Surat-surat Yohanes: Perbedaan antara revisi
JohnThorne (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
== Kedua == |
== Kedua == |
||
{{main|Surat Yohanes Kedua}} |
{{main|Surat Yohanes yang Kedua}} |
||
Surat tersebut ditulis sebagai sebuah surat pendek dari Rasul tersebut kepada seorang "wanita terpilih" tak bernama ia ia cintai dan anaknya.<ref name=khouse>{{cite web|last=Missler|first=Chuck|title=A Timely Study The Epistles of John|url=http://www.khouse.org/articles/2001/384/|publisher=khouse.org|accessdate=27 September 2012}}</ref> Pada surat tersebut, Yohanes memperingatkan tentang membuka rumah kepada guru-guru palsu dan untuk selalu mempraktikan kebenaran dan menghindari kesalahan. |
Surat tersebut ditulis sebagai sebuah surat pendek dari Rasul tersebut kepada seorang "wanita terpilih" tak bernama ia ia cintai dan anaknya.<ref name=khouse>{{cite web|last=Missler|first=Chuck|title=A Timely Study The Epistles of John|url=http://www.khouse.org/articles/2001/384/|publisher=khouse.org|accessdate=27 September 2012}}</ref> Pada surat tersebut, Yohanes memperingatkan tentang membuka rumah kepada guru-guru palsu dan untuk selalu mempraktikan kebenaran dan menghindari kesalahan. |
||
Revisi per 8 Maret 2017 01.27
Surat-Surat Yohanes adalah tiga surat-surat Katolik dari Perjanjian Baru, yang diyakini ditulis pada tahun 85–100 Masehi.[1] Pengarang dari surat-surat tersebut biasanya dipercaya adalah Yohanes dari Patmos, Yohanes Penginjil, Rasul Yohanes, atau Yohanes sang Presbiter.
Pertama
Surat tersebut tak seperti dua surat lainnya yang lebih ditulis sebagai sebuah kotbah, surat yang satu ini membantu memperkuat keimanan orang-orang terhadap Yesus, untuk membantu mereka mengetahui kepada Putra Allah menjalani hidup fana dan disiksa mati.[2]
Kedua
Surat tersebut ditulis sebagai sebuah surat pendek dari Rasul tersebut kepada seorang "wanita terpilih" tak bernama ia ia cintai dan anaknya.[3] Pada surat tersebut, Yohanes memperingatkan tentang membuka rumah kepada guru-guru palsu dan untuk selalu mempraktikan kebenaran dan menghindari kesalahan.
Ketiga
Surat ketiga, yang juga merupakan sebuah surat pendek, dialamatkan kepada seorang pria yang bernama Gayus dan menyebutnya "teman baik". Surat tersebut menisahkan tentang seorang pria yang bernama Diotrefes yang Gayus ekskomunikasikan dari gereja dan pergi untuk membaut sebuah sentimen anti-misionaris dengan tujuan berusaha menghentikan gereja untuk menyebarkan para misionaris. Surat tersebut dipercaya dikirim oleh orang ketiga, Demetrius.
Referensi
- ^ Tenney, Merrill. "THE EPISTLES OF JOHN". www.abideinchrist.com. Diakses tanggal 27 September 2012.
- ^ "THE EPISTLES OF JOHN". www.earlychristianwritings.com. Diakses tanggal 27 September 2012.
- ^ Missler, Chuck. "A Timely Study The Epistles of John". khouse.org. Diakses tanggal 27 September 2012.