Negara industri baru: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan oleh 139.192.128.218 (pembicaraan). (TW) |
|||
| Baris 2: | Baris 2: | ||
== Negara Industri Baru == |
== Negara Industri Baru == |
||
Negara-negara ini adalah negara industri baru yang paling sering disebutkan dan diklasifikasikan oleh para ekonom dan |
Negara-negara ini adalah negara industri baru yang paling sering disebutkan dan diklasifikasikan oleh para ekonom,ahli dan memek.{{fact}} |
||
* {{flag|Afrika Selatan}} |
* {{flag|Afrika Selatan}} |
||
* {{flag|Mexico}} |
* {{flag|Mexico}} |
||
| Baris 13: | Baris 13: | ||
* {{flag|Malaysia}} |
* {{flag|Malaysia}} |
||
* {{flag|Filipina}} |
* {{flag|Filipina}} |
||
* {{flag|Indonesia}} |
|||
* {{flag|Yordania}} |
* {{flag|Yordania}} |
||
* {{flag|Thailand}} |
* {{flag|Thailand}} |
||
Revisi per 17 Agustus 2013 04.50
Negara Industri baru adalah klasifikasi negara yang mempunyai perekonomian sangat baik namun belum mencapai tahap negara maju. Syarat lain sebuah negara dikatakan negara industri baru adalah berdasarkan hasil ekspornya. Beberapa negara industri baru diperkirakan akan memimpin perekonomian dunia pada tahun 2050:China,India,Brasil dan Meksiko.
Negara Industri Baru
Negara-negara ini adalah negara industri baru yang paling sering disebutkan dan diklasifikasikan oleh para ekonom,ahli dan memek.[butuh rujukan]
