Stasiun Notog: Perbedaan antara revisi

Diagram lintasan stasiun
	Legenda

Stasiun Notog
Stasiun Notog
	Berkas:Sawunggalih+full+bisnis.jpg Kereta api Sawunggalih Utama berjalan langsung Stasiun Notog
Lokasi	Notog, Patikraja, Banyumas, Jawa Tengah 53171; Indonesia;
Koordinat	7°29′1″S 109°12′34″E / 7.48361°S 109.20944°E
Ketinggian	+25 m
Operator	Kereta Api Indonesia; Daerah Operasi V Purwokerto; ; ;
Letak	km 358+378 lintas Jakarta-Cikampek-Cirebon Prujakan-Prupuk-Purwokerto-Kroya
Jumlah peron	2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama agak rendah)
Jumlah jalur	3 (jalur 2: sepur lurus)
Layanan	Hanya untuk persilangan dan persusulan antarkereta api
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Informasi lain
Kode stasiun	NTG; 2111;
Klasifikasi	III/kecil
Diagram lintasan stasiun
Diagram lintasan stasiun
	Legenda
Lokasi pada peta
	Sunting kotak info • L • BBantuan penggunaan templat ini

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 29 September 2018 02.01

Stasiun Notog (NTG) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Notog, Patikraja, Banyumas. Stasiun yang terletak pada ketinggian +25 m ini termasuk dalam Daerah Operasi V Purwokerto. Stasiun ini memiliki tiga jalur dengan jalur 2 sebagai sepur lurus.

Di antara stasiun ini dan Stasiun Kebasen, jalur rel akan menembus dua terowongan kereta api, yakni Terowongan Notog (260 m) dan Terowongan Kebasen (79 m), serta melintasi jembatan panjang yang menyeberangi sungai terbesar di Jawa Tengah, yaitu Sungai Serayu. Kedua terowongan tersebut merupakan terowongan lengkung yang dibangun pada tahun 1915 oleh perusahaan kereta api Hindia Belanda, Staatsspoorwegen (SS).^[3].

Terkait proyek pembangunan jalur ganda kereta api lintas selatan Pulau Jawa, pada saat ini stasiun ini sedang menjalani serangkaian perombakan. Bangunan stasiun baru telah dibuat, sedangkan Terowongan Notog Baru juga sedang dikerjakan. Setelah proyek tersebut selesai, rencananya stasiun ini hanya akan melayani persusulan antarkereta api dan perawatan terowongan Notog baru, sedangkan terowongan lama ditutup dan dijadikan cagar budaya.^[4]

Saat ini stasiun ini hanya melayani persilangan dan persusulan antarkereta api saja, bukan untuk menaikturunkan penumpang. Persilangan dan persusulan yang dilayani secara resmi berdasarkan Gapeka revisi 15 Juni 2017 adalah:

KA Senja Utama YK tujuan Yogyakarta (KA 120) bersilang dengan KA Bima tujuan Jakarta (KA 46/43) yang melintas langsung
KA Kutojaya Utara tujuan Kutoarjo (KA 192) bersilang dengan KA Argo Lawu tujuan Jakarta (KA 7) yang melintas langsung
KA Gajah Wong tujuan Yogyakarta (KA 154) bersilang dengan KA Bogowonto tujuan Jakarta (KA 151) yang melintas langsung
KA Mataram Premium tujuan Jakarta (PLB 7029) bersilang luar biasa dengan KA Fajar Utama YK tujuan Yogyakarta (KA 118) yang melintas langsung
KA Singasari tujuan Jakarta (KA 155) bersilang dengan KA Gaya Baru Malam Selatan tujuan Surabaya (KA 174) yang melintas langsung
KA Jaka Tingkir tujuan Solo (KA 148) bersilang dengan KA Ranggajati tujuan Cirebon (KA 104/101) yang melintas langsung
KA Jaka Tingkir tujuan Jakarta (KA 147) bersilang dengan KA Bima tujuan Surabaya bersambung Malang (KA 44/45) yang melintas langsung
KA Gajayana tujuan Jakarta (KA 41) bersilang dengan sesamanya tujuan Malang (KA 42) yang melintas langsung

Insiden

Pada tanggal 18 Januari 2018, pukul 01.25, kereta api ketel anjlok di Stasiun Notog. Kereta berjalan dari Stasiun Tegal menuju depo BBM Stasiun Maos. Anjlokan ini mengakibatkan perjalanan kereta api melewati Purwokerto terlambat empat jam.^[5]

Galeri

Panorama Stasiun Notog

Stasiun Notog, dilihat dari arah barat
Jalur menuju Stasiun Purwokerto
Kereta BBM, Stasiun Notog dan Jalur menuju Stasiun Kebasen

Terowongan Notog

Terowongan KA Notog dalam pembangunan, 1914 - 1915
Terowongan Notog ketika selesai dibangun, 1915
Terowongan Notog selama masih dicat hijau-kuning. Tampak KA yang dihela CC203.

Terowongan Notog selama masih dicat hijau-kuning. Tampak KA yang dihela CC203.

Catatan kaki

^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
^ ^a ^b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
^ Majalah Kereta Api Edisi Maret 2009, 32: 12-15
^ Chandra, Ardan Adhi. "Terowongan Jalur Ganda KA Tembus Bukit di Banyumas Siap Operasi 2018". detikfinance. Diakses tanggal 2018-02-02.
^ "Kereta Pengangkut BBM Anjlok, Keberangkatan Jakarta dan Yogyakarta Terganggu". Pikiran Rakyat. 2018-01-18. Diakses tanggal 2018-04-19.

Stasiun sebelumnya		Lintas Kereta Api Indonesia		Stasiun berikutnya
Templat:KAI stations menuju Templat:KAI stations		Templat:KAI lines		Templat:KAI stations menuju Templat:KAI stations

7°29′10″S 109°12′48″E / 7.4860185°S 109.2133968°E / -7.4860185; 109.2133968{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman

Artikel bertopik stasiun kereta api ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[bukujarak-1] Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).

[InfoDitjenka-2] Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.

[3] Majalah Kereta Api Edisi Maret 2009, 32: 12-15

[4] Chandra, Ardan Adhi. "Terowongan Jalur Ganda KA Tembus Bukit di Banyumas Siap Operasi 2018". detikfinance. Diakses tanggal 2018-02-02.

[5] "Kereta Pengangkut BBM Anjlok, Keberangkatan Jakarta dan Yogyakarta Terganggu". Pikiran Rakyat. 2018-01-18. Diakses tanggal 2018-04-19.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

@@ Baris 23: / Baris 23: @@
 Terkait proyek pembangunan [[jalur ganda]] kereta api lintas selatan [[Jawa|Pulau Jawa]], pada saat ini stasiun ini sedang menjalani serangkaian perombakan. Bangunan stasiun baru telah dibuat, sedangkan Terowongan Notog Baru juga sedang dikerjakan. Setelah proyek tersebut selesai, rencananya stasiun ini hanya akan melayani persusulan antarkereta api dan perawatan terowongan Notog baru, sedangkan terowongan lama ditutup dan dijadikan [[cagar budaya]].<ref>{{Cite news|url=https://finance.detik.com/infrastruktur/3750576/terowongan-jalur-ganda-ka-tembus-bukit-di-banyumas-siap-operasi-2018|title=Terowongan Jalur Ganda KA Tembus Bukit di Banyumas Siap Operasi 2018|last=Chandra|first=Ardan Adhi|newspaper=detikfinance|access-date=2018-02-02}}</ref>
-Saat ini stasiun ini hanya melayani persilangan dan persusulan antarkereta api saja, bukan untuk menaikturunkan penumpang. Persilangan dan persusulan yang dilayani secara resmi berdasarkan Gapeka 1 April 2017 adalah:
+Saat ini stasiun ini hanya melayani persilangan dan persusulan antarkereta api saja, bukan untuk menaikturunkan penumpang. Persilangan dan persusulan yang dilayani secara resmi berdasarkan Gapeka revisi 15 Juni 2017 adalah:
 * [[Kereta api Senja Utama Yogya|KA Senja Utama YK]] tujuan [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] (KA 120) bersilang dengan [[Kereta api Bima|KA Bima]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 46/43) yang melintas langsung
 * [[Kereta api Kutojaya Utara|KA Kutojaya Utara]] tujuan [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]] (KA 192) bersilang dengan [[Kereta api Argo Lawu|KA Argo Lawu]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 7) yang melintas langsung
 * [[Kereta api Gajah Wong|KA Gajah Wong]] tujuan [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]] (KA 154) bersilang dengan [[Kereta api Bogowonto|KA Bogowonto]] tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 151) yang melintas langsung
+*[[Kereta api Mataram|KA Mataram Premium]] tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (PLB 7029) bersilang luar biasa dengan [[Kereta api Fajar Utama Yogya|KA Fajar Utama YK]] tujuan [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] (KA 118) yang melintas langsung
 * [[Kereta api Singasari|KA Singasari]] tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 155) bersilang dengan [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|KA Gaya Baru Malam Selatan]] tujuan [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] (KA 174) yang melintas langsung
 * [[Kereta api Jaka Tingkir|KA Jaka Tingkir]] tujuan [[Stasiun Purwosari|Solo]] (KA 148) bersilang dengan [[Kereta api Ranggajati Ekspres|KA Ranggajati]] tujuan [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] (KA 104/101) yang melintas langsung