Lompat ke isi

Komando Distrik Militer 1421: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 52: Baris 52:
|commander11=Kapten Inf. Muhammad Nawir
|commander11=Kapten Inf. Muhammad Nawir
|commander11_label= {{Abbr|Danramil 1421-02/Minasatene|Komandan Koramil 1421-02/Minasatene}}
|commander11_label= {{Abbr|Danramil 1421-02/Minasatene|Komandan Koramil 1421-02/Minasatene}}
|commander12=
|commander12=Mayor Inf. Muhammad Tahir
|commander12_label= {{Abbr|Danramil 1421-03/Bungoro|Komandan Koramil 1421-03/Bungoro}}
|commander12_label= {{Abbr|Danramil 1421-03/Bungoro|Komandan Koramil 1421-03/Bungoro}}
|commander13=
|commander13=

Revisi per 12 Juli 2023 17.50

Komando Distrik Militer 1421/Pangkajene dan Kepulauan
Lambang Kodim 1421/Pangkep
Negara Indonesia
Aliansi Korem 141/Toddopuli
Cabang TNI Angkatan Darat
Tipe unitKodim Tipe B
PeranSatuan Teritorial
Bagian dari Kodam XIV/Hasanuddin
MakodimJl. H.M. Arsyad B, Kelurahan Padoang Doangan, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan
PelindungTentara Nasional Indonesia
Baret H I J A U 
MaskotLaut, Daratan, dan Pegunungan
Situs webwww.kodim1421.pangkepkab.go.id
www.korem141.com
www.kodam14hasanuddin-tniad.mil.id
Tokoh
DandimLetkol. Inf. Fajar, S.IP

Komando Distrik Militer 1421/Pangkajene dan Kepulauan (disingkat Kodim 1421/Pangkep atau Kodim 1421/Pkp) merupakan salah satu Komando Distrik Militer di jajaran Komando Resor Militer 141/Toddopuli, di bawah Komando Daerah Militer XIV/Hasanuddin. Markas Kodim 1421/Pangkep terletak di Jl. H.M. Arsyad B (Jl. Beringin Lama), Kelurahan Padoang Doangan, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sulawesi Selatan. Saat ini Komandan Kodim 1421/Pangkep dijabat oleh Letkol. Inf. Fajar, S.IP. Secara struktural, Kodim 1421/Pangkep membawahi 9 Satuan Koramil yang tersebar di wilayah yurisdiksi Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Kronik

Sektor I dalam Korem I/Lompobattang

Berdasarkan penetapan KASAD No: PNTP 0-5 tanggal 5 Agustus 1958 tentang organisasi dan prosedur KDM-SST yang melaksanakannya diatur dalam Surat Keputusan Panglima KDM-SST Nomor:Kpts-0073/5/1960 tanggal 31 Mei 1960 tentang pembentukan Korem dalam wilayah KDM-SST maka nama Komando Resimen Infanteri Hasanuddin (RI Hasanuddin) berubah menjadi Komando Resor Militer I/Lompobattang (Korem I/Lompobattang) berkedudukan di Makassar.

Dengan terbentuknya 4 (empat) Korem di wilayah KDM-SST maka Komando Resimen Infanteri Hasanuddin berubah menjadi Komando Resor Militer I/Lompobattang, dan mengalami perubahan yaitu personel RI Hasanuddin terbagi dua, yakni sebagian masuk resimen induk yang berkedudukan di Pakatto, Kabupaten Gowa dan sebagian masuk Korem I/Lompobattang yang tetap berkedudukan di Makassar. Dan wilayah tetap membawahi tiga sektor seperti Resimen Infanteri Hasanuddin yang meliputi:

  1. Sektor I, meliputi Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Takalar.
  2. Sektor II, meliputi Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Kepulauan Selayar, dan Kabupaten Sinjai.
  3. Sektor III, meliputi Kabupaten Bone.

Dengan perubahan Komando Resimen Infanteri Hasanuddin menjadi Komando Resor Militer I/Lompobattang, tugas tempur dan tugas teritorial masih tetap dilaksanakan juga ditambah satu tugas lagi, yaitu sebagai Komando Garnisun Latimojong yang berlokasi di Bone Pute, daerah Palopo Selatan. Dengan demikian komandan dan kepala staf Korem I/Lompobattang juga merangkap sebagai komandan dan kepala staf Garnisun Latimojong, dan untuk jabatan kepala-kepala seksi Garnisun Latimojong adalah perwira-perwira dari Korem I/Lompobattang yang bertugas secara bergiliran mengisi jabatan-jabatan yang diperlukan. Komando Garnisun Latimojong dibentuk berdasarkan atas keperluan untuk menanggulangi kemungkinan diadakannya perundingan dengan pimpinan DI/TII Sulawesi Selatan dan Tenggara yang telah menyatakan penghentian tembak-menembak antara pasukan pemerintah RI dengan pasukan gerombolan DI/TII karena adanya pernyataan mereka bersedia kembali kepangkuan RI.

Nomenklatur SK KASAD No. KPTS-731/8/1960

Pada 8 Agustus 1960 dikeluarkan Surat Keputusan KASAD No. KPTS-731/8/1960 di Jakarta. Surat Keputusan tersebut diantaranya berisi pembagian wilayah semua Kodam dalam daerah-daerah Kodim; dan menentukan jumlah Kodim, sebutannya, daerah teritorialnya, tempat kedudukan Markas Kodim, dan kode/nomor. Kodim 1421/Pangkep pada saat itu dengan nomenklatur Kodim 1412/Pangkadjene bermarkas di Pangkadjene, di bawah Korem I/Lompobattang, Kodam XIV/Sulselra.[1]

Dari Korem I/Lompobattang menjadi Korem 141/Toddopuli

Setelah KDM-SST dirubah menjadi Kodam XIV/Hasanuddin berdasarkan Radiogram Menteri Panglima Angkatan Darat (MENPANGAD) No. T-2867/1962 tanggal 8 November 1962 dan Surat Keputusan Pangdam XIV/Hasanuddin No. KPTS/0203/XI/1962, tanggal 13 November 1962 tentang perubahan dari 6 Korem (Korem I/Lompobattang, Korem II/Mattirowalie, Korem III/Ujung Pandang, Korem IV/Mappesonae, Korem V/Sawerigading, dan Korem VI/Haluoleo) menjadi 3 Korem (Korem 141/Toddopuli, Korem 142/Taroada Tarogau, dan Korem 143/Haluoleo). Dengan adanya perubahan tersebut maka Korem I/Lompobattang berubah menjadi Korem 141/Toddopuli. Komandan Mayor Andi Lantara tetap berkedudukan di Ujung Pandang, Kotamadya Makassar dan pada tahun 1964 kedudukannya pindah ke Watampone, Kabupaten Bone.

Korem 141/Toddopuli secara organik membawahi 13 Kodim masing-masing adalah:
  1. Kodim 1409/Wadjo
  2. Kodim 1410/Soppeng
  3. Kodim 1411/Barru
  4. Kodim 1412/Pangkadjene
  5. Kodim 1413/Bone
  6. Kodim 1414/Maros
  7. Kodim 1415/Goa
  8. Kodim 1416/Sindjai
  9. Kodim 1417/Bulukumba
  10. Kodim 1418/Bonthain
  11. Kodim 1419/Djeneponto
  12. Kodim 1420/Takalar
  13. Kodim 1421/Selajar

Nomenklatur SK MEN/PANGAD No. KEP-1032/10/1966

Pada 7 Oktober 1966 dikeluarkan Surat Keputusan MEN/PANGAD No. KEP-1032/10/1966 di Jakarta. Surat Keputusan tersebut berisi pengesahan berdirinya 13 (tiga belas) Sub Kodim di bawah jajaran Kodam XIV/Hasanuddin. Kodim 1421/Pangkep merupakan salah satu diantaranya yang pada saat itu dengan nomenklatur Kodim 1408/Pangkadjene berstatus Sub Kodim yang bermarkas di Pangkadjene. Saat itu pula, Sub Kodim ini merupakan bagian dari Kodim 1408/JP "Jumpandang" (meliputi wilayah teritorial Kabupaten Maros, Kotamadya Makassar, dan Kabupaten Pangkadjene), di bawah Korem 141/Toddopuli, Kodam XIV/Hasanuddin.[2]

Alih kodal (komando kendali)

Pada 26 September 2018, Kodim 1421/Pangkep bersama dengan Kodim 1404/Pinrang, Kodim 1405/Parepare, dan Kodim 1420/Sidrap secara resmi dialihkodalkan dari Komando Resor Militer 142/Taroada Tarogau ke Komando Resor Militer 141/Toddopuli. Pelaksanaan alih kodal ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Kasad Nomor 25 Tahun 2018 tanggal 17 Juli 2018 tentang Penataan Satuan dan Pembentukan Satuan Baru Jajaran TNI AD.

Satuan

Koramil

Wilayah tanggung jawab Kodim 1421/Pangkep meliputi seluruh wilayah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, yang terdiri dari 13 kecamatan, 38 kelurahan, dan 65 desa, dan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Kodim 1421/Pangkep membawahi 9 Komando Rayon Militer (Koramil) sebagai berikut:

  1. Koramil 1421-01/Balocci, berkedudukan di Jl. Muhammad Yunus Daeng Pasanrang, Kelurahan Balleangin, Kecamatan Balocci dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Balocci dan Kecamatan Tondong Tallasa.
  2. Koramil 1421-02/Minasatene, berkedudukan di Jl. Wirakarya, Kelurahan Minasa Tene, Kecamatan Minasatene dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Minasatene dan Kecamatan Pangkajene.
  3. Koramil 1421-03/Bungoro, berkedudukan di Jl. Andi Mappe (Poros Parepare–Makassar), Kelurahan Samalewa, Kecamatan Bungoro dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Bungoro.
  4. Koramil 1421-04/Labakkang, berkedudukan di Jl. Poros Maros–Pangkep, Kelurahan Labakkang, Kecamatan Labakkang dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Labakkang.
  5. Koramil 1421-05/Ma'rang, berkedudukan di Jl. Kesehatan, Kelurahan Bonto-Bonto, Kecamatan Ma'rang dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Ma'rang.
  6. Koramil 1421-06/Segeri, berkedudukan di Jl. La Sameggu Daeng Kalebbu (Jl. Bawasalo), Kelurahan Segeri, Kecamatan Segeri dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Segeri dan Kecamatan Mandalle.
  7. Koramil 1421-07/Liukang Tupabbiring, berkedudukan di Pulau Balang Lompo, Kelurahan Mattiro Sompe, Kecamatan Liukang Tupabbiring dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Liukang Tupabbiring dan Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara.
  8. Koramil 1421-08/Liukang Tangaya, berkedudukan di Pulau Sapuka Lompo, Kelurahan Sapuka, Kecamatan Liukang Tangaya dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Liukang Tangaya.
  9. Koramil 1421-09/Liukang Kalmas, berkedudukan di Pulau Kalu-Kalukuang, Kelurahan Kalukuang, Kecamatan Liukang Kalmas dan wilayah tanggung jawab meliputi Kecamatan Liukang Kalmas.

Pos Koramil

Kodim 1421/Pangkep juga membawahi 4 Pos Koramil sebagai berikut:

  1. Pos Koramil 1421-01/Tondong Tallasa
  2. Pos Koramil 1421-02/Pangkajene
  3. Pos Koramil 1421-06/Mandalle
  4. Pos Koramil 1421-07/Liukang Tupabbiring Utara

Lokasi

Komando Distrik Militer 1421 di Sulawesi Selatan
Makodim 1421/Pangkep
Makodim 1421/Pangkep
01
01
02
02
03
03
04
04
05
05
06
06
07
07
08
08
09
09
Peta lokasi markas Kodim 1421/Pangkep dan markas-markas Koramilnya.

Batas wilayah teritorial

Dalam mendukung tugas operasi dan tanggung jawab di wilayah teritorial antar-Kodim, Kodim 1421/Pangkep memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:

Sebelah Berbatasan
utara Kodim 1405/Parepare
selatan Kodim 1422/Maros
barat Selat Makassar
timur Kodim 1422/Maros dan Kodim 1407/Bone

Komandan

Dan Sub Dim

  • Kapten Robert Mone (1965)[3]

Dandim

  • Letkol. Inf. Sapto Agustono (–24 November 2010)
  • Letkol. Inf. Muhammad Bakri, S.IP. (24 November 2010–2012)
  • Letkol. Arh. Achmad Saiful Widjawarto (2014–Mei 2015)
  • Letkol. Inf. Andrian Susanto (Juli 2015–22 Februari 2016)
  • Letkol. Inf. Muhammad Musafag (22 Februari 2016–3 November 2017)
  • Letkol. Kav. Budi Medina, S.H. (3 November 2017–2018)
  • Mayor Arm. Takdir Lampa (September–Oktober 2018), Plh. Dandim
  • Letkol. Inf. Adi Sabaruddin, S.Sos. (Oktober 2018–Januari 2019) Plt. Dandim
  • Letkol. Inf. Adi Sabaruddin, S.Sos. (Januari 2019–23 Desember 2020)
  • Letkol. Inf. Hengky Vantriardo, S.E., M.M., M.Han. (23 Desember 2020–7 Juli 2023)[4]
  • Letkol. Inf. Fajar, S.IP (7 Juli 2023–sekarang)

Referensi

  1. ^ Departemen Angkatan Darat, Indonesia (1960). Himpunan Surat Peratun Kasad (dalam bahasa Indonesia). Djakarta: Departemen Angkatan Darat. hlm. 877–892. 
  2. ^ Departemen Angkatan Darat, Indonesia (1966). Himpunan Surat Keputusan/Perintah dls. Dari Men/Pangad (dalam bahasa Indonesia). Djakarta: Departemen Angkatan Darat. hlm. 624–626. 
  3. ^ Panitia Musjawarah Rehabilitasi dan Pembangunan Se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara (1965). Konsolidasi Kemenangan Revolusi di Sulsel dan Sultra (dalam bahasa Indonesia). Makassar: Panitia Musjawarah Rehabilitasi dan Pembangunan Se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. hlm. 158–174. 
  4. ^ Tim redaksi jurnalpost.com (1 April 2023). "Bazar Ramadhan dan Pameran Alutsista Kodim 1421/Pangkep di Taman Bambu Runcing". jurnalpost.com. Diakses tanggal 20 Juni 2023.