
|-
|[[Pantene]]
|
|-
|Wella
|
|-
|Halle
|
|-
|Yishion
|bersama [[Hans Isaac]]
|-
|[[L'Oréal]]
|
|-
|[[Celcom]]
|
|-
|[[TAG Heuer|Tag Heuer]]
|
|-
|InnerShine
|
|-
|[[Nescafe]]
|bersama [[Zul Ariffin]]
|-
|}


==Referensi==
* ''SuperMokh The Musical 1'' (2013)
{{reflist}}
* ''SuperMokh The Musical 2'' (2014)


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
Baris 142: Baris 439:
* [http://instagram.com/maya_karin Instagram Resmi]
* [http://instagram.com/maya_karin Instagram Resmi]
* [http://www.youtube.com/WarnerMusicMalaysia YouTube Channel Resmi]
* [http://www.youtube.com/WarnerMusicMalaysia YouTube Channel Resmi]

{{Persondata
|NAME =Karin, Maya
|ALTERNATIVE NAMES =
|SHORT DESCRIPTION = Aktor dan penyanyi Malaysia
|DATE OF BIRTH =1979-10-29
|PLACE OF BIRTH =[[Jerman]]
|DATE OF DEATH =
|PLACE OF DEATH =
}}
{{DEFAULTSORT:Karin, Maya}}
[[Kategori:Kelahiran 1979]]
[[Kategori:Jerman-Malaysia]]
[[Kategori:Tionghoa-Malaysia]]
[[Kategori:India-Malaysia]]
[[Kategori:Tokoh Melayu Malaysia]]
[[Kategori:Indonesia-Malaysia]]
[[Kategori:Tokoh Aceh]]

Revisi per 5 Juli 2022 06.38

Maya Karin
LahirMaya Karin Roelcke
29 Oktober 1979 (umur 44)
Bayreuth, Jerman
PekerjaanVokal, Aktris, Pengacara, Model
Tahun aktif1999–sekarang
Suami/istriSteven David Shorthose (bercerai pada Juni)
IMDB: nm0439333 Facebook: TheRealMayaKarin X: maya_karin Instagram: maya_karin Spotify: 1fy4LuMf5xHKZI472dZ6k6 Musicbrainz: bd277a2b-f80f-4ac0-ae6b-06f34b57c1e1 Discogs: 7526202 Modifica els identificadors a Wikidata

Maya Karin (nama asli Maya Karin Roelcke, dilahirkan pada 29 Oktober 1979 di Bayreuth, Jerman, merupakan seorang aktris, penyanyi dan pengacara di Malaysia.

Pranala luar

Maya Karin Roelcke (lahir 29 Oktober 1979) adalah seorang aktris, penyanyi, model dan pembawa acara televisi Malaysia, lahir di Jerman. Menjadi salah satu aktris terkemuka di Malaysia dalam industri film tanah air, Maya menerima pengakuan luas untuk memenangkan penghargaan dan penampilan terbaik melalui aktingnya dalam film seperti Pontianak Harum Sundal Malam (2004) dan Ombak Rindu (2011). Sebagai aktor kelas A, ia dikenal banyak fokus pada film dan tidak memilih untuk tampil di drama televisi.[1][2][3]

Dalam sejarah Festival Film Malaysia, Maya memegang rekor aktris dengan nominasi terbanyak untuk kategori Penghargaan Aktris Terbaik sebanyak 11 kali dan dia termasuk di antara aktris yang telah memenangkan penghargaan dua kali. Maya juga salah satu dari dua aktris Malaysia dan yang pertama memenangkan Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Asia Pasifik. Dinominasikan dalam kategori penghargaan aktor terbaik dan hiburan populer hampir setiap tahun, Maya memenangkan berbagai penghargaan dan nominasi di Festival Film Malaysia, Screen Award, Penghargaan Dewan Kritikus Film Kuala Lumpur, Penghargaan Lawak Warna, Festival Film Asia Pasifik, Film Fantasi & Teror Estepona Festival, Berita Harian Popular Star Awards dan MeleTOP Era Awards.

Penghargaan pertama yang diraih Maya adalah piala Artis Populer Baru pada Penghargaan Bintang Populer Berita Harian 2001 (ABPBH 2001) yang berlangsung di Genting Highlands, Pahang. Dia kemudian memenangkan kategori Aktris Film Wanita Populer di ABPBH 2005, 2008 dan 2011. Dia dijuluki "Ratu Film Horor" karena membintangi banyak film horor.[4] Untuk karirnya sebagai penyanyi, Maya telah merilis tiga album studio, album pertamanya, Erti Cinta telah terjual 10.000 unit di Malaysia saja.[5] Pada Juni 2018, Harian Metro daftar dia sebagai salah satu dari 10 aktor populer untuk mendapatkan pengakuan global.[6]

Kehidupan awal

Maya lahir pada tanggal 29 Oktober 1979 di Bayreuth, Bavaria, Jerman karena ibunya yang berasal dari Aceh, Indonesia menikah dengan Gottfried Roelcke yang berasal dari Jerman mengikuti pernikahan yang juga mendorong ibunya untuk mengikuti ayahnya dalam suatu periode dan juga periode waktu untuk menetap di Jerman pada waktu itu dan setelah itu keluarga telah tinggal di Indonesia untuk beberapa waktu.

Dia berdarah campuran Jerman-Melayu-Cina-India-Aceh dan juga fasih berbahasa Jerman.[7]

Maya adalah anak sulung dan juga memiliki dua saudara perempuan yaitu seorang adik laki-laki yang dikenal dengan Armin dan juga adik perempuannya yang bernama Irina dan juga dikenal sebagai pengetahuan umum masyarakat termasuk umum di awal kehidupan Maya sudah tumbuh dewasa bersamanya. keluarganya ketika dia dan keluarganya tinggal di Indonesia dan tinggal di sana sampai dia berusia 17 tahun sebelum dia dan keluarganya kembali ke Malaysia.[8]

Ia terlibat dalam modeling dan akting teater selama masa remajanya di Indonesia. Ia menerima pendidikan terakhirnya di Limkokwing University of Creative Technology di bidang media dan pemasaran.

Karir akting

1999–2004: Awal karir dan Pontianak Harum Sundal Malam

Maya Karin memulai karir aktingnya pada tahun 1999 melalui film Hollywood, Entrapment yang dibintangi oleh Sean Connery dan Catherine Zeta-Jones di mana ia memegang karakter sebagai tamu. Dia kemudian aktif sebagai aktor teater Inggris.[9]

Pada tahun 2000, pria yang saat itu berusia 21 tahun itu diberi peran sebagai pembawa acara acara televisi untuk acara hiburan gaya hidup TV3, Wavelength yang meluncurkan karir mainstreamnya.[10][11] Dia mulai menerima tawaran untuk berakting dalam film dalam waktu satu tahun dan segera diberi peran dalam film pertamanya, Seri Dewi Malam yang disutradarai oleh Aziz M. Osman.[12][13] Dengan karakter sebagai istri yang hidup dalam keadaan koma, Maya tidak dapat membuktikan banyak kemampuan aktingnya melalui periode terbatas dalam film dan akhirnya dikritik karena penampilannya yang hambar. Pada tahun yang sama, ia memainkan peran seorang gadis yang tinggal di desa pedesaan dalam film keduanya No Problem. Peran penting dalam industri hiburan lokal (hosting, akting, dan seni sampul untuk majalah wanita) kemudian membawanya untuk memenangkan Penghargaan Artis Populer Baru di Penghargaan Bintang Populer Berita Harian dan Penghargaan Media Hiburan pada tahun 2001. Pada tahun 2003 ia berperan sebagai asisten peran dalam film Mr. Cinderella 2 dengan pemeran utamanya, Yusry KRU dan Erra Fazira. Film ini sukses secara komersial dan Maya mulai menunjukkan bakat dan karir yang menjanjikan di dunia akting.

Pada tahun 2004, Maya ditawari oleh sutradara Shuhaimi Baba untuk mendapatkan peran utama dalam film Pontianak Harum Sundal Malam.[14] Film ini mendapat pujian kritis dan sukses secara komersial. Pergantian luar biasa dan dramatis Maya sebagai primadona (Meriam), seorang gadis naif (Maria) dan banshee (Pontianak)[15] dalam film tersebut membawanya ke pengakuan internasional termasuk Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Asia Pasifik ke-49 2004 di Fukuoka, Jepang. Maya adalah salah satu dari dua aktor Malaysia yang memenangkan penghargaan di festival tersebut. Pada tahun 2005, Maya melanjutkan perannya dalam sekuel Pontianak Harum Sundal Malam II dan kemudian menerima pujian kritis dengan memenangkan penghargaan Aktor Terbaik (pria/wanita) di Festival Film Fantasi dan Teror Estepona 2005 di Málaga, Spanyol. Menyusul kesuksesan kritis dan komersial baik film maupun penampilannya, Maya memenangkan penghargaan Aktris Film Wanita Populer di Penghargaan Bintang Populer Berita Harian 2005.

2005–2010: Duyung, Teater Natrah dan Pisau Cukur

untuk bergabung dengan tim VJ mereka untuk segmen Smash Hit, The Juice, dan Remote Control. Pada tahun 2006, ia terpilih sebagai VJ Terbaik di Star Buzz Editor's Choice Awards 2006. Acara lain yang menampilkannya sebagai pembawa acara adalah program pernikahan Ratu Sehari pada tahun 2004 untuk saluran Astro Ria[16][17] dan program perjalanan Beauty Secrets From The East (bahasa Melayu: Rahsia Kecantikan dari Timur) pada tahun 2005 di TV3.[18][19]

Pada tahun 2007, Maya mendapatkan berbagai peran utama dalam film yang diproduksi oleh Pesona Pictures Waris Jari Hantu dan 1957: Hati Malaya yang disutradarai oleh Shuhaimi Baba dan film turunan Tayangan Unggul Anak Halal yang disutradarai oleh Osman Ali dan terus menerima nominasi dalam berbagai penghargaan. Maya memenangkan Penghargaan Aktris Terbaik di Festival Film Malaysia ke-21 dan Penghargaan Oscar Malaysia pada tahun 2008 untuk perannya sebagai gadis tomboi dalam Anak Halal.[20][21]

Bertahun-tahun setelah terlibat dalam film-film drama-sentris, Maya kemudian menunjukkan bakatnya yang serba bisa dengan membintangi berbagai karakter komedi dalam film-film pemecah panggung.[22] Dimulai dengan film blockbuster Duyung[23] yang disutradarai oleh Prof. Madya Abdul Razak Mohaideen yang diterbitkan oleh KRU Studios dirilis pada tahun 2008 di mana ia memainkan peran judul, putri duyung. Dalam film tersebut, Maya telah dikreditkan untuk melakukan adegan bawah lautnya sendiri di laut lepas di Pulau Sipadan. Pada tahun yang sama, ia menerima Penghargaan Aktris Film Wanita Populer di Berita Harian Popular Star Awards 2008, menyusul popularitas massalnya selama dua tahun terakhir, juga pada tahun 2008, ia membintangi film yang disutradarai oleh Azhar Ruddin Punggok Rindukan Bulan bersama Sahrolnizam Nor.[24]

Maya adalah salah satu dari 120 selebriti populer di tanah air yang memiliki proyek musik sukses di bawah arahan Pete Teo, Malaysian Artistes For Unity (MAFU) yang bertujuan untuk merayakan keragaman budaya dan gagasan Bangsa Malaysia melalui lagu dan video. Selebriti yang terlibat antara lain Afdlin Shauki, Awie, Ning Baizura, Jason Lo, Sharifah Amani, Adibah Noor dan lainnya.[25] Pada tahun 2009, ia membintangi film yang disutradarai oleh Bernard Chauly Pisau Cukur yang dibintangi bersama Nur Fazura dan Aaron Aziz.,[26][27] Sebuah film komedi tentang rentenir[28] di mana ia membintangi lebih banyak adegan komedi daripada perannya di Duyung.[29]

Pada bulan Desember 2009, Maya diberi peran sebagai wanita Belanda bernama Bertha Hertogh (Natrah) dalam pementasan teater Natrah[30] yang disutradarai oleh Eirma Fatima yang berlangsung di Panggung Sari, Istana Budaya dari 10-13 Desember,[30] sebuah teater yang mengeksplorasi tragedi memilukan. seorang wanita bernama Natrah dan pernah memicu kerusuhan berdarah pada tahun 1950[30] juga dibintangi Remy Ishak sebagai Mansor Adabi, Umie Aida (Che Aminah), Sofia Jane (Natrah pada usia 70) dan Samantha Schubert (Adeline),[30] teater itu komersial dan sukses kritis dan mendapat sambutan baik dari penonton yang hadir,[30] bahkan tiketnya pun habis terjual.[30] Pada tahun 2010, Maya membintangi film fantasi Edry KRU Magika, ia memainkan peran utama sebagai pembawa acara hiburan yang jatuh cinta dengan seorang pria dari desa pedesaan dalam film komedi romantis yang disutradarai oleh Osman Ali Cun! dengan Remy Ishak.[31] Film ini merupakan film kedua Maya di bawah arahan Osman setelah Anak Halal.[31]

2011 – sekarang: Tantangan karir dan kesuksesan selanjutnya

Pada November 2011, Maya mengejutkan penggemar dan penonton film dengan penampilannya sebagai seorang wanita muda dari desa pedesaan yang berjuang dengan kehidupan dan cinta, dalam film Ombak Rindu yang dfisutradarai oleh Osman Ali[32] yang diadaptasi dari novel tahun 2002 dengan judul yang sama karya Fauziah Ashari.[33] Film tersebut menjadi kesuksesan komersial terbesarnya, membuatnya memenuhi syarat untuk menerima Penghargaan Aktris Terbaik di Screen Awards 2012 pada 2012 dan Festival Film Malaysia ke-25 pada 2013 dan Penghargaan Aktris Film Wanita Populer ketiganya di Berita Harian Popular Star Awards 2011.[34] Film tersebut Tak hanya meraih koleksi pemecah panggung sebesar 10,90 juta, bahkan berhasil menutupi kritikan keras atas akting Maya yang dikatakan kaku selama ini.[35][36][37]

Setelah itu, Maya mendapatkan dua peran yang belum pernah ia perankan sebelumnya dalam Legenda Budak Setan 2: Katerina yang disutradarai oleh Sharad Sharan yang merupakan lanjutan dari film pertama yang diadaptasi dari novel tahun 1985 dengan judul yang sama karya Ahadiat Akashah, Maya berperan sebagai karakter Katerina,[38][39] co-dibintangi Farid Kamil sebagai Kasyah.[38] Dari 6 hingga 18 November 2013, Maya adalah bagian dari barisan aktor yang menggelar teater penghargaan khusus untuk legenda sepak bola nasional, Mokhtar Dahari, Supermokh A Musical yang dipentaskan di Istana Budaya.[40] Setahun kemudian, ia tampil dalam film Sejoli: Misi Cantas Cinta, dan berhasil tampil menonjol meski beradu akting dengan pemeran utama lainnya. Akting menggelitik murni dari seorang gadis yang mencari cinta sejati di film kedua membuatnya memenuhi syarat untuk menerima penghargaan Aktris Terbaik dalam Peran Komedi di Penghargaan Komedi Warna 2014. Pada tahun 2015, Maya muncul dalam dua film, Jwanita[41][42] dan Nota,[43] dengan yang kedua film yang disutradarai dan diproduksi dengan kolaborasi antara produser film lokal dan kru Jepang.[44][45][46]

Sampai saat ini, Maya diakui sebagai aktris dengan pertunjukan peran horor paling sukses di industri film lokal dan sering disebut oleh penggemar dan penonton film lokal sebagai banshee, putri duyung dan Izzah (perannya dalam Ombak Rindu), karena penampilannya yang memikat. dan pertunjukan abadi di film masing-masing.[47][48][49] Pada Festival Film Malaysia ke-28,[50] Maya kembali bersaing memperebutkan Aktris Terbaik di festival yang memasuki edisi ke-28 tersebut.[50] Maya dinominasikan dalam dua film, Jwanita dan Nota.[50] Ia menghadapi tantangan aktor-aktor hebat seperti Lisa Surihani, Nadiya Nisaa dan Nabila Huda.[50] Sebelumnya, Maya sudah dua kali meraih piala Aktris Terbaik lewat film Anak Halal dan Ombak Rindu yang disutradarai oleh Osman Ali.[50] Dalam wawancara dengan Berita Harian, dia mengatakan:

“Alhamdulillah untuk nominasi ganda ini. Saya sedikit terkejut ketika diberitahu bahwa nama saya 'macet' untuk dua film. Saya pikir itu hanya film Jwanita karena mendapat tanggapan positif dari penonton. Sejauh yang saya tahu, untuk film Catatan , hanya kritikus dan pecinta film Sulit untuk menontonnya. Tapi, tidak peduli apa, saya senang untuk dua nominasi ini,"[50]

Pada Maret 2017 diumumkan bahwa Maya akan tampil dalam lanjutan film Munafik berjudul Munafik 2 yang disutradarai oleh Syamsul Yusof.[51][52] Ia dikabarkan akan menggantikan pemeran utamanya, Nabila Huda yang mengundurkan diri dari membintangi Munafik 2 karena jadwal kerja yang padat.[53][54] Dirilis pada 30 Agustus 2018, Munafik 2 sukses secara komersial ketika mencapai koleksi break stage tertinggi RM43 juta dan menjadi film dengan koleksi stage break tertinggi di Malaysia.[55] Maya memerankan karakter Sakinah, seorang ibu tunggal yang merawat ayahnya, Imam Malek (Roslan Salleh) yang terbaring di tempat tidur. Sakinah memiliki seorang putri bernama Aina.[56][57] Portal berita The Star melaporkan bahwa Maya lebih fokus pada film daripada drama meskipun telah aktif di dunia akting selama 7 tahun.[58] Ia menjadi bintang utama bersama Remy Ishak dalam pementasan Teater Tun Fatimah yang dipentaskan pada 20 dan 21 Oktober di Panggung Bangsawan Melaka.[59]

Maya bersama Nam Ron, Zahiril Adzim, Chew Kin Wah, June Lojong, Afdlin Shauki, Syamsul Yusof, Bront Palarae, Shaheizy Sam dan Puteri Balqis masuk dalam daftar 10 aktor populer yang berhasil meraih pengakuan global oleh Harian Metro pada Juni 2018.[6]

Pada Februari 2019, ia dikabarkan akan beradu akting dengan Zizan Razak dalam film Abang Long Fadil 3 garapan Syafiq Yusof yang dijadwalkan tayang pada 2020.[60]

Maya menjadi salah satu aktor utama dari film Bulan dan Pria Terhebat yang dibintangi oleh Zahirah MacWilson dan Zizan Razak, di mana ia berperan sebagai Tony.[61]

Pada Juni 2020, Maya dianugerahi Aktris Terbaik di Ramsgate International TV and Film Festival di Inggris untuk film aktingnya Olympic Dream, di mana film tersebut terdaftar sebagai Seleksi Resmi di festival tersebut.[62]

Karier musik

Pada November 2001, Maya merekam album debutnya, Erti Cinta yang mempertaruhkan single pertamanya dengan judul yang sama.[63][64][65] Album tersebut membuatnya memenuhi syarat untuk menerima nominasi Artis Pendatang Baru Terbaik dan Video Terbaik di Penghargaan Industri Musik (setara dengan Grammy Awards Malaysia).[66] Dia selanjutnya muncul dengan album keduanya, Bukan Qalamaya yang dirilis pada Oktober 2004, itu adalah album terakhirnya bersama MIG Records. Maya menandatangani kontrak dengan Warner Music Malaysia pada tanggal 3 Juni 2013 dan membuat comeback setelah istirahat 9 tahun dalam karir musiknya, dengan single "Bintang Syurga".[67][68] Album ketiganya, Puzzle yang selalu ditunggu-tunggu dirilis pada 24 Maret 2014,[69] an dirilis kemudian pada 18 April 2014, di No Black Tie. Ini menjadi album studio pertamanya dalam 10 tahun sejak Bukan Qalamaya. Video musik resmi untuk "Teka-Teki" juga diluncurkan setelahnya dan ditayangkan di saluran YouTube resmi Warner Music Malaysia.[70][71][72][73]

Maya merilis single terbarunya, "Gateway" ciptaan Audi Mok pada 8 November 2018 yang berkisah tentang dunia yang penuh intrik dan tipu daya. Ini juga menampilkan Kaka Azraff sebagai rapper.[74]

Masyarakat dan cabang lainnya

Popularitas Maya sebagai selebritas dan artis terkenal juga membuatnya diburu oleh berbagai produk atau merek terkemuka sebagai model iklan TV atau juru bicara mereka, dimulai dengan Wella pada tahun 2001, diikuti oleh Pantene dan Yishion (bersama Hans Isaac) pada 2003. 2006, ia ditunjuk sebagai duta besar Malaysia pertama dan Power Icon untuk perusahaan telekomunikasi Malaysia, Celcom. Pada tahun 2007, dia adalah satu-satunya duta besar wanita untuk Celcom, peran yang dia bagikan dengan selebriti lain seperti Steven Gerrard, Michael Owen, Leehom Wang, Robert Pires dan band Indonesia, Peterpan. Pada tahun yang sama, Maya diberi peran bergengsi sebagai juru bicara L'Oreal Paris Malaysia dan hingga saat ini telah mendukung produk kecantikan, kosmetik, dan perawatan kulit. Baru-baru ini, Maya terpilih sebagai juru bicara merek jam tangan terkemuka, TAG Heuer, selain itu, ia juga mendukung beberapa merek produk seperti Dulux, Brands Innershine, Nescafe, Vono,[75] Sorella, Halle dan GreenTech Malaysia.[76]

Maya telah berhasil berinvestasi di properti domestik dan asing yang dilaporkan bernilai RM8 juta.[77] Dia memulai investasi real estat pada tahun 2003 dengan membeli ruko dan apartemen hanya dengan RM150.000.[77] Dia dilaporkan memiliki delapan properti, termasuk satu di London dan dua di Malaysia.[77] Total asetnya telah melebihi RM8 juta dan hampir setengah dari pendapatan tahunannya berasal dari pengembalian sewa.[77] Dalam sebuah wawancara, dia berkata: "Salah satu alasan saya berinvestasi di real estat adalah karena perumahan adalah kebutuhan dan kita sering membaca tentang seniman veteran yang tidak memiliki rumah sendiri. Saya pikir jika sesuatu terjadi, setidaknya saya memiliki rumah sendiri. home to residence,"[77] kata Maya, banyak belajar tentang investasi dari ayahnya, Gottfried Roelcke yang merupakan staf Bank Dunia Indonesia.[78]

Aktivisme

Didorong oleh pengaruh ayahnya, Maya tertarik pada lingkungan sejak usia muda. Dia aktif terlibat dalam berbagai kampanye untuk perlindungan lingkungan dan satwa liar dan sering bekerja dengan Malaysian Society of Nature Lovers (MNS) dan World Wide Fund for Nature (WWF). Dia juga memiliki program pelestarian lingkungan sendiri bernama MayaLovesNature, yang melibatkan 22.000 karyawan dari 14 sekolah dasar yang berbeda yang menargetkan kesadaran akan penggunaan berlebihan dan pemborosan kantong plastik. 2012 melihatnya sebagai duta untuk inisiatif daur ulang baru pemerintah dan sebagai juru bicara Institut Geologi Malaysia.[79] Pada tahun 2015, Maya mencari 100.000 tanda tangan untuk mendukung petisi kepada pemerintah untuk memperkenalkan kembali insentif pajak bagi orang Malaysia untuk membeli kendaraan listrik (EV),[80] upaya yang dilakukan oleh Maya sebagai duta Perusahaan Teknologi Hijau Malaysia (GreenTech Malaysia) yang memprioritaskan misi menghargai dan menerapkan teknologi hijau.[80][81][82]

Pada bulan Oktober 2013, Maya bersama dengan Shaheizy Sam, DJ Yoon, Him Law dan Bii ditunjuk sebagai duta untuk kampanye Fueled by Fans, Powered by PRIMAX yang diselenggarakan oleh Petronas dimana mereka akan berpartisipasi dalam acara-acara dengan penggemar terpilih dalam upaya untuk memenangkan hadiah uang tunai. dari RM100,000.[83][84][85]

Pada 16 April 2018, ia bersama beberapa selebriti lokal lainnya antara lain Hans Isaac, Awal Ashaari, Neelofa, Scha Al-Yahya, Joe Flizzow, Nora Danish, dan Kavita Sidhu berpartisipasi dalam kampanye melawan cyberbullying dan penyebaran berita palsu bertema media sosial "Tidak Yakin Jangan Sebarkan. Sebarkan Fakta, Bukan Kebohongan".[86][87][88] Maya mengungkapkan keprihatinannya tentang mal yang dibangun dengan berat dibandingkan dengan taman bermain anak-anak.[89]

Kehidupan pribadi

Untuk kehidupan pribadi aktris cantik ini, Maya Karin menikah dengan warga negara Inggris, Steven David Shorthose atau nama Islamnya, Muhammad Ali pada 24 Juli 2008 di Bellagio, Italia dan kemudian mengadakan resepsi di Forest Research Institute of Malaysia (FRIM ) di Kepong pada tanggal 26 Agustus tahun yang sama.

Namun, pernyataan surat itu telah mengatasi segalanya, yakni dia dan pasangannya diketahui telah bercerai pada Juni 2010.[90][91][92]

Namun sesuatu terjadi pada bulan Agustus 2017 lalu, aktor tersebut pernah mengungkapkan bahwa ia pernah menjadi korban cyber bullying di Facebook dan Instagram di mana ia dilecehkan oleh beberapa orang yang tidak dikenalnya dan juga seperti yang diketahui, kasus tersebut telah berlangsung selama tiga bulan.[93][94][95]

Namun hingga saat ini belum ada berita baru yang dapat dijadikan sebagai sumber untuk menyatakan hal-hal lebih lanjut dan lebih mendalam tentang berita tersebut.

Filmografi

Kunci
Filem atau drama yang belum dikeluarkan Menunjukkan film/serial yang belum dirilis

Film

Tahun Judul Peran Keterangan
1999 Entrapment Tamu Film pertama Hollywood sebagai aktris tambahan
2001 Seri Dewi Malam Seri
No Problem Rosnah
2003 Mr. Cinderella 2 Anis
2004 Pontianak Harum Sundal Malam Meriam / Maria / Pontianak
7 Perhentian Dr. Maya
2005 Pontianak Harum Sundal Malam II Meriam / Maria / Pontianak
2007 Waris Jari Hantu Tina
1957: Hati Malaya Salmi / Normala
Anak Halal Johanna
2008 Duyung Puteri / Duyung
Punggok Rindukan Bulan Umi
2009 Pisau Cukur Bella
2010 Magika Bunian
Cun! Luna Latisha
2011 Hikayat Merong Mahawangsa Warga Goa
Ombak Rindu Izzah
2012 Lagenda Budak Setan 2: Katerina Katerina
2014 Sejoli: Misi Cantas Cinta Nur Nigina Halid
Lagenda Budak Setan 3: Kasyah Katerina
2015 Nota Erin
Jwanita[96] Jwanita
2018 Munafik 2 Sakinah
2020 Bulan dan Pria Terhebat Tony
Alone [97] Penganalisis Perubatan Cameo, penampilan kedua film Hollywood
2021 Olympic Dream Mak Cik Fatimah
2022 Abang Long Fadil 3 Filem atau drama yang belum dikeluarkan Ejen Maya
2023 Alam: Kingdom of Plants Filem atau drama yang belum dikeluarkan Meela
Telaga Suriram Filem atau drama yang belum dikeluarkan Rohaya
Munafik 3 Filem atau drama yang belum dikeluarkan Sakinah

Serial televisi

Tahun Judul Peran Saluran TV
2007–2008 Anak Pontianak Meriam / Maria TV3

Televisi

Tahun Judul Peranan Saluran TV Keterangan
2000–2001 Wavelength Pembawa acara TV3
2004 Ratu Sehari Astro Ria
2004–2007 Channel [V] Channel [V]
2005 Beauty Secrets From The East TV3
2010 Nona
2017 JoMovie Bintang tamu Astro Citra
Sepahtu Reunion Live Astro Warna Episode: "Lada Putih Lada Hitam"
2018 Episode "Dunia Baru"
Bocey & Friends Live

Teater

Tahun Judul
1999 In The Mind's Eye
2009 Natrah
2010 Natrah 2
2013 Supermokh Sebuah Muzikal
2014 Supermokh Sebuah Muzikal: Restaging[98][99][100][101][102]
2021 Puteri Santubong The Warrior Princess

Video musik

Tahun Judul Peran Keterangan
2008 "Here In My Home" Dirinya sendiri Lagu Spesial Artis Malaysia Untuk Persatuan

Diskografi

Album studio

Judul Info album
Erti Cinta[63][103]
Bukan Qalamaya[104]
Teka-Teki[105][106][107][108]

Prestasi

Produk Keterangan
Pantene
Wella
Halle
Yishion bersama Hans Isaac
L'Oréal
Celcom
Tag Heuer
InnerShine
Nescafe bersama Zul Ariffin

Referensi

  1. ^ Hassan, Emma (9 Oktober 2017). ""Bukan Berlagak, Tiada Keinginan Berlakon Drama"- Maya Karin". Mangga Media. Diakses tanggal 16 Oktober 2017. 
  2. ^ Wahida Othman (9 Ogos 2011). "Maya Karin mahu berehat". Mangga. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Ogos 2011. Diakses tanggal 17 Februari 2018. 
  3. ^ "Tahniah Maya Karin". Utusan Malaysia. 10 Julai 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Julai 2015. Diakses tanggal 17 Februari 2017. 
  4. ^ Aqmar Mustaza (11 Mac 2017). "Maya Karin digelar ratu filem seram". Sinar Harian. Diakses tanggal 19 Mac 2017. 
  5. ^ Zulkefli Hamzah (11 Julai 2002). "Maya Karin: Erti Cinta terokai di Indonesia". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-28. Diakses tanggal 28 November 2008. 
  6. ^ a b Amirul Haswendy Ashari (30 Jun 2018). "Harum di pentas dunia". Harian Metro. Diakses tanggal 30 Jun 2018. 
  7. ^ Azhariah Kamin (14 May 2004). "The Lady and the Vamp". The Star Online. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 July 2007. Diakses tanggal 10 July 2007. 
  8. ^ Abie Abdullah (11 Februari 2001). "Tuah Maya". Harian Metro. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  9. ^ Zul Husni Abdul Hamid (15 Julai 2000). "Maya sedia terima komen". Berita Harian. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  10. ^ "Wavelength for fashion and music". The Malay Mail. 14 Julai 2000. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  11. ^ Jad Mahidin (23 Ogos 2000). "The many sides of Maya". The Malay Mail. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  12. ^ Abie Abdullah (2 Disember 2000). "Maya seronok berlakon". Harian Metro. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  13. ^ Zul Husni Abdul Hamid (25 September 2000). "Maya - Dipikat Aziz M. Osman". Berita Harian. Diakses tanggal 30 Januari 2020. 
  14. ^ "Kejayaan - Pontianak Harum Sundal Malam". Utusan Malaysia. 1 June 2004. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-11. Diakses tanggal 11 August 2015. 
  15. ^ Nabihah Hamid (7 September 2016). "Maya Karin: Apa salahnya jadi hantu? Saya hantu 'paling cantik'". The Malay Mail. Diakses tanggal 7 September 2016. 
  16. ^ Tengku Khalidah Tengku Bidin (14 Mei 2004). "Ratu Sehari - Untuk bakal pengantin". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-19. Diakses tanggal 19 Julai 2014. 
  17. ^ "Ratu Sehari ilhamkan hari bahagia". Utusan Malaysia. 23 Mei 2004. Diakses tanggal 19 Julai 2014. 
  18. ^ Raja Hamat, Tengku Suzana (22 December 2009). "Bakal jadi ikon TV3?". Kosmo!. Diakses tanggal 7 July 2010. 
  19. ^ Zaini Zaa (7 March 2016). "Bakal jadi ikon TV3?". Agenda Daily. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-14. Diakses tanggal 7 July 2016. 
  20. ^ Budiey (29 September 2007). "Filem Anak Halal Lakonan Fasha Sandha & Maya Karin 13 Disember ini!". Sensasi Selebriti. Diakses tanggal 7 July 2016. 
  21. ^ Faizal Saharuni (8 Ogos 2008). "Hadiah perkahwinan Maya? - Bakal pegang trofi Pelakon Wania Terbaik FFM21". Kosmo!. Diakses tanggal 7 July 2016. 
  22. ^ Nor Fadzilah Baharudin (28 Julai 2008). "Kegusaran Maya Karin". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-19. Diakses tanggal 7 July 2016. 
  23. ^ Johan, Rizal (25 Oktober 2007). "Maya Karin plays a mermaid". The Star. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-27. Diakses tanggal 2007-10-25. 
  24. ^ Rizal Johan (24 September 2008). "Punggok Rindukan Bulan's arthouse sensibilities". The Star Malaysia. Diakses tanggal 19 Mac 2014. 
  25. ^ Wanda Idris (1 Jun 2008). "Malaysian Artistes For Unity". Utusan Malaysia. Diakses tanggal 19 Mac 2014. 
  26. ^ 2 heroin, tanpa pergaduhan - Maya dan Fazura boleh bekerjasama Kosmo!. 6 November 2008.
  27. ^ Haryati Karim (2009-10-28). "Fazura atau Maya, siapa paling gedik". Kosmo!. Diakses tanggal 2009-12-08. 
  28. ^ Siti Azira Abd. Aziz (24 December 2008). "Maya dan Fazura sanggup jadi ' Pisau Cukur'?". mStar Online. Diakses tanggal 2009-12-08. 
  29. ^ Johan, Rizal (25 October 2007). "Maya Karin plays a mermaid". The Star. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-27. Diakses tanggal 25 October 2007. 
  30. ^ a b c d e f "Teater Natrah disambung empat hari". Utusan Malaysia. 4 Disember 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-19. Diakses tanggal 19 Mac 2014. 
  31. ^ a b Ramli, Safina (7 July 2010). "Cun temukan semula Maya dan Remy". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-11. Diakses tanggal 7 July 2010. 
  32. ^ "Maya Karin Tolak Dakwaan Jadi Anak Emas Osman Ali". Rotikaya. 18 Februari 2014. Diakses tanggal 18 Mac 2014. 
  33. ^ Mohd Rohaizad (13 December 2011). "Maya Karin Tidak Layak Berlakon "Ombak Rindu"". Diakses tanggal 1 January 2012. 
  34. ^ Nina Farzuin Md Sharom (13 November 2012). "Penangan 'Izzah' Maya Karin ulangi kejayaan". Sinar Harian. Diakses tanggal 14 Mac 2014. 
  35. ^ http://www.finas.gov.my/index.php?mod=industry&sub=cereka&p=Filem2011
  36. ^ Zaidi Mohamad (6 Februari 2016). "Maya Karin gadai prinsip kerana drama TV?". Berita Harian. Diakses tanggal 18 Mac 2016. 
  37. ^ "Actress Maya Karin comes to the defence of rape scene". AsiaOne. 21 April 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-20. Diakses tanggal 20 Mac 2014. 
  38. ^ a b "Katerina dekat dengan Maya". Sinar Harian. 15 September 2014. Diakses tanggal 11 August 2015. 
  39. ^ "Can Maya Karin shine as the new Katerina". Asia One. 15 April 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-19. Diakses tanggal 19 Mac 2013. 
  40. ^ "The woman behind the legend - On Stage". The Star Online. 6 November 2013. Diakses tanggal 18 March 2014. 
  41. ^ Azlan, Arina (18 August 2015). "Skrip Jwanita untuk Maya Karin – Osman Ali". Kosmo!. Diakses tanggal 20 August 2015. 
  42. ^ "Maya Karin Sakit Mental Kerana JWANITA". Selebriti Online. 24 June 2012. Diakses tanggal 11 August 2015. 
  43. ^ Mumtaj Begum (6 Mei 2014). "Maya Karin and Hans Isaac team up for the first time in new movie". The Star Online. Diakses tanggal 8 Mei 2014. 
  44. ^ "Filem lakonan Maya Karin, Nota ditayangkan di Cannes". Astro Awani. 15 May 2015. 
  45. ^ "Dendam Maya dalam Nota". KOSMO!. 21 June 2015. Diakses tanggal 1 July 2015. 
  46. ^ "Hans Isaac, Maya Karin tidak serasi dalam filem 'Nota'". Therakyatpost.com. 10 August 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-19. Diakses tanggal 11 August 2015. 
  47. ^ Emily K. (10 August 2015). "Maya Karin wows guests at luncheon with power-packed performance". The Star Online. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  48. ^ Khadijah Ibrahim (21 February 2011). "Maya temui lelaki idaman". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-12. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  49. ^ "Petua Maya Karin hadapi kegawatan hiburan". mSTAR Online. 7 June 2009. Diakses tanggal 4 May 2015. 
  50. ^ a b c d e f Zaidi Mohamad (9 Ogos 2016). "FFM: Maya Karin tak letak harapan tinggi". Berita Harian. Diakses tanggal 9 Ogos 2016. 
  51. ^ Nadia Azam (10 August 2015). "Maya Karin bintangi Munafik 2 bukan demi anugerah". Malaysiakini. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  52. ^ Aleya Amri (8 March 2017). "Maya Karin Watak Utama Filem Munafik 2". Malaysiakini. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  53. ^ "'Giliran saya sahut cabaran'". Harian Metro. 16 Mac 2017. Diakses tanggal 20 Mac 2017. 
  54. ^ Dennis Chua (15 Mac 2017). "Maya Karin wants action roles". New Straits Times. Diakses tanggal 20 Mac 2017. 
  55. ^ Norhafiza Musa (16 September 2018). "Munafik 2 terus pecah rekod". Sinar Harian. Diakses tanggal 16 September 2018. 
  56. ^ Aref Omar (29 Ogos 2018). "#Showbiz: Maya Karin tortured by director Syamsul Yusof?". New Straits Times. Diakses tanggal 28 Oktober 2018. 
  57. ^ Tahir Alhamzah (23 Julai 2018). "#Showbiz: Plenty acting offers, but money isn't everything, says Maya Karin". New Straits Times. Diakses tanggal 28 Oktober 2018. 
  58. ^ Mohd Al-Qayum Azizi (17 Oktober 2017). "Actress Maya Karin prefers to focus on films". The Star. Diakses tanggal 16 Mei 2018. Big star: Maya Karin denies not taking roles in television because she is conscious of her status as a film star. 
  59. ^ Aref Omar (12 Oktober 2017). "(Showbiz) Two can play: Maya Karin not spooked by Farahdhiya comparisons". New Straits Times. Diakses tanggal 16 Mei 2018. 
  60. ^ Maya bakal berlakon filem Abang Long Fadil 3 Kosmo! (27 Februari 2019). Dicapai pada 27 Februari 2019.
  61. ^ "Zahirah, Zizan & Maya Karin dalam filem 'Bulan & Pria Terhebat'". Utusan Borneo. 3 Mac 2020. Diakses tanggal 7 Mac 2020. 
  62. ^ "Maya Karin gets best actress award in Britain". The Star Online. 24 Julai 2020. Diakses tanggal 23 Mac 2021. 
  63. ^ a b Jamliah Abdullah (18 November 2001). "Erti cinta Maya Karin". Utusan Malaysia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-07. Diakses tanggal 23 April 2014. 
  64. ^ Zul Husni Abdul Hamid (4 November 2001). "Erti Cinta bermakna buat Maya". Berita Minggu. Diakses tanggal 8 Februari 2021. 
  65. ^ Meor Shariman (2 Oktober 2001). "Maya, the singer". The Malay Mail. Diakses tanggal 8 Februari 2021. 
  66. ^ "AIM 2002 – Penyanyi popular terus monopoli". Utusan Malaysia. 22 Mac 2002. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-16. Diakses tanggal 2017-03-18. 
  67. ^ "Maya Karin's 'Bintang Syurga' with Warner Music Malaysia". 
  68. ^ Sinar Harian. "Maya Karin kembali, 'Bintang Syurga' jadi taruhan". Diakses tanggal 5 June 2013. 
  69. ^ "Maya Karin Lancar Album Teka-Teki". Budiey.com. Diakses tanggal 18 April 2014. 
  70. ^ "Maya Karin – Teka-Teki [OFFICIAL VIDEO] – YouTube". WarnerMusicMalaysia. Diakses tanggal 19 April 2014. 
  71. ^ Mohamad CW. "Pelakon Maya Karin Gementar Untuk Hiburkan Penonton". Suara TV. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-12. Diakses tanggal 23 April 2014. 
  72. ^ Georgie Joseph. "Maya temui rentak". Harian Metro. Diakses tanggal 12 February 2016. 
  73. ^ "Maya Karin cuba hip-hop, rock". Kosmo!. Diakses tanggal 3 Januari 2016. 
  74. ^ "Empat tahun sepi, Maya Karin kini tampil dengan single, Gateway". Malaysiakini. 9 November 2018. Diakses tanggal 18 November 2018. 
  75. ^ Ruby Lim (13 June 2016). "A roving mattress showroom". The Star Online. Diakses tanggal 30 June 2016. 
  76. ^ "Maya Karin to encourage wider public acceptance of environment-friendly technology". The Star Online. 23 June 2014. Diakses tanggal 30 June 2014. 
  77. ^ a b c d e "Maya Karin has 8mils in assets". The Star Online. 6 July 2015. Diakses tanggal 8 July 2015. 
  78. ^ "Pelakon Maya Karin bergelar jutawan". Free Malaysia Today. 28 April 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-20. Diakses tanggal 1 Mei 2015. 
  79. ^ Meen Tahrin (9 Oktober 2016). "Maya Karin giat kempen alam sekitar". Sinar Harian. Diakses tanggal 9 Oktober 2016. 
  80. ^ a b "Maya Karin cari 100,000 tandatangan". Sinar Harian. 20 November 2015. Diakses tanggal 1 Disember 2015. 
  81. ^ Nina Sharom (8 November 2015). "Maya Karin jaga eksklusif". Sinar Harian. Diakses tanggal 1 Disember 2015. 
  82. ^ ""Bring Back Tax Exemptions For Electric Cars" - Maya Karin's Petition Addressed To PM Najib". Malaysian Digest. 8 Januari 2016. Diakses tanggal 8 Januari 2016. 
  83. ^ "Petronas's campaign "Fuel by Fans" win RM100,000 started on October 14". United MY. 8 November 2013. Diakses tanggal 18 Ogos 2014. 
  84. ^ Jonathan James Tan (25 Oktober 2013). "PETRONAS Fuelled by Fans, Powered by PRIMAX contest – your chance to drive with celebrities!". Paultan.org. Diakses tanggal 18 Ogos 2014. 
  85. ^ Yelena Ramli (28 Oktober 2013). "Petronas fuels fans with celebrities". Marketing Interactive. Diakses tanggal 18 Ogos 2014. 
  86. ^ Hemananthani Sivanandam (17 April 2018). "Neelofa, Hans Isaac and local celebs fight fake news and cyberbullying". The Star. Diakses tanggal 15 Mei 2018. 
  87. ^ "Celebrities campaign against cyberbullying". Free Malaysia Today. 17 April 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-02. Diakses tanggal 15 Mei 2018. They will also fight dissemination of fake news on social media as they are often the target of malicious attacks. 
  88. ^ Beatrice Nita Jay, Siti Nur Maserah Amran (17 April 2018). "Celebrities lend their support in 'war' against cyber bullying, fake news [NSTTV]". New Straits Times. Diakses tanggal 15 Mei 2018. 
  89. ^ "Maya unhappy over too many malls". The Star Online. 20 September 2018. Diakses tanggal 18 November 2018. 
  90. ^ Nurezzatul Aqmar Mustaza (19 Ogos 2013). "Maya Karin belum terdesak!". Sinar Harian. Diakses tanggal 18 Mac 2014. 
  91. ^ "Maya Karin officially divorced". Asia One. 17 Julai 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-20. Diakses tanggal 18 Mac 2014. 
  92. ^ "Maya Karin admits marriage in trouble". Asia One. 26 Februari 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-20. Diakses tanggal 18 Mac 2014. 
  93. ^ Aqmar Mustaza (20 April 2018). "Polis berkas pembuli Maya Karin". Sinar Harian. Diakses tanggal 16 Mei 2018. 
  94. ^ Dennis Chua (17 April 2018). "#Showbiz: 'My family became victim of cyber-bullying last year' - reveals actress Maya Karin". New Straits Times. Diakses tanggal 16 Mei 2018. 
  95. ^ Ifqdar Rahman (17 April 2018). "Peminat fanatik direman tiga hari ugut Maya Karin". Utusan Malaysia. Diakses tanggal 16 Mei 2018. 
  96. ^ Angelin Yeoh (September 23, 2015). "Maya Karin is the black magic woman in Jwanita". Star2.com. Diakses tanggal March 14, 2017. 
  97. ^ Maya Karin Berlakon Filem Hollywood. Berita Harian. Diterbitkan pada 15 Julai 2019. Dicapai pada 15 Julai 2019.
  98. ^ "Return of SuperMokh". The Star Online. 17 June 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-14. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  99. ^ Sharifah Arfah (19 September 2014). "Supermokh The Musical — Even better than the last one". The Rakyat Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-14. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  100. ^ Budiey (15 September 2014). "Meet The Cast of SuperMokh The Musical". Sensasi Selebriti. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  101. ^ "Pasang surut teater". Harian Metro. 19 December 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-03-14. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  102. ^ "Awie dan Maya Karin lebih romantik". Berita Harian. 9 September 2014. Diakses tanggal 14 March 2017. 
  103. ^ Erti Cinta (Catatan media). Maya Karin. MIG Records. 2001. 
  104. ^ Bukan Qalamaya (Catatan media). Maya Karin. MIG Records. 2004. 
  105. ^ Kemalia, Othman. "Gementar Di Pentas Buat Maya Karin Tertekan Jadi Penyanyi". mStar Online. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-25. Diakses tanggal 20 April 2014. 
  106. ^ "Tempoh dua tahun Maya Karin". Kosmo!. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-23. Diakses tanggal 20 April 2014. 
  107. ^ Teka-Teki (Catatan media). Maya Karin. Warner Music Malaysia. 2014. 
  108. ^ Maya Karin - Teka-Teki di iTunes Malaysia (29 Oktober 2013).

Pranala luar