Lompat ke isi

Cap tikus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rheka (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Rheka (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 112: Baris 112:
| postscript =
| postscript =
}}</ref>
}}</ref>
Sejumlah petani di Kecamatan Motoling, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, menawarkan kepada pemerintah untuk mengelola cap tikus milik petani untuk dikelola menjadi pengganti bahan bakar minyak, serta mendemonstrasikannya dijadikan bahan bakar kendaraan bermotor.<ref name="kompas">{{cite web
Sejumlah petani di [[Motoling, Minahasa Selatan| Kecamatan Motoling, Kabupaten Minahasa Selatan]], [[Sulawesi Utara]], menawarkan kepada pemerintah untuk mengelola cap tikus milik petani untuk dikelola menjadi pengganti bahan bakar minyak, serta mendemonstrasikannya dijadikan [[bahan bakar]] kendaraan bermotor.<ref name="kompas">{{cite web
| url = http://regional.kompas.com/read/2008/05/11/17554457/Alkohol.Cap.Tikus.untuk.Pengganti.BBM.
| url = http://regional.kompas.com/read/2008/05/11/17554457/Alkohol.Cap.Tikus.untuk.Pengganti.BBM.
| title = Alkohol Cap Tikus Untuk Pengganti BBM?
| title = Alkohol Cap Tikus Untuk Pengganti BBM?

Revisi per 10 Januari 2011 02.55

Cap tikus merupakan minuman tradisonal Minahasa yang mengandung alkohol.[1] Cap tikus yang dibuat dari nira ini sering ditemukan diselundupkan keluar daerah serta menimbulkan kasus keamanan dan ketertiban masyarakat akibat konsumsi minuman keras tersebut. [2][3][4] Sejumlah petani di Kecamatan Motoling, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, menawarkan kepada pemerintah untuk mengelola cap tikus milik petani untuk dikelola menjadi pengganti bahan bakar minyak, serta mendemonstrasikannya dijadikan bahan bakar kendaraan bermotor.[1][5]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b Tanauma, Robin (14 Desember 2010). "Miras Cap Tikus Tewaskan 4 orang, 2 Buta" (dalam bahasa Indonesia). Indonesia: Kompas. Diakses tanggal 2011-01-10.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "kompas" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  2. ^ "Lagi, 18 Karung Cap Tikus ditemukan, Pemilik Berhasil Melarikan diri" (dalam bahasa Indonesia). MetroBalikpapan. 11 Juni 2010. Diakses tanggal 2011-01-10. 
  3. ^ Hilmansyah, Muhammad (5 Oktober 2010). "Ratusan Liter Miras Cap Tikus Diamankan" (dalam bahasa Indonesia). MetroTV. Diakses tanggal 2011-01-10. 
  4. ^ "Penyidik Periksa Tiga Saksi Cap Tikus Maut" (dalam bahasa Indonesia). Tribun. 16 December 2010. Diakses tanggal 2011-01-10. 
  5. ^ "Di Minahasa, Minuman Cap Tikus Dijadikan Bahan Bakar" (dalam bahasa Indonesia). Indonesia: Kapanlagi.com. 31 Juli 2007. Diakses tanggal 2011-01-10.