Lompat ke isi

Bahasa Yunani Attika: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
SieBot (bicara | kontrib)
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 1: Baris 1:
[[Image:Greek dialects.png|thumb|Distribusi dialek-dialek Yunani pada sekitar [[400 SM]].]]
[[Berkas:Greek dialects.png|thumb|Distribusi dialek-dialek Yunani pada sekitar [[400 SM]].]]
'''Bahasa Yunani Attik''' merupakan varian [[bahasa Yunani]] yang dipakai di wilayah Attika di mana [[Athena]] merupakan bagiannya, pada masa silam. Sebagian besar karya [[sastra Yunani]] ditulis dalam varian ini. Bahkan [[Aleksander Agung]] meletakkan landasan bahasa Yunani umum atau ''Koine'' dengan menggabungkan berbagai dialek yang ada. Hal ini ditujukan untuk memudahkan komunikasi antara prajuritnya serta mengajarkannya kepada penduduk wilayah-wilayah yang didudukinya sehingga kemudian bahasa ini menjadi ''lingua franca''. Bahasa Yunani Attik dipakai pula di masa kekuasaan [[Romawi]] dilanjutkan dengan masa kerajaan [[Bizantium]] hingga menjadi Yunani Modern seperti sekarang.
'''Bahasa Yunani Attik''' merupakan varian [[bahasa Yunani]] yang dipakai di wilayah Attika di mana [[Athena]] merupakan bagiannya, pada masa silam. Sebagian besar karya [[sastra Yunani]] ditulis dalam varian ini. Bahkan [[Aleksander Agung]] meletakkan landasan bahasa Yunani umum atau ''Koine'' dengan menggabungkan berbagai dialek yang ada. Hal ini ditujukan untuk memudahkan komunikasi antara prajuritnya serta mengajarkannya kepada penduduk wilayah-wilayah yang didudukinya sehingga kemudian bahasa ini menjadi ''lingua franca''. Bahasa Yunani Attik dipakai pula di masa kekuasaan [[Romawi]] dilanjutkan dengan masa kerajaan [[Bizantium]] hingga menjadi Yunani Modern seperti sekarang.


==Lihat pula==
== Lihat pula ==
* [[Bahasa Yunani Koine]]
* [[Bahasa Yunani Koine]]



Revisi per 21 Januari 2008 09.27

Distribusi dialek-dialek Yunani pada sekitar 400 SM.

Bahasa Yunani Attik merupakan varian bahasa Yunani yang dipakai di wilayah Attika di mana Athena merupakan bagiannya, pada masa silam. Sebagian besar karya sastra Yunani ditulis dalam varian ini. Bahkan Aleksander Agung meletakkan landasan bahasa Yunani umum atau Koine dengan menggabungkan berbagai dialek yang ada. Hal ini ditujukan untuk memudahkan komunikasi antara prajuritnya serta mengajarkannya kepada penduduk wilayah-wilayah yang didudukinya sehingga kemudian bahasa ini menjadi lingua franca. Bahasa Yunani Attik dipakai pula di masa kekuasaan Romawi dilanjutkan dengan masa kerajaan Bizantium hingga menjadi Yunani Modern seperti sekarang.

Lihat pula