Vorstenlanden: Perbedaan antara revisi
Aroktheman (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
hapus yang kurang jelas dan tidak rapi |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Daerah Vorstenlanden''' secara harafiah berarti "wilayah-wilayah kerajaan". Sebutan ini dalam konteks [[sejarah Nusantara]] dipakai untuk menyebut wilayah yang sekarang menjadi Provinsi [[DI Yogyakarta]] dan [[Wilayah Surakarta]]. Kedua daerah ini merupakan wilayah kekuasaan empat kerajaan ("[[Catur Sagatra]]") yang menjadi penerus [[dinasti Mataram]]. Dua kerajaan |
'''Daerah Vorstenlanden''' secara harafiah berarti "wilayah-wilayah kerajaan". Sebutan ini dalam konteks [[sejarah Nusantara]] dipakai untuk menyebut wilayah yang sekarang menjadi Provinsi [[DI Yogyakarta]] dan [[Wilayah Surakarta]]. Kedua daerah ini merupakan wilayah kekuasaan empat kerajaan ("[[Catur Sagatra]]") yang menjadi penerus [[dinasti Mataram]]. Dua kerajaan ada di karesidenan Ngayogyakarta, yaitu Kasultanan dan Pakualaman dua kerajaan lainnya ada di karesidenan Surakarta, yaitu Mangkunegaran dan Kasunanan. |
||
Secara khusus, nama ini sering muncul dalam pembahasan di bidang [[sosiologi]] pe[[desa]]an dan sejarah [[perkebunan]]. Daerah Vorstenlanden terkenal sebagai penghasil [[tebu]] (gula) dan [[tembakau]] [[cerutu]] serta Virginia. Untuk tembakau, tradisi ini masih berlangsung hingga sekarang, dengan daerah pusat utama di wilayah tenggara [[Kabupaten Sleman]] dan barat [[Kabupaten Klaten]]. |
Secara khusus, nama ini sering muncul dalam pembahasan di bidang [[sosiologi]] pe[[desa]]an dan sejarah [[perkebunan]]. Daerah Vorstenlanden terkenal sebagai penghasil [[tebu]] (gula) dan [[tembakau]] [[cerutu]] serta Virginia. Untuk tembakau, tradisi ini masih berlangsung hingga sekarang, dengan daerah pusat utama di wilayah tenggara [[Kabupaten Sleman]] dan barat [[Kabupaten Klaten]]. |
Revisi per 26 Juni 2012 10.24
Daerah Vorstenlanden secara harafiah berarti "wilayah-wilayah kerajaan". Sebutan ini dalam konteks sejarah Nusantara dipakai untuk menyebut wilayah yang sekarang menjadi Provinsi DI Yogyakarta dan Wilayah Surakarta. Kedua daerah ini merupakan wilayah kekuasaan empat kerajaan ("Catur Sagatra") yang menjadi penerus dinasti Mataram. Dua kerajaan ada di karesidenan Ngayogyakarta, yaitu Kasultanan dan Pakualaman dua kerajaan lainnya ada di karesidenan Surakarta, yaitu Mangkunegaran dan Kasunanan.
Secara khusus, nama ini sering muncul dalam pembahasan di bidang sosiologi pedesaan dan sejarah perkebunan. Daerah Vorstenlanden terkenal sebagai penghasil tebu (gula) dan tembakau cerutu serta Virginia. Untuk tembakau, tradisi ini masih berlangsung hingga sekarang, dengan daerah pusat utama di wilayah tenggara Kabupaten Sleman dan barat Kabupaten Klaten.