Rangkaian asinkron: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
k Robot: Perubahan kosmetika Tag: Dikembalikan |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
{{noref}} |
{{noref}} |
||
'''''Rangkaian asinkron''''' adalah suatu sistem [[digital]] yang tidak dikendalikan oleh suatu [[clock]] eksternal. Dalam sistem asinkron, isyarat untuk memulai operasi berikutnya adalah operasi sebelumnya. Sebagai contoh adalah pencacah kerut-urut (ripple-through). Keluaran setiap [[flip-flop]] menyulut flip-flop berikutnya pada tepi negatifnya. Pencacah demikian ini pada dasarnya mudah untuk dikonstruksi, tetapi sebagaimana pada sistem tidak sinkron lainnya, terjadilah tundaan pada keluaran. Hal ini bisa membuat keluaran salah jika di[[dekode]]. |
'''''Rangkaian asinkron''''' adalah suatu sistem [[digital]] yang tidak dikendalikan oleh suatu [[clock]] eksternal. Dalam sistem asinkron, isyarat untuk memulai operasi berikutnya adalah operasi sebelumnya. Sebagai contoh adalah pencacah kerut-urut (ripple-through). Keluaran setiap [[flip-flop]] menyulut flip-flop berikutnya pada tepi negatifnya. Pencacah demikian ini pada dasarnya mudah untuk dikonstruksi, tetapi sebagaimana pada sistem tidak sinkron lainnya, terjadilah tundaan pada keluaran. Hal ini bisa membuat keluaran salah jika di[[dekode]]. |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Sirkuit digital]] |
[[Kategori:Sirkuit digital]] |
||
⚫ |
Revisi per 2 Agustus 2016 12.39
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada April 2009. |
Rangkaian asinkron adalah suatu sistem digital yang tidak dikendalikan oleh suatu clock eksternal. Dalam sistem asinkron, isyarat untuk memulai operasi berikutnya adalah operasi sebelumnya. Sebagai contoh adalah pencacah kerut-urut (ripple-through). Keluaran setiap flip-flop menyulut flip-flop berikutnya pada tepi negatifnya. Pencacah demikian ini pada dasarnya mudah untuk dikonstruksi, tetapi sebagaimana pada sistem tidak sinkron lainnya, terjadilah tundaan pada keluaran. Hal ini bisa membuat keluaran salah jika didekode.