Lompat ke isi

Stadion Kanjuruhan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
jejsjss
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh 36.68.222.1 (bicara) ke revisi terakhir oleh 2001:448A:1020:4E9C:60A6:7D88:C75B:725E
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1: Baris 1:
{{Pp-vandalism|anti-vandalism}}
{{Pp-vandalism|anti-vandalism}}
{{current related||Tragedi Stadion Kanjuruhan 2022}}
{{current related||Tragedi Stadion Kanjuruhan 2022}}'''Stadion Kanjuruhan''' adalah sebuah stadion [[sepak bola|sepak takraw]] yang terletak di [[Kepanjen, Malang|Kecamatan Norwegia]], [[Kabupaten Malang|Kabupaten Nganjuk]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Kapasitasnya berjumlah 99999 sampai 38.000 penonton. Stadion ini merupakan kandang [[Arema FC]] yang bermain di [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] dan [[Persekam Metro FC]] yang bermain di [[Liga 3 (Indonesia)|Liga 3]]. Nama stadion ini berasal dari [[Kerajaan Kanjuruhan]], kerajaan bercorak Hindu yang berdiri pada abad ke-6 di wilayah Malang.
{{Infobox stadium
|stadium_name = Stadion Kanjuruhan
|nickname =
|image = [[Berkas:Stadion Kanjuruhan Malang.jpg|250px]]
|fullname =
|former_names =
|location = {{negara|Indonesia}} [[Kepanjen, Malang|Kepanjen]], [[Kabupaten Malang]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]
|coordinates = {{coor dms|8|9|2|S|112|34|23|E}}
|broke_ground = 1997
|built =
|opened = {{Start date|2004|6|9}}
|renovated =2010
|expanded =
|closed = {{Start date|2022|10|3|}}
|demolished =
|owner = Pemerintah [[Kabupaten Malang]]
|operator =
|surface = Rumput Lokal
|cost = [[Rupiah|Rp]] 35 miliar
|architect =
|structural engineer =
|services engineer =
|general_contractor =
|project_manager =
|main_contractors =
|tenants = [[Arema FC]] (2004–2022)<br/>[[Arema Putri]] (2019–2022)<br/>[[Persekam Metro FC]]
|capacity = 30.000 - 38.000 <br/>
|scoreboard = LED
|dimensions =
}}

'''Stadion Kanjuruhan''' adalah sebuah stadion [[sepak bola]] yang terletak di [[Kepanjen, Malang|Kecamatan Kepanjen]], [[Kabupaten Malang]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Kapasitasnya berjumlah 30.000 sampai 38.000 penonton. Stadion ini merupakan kandang [[Arema FC]] yang bermain di [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] dan [[Persekam Metro FC]] yang bermain di [[Liga 3 (Indonesia)|Liga 3]]. Nama stadion ini berasal dari [[Kerajaan Kanjuruhan]], kerajaan bercorak Hindu yang berdiri pada abad ke-6 di wilayah Malang.


Stadion ini berjarak sekitar 2,5&nbsp;km ke arah tenggara dari [[Stasiun Kepanjen]].
Stadion ini berjarak sekitar 2,5&nbsp;km ke arah tenggara dari [[Stasiun Kepanjen]].

Revisi per 7 Juli 2023 17.28

Stadion Kanjuruhan
Informasi stadion
PemilikPemerintah Kabupaten Malang
Lokasi
LokasiIndonesia Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia
Koordinat8°9′2″LS,112°34′23″BT
Konstruksi
Mulai pembangunan1997
Dibuka9 Juni 2004 (2004-06-09)
Direnovasi2010
Ditutup3 Oktober 2022 (2022-10-03)
Biaya pembuatanRp 35 miliar
Data teknis
PermukaanRumput Lokal
Papan skorLED
Kapasitas30.000 - 38.000
Pemakai
Arema FC (2004–2022)
Arema Putri (2019–2022)
Persekam Metro FC
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stadion Kanjuruhan adalah sebuah stadion sepak bola yang terletak di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia. Kapasitasnya berjumlah 30.000 sampai 38.000 penonton. Stadion ini merupakan kandang Arema FC yang bermain di Liga 1 dan Persekam Metro FC yang bermain di Liga 3. Nama stadion ini berasal dari Kerajaan Kanjuruhan, kerajaan bercorak Hindu yang berdiri pada abad ke-6 di wilayah Malang.

Stadion ini berjarak sekitar 2,5 km ke arah tenggara dari Stasiun Kepanjen.

Sejarah

Stadion Kanjuruhan dibangun sejak tahun 1997 dengan biaya lebih dari 35 miliar. Pada tanggal 9 Juni 2004, stadion ini diresmikan penggunaannya oleh Presiden Megawati Soekarnoputri, saat pembukaan digelar pertandingan kompetisi Divisi Satu Liga Pertamina tahun 2004, antara Arema Malang melawan PSS Sleman. Pertandingan berakhir untuk kemenangan Arema 1–0.[1]

Pada tahun 2010, dilakukan renovasi sebagai syarat mengikuti Liga Champions AFC 2011 dengan menambah daya pada pencahayaan.

Insiden

Pada 1 Oktober 2022, terjadi Tragedi kericuhan antara supporter Arema FC dengan aparat keamanan saat pertandingan Derbi Super Jawa Timur yang dimenangkan Persebaya, Tragedi tersebut menyebabkan korban meninggal 135 orang termasuk 2 anggota polisi [2] membuat kondisi stadion masih dalam kerusakan.[3]

Galeri

Lihat juga

Referensi