Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi
k kerjaan Tallo, didirikan pada tahun 1235 - 1275 M kerajaan Tallo di bentuk oleh Tu Manurungnga I MakkadaE Daeng Manrangka Karaeng Mangkasara Somba Tallo I |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
Setelah Karaeng Garassi Somba Tallo ke 11 ibunda Karaen Same Ri Laukang meninggal tahta Kerjaan Tallo jatu kepada anaknya yakni Karaeng Same Ri Laukan menjadi Raja Tallo ke 12, beliau di beri gelar Karaeng Same' ri Liukang Daeng Marewa, Karaeng Pasi, Tunilabu ri Suriwa Somba Tallo ke 12 dan Somba Tallo Baru ke 2. |
Setelah Karaeng Garassi Somba Tallo ke 11 ibunda Karaen Same Ri Laukang meninggal tahta Kerjaan Tallo jatu kepada anaknya yakni Karaeng Same Ri Laukan menjadi Raja Tallo ke 12, beliau di beri gelar Karaeng Same' ri Liukang Daeng Marewa, Karaeng Pasi, Tunilabu ri Suriwa Somba Tallo ke 12 dan Somba Tallo Baru ke 2. |
||
== Coba Tabel == |
|||
{| border=2 cellpadding=5 cellspacing=0 class="wikitable" |
|||
! style="border-bottom" | Warna Jalur !! style="border-bottom" | Jalur !! style="border-bottom" | Rute !! Total Stasiun !! Beroperasi mulai !! Status !! Daftar Stasiun yang dilewati !! Keterangan |
|||
|- |
|||
| bgcolor=gold | {{Color|black|KUNING}} || Lingkar Jakarta || [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]] ke Bogor</br> Jatinegara ke Depok</br> [[Stasiun Duri|Duri]] ke [[Stasiun Nambo|Nambo]] || 28 <small>(Tujuan Bogor)</small></br>24 <small>(Tujuan Depok)</small>20 <small>(Tujuan Nambo)</small></br> || 1987 || PP || '''[[Stasiun Jatinegara|JATINEGARA]]''' ←→ [[Stasiun Pondok Jati|Pondok Jati]] ←→ [[Stasiun Kramat|Kramat]] ←→ [[Stasiun Gang Sentiong|Gang Sentiong]] ←→ '''[[Stasiun Pasar Senen|PASAR SENEN]]''' ←→ '''[[Stasiun Kemayoran|KEMAYORAN]]''' ←→ [[Stasiun Rajawali|Rajawali]] ←→ '''[[Stasiun Kampung Bandan|KAMPUNG BANDAN]]''' ←→'' [[Stasiun Angke|Angke]]'' ←→ '''[[Stasiun Duri|DURI]]''' ←→ '''[[Stasiun Tanah Abang|TANAH ABANG]]''' ←→ [[Stasiun Karet|Karet]] → [[Stasiun Sudirman|Sudirman]] ←→ ''[[Stasiun Mampang|Mampang]]'' ←→ '''[[Stasiun Manggarai|MANGGARAI]]''' ←→[[Stasiun Tebet|Tebet]] ←→ [[Stasiun Cawang|Cawang]] ←→ [[Stasiun Duren Kalibata|Duren Kalibata]] ←→ [[Stasiun Pasar Minggu Baru|Pasar Minggu Baru]] ←→ [[Stasiun Pasar Minggu|Pasar Minggu]] ←→ [[Stasiun Tanjung Barat|Tanjung Barat]] ←→ [[Stasiun Lenteng Agung|Lenteng Agung]] ←→ [[Stasiun Universitas Pancasila|Universitas Pancasila]] ←→ [[Stasiun Universitas Indonesia|Universitas Indonesia]] ←→ [[Stasiun Pondok Cina|Pondok Cina]] ←→ [[Stasiun Depok Baru|Depok Baru]] ←→ '''[[Stasiun Depok|DEPOK]]''' → [[Stasiun Citayam|Citayam]] → [[Stasiun Bojonggede|Bojonggede]] ←→ [[Stasiun Cilebut|Cilebut]] ←→ '''[[Stasiun Bogor|BOGOR]]''' ←→ ''[[Stasiun Pondok Rajeg|Pondok Rajeg]]'' ←→ [[Stasiun Cibinong|Cibinong]] ←→ ''[[Stasiun Gunung Putri|Gunung Putri]]'' ←→ '''[[Stasiun Nambo|NAMBO]]'''|| <small>Berhenti di Stasiun Pasar Senen hanya untuk dari arah Jatinegara.</br>Untuk Nambo Branch, tidak berhenti di stasiun Pondok Rajeg dan Gunung Putri.</br>Penumpang tujuan Pasar Senen selain dari arah Jatinegara dapat turun di stasiun terdekat (Kemayoran) lalu menggunakan kendaraan umum ke stasiun Pasar Senen</br>Tidak berhenti di Stasiun Angke.</br>Tidak berhenti di Stasiun Mampang.</small> |
|||
|- |
|||
|} |
Revisi per 10 April 2015 03.56
KERAJAAN TALLO
Dalam Penulusuran dokumen-dokumen kerjaan Tallo, disebutkan bahwa bahwa pada tahun 1235 - 1275 M kerajaan Tallo di bentuk oleh Tu Manurungnga I MakkadaE Daeng Manrangka Karaeng Mangkasara Somba Tallo I, beliau muncul tiba-tiba dari Laut dengan segalan kelebihan dan keperkasaannya di antara keperkasaanya adalah kemampuan beladiri yang dimiliknya. Maka rakyat Tallo menghapirinya dan menawarkan agar dirinya memimpin mereka di negeri Tallo dan Tumanurungnga menyanggupi, dan diankatlan Tu Manurungnga menjadi raja Tallo Pertama dengan gelar Tu Manurungnga I MakkadaE Daeng Manrangka Karaeng Mangkasara Macan Keboka Ri Tallo, Somba Tallo ke 1.
Raja Tallo I menghimpun negeri-negeri tetangganya hingga ke negeri Selayar dengan medote pengajaran bela diri Silat yakni Murid dan Guru, Tallo adalah Guru sedangkan daerah bawahannya disebut Murid.
Kerjaan Tallo dan Gowa disebut kerajaan kembar di karena Putra Raja Gowa Tunatangkalopi yaitu Karaeng Loe Ri Sero mempersunting Karaeng Garassi Somba Tallo ke 11. Pengangkatan Batara Guru sebagai Somba Gowa membuat Karaeng Loe Risero meminta kepada Istrinya agar diberi wilayah di Tallo sebgai tempat betahtanya. Akan tetapi Istrinya menolak dan menyarankan kepada suaminya agar membuat istna di Cempagayya dan mendirikan kerajaan Baru dan daerah tersebut Kerjaan Tallo Baru dan dirajai oleh Karaeng Loe Risero Raja Tallo Baru 1. Kemudian di gantikan oleh Same' ri Liukang Daeng Marewa, Karaeng Pasi, Tunilabu ri Suriwa menjadi Raja Tallo Baru ke 2
Setelah Karaeng Garassi Somba Tallo ke 11 ibunda Karaen Same Ri Laukang meninggal tahta Kerjaan Tallo jatu kepada anaknya yakni Karaeng Same Ri Laukan menjadi Raja Tallo ke 12, beliau di beri gelar Karaeng Same' ri Liukang Daeng Marewa, Karaeng Pasi, Tunilabu ri Suriwa Somba Tallo ke 12 dan Somba Tallo Baru ke 2.
Coba Tabel
Warna Jalur | Jalur | Rute | Total Stasiun | Beroperasi mulai | Status | Daftar Stasiun yang dilewati | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
KUNING | Lingkar Jakarta | Jatinegara ke Bogor Jatinegara ke Depok Duri ke Nambo |
28 (Tujuan Bogor) 24 (Tujuan Depok)20 (Tujuan Nambo) |
1987 | PP | JATINEGARA ←→ Pondok Jati ←→ Kramat ←→ Gang Sentiong ←→ PASAR SENEN ←→ KEMAYORAN ←→ Rajawali ←→ KAMPUNG BANDAN ←→ Angke ←→ DURI ←→ TANAH ABANG ←→ Karet → Sudirman ←→ Mampang ←→ MANGGARAI ←→Tebet ←→ Cawang ←→ Duren Kalibata ←→ Pasar Minggu Baru ←→ Pasar Minggu ←→ Tanjung Barat ←→ Lenteng Agung ←→ Universitas Pancasila ←→ Universitas Indonesia ←→ Pondok Cina ←→ Depok Baru ←→ DEPOK → Citayam → Bojonggede ←→ Cilebut ←→ BOGOR ←→ Pondok Rajeg ←→ Cibinong ←→ Gunung Putri ←→ NAMBO | Berhenti di Stasiun Pasar Senen hanya untuk dari arah Jatinegara. Untuk Nambo Branch, tidak berhenti di stasiun Pondok Rajeg dan Gunung Putri. Penumpang tujuan Pasar Senen selain dari arah Jatinegara dapat turun di stasiun terdekat (Kemayoran) lalu menggunakan kendaraan umum ke stasiun Pasar Senen Tidak berhenti di Stasiun Angke. Tidak berhenti di Stasiun Mampang. |