Lompat ke isi

Permaisuri Michiko: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
M.Adha.Verel (bicara | kontrib)
→‎Kehidupan Awal dan Pendidikan: Perbaikan kesalahan pengetikan, penambahan konten
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 32: Baris 32:


== Kehidupan Awal dan Pendidikan ==
== Kehidupan Awal dan Pendidikan ==
[[File:Shoda Michiko 1940.jpg|thumb|left|The Permaisuri masa depan pada tahun 1940]]

Permaisuri Michiko lahir di [[Tokyo]] pada tanggal [[20 Oktober]] [[1934]] sebagai putri pertama dari Hidesaburo dan Fumiko Shoda. Shoda adalah keluarga terkemuka di kedua lingkaran industri dan akademik, menghitung di antara para anggotanya dua penerima Agar Budaya, urutan tertinggi yang diberikan kepada ulama dan seniman oleh [[Kaisar]].
Permaisuri Michiko lahir di [[Tokyo]] pada tanggal [[20 Oktober]] [[1934]] sebagai putri pertama dari Hidesaburo dan Fumiko Shoda. Shoda adalah keluarga terkemuka di kedua lingkaran industri dan akademik, menghitung di antara para anggotanya dua penerima Agar Budaya, urutan tertinggi yang diberikan kepada ulama dan seniman oleh [[Kaisar]].
Nona Shoda bersekolah Futaba Sekolah Dasar. Dia terpaksa meninggalkan sekolah saat ia berada di kelas empat, seperti kerusakan akibat perang membuat hidup di [[Tokyo]] sulit. Dia kembali ke [[Tokyo]] untuk lulus dari sekolah lama setelah perang berakhir. Dia kemudian menghadiri SMA Seishin (''Sacred Heart'') dan memasuki Departemen Bahasa Asing dan Sastra di Fakultas Sastra di Universitas Hati Kudus. Pada tahun senior, dia terpilih, atas nominasi teman-teman sekelasnya, presiden pemerintah mahasiswa. Banyak dari teman-teman sekelasnya ingat bahwa, meskipun sangat pendiam, dia memenangkan kerja sama penuh dari sesama siswa dan membantu untuk memperkenalkan semangat harmonis dalam kehidupan Universitas. Pada upacara kelulusan nya pada tahun 1957 ia mengucapkan pidato perpisahan.<ref>http://www.kunaicho.go.jp/e-about/activity/activity01.html</ref>
Nona Shoda bersekolah Futaba Sekolah Dasar. Dia terpaksa meninggalkan sekolah saat ia berada di kelas empat, seperti kerusakan akibat perang membuat hidup di [[Tokyo]] sulit. Dia kembali ke [[Tokyo]] untuk lulus dari sekolah lama setelah perang berakhir. Dia kemudian menghadiri SMA Seishin (''Sacred Heart'') dan memasuki Departemen Bahasa Asing dan Sastra di Fakultas Sastra di Universitas Hati Kudus. Pada tahun senior, dia terpilih, atas nominasi teman-teman sekelasnya, presiden pemerintah mahasiswa. Banyak dari teman-teman sekelasnya ingat bahwa, meskipun sangat pendiam, dia memenangkan kerja sama penuh dari sesama siswa dan membantu untuk memperkenalkan semangat harmonis dalam kehidupan Universitas. Pada upacara kelulusan nya pada tahun 1957 ia mengucapkan pidato perpisahan.<ref>http://www.kunaicho.go.jp/e-about/activity/activity01.html</ref>

Revisi per 4 Mei 2019 03.23

Shōda Michiko
正田 美智子
Michiko, 24 April 2014
Permaisuri Kaisar Jepang
Periode7 Januari 1989 - 30 April 2019
Penobatan12 November 1990
PendahuluNagako, Permaisuri Kōjun
PenerusOwada Masako
KelahiranShōda Michiko (正田美智子)
20 Oktober 1934 (umur 89)
Tokyo
PasanganAkihito, Kaisar Jepang
KeturunanNaruhito, Kaisar Jepang
Fumihito, Pangeran Akishino
Kuroda Sayako
AyahShōda Hidesaburō
IbuSoejima Fumiko
AgamaShinto

Shōda Michiko (正田 美智子); lahir 20 Oktober 1934) adalah Permaisuri Jepang yang sekarang sebagai istri dari Kaisar Akihito.

Kehidupan Awal dan Pendidikan

The Permaisuri masa depan pada tahun 1940

Permaisuri Michiko lahir di Tokyo pada tanggal 20 Oktober 1934 sebagai putri pertama dari Hidesaburo dan Fumiko Shoda. Shoda adalah keluarga terkemuka di kedua lingkaran industri dan akademik, menghitung di antara para anggotanya dua penerima Agar Budaya, urutan tertinggi yang diberikan kepada ulama dan seniman oleh Kaisar. Nona Shoda bersekolah Futaba Sekolah Dasar. Dia terpaksa meninggalkan sekolah saat ia berada di kelas empat, seperti kerusakan akibat perang membuat hidup di Tokyo sulit. Dia kembali ke Tokyo untuk lulus dari sekolah lama setelah perang berakhir. Dia kemudian menghadiri SMA Seishin (Sacred Heart) dan memasuki Departemen Bahasa Asing dan Sastra di Fakultas Sastra di Universitas Hati Kudus. Pada tahun senior, dia terpilih, atas nominasi teman-teman sekelasnya, presiden pemerintah mahasiswa. Banyak dari teman-teman sekelasnya ingat bahwa, meskipun sangat pendiam, dia memenangkan kerja sama penuh dari sesama siswa dan membantu untuk memperkenalkan semangat harmonis dalam kehidupan Universitas. Pada upacara kelulusan nya pada tahun 1957 ia mengucapkan pidato perpisahan.[1]

Referensi

Pranala luar

Jepang
Didahului oleh:
Nagako, Permaisuri Kōjun
Permaisuri Kaisar Jepang
7 Januari 1989 - 30 April 2019
Diteruskan oleh:
Owada Masako