Vietnam Utara: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
menambahkan templat |
||
Baris 57: | Baris 57: | ||
Setelah jatuhnya pemerintah Vietnam Selatan pada [[30 April]] [[1975]], kedua negara ini secara resmi bersatu pada [[2 Juli]] [[1976]] menjadi sebuah negara bernama Republik Sosialis Vietnam atau yang biasanya dikenal sebagai [[Vietnam]]. |
Setelah jatuhnya pemerintah Vietnam Selatan pada [[30 April]] [[1975]], kedua negara ini secara resmi bersatu pada [[2 Juli]] [[1976]] menjadi sebuah negara bernama Republik Sosialis Vietnam atau yang biasanya dikenal sebagai [[Vietnam]]. |
||
{{Sosialisme menurut negara}} |
|||
[[Kategori:Negara komunis]] |
[[Kategori:Negara komunis]] |
Revisi per 5 Juni 2014 04.58
Republik Demokratik Vietnam Việt Nam Dân chủ Cộng hòa | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1945–1976 | |||||||||
Semboyan: Độc lập - Tự do - Hạnh phúc (Kemerdekaan-kebebasan-kebahagiaan) | |||||||||
Lokasi dari Vietnam Utara | |||||||||
Ibu kota | Hanoi | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Vietnam | ||||||||
Agama | Secara resmi Ateis; Budha | ||||||||
Pemerintahan | Negara sosialis Negara komunis | ||||||||
Presiden | |||||||||
• 1945–1969 | Hồ Chí Minh | ||||||||
Sekretaris Jenderal | |||||||||
• 1960–1986 | Lê Duẩn | ||||||||
Era Sejarah | Perang Dingin | ||||||||
• Proklamasi kemerdekaan | 2 September 1945 | ||||||||
• Vietminh reenters Hanoi | 10 Oktober 1954 | ||||||||
• PAVN enters Saigon | 30 April 1975 | ||||||||
• Utara bergabung dengan Selatan membentuk "Republik Sosialis" | 2 Juli 1976 | ||||||||
Luas | |||||||||
1960 | 157.880 km2 (60.960 sq mi) | ||||||||
1974 | 157.880 km2 (60.960 sq mi) | ||||||||
Populasi | |||||||||
• 1960 | 15916955 | ||||||||
• 1974 | 23767300 | ||||||||
Mata uang | đồng | ||||||||
| |||||||||
Republik Demokratik Vietnam (RDV) (bahasa Vietnam: Việt Nam Dân Chủ Cộng Hòa), biasa dikenal sebagai Vietnam Utara, adalah sebuah negara yang didirikan oleh Ho Chi Minh dan diakui oleh Republik Rakyat Tiongkok dan Uni Soviet pada 1950. Setelah kekalahan Perancis dalam Pertempuran Dien Bien Phu pada tahun 1954, Perancis secara resmi mengakui kedulatan negara tersebut dan negara itu pun terpecah menjadi dua; satunya lagi Vietnam Selatan.
Setelah pemecahan tersebut, banyak warga di Utara yang melarikan diri ke Selatan, kebanyakan daripada mereka adalah umat Katolik yang mengklaim bahwa pemerintah Utara mempunyai kebijakan yang tidak adil terhadap pemeluk agama tersebut.
Ibu kota Vietnam Utara berada di Hanoi dan diperintah oleh pemerintahan komunis yang mendapatkan dukungan dari Uni Soviet dan Republik Rakyat Tiongkok. Kedua negara ini membantu Vietnam Utara saat terjadinya Perang Vietnam melawan Amerika Serikat dan Vietnam Selatan.
Setelah jatuhnya pemerintah Vietnam Selatan pada 30 April 1975, kedua negara ini secara resmi bersatu pada 2 Juli 1976 menjadi sebuah negara bernama Republik Sosialis Vietnam atau yang biasanya dikenal sebagai Vietnam.