Lompat ke isi

Lonte: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:SlutWalk_NYC_October_2011_Shankbone_4.JPG|300px|thumb|Dua orang gadis yang tangannya bertuliskan ''bitch'' dan ''slut''; bermakna lonte atau pelacur dalam bahasa Indonesia]]
[[Berkas:SlutWalk_NYC_October_2011_Shankbone_4.JPG|300px|thumb|Dua orang gadis yang tangannya bertuliskan ''bitch'' dan ''slut''; bermakna lonte atau pelacur dalam bahasa Indonesia]]
'''Lonte''' (nama lain: '''Jalang''', '''[[Cabe-cabean]]''', atau '''Kimcil''') adalah sebuah istilah untuk menyebut seseorang, umumnya [[perempuan]], yang dianggap [[Pelacuran|pelacur]], [[pelakor]] atau asusila. Dalam bahasa Indonesia, kata ini juga sering digunakan sebagai makian atau [[umpatan]]. [[Kamus Besar Bahasa Indonesia]] (KBBI) menyamakan kata lonte dengan perempuan jalang, wanita tunasusila, pelacur dan sundal.<ref>{{Cite web|title=Hasil Pencarian 'lonte' - KBBI Daring|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/lonte|website=kbbi.kemdikbud.go.id|access-date=2021-12-08}}</ref><ref>{{Cite web|title=Hasil Pencarian 'perempuan jalang' - KBBI Daring|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/perempuan%20jalang|website=kbbi.kemdikbud.go.id|access-date=2021-12-08}}</ref> Istilah ini juga dipopulerkan dalam sebuah lagu berjudul "''[[Lonteku]]''" karya [[Iwan Fals]].
'''Lonte''' (nama lain: '''Jalang''', '''[[Cabe-cabean]]''', '''[[Ayam kampus]]''', atau '''Kimcil''') adalah sebuah istilah untuk menyebut seseorang, umumnya [[perempuan]], yang dianggap [[Pelacuran|pelacur]], [[pelakor]] atau asusila. Dalam bahasa Indonesia, kata ini juga sering digunakan sebagai makian atau [[umpatan]]. [[Kamus Besar Bahasa Indonesia]] (KBBI) menyamakan kata lonte dengan perempuan jalang, wanita tunasusila, pelacur dan sundal.<ref>{{Cite web|title=Hasil Pencarian 'lonte' - KBBI Daring|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/lonte|website=kbbi.kemdikbud.go.id|access-date=2021-12-08}}</ref><ref>{{Cite web|title=Hasil Pencarian 'perempuan jalang' - KBBI Daring|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/perempuan%20jalang|website=kbbi.kemdikbud.go.id|access-date=2021-12-08}}</ref> Istilah ini juga dipopulerkan dalam sebuah lagu berjudul "''[[Lonteku]]''" karya [[Iwan Fals]].


== Asal kata ==
== Asal kata ==

Revisi per 28 Juli 2022 18.33

Dua orang gadis yang tangannya bertuliskan bitch dan slut; bermakna lonte atau pelacur dalam bahasa Indonesia

Lonte (nama lain: Jalang, Cabe-cabean, Ayam kampus, atau Kimcil) adalah sebuah istilah untuk menyebut seseorang, umumnya perempuan, yang dianggap pelacur, pelakor atau asusila. Dalam bahasa Indonesia, kata ini juga sering digunakan sebagai makian atau umpatan. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menyamakan kata lonte dengan perempuan jalang, wanita tunasusila, pelacur dan sundal.[1][2] Istilah ini juga dipopulerkan dalam sebuah lagu berjudul "Lonteku" karya Iwan Fals.

Asal kata

Lonte ditengarai berasal dari bahasa Jawa ꦭꦺꦴꦤ꧀ꦛꦺ lonthé yang artinya pelacur. Walau bahasa Jawa memiliki istilah serupa untuk menyebut pelacur, seperti balon, genggek, tlembug, istilah lonte dianggap yang paling kasar dari semuanya.[3][4] W.J.S. Poerwadarminta menjabarkan asal mula kata lonte dalam Bausastra Basa Jawa (1939). Lonthé dalam bahasa Jawa semula memiiki makna hewan sejenis kumbang yang berwarna coklat. Hewan yang memiliki wangi khas ini muncul di waktu sore dan suka mengerubungi cahaya. Kata ini kemudian digunakan untuk merujuk perempuan tunasusila yang dianggap memiliki sifat-sifat seperti serangga ini.[5]

Pendapat lain menyatakan bahwa kata lonte merupakan serapan dari bahasa Belanda loon yang berarti upah dan tje yang berarti kecil atau kesayangan. Kata loontje lantas diserap dalam bahasa Minangkabau untuk menyebut perempuan yang melayani laki-laki hidung belang.[5] Kata ini mulai sering digunakan dalam bahasa Minangkabau pada abad ke-19 atau awal abad ke-20.[6]

Pengangkatan

  • Lonteku adalah lagu oleh Iwan Fals[7]
  • Ale Itu Lonte (Kamu Itu Lonte) adalah lagu oleh Emola, penyanyi asal Maluku
  • Lonte adalah lagu dangdut berbahasa Jawa oleh Ratna Antika[8]

Lihat juga

Catatan kaki

  1. ^ "Hasil Pencarian 'lonte' - KBBI Daring". kbbi.kemdikbud.go.id. Diakses tanggal 2021-12-08. 
  2. ^ "Hasil Pencarian 'perempuan jalang' - KBBI Daring". kbbi.kemdikbud.go.id. Diakses tanggal 2021-12-08. 
  3. ^ Senin, 01 November 2021 13:55. "Apa Arti Lonte? Simak Penjelasan Asal Mula Terbentuknya Kata, Ketahui Juga Istilah Lain yang Masih Berkaitan". plus.kapanlagi.com. Diakses tanggal 2021-11-13. 
  4. ^ "SEAlang Library Javanese Lexicography". sealang.net. Diakses tanggal 2021-11-13. 
  5. ^ a b "Mengenal Istilah 'Lonte', Arti Kata dan Sejarahnya!". www.urbanasia.com. Diakses tanggal 2021-11-13. 
  6. ^ "Bagaimana Sejarah Kata Lonte yang Sedang Trending? Ini Penjelasannya". suara.com. 2020-11-16. Diakses tanggal 2021-11-13. 
  7. ^ Media, Kompas Cyber (2020-09-02). "Lirik dan Chord Lagu Lonteku dari Iwan Fals". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2021-11-14. 
  8. ^ "Ratna Antika - Lonte (Monata)". Diakses tanggal 2021-12-16.