Lompat ke isi

Jembatan penyeberangan orang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: zh-yue:行人天橋
EmausBot (bicara | kontrib)
k r2.7.2+) (bot Mengubah: ko:보도육교
Baris 54: Baris 54:
[[is:Göngubrú]]
[[is:Göngubrú]]
[[ja:横断歩道橋]]
[[ja:横断歩道橋]]
[[ko:육교]]
[[ko:보도육교]]
[[nl:Voetgangersbrug]]
[[nl:Voetgangersbrug]]
[[no:Gangbro]]
[[no:Gangbro]]

Revisi per 25 Oktober 2012 03.08

Jembatan penyeberangan orang di Jl. Jend Basuki Rahmat, Surabaya, Jawa Timur
Berkas:Jembatanpenyebrangan.jpg
Jembatan penyeberangan orang di Jl. Merdeka, Bandung, Jawa Barat

Jembatan penyeberangan orang disingkat JPO adalah fasilitas pejalan kaki untuk menyeberang jalan yang ramai dan lebar atau menyeberang jalan tol dengan menggunakan jembatan, sehingga orang dan lalu lintas kendaraan dipisah secara fisik.

Jembatan penyeberangan juga digunakan untuk menuju tempat pemberhentian bis (seperti busway Transjakarta di Indonesia), untuk memberikan akses kepada penderita cacat yang menggunakan kursi roda, tangga diganti dengan suatu akses dengan kelandaian tertentu. Langkah lain yang juga dilakukan untuk memberikan kemudahan akses bagi penderita cacat adalah dengan menggunakan tangga berjalan ataupun dengan menggunakan lift seperti yang digunakan pada salah satu akses JPO menuju tempat perhentian bus di Jl. M.H. Thamrin, Jakarta.

Desain JPO

Deain jembatan penyeberangan biasanya menggunakan prinsip yang sama dengan jembatan untuk kendaraan. Tetapi karena biasanya lebih ringan dari jembatan kendaraan, dalam desain JPO biasanya mempertimbangkan getaran dan efek dinamik dari penggunanya. Di samping itu masalah estetika juga menjadi pertimbangan penting dalam membangun JPO terutama dijalan-jalan protokol dimana desain arsitektur menjadi pertimbangan yang penting.

Variabel-variabel yang memengaruhi penggunaan JPO

  • Kepadatan lalu lintas
  • lebar jalur
  • lokasi
  • aksesibilitas
  • pagar di sekitar trotoar
  • penegakan hukum terhadap pelanggar larangan menyeberang di jalan kendaraan bila sudah memeiliki JPO

Kombinasi JPO dengan perbelanjaan

JPO antara PIM I dan PIM II di Jl Arteri Pondok Indah, Jakarta

Salah satu pendekatan lain yang digunakan dikawasan perbelanjaan yang ramai adalah dengan mengkombinasikan JPO dengan pertokoan/perbelanjaan seperti:

  • JPO yang menhubungkan Pondok Indah Mall I dengan Pondok Indah Mall II
  • JPO di Pasar Tanah Abang
  • JPO di Pusat Perbelanjaan Mangga Dua Jakarta
  • JPO di Pasar Baru Jakarta
  • JPO di Pusat Perbelanjaan Elektronik Glodok
  • JPO di Pasar Cikunir
  • JPO di Kings Plaza Bandung
Contoh lain JPO yang digabungkan dengan tempat perhentian bus dan trotoar yang baik

Lihat pula

Pranala luar

  • Efektifitas Penggunaan Jembatan Penyeberangan Orang (Jpo) Dan Variabel-Variabel Yang Mempengaruhi Penyeberang Jalan Dalam Menggunakannya [1]
  • Pedestrian Overpasses or Underpasses/Skybridges/Pedestrian Tunnels [2]
  • Transport for London, Survace Transport Panel: Subways [3]