Lompat ke isi

Ja'far bin Ali al-Hadi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Avamauza (bicara | kontrib)
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor
Avamauza (bicara | kontrib)
Tag: menambahkan teks berbahasa Inggris halaman dengan galat kutipan
Baris 29: Baris 29:


== '''Referensi''' ==
== '''Referensi''' ==
# The Essence of Islam. Concept Publishing Company, 2012. 2012. hlm. 254. ISBN 9788180698323.
# Crisis and Consolidation in the Formative Period of Shi'Ite Islam: Abu Ja'Far Ibn Qiba Al-Razi and His Contribution to Imamite Shi'Ite Thought (PDF) (edisi ke-English and Arabic). Darwin Press, Incorporated, 1 June 1993. 1993. ISBN 978-0878500956.
# "Regarding the one who related the existence of the Qáʼim…". Adib Masumian (dalam bahasa Inggris). 2015-05-30. Diakses tanggal 2020-10-16.
# Momen, Moojan (1985). An Introduction to Shiʻi Islam: The History and Doctrines of Twelver Shiʻism. Yale University Press; New edition (September 10, 1987). hlm. 161–163. ISBN 978-0300035315.
# Imam, Sayyid Imdad. "Misbah-uz-Zulam, Roots of the Karbala' Tragedy". Ansariyan Publications - Qum.

Revisi per 24 Maret 2024 03.39

Ja'far bin Ali al-Hadi
جعفر بن علي الهادي
Informasi pribadi
Lahirca 226 AH (ca 840 CE)
Medina, Arabia, Kekhalifahan Abbasiyah
Meninggalca 885 (271 AH) (aged 45)
MakamSamarra
AgamaShia Islam
Orang tua
KerabatHasan al-Askari (brother)
Muhammad (brother)

Abū ʿAbd Allāh Jaʿfar ibn ʿAlī al-Hādī ( bahasa Arab: أبو عبد الله جعفر بن علي الهادي ; 226-271 H, ca 840 Mca 885 M), adalah putra ketiga dari Imam Dua Belas Syiah yang kesepuluh, Ali al-Hadi . Dia mengklaim sebagai seorang imam dan mendirikan sekte pengikutnya sendiri, yang dikenal sebagai al-Zakī ( bahasa Arab: الزكي, har. 'the pure one' ).

Keluarga

Jafar bin Ali bin Muhammad adalah putra Imam kesepuluh, Ali al-Hadi dan saudara laki-laki Imam kesebelas Hasan al-Askari . Selain itu, ia mempunyai seorang kakak laki-laki, Muhammad yang meninggal sebelum kematian ayahnya . [1]

Kontroversi

Setelah kematian Ali al-Hadi

Setelah kematian Ali al-Hadi, Jafar bin Ali mengaku sebagai Pemimpin Imam yang baru. Pengikut Dua Belas Imam percaya bahwa dia tidak bermoral. [1] [2] Penganut Baháʼí percaya bahwa dia adalah orang yang jujur. [3]

Dalam pembelaannya, para pengikutnya mengklaim bahwa kepribadiannya telah berubah sejak masa mudanya. [2] Jafar bin Ali kemudian dikenal sebagai Ja'fariyyah dan pengikut al-Askari dikenal sebagai pengikut Dua Belas Imam. [1]

Sepeninggal Hasan al-Askari

Sepeninggal Hasan al-Askari, meski ibu al-Askari masih hidup, Jafar meminta hartanya. [4] Ia mengklaim bahwa kakaknya tidak pernah memiliki anak laki-laki . [5]

Lihat juga

Referensi

  1. The Essence of Islam. Concept Publishing Company, 2012. 2012. hlm. 254. ISBN 9788180698323.
  2. Crisis and Consolidation in the Formative Period of Shi'Ite Islam: Abu Ja'Far Ibn Qiba Al-Razi and His Contribution to Imamite Shi'Ite Thought (PDF) (edisi ke-English and Arabic). Darwin Press, Incorporated, 1 June 1993. 1993. ISBN 978-0878500956.
  3. "Regarding the one who related the existence of the Qáʼim…". Adib Masumian (dalam bahasa Inggris). 2015-05-30. Diakses tanggal 2020-10-16.
  4. Momen, Moojan (1985). An Introduction to Shiʻi Islam: The History and Doctrines of Twelver Shiʻism. Yale University Press; New edition (September 10, 1987). hlm. 161–163. ISBN 978-0300035315.
  5. Imam, Sayyid Imdad. "Misbah-uz-Zulam, Roots of the Karbala' Tragedy". Ansariyan Publications - Qum.
  1. ^ a b c Esensi Islam. Concept Publishing Company, 2012. 2012. hlm. 254. ISBN 9788180698323.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "The Essence of Islam" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  2. ^ a b Crisis and Consolidation in the Formative Period of Shi'Ite Islam: Abu Ja'Far Ibn Qiba Al-Razi and His Contribution to Imamite Shi'Ite Thought (PDF) (edisi ke-English and Arabic). Darwin Press, Incorporated, 1 June 1993. 1993. ISBN 978-0878500956.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "Modarressi" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  3. ^ "Regarding the one who related the existence of the Qáʼim…". Adib Masumian (dalam bahasa Inggris). 2015-05-30. Diakses tanggal 2020-10-16. 
  4. ^ Momen, Moojan (1985). An Introduction to Shiʻi Islam: The History and Doctrines of Twelver Shiʻism. Yale University Press; New edition (September 10, 1987). hlm. 161–163. ISBN 978-0300035315. 
  5. ^ Imam, Sayyid Imdad. "Misbah-uz-Zulam, Roots of the Karbala' Tragedy". Ansariyan Publications - Qum.