26 (angka): Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 41: | Baris 41: | ||
[[Kategori:Bilangan bulat] |
[[Kategori:Bilangan bulat] |
||
26 bila dibagi 2 menjadi 13 yang berarti 2 kali kesialan |
26 bila dibagi 2 menjadi 13 yang berarti 2 kali kesialan |
||
Tsunami Aceh 26 Desember 2004 |
|||
Gempa Yogyakarta 26 Desember |
|||
Gunung Merapi Meletus 26 |
|||
Tsunami Pangandaran 26 |
|||
Gempa Mentawai 26 |
|||
[[ab:Ҩажәеи фба]] |
[[ab:Ҩажәеи фба]] |
||
[[ar:26 (عدد)]] |
[[ar:26 (عدد)]] |
Revisi per 25 Maret 2012 09.57
26 | |
Kardinal | 26 dua puluh enam |
Ordinal | ke-26 (26th) kedua puluh enam |
Faktorisasi | |
Pembagi | 1, 2, 13, dan 26 |
Angka Romawi | XXVI |
Angka Jepang | |
Biner | 11010 |
Oktal | 32 |
Duodesimal | 22 |
Heksadesimal | 1A |
Bahasa Arab |
26 (dibaca dua puluh enam - sering disingkat menjadi dua enam) adalah sebuah angka, sistem bilangan, dan nama dari glyph yang mewakili angka tersebut. Angka ini merupakan bilangan asli di antara 25 dan 27.
Penggunaan
- Huruf dalam abjad Latin.
- Kilometer panjang Jalan Tol Jakarta-Tangerang.
- Kilometer posisi Gerbang Tol Bitung di Jalan Tol Jakarta-Merak (gerbang keluar ke Curug).
- Koper dan model pembawanya dalam kuis Deal or No Deal.
- Nomor atom Besi.
[[Kategori:Bilangan bulat] 26 bila dibagi 2 menjadi 13 yang berarti 2 kali kesialan Tsunami Aceh 26 Desember 2004 Gempa Yogyakarta 26 Desember Gunung Merapi Meletus 26 Tsunami Pangandaran 26 Gempa Mentawai 26