Lompat ke isi

Aba-aba: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
BP90Vincentius (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
BP90Vincentius (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Ross Hill 2013 cropped.png|right|thumb|180px|Sebelum berlari seorang pelari perlu mendengar aba-aba]]
'''Aba-aba''' merupakan suatu perbuatan seseorang yang ditujukan kepada orang lain supaya melakukan apa yang dikehendakinya.<ref name="hasan"> {{cite book|title=Ensiklopedi Indonesia|author=Hassan Sadhily|publisher=Ichtiar Baru-Van Hoeve|location=Jakarta|page=49}} </ref> Aba-aba bisa berbentuk suatu [[tanda]] atau [[perintah]].<ref name="hasan"/> Dalam pertandingan lari misalnya, terdapat aba-aba yang disepakati bersama untuk memulai agar semua peserta lari mulai untuk bergerak bersama.<ref name="hasan"/> Pertama adalah bersedia, saat aba-aba ini para peserta lari mempersiapkan diri di belakang garis start.<ref name="hasan"/> Kemudian siap, di sini peserta memusatkan seluruh perhatiannya untuk bersiap berlari.<ref name="hasan"/> Setelah itu yang terakhir adalah ya, peserta memulai lari dalam waktu yang sama sesaat setelah aba-aba terakhir ini dibunyikan.<ref name="hasan"/> Penanda terakhir dapat menggunakan sarana pistol.<ref name="hasan"/> Maka ketika para pelari mendegar letusan pistol mereka mulai berlari.<ref name="hasan"/> Setelah pistol berbunyi peserta akan meninggalkan garis awal secepat mungkin sampai menyentuh [[garis]] akhir.<ref name="hasan"/> Aba-aba juga sering dijumpai dalam baris berbaris.<ref name="kbbi"> {{cite web|url=http://kbbi.web.id/aba-aba|title=Kamus Besar Bahasa Indonesia|accessdate=3 Juni 2014}} </ref> Dalam baris berbaris aba-aba meliputi aba-aba gerak [[badan]], seperti siap, maju, jalan, berhenti.<ref name="kbbi"/> Aba-aba ini membuat gerakan orang banyak dapat dilakukan secara bersamaan.<ref name="kbbi"/>
'''Aba-aba''' merupakan suatu perbuatan seseorang yang ditujukan kepada orang lain supaya melakukan apa yang dikehendakinya.<ref name="hasan"> {{cite book|title=Ensiklopedi Indonesia|author=Hassan Sadhily|publisher=Ichtiar Baru-Van Hoeve|location=Jakarta|page=49}} </ref> Aba-aba bisa berbentuk suatu [[tanda]] atau [[perintah]].<ref name="hasan"/> Dalam pertandingan lari misalnya, terdapat aba-aba yang disepakati bersama untuk memulai agar semua peserta lari mulai untuk bergerak bersama.<ref name="hasan"/> Pertama adalah bersedia, saat aba-aba ini para peserta lari mempersiapkan diri di belakang garis start.<ref name="hasan"/> Kemudian siap, di sini peserta memusatkan seluruh perhatiannya untuk bersiap berlari.<ref name="hasan"/> Setelah itu yang terakhir adalah ya, peserta memulai lari dalam waktu yang sama sesaat setelah aba-aba terakhir ini dibunyikan.<ref name="hasan"/> Penanda terakhir dapat menggunakan sarana pistol.<ref name="hasan"/> Maka ketika para pelari mendegar letusan pistol mereka mulai berlari.<ref name="hasan"/> Setelah pistol berbunyi peserta akan meninggalkan garis awal secepat mungkin sampai menyentuh [[garis]] akhir.<ref name="hasan"/> Aba-aba juga sering dijumpai dalam baris berbaris.<ref name="kbbi"> {{cite web|url=http://kbbi.web.id/aba-aba|title=Kamus Besar Bahasa Indonesia|accessdate=3 Juni 2014}} </ref> Dalam baris berbaris aba-aba meliputi aba-aba gerak [[badan]], seperti siap, maju, jalan, berhenti.<ref name="kbbi"/> Aba-aba ini membuat gerakan orang banyak dapat dilakukan secara bersamaan.<ref name="kbbi"/>



Revisi per 19 Juni 2014 04.22

Berkas:Ross Hill 2013 cropped.png
Sebelum berlari seorang pelari perlu mendengar aba-aba

Aba-aba merupakan suatu perbuatan seseorang yang ditujukan kepada orang lain supaya melakukan apa yang dikehendakinya.[1] Aba-aba bisa berbentuk suatu tanda atau perintah.[1] Dalam pertandingan lari misalnya, terdapat aba-aba yang disepakati bersama untuk memulai agar semua peserta lari mulai untuk bergerak bersama.[1] Pertama adalah bersedia, saat aba-aba ini para peserta lari mempersiapkan diri di belakang garis start.[1] Kemudian siap, di sini peserta memusatkan seluruh perhatiannya untuk bersiap berlari.[1] Setelah itu yang terakhir adalah ya, peserta memulai lari dalam waktu yang sama sesaat setelah aba-aba terakhir ini dibunyikan.[1] Penanda terakhir dapat menggunakan sarana pistol.[1] Maka ketika para pelari mendegar letusan pistol mereka mulai berlari.[1] Setelah pistol berbunyi peserta akan meninggalkan garis awal secepat mungkin sampai menyentuh garis akhir.[1] Aba-aba juga sering dijumpai dalam baris berbaris.[2] Dalam baris berbaris aba-aba meliputi aba-aba gerak badan, seperti siap, maju, jalan, berhenti.[2] Aba-aba ini membuat gerakan orang banyak dapat dilakukan secara bersamaan.[2]

Rujukan

  1. ^ a b c d e f g h i Hassan Sadhily. Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru-Van Hoeve. hlm. 49. 
  2. ^ a b c "Kamus Besar Bahasa Indonesia". Diakses tanggal 3 Juni 2014.