Lompat ke isi

Rut 2: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
JThorneBOT (bicara | kontrib)
k →‎Pranala luar: clean up using AWB
Baris 36: Baris 36:
{{Kitab Rut}}
{{Kitab Rut}}


[[Kategori:Kitab Rut|02]]
[[Kategori:Pasal dalam Kitab Rut|02]]

Revisi per 2 Februari 2017 23.19

Rut 2 adalah bagian dari Kitab Rut dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam Alkitab Ibrani termasuk Lima Gulungan (Hamesh Megillot) dalam bagian Ketuvim ("Tulisan").[1][2]

Teks

  • Naskah sumber utama: Masoretik, Septuaginta dan Naskah Laut Mati.
  • Pasal ini terdiri dari 23 ayat.
  • Berisi riwayat Rut yang mengumpulkan jelai sebagai makanan untuk dirinya dan mertuanya, Naomi, di Betlehem. Kebetulan ia berada di ladang Boas, sanak dari Elimelekh, almarhum mertuanya, salah satu orang yang wajib menebus warisan Elimelekh.[3]

Waktu

  • Kisah yang dicatat di pasal ini terjadi pada zaman Hakim-hakim, dalam masa damai antara bangsa Israel dan bangsa Moab, diduga sekitar 1100 SM. Menurut sejarawan Yahudi-Romawi abad ke-1 M, Flavius Yosefus (37-100 M), pada masa itu imam Eli menjadi pemimpin atas Israel.[4]

Tempat

Peristiwa dalam pasal ini terjadi di kota Betlehem, kampung halaman Naomi dan Boas.[5]

Struktur

Pasal 2: Pengabdian Rut kepada Naomi

Ayat 11-12

Boas menjawab: "Telah dikabarkan orang kepadaku dengan lengkap segala sesuatu yang engkau lakukan kepada mertuamu sesudah suamimu mati, dan bagaimana engkau meninggalkan ibu bapamu dan tanah kelahiranmu serta pergi kepada suatu bangsa yang dahulu tidak engkau kenal. TUHAN kiranya membalas perbuatanmu itu, dan kepadamu kiranya dikaruniakan upahmu sepenuhnya oleh TUHAN, Allah Israel, yang di bawah sayap-Nya engkau datang berlindung." (Rut 2:11–12)

Boas menerima Rut dengan tangan terbuka sebagai orang asing (menurut kata-kata Rut di ayat 10), yang masuk ke dalam hadirat Allah di antara umat Israel.[7]

Ayat 15-16

Maka Boas memerintahkan kepada pengerja-pengerjanya: "Dari antara berkas-berkas itupun ia boleh memungut, janganlah ia diganggu; bahkan haruslah kamu dengan sengaja menarik sedikit-sedikit dari onggokan jelai itu untuk dia dan meninggalkannya, supaya dipungutnya; janganlah berlaku kasar terhadap dia." (Rut 2:15–16)

Dalam hal ini Boas melakukan apa yang dianjurkan oleh Allah melalui Musa di dalam Kitab Ulangan:

Apabila engkau menuai di ladangmu, lalu terlupa seberkas di ladang, maka janganlah engkau kembali untuk mengambilnya; itulah bagian orang asing, anak yatim dan janda--supaya TUHAN, Allahmu, memberkati engkau dalam segala pekerjaanmu.[8]

Referensi

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 9794158151, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada perjanjian lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 9794153850, 9789794153857
  3. ^ Rut 2:20
  4. ^ Flavius Yosefus, Antiquitates Iudaicae, Volume V, Bab 9
  5. ^ Rut 1
  6. ^ Nelson's Complete Book of Bible Maps and Charts. Nashville:Thomas Nelson. 1993. ISBN 0-7852-1154-3
  7. ^ The Nelson Study Bible. Thomas Nelson, Inc. 1997
  8. ^ Ulangan 24:19

Lihat pula

Pranala luar