Pertanian di Azerbaijan: Perbedaan antara revisi
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 6: | Baris 6: | ||
Di awal tahun 1990n-an, sektor pertanian Azerbaijan membutuhkan restrukturisasi pasca-sistem pertanian kolektif era soviet runtuh. Peningkatan harga produk pertanian tidak sebanding dengan peningkatan harga bahan baku; sistem [[irigasi]] dan [[alat dan mesin pertanian|peralatan pertanian]] tertinggal; dan administrasi [[subsidi pertanian]] tidak efektif.<ref name=LOC/> |
Di awal tahun 1990n-an, sektor pertanian Azerbaijan membutuhkan restrukturisasi pasca-sistem pertanian kolektif era soviet runtuh. Peningkatan harga produk pertanian tidak sebanding dengan peningkatan harga bahan baku; sistem [[irigasi]] dan [[alat dan mesin pertanian|peralatan pertanian]] tertinggal; dan administrasi [[subsidi pertanian]] tidak efektif.<ref name=LOC/> |
||
Sebagian besar lahan pertanian Azerbaijan, yang seluas satu juta hektar, dialiri irigasi melalui kanal dan pipa dengan total panjang 40 ribu km. Iklim yang bervariasi menyebabkan Azerbaijan dapat menghasilkan berbagai jenis komoditas, dari buah [[persik]] dan kacang [[almond]], hingga [[padi]] dan [[kapas]]. Di awal tahun 1990-an, pertanian menyumbang 30 hingga 40 persen total produk bersih negara dan menmberikan pekerjaan bagi sepertiga [[tenaga kerja]] nasional. Buah [[anggur]] pernah menjadi penggerak ekonomi di tahun 1970-an, |
Sebagian besar lahan pertanian Azerbaijan, yang seluas satu juta hektar, dialiri irigasi melalui kanal dan pipa dengan total panjang 40 ribu km. Iklim yang bervariasi menyebabkan Azerbaijan dapat menghasilkan berbagai jenis komoditas, dari buah [[persik]] dan kacang [[almond]], hingga [[padi]] dan [[kapas]]. Di awal tahun 1990-an, pertanian menyumbang 30 hingga 40 persen total produk bersih negara dan menmberikan pekerjaan bagi sepertiga [[tenaga kerja]] nasional. Buah [[anggur]] pernah menjadi penggerak ekonomi di tahun 1970-an, tetapi produksi mulai menurun sejak kampanye anti alkohol soviet pada pertengahan 1980an.<ref name=LOC/> |
||
Demonstrasi anti soviet di tahun 1989 menghentikan sebagian besar produksi pertanian di Azerbaijan. [[Konflik Nagorno-Karabakh]] juga berada di sepertiga kawasan pertanian Azerbaijan. Dan di tahun 1992, hasil pertanian Azerbaijan semakin menurun, selain karena konflik [[Nagorno-Karabakh]], juga karena cuaca dingin. Konflik akibat upaya pembentukan Republik [[Nakhchivan]] juga mengganggu produksi pertanian negara ini.<ref name=LOC/> |
Demonstrasi anti soviet di tahun 1989 menghentikan sebagian besar produksi pertanian di Azerbaijan. [[Konflik Nagorno-Karabakh]] juga berada di sepertiga kawasan pertanian Azerbaijan. Dan di tahun 1992, hasil pertanian Azerbaijan semakin menurun, selain karena konflik [[Nagorno-Karabakh]], juga karena cuaca dingin. Konflik akibat upaya pembentukan Republik [[Nakhchivan]] juga mengganggu produksi pertanian negara ini.<ref name=LOC/> |
||
Diperkirakan terdapat 1 200 usaha tani milik negara dan milik koperasi rakyat di Azerbaijan. Usaha tani atau kebun milik pribadi tidak mendapat akses terhadap [[benih]], [[pupuk]], [[alsintan]], dan pembiayaan yang setara seperti usaha tani milik negara dan koperasi, |
Diperkirakan terdapat 1 200 usaha tani milik negara dan milik koperasi rakyat di Azerbaijan. Usaha tani atau kebun milik pribadi tidak mendapat akses terhadap [[benih]], [[pupuk]], [[alsintan]], dan pembiayaan yang setara seperti usaha tani milik negara dan koperasi, tetapi tergolong sangat produktif; dengan jumlah lahan yang sedikit namun mampu menyumbang hingga setengah produksi peternakan dan 20 persen produk tanaman.<ref name=LOC/> |
||
Menteri pertanian Azerbaijan menjalankan fasilitas pembelian produk pertanian rakyat, terutama produksi tembakau, teh, sutra, dan anggur yang dihasilkan rakyat. Sedangkan Menteri Produk Serealia dan Roti Azerbaijan menjalankan program serupa untuk pembelian hasil tani [[serealia]]. Sisa hasil pertanian lainnya diperdagangkan secara swasta.<ref name=LOC/><ref>{{Cite web|url=http://ottawa.mfa.gov.az/files/file/agriculture_broshure_small_1.pdf|title=Investing in the agricultural sector of Azerbaijan|last=|first=|date=|website=|archive-url=|archive-date=|dead-url=|access-date=}}</ref> |
Menteri pertanian Azerbaijan menjalankan fasilitas pembelian produk pertanian rakyat, terutama produksi tembakau, teh, sutra, dan anggur yang dihasilkan rakyat. Sedangkan Menteri Produk Serealia dan Roti Azerbaijan menjalankan program serupa untuk pembelian hasil tani [[serealia]]. Sisa hasil pertanian lainnya diperdagangkan secara swasta.<ref name=LOC/><ref>{{Cite web|url=http://ottawa.mfa.gov.az/files/file/agriculture_broshure_small_1.pdf|title=Investing in the agricultural sector of Azerbaijan|last=|first=|date=|website=|archive-url=|archive-date=|dead-url=|access-date=}}</ref> |
Revisi per 7 Juni 2019 00.00
Pertanian di Azerbaijan memiliki kontribusi sebesar 6.2% dalam PDB Azerbaijan pada 2015 dengan nilai output kasar bidang pertanian Azerbaijan sekitar 5,635.3 juta manat.[1] Komoditas pertanian yang diusahakan di Azerbaijan di antaranya berbagai tanaman dagang, kapas, tembakau, jeruk, dan sayuran, di mana ketiga tanaman yang pertama menyumbang sekitar separuh dari total hasil pertanian dan yang lainnya menyumbang sekitar 30% dari total hasil pertanian. Hasil-hasil pertanian yang lain di antaranya hewan ternak dan produk susu.[2]
Kegiatan pertanian Azerbaijan diawasi oleh Kementerian Pertanian Azerbaijan.
Sejarah
Di awal tahun 1990n-an, sektor pertanian Azerbaijan membutuhkan restrukturisasi pasca-sistem pertanian kolektif era soviet runtuh. Peningkatan harga produk pertanian tidak sebanding dengan peningkatan harga bahan baku; sistem irigasi dan peralatan pertanian tertinggal; dan administrasi subsidi pertanian tidak efektif.[2]
Sebagian besar lahan pertanian Azerbaijan, yang seluas satu juta hektar, dialiri irigasi melalui kanal dan pipa dengan total panjang 40 ribu km. Iklim yang bervariasi menyebabkan Azerbaijan dapat menghasilkan berbagai jenis komoditas, dari buah persik dan kacang almond, hingga padi dan kapas. Di awal tahun 1990-an, pertanian menyumbang 30 hingga 40 persen total produk bersih negara dan menmberikan pekerjaan bagi sepertiga tenaga kerja nasional. Buah anggur pernah menjadi penggerak ekonomi di tahun 1970-an, tetapi produksi mulai menurun sejak kampanye anti alkohol soviet pada pertengahan 1980an.[2]
Demonstrasi anti soviet di tahun 1989 menghentikan sebagian besar produksi pertanian di Azerbaijan. Konflik Nagorno-Karabakh juga berada di sepertiga kawasan pertanian Azerbaijan. Dan di tahun 1992, hasil pertanian Azerbaijan semakin menurun, selain karena konflik Nagorno-Karabakh, juga karena cuaca dingin. Konflik akibat upaya pembentukan Republik Nakhchivan juga mengganggu produksi pertanian negara ini.[2]
Diperkirakan terdapat 1 200 usaha tani milik negara dan milik koperasi rakyat di Azerbaijan. Usaha tani atau kebun milik pribadi tidak mendapat akses terhadap benih, pupuk, alsintan, dan pembiayaan yang setara seperti usaha tani milik negara dan koperasi, tetapi tergolong sangat produktif; dengan jumlah lahan yang sedikit namun mampu menyumbang hingga setengah produksi peternakan dan 20 persen produk tanaman.[2]
Menteri pertanian Azerbaijan menjalankan fasilitas pembelian produk pertanian rakyat, terutama produksi tembakau, teh, sutra, dan anggur yang dihasilkan rakyat. Sedangkan Menteri Produk Serealia dan Roti Azerbaijan menjalankan program serupa untuk pembelian hasil tani serealia. Sisa hasil pertanian lainnya diperdagangkan secara swasta.[2][3]
Ketenagakerjaan
di tahun 2013, Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat merilis hasil riset yang menyebutkan bahwa Azerbaijan mempekerjakan buruh anak di sektir pertanian.[4] Dan di tahun 2014, Bureau of International Labor Affairs merilis List of Goods Produced by Child Labor or Forced Labor (Daftar Produk yang Dihasilkan Buruh Anak dan Buruh Paksa) dengan Azerbaijan di sektor produksi kapasnya.[5]
Statistik produksi 2015-2016[6]
Nilai produksi pertanian secara keseluruhan diperkirakan mencapai 3290.4 juta manat pada Januari–Juli 2016. Pagu produksi bukan Januari–Juli yaitu 51% di sektor produksi sapi dan 49% di sektor budi daya tanaman.
Produksi | Unit | Januari–Juli
2016 |
Januari–Juli
2015 |
Rasio per tahun sebelumnya, % |
Daging | ribu ton. | 263.6 | 256.9 | 102.6 |
Susu | ribu ton. | 1 168.8 | 1 144.8 | 102.1 |
Telur | juta butir | 947.8 | 898.0 | 105.5 |
Wool | ribu ton | 15.9 | 15.6 | 101.6 |
Sayuran | ribu ton | 732.7 | 765.4 | 95.7 |
Kentang | ribu ton | 577.2 | 506.8 | 113.9 |
Buah-buahan | ribu ton | 180.1 | 179.7 | 100.2 |
Anggur | ribu ton | 3.5 | 3.2 | 110.0 |
Melon | ribu ton | 343.2 | 356.4 | 96.3 |
Serealia dan kacang-kacangan | ribu ton | 2816.0 | 2783.3 | 101.2 |
Biji bunga matahari | ribu ton | 1.6 | 1.4 | 114.3 |
Teh hijau | Ton | 608.1 | 363.6 | 167.2 |
Tembakau | ribu ton | 2.1 | 1.5 | 140.0 |
Kepompong sutra | ribu ton | 70.7 | 0.236 | 299.6 |
Total lahan garapan di musim semi, dalam ribu hektar
Produksi | Januari–Juli
2016 |
Januari–Juli
2015 |
Rasio per tahun sebelumnya
% |
Total lahan garapan | 1628.9 | 1585.0 | 102.7 |
Diantaranya: | |||
Serealia dan kacang-kacangan | 997.5 | 951.6 | 104.8 |
Gandum | 590.7 | 539.7 | 109.4 |
Barley | 352.4 | 361.0 | 97.6 |
Jagung | 36.0 | 36.9 | 98.9 |
Kapas | 51.5 | 18.7 | 2.8 d. |
Biji bunga matahari | 8.2 | 10.7 | 76.6 |
Bit gula | 7.1 | 4.9 | 144.8 |
Tembakau | 2.4 | 1.4 | 171.4 |
Kentang | 62.8 | 61.0 | 102.9 |
Sayuran | 73.6 | 77.1 | 95.4 |
Melon | 26.4 | 27.8 | 94.9 |
Tanaman rerumputan | 7.9 | 9.8 | 80.6 |
Referensi
- ^ "Azərbaycanda kənd təsərrüfatı" (dalam bahasa Azerbaijan). Diakses tanggal 13 April 2019.
- ^ a b c d e f "Azerbaijan - The Economy". Library of Congress.
- ^ "Investing in the agricultural sector of Azerbaijan" (PDF).
- ^ 2013 Findings on the Worst Forms of Child Labor - Azerbaijan -
- ^ List of Goods Produced by Child Labor or Forced Labor
- ^ İn Azerbaijani Language: Kənd təsərrüfati, 2016. file:///C:/Users/uzer/Desktop/2016-N7-az1473840464.pdf.
Pranala luar
- Media tentang Agriculture in Azerbaijan di Wikimedia Commons