Jalur kereta api Jombang–Kediri: Perbedaan antara revisi
Berkas KSM_B1503_Pare_1970_cr_Dick_Comber.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh Jcb |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 28: | Baris 28: | ||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
Jalur ini merupakan jalur lintas utama bagi KSM dengan [[Stasiun Pare]] sebagai pusat dari aktivitas jalur ini. Pada masa awal pembangunan, jalur ini dimulai dari [[Stasiun Jombang Kota]] hingga [[Stasiun Kediri|Stasiun Kediri KSM]], |
Jalur ini merupakan jalur lintas utama bagi KSM dengan [[Stasiun Pare]] sebagai pusat dari aktivitas jalur ini. Pada masa awal pembangunan, jalur ini dimulai dari [[Stasiun Jombang Kota]] hingga [[Stasiun Kediri|Stasiun Kediri KSM]], tetapi pada tahun 1916 [[Staatsspoorwegen|SS]] mengakuisisi segmen Jombang–Jombang Kota dari KSM.<ref>{{Cite book|title=Gedenkboek der staatsspoor- en tramwegen in Nederlandsch- Indië 1875-1925|last=Reitsma|first=S.A.|publisher=Landsdrukkerij|year=1925|isbn=|location=|pages=}}</ref> KSM lantas membangun stasiun barunya di sebelah selatan [[Stasiun Jombang]]. |
||
Pada masa operasinya, jalur ini digunakan untuk melayani beberapa pabrik gula, yakni: |
Pada masa operasinya, jalur ini digunakan untuk melayani beberapa pabrik gula, yakni: |
||
Baris 43: | Baris 43: | ||
* [[Pabrik Gula Pesantren]] |
* [[Pabrik Gula Pesantren]] |
||
{{endDiv}} |
{{endDiv}} |
||
Dalam melayani penumpang maupun pabrik gula tersebut, KSM bisanya mengoperasikan gerbong campuran (barang dan penumpang) dalam satu rangkaian dengan dihela oleh lokomotif uap kelas B dan C (''lihat pula: [[Kediri Stoomtram Maatschappij#Armada|#Armada]]''). Selama pengoperasian jalur utama beserta cabangnya tersebut, KSM mendapatkan laba sebesar ƒ182.316,58 pada tahun 1929, |
Dalam melayani penumpang maupun pabrik gula tersebut, KSM bisanya mengoperasikan gerbong campuran (barang dan penumpang) dalam satu rangkaian dengan dihela oleh lokomotif uap kelas B dan C (''lihat pula: [[Kediri Stoomtram Maatschappij#Armada|#Armada]]''). Selama pengoperasian jalur utama beserta cabangnya tersebut, KSM mendapatkan laba sebesar ƒ182.316,58 pada tahun 1929, tetapi memasuki tahun 1930 KSM mengalami penurunan laba sebesar ƒ15.194,31. Akibat kerugian tersebut, KSM terpaksa melakukan pengurangan pegawai serta melakukan penutupan beberapa haltenya.<ref>{{Cite web|url=https://tirto.id/pabrik-gula-zaman-belanda-awali-era-kejayaan-trem-di-kediri-c72H|title=Pabrik Gula Zaman Belanda Awali Era Kejayaan Trem di Kediri|website=Tirto.id|language=id-ID|access-date=2018-12-28}}</ref> |
||
Selain dinonaktifkan oleh [[Perusahaan Jawatan Kereta Api|PJKA]] saat itu, terdapat pula beberapa jalur kereta api yang telah dinonaktifkan bebarengan dengan ditutupnya beberapa pabrik gula pada masa [[pendudukan Jepang]] maupun pada masa [[Depresi Besar|depresi ekonomi 1930]]. Periode penonaktifannya (secara total) dimulai pada lintas Jombang–Jombang Kota pada tahun 1981, lalu Jombang–Pare 1976, dan Pare–Kediri pada tahun 1978. Pada tahun 1984, sisa sarana dan armada yang masih dapat beroperasi dipindahkan ke [[Stasiun Madiun]].<ref>{{Cite book|title=Kereta Malam|last=Hermanu|first=|publisher=Bentara Budaya Yogyakarta|year=2014|isbn=978-602-14892-3-9|location=Yogyakarta|pages=221}}</ref> |
Selain dinonaktifkan oleh [[Perusahaan Jawatan Kereta Api|PJKA]] saat itu, terdapat pula beberapa jalur kereta api yang telah dinonaktifkan bebarengan dengan ditutupnya beberapa pabrik gula pada masa [[pendudukan Jepang]] maupun pada masa [[Depresi Besar|depresi ekonomi 1930]]. Periode penonaktifannya (secara total) dimulai pada lintas Jombang–Jombang Kota pada tahun 1981, lalu Jombang–Pare 1976, dan Pare–Kediri pada tahun 1978. Pada tahun 1984, sisa sarana dan armada yang masih dapat beroperasi dipindahkan ke [[Stasiun Madiun]].<ref>{{Cite book|title=Kereta Malam|last=Hermanu|first=|publisher=Bentara Budaya Yogyakarta|year=2014|isbn=978-602-14892-3-9|location=Yogyakarta|pages=221}}</ref> |
Revisi per 7 Juni 2019 06.56
Jalur kereta api Jombang–Kediri | |
---|---|
Ikhtisar | |
Jenis | Jalur lintas utama |
Sistem | Jalur kereta api rel ringan |
Status | Tidak beroperasi |
Terminus | Stasiun Jombang Stasiun Kediri |
Stasiun | 35 |
Operasi | |
Dibangun oleh | Kediri Stoomtram Maatschappij |
Dibuka | 7 Januari 1897 |
Ditutup | 1976 s.d. 1984 |
Pemilik | PT Kereta Api Indonesia (pemilik aset jalur dan stasiun) |
Operator | Wilayah Aset VII Madiun |
Data teknis | |
Panjang rel | 50 km |
Lebar sepur | 1.067 mm (3 ft 6 in) |
Kecepatan operasi | 30 s.d. 60 km/jam |
Jalur kereta api Jombang–Kediri adalah jalur kereta api nonaktif di Indonesia yang menghubungkan Stasiun Kediri dengan Stasiun Jombang sepanjang kurang lebih 50 km dan termasuk dalam Wilayah Aset VII Madiun. Jalur ini dibangun oleh Kediri Stoomtram Maatschappij pada tahun 1895-1900, dan dibuka pada tanggal 7 Januari 1897 untuk menghubungkan jalur kereta api Staatsspoorwegen via Pare dan melewati dua kabupaten dan satu kota, yakni Kota Kediri, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Jombang.
Sejarah
Jalur ini merupakan jalur lintas utama bagi KSM dengan Stasiun Pare sebagai pusat dari aktivitas jalur ini. Pada masa awal pembangunan, jalur ini dimulai dari Stasiun Jombang Kota hingga Stasiun Kediri KSM, tetapi pada tahun 1916 SS mengakuisisi segmen Jombang–Jombang Kota dari KSM.[1] KSM lantas membangun stasiun barunya di sebelah selatan Stasiun Jombang.
Pada masa operasinya, jalur ini digunakan untuk melayani beberapa pabrik gula, yakni:
Dalam melayani penumpang maupun pabrik gula tersebut, KSM bisanya mengoperasikan gerbong campuran (barang dan penumpang) dalam satu rangkaian dengan dihela oleh lokomotif uap kelas B dan C (lihat pula: #Armada). Selama pengoperasian jalur utama beserta cabangnya tersebut, KSM mendapatkan laba sebesar ƒ182.316,58 pada tahun 1929, tetapi memasuki tahun 1930 KSM mengalami penurunan laba sebesar ƒ15.194,31. Akibat kerugian tersebut, KSM terpaksa melakukan pengurangan pegawai serta melakukan penutupan beberapa haltenya.[2]
Selain dinonaktifkan oleh PJKA saat itu, terdapat pula beberapa jalur kereta api yang telah dinonaktifkan bebarengan dengan ditutupnya beberapa pabrik gula pada masa pendudukan Jepang maupun pada masa depresi ekonomi 1930. Periode penonaktifannya (secara total) dimulai pada lintas Jombang–Jombang Kota pada tahun 1981, lalu Jombang–Pare 1976, dan Pare–Kediri pada tahun 1978. Pada tahun 1984, sisa sarana dan armada yang masih dapat beroperasi dipindahkan ke Stasiun Madiun.[3]
Jalur terhubung [4]
Lintas aktif
Lintas nonaktif
Semua jalur cabang KSM dinonaktifkan pada zaman pendudukan Jepang akibat pembongkaran oleh pekerja romusha.
- Gemekan–Ngoro
- Pulorejo–Ngoro–Kandangan
- Tulungrejo–Konto
- Pare–Kepung
- Pelem–Papar (aktif sampai dengan 1948)
- Pesantren–Wates
- Gurah–Kawarasan
- Babat–Jombang
Layanan kereta api
Tidak ada layanan kereta api yang dijalankan di jalur ini.
Daftar stasiun
Jombang–Ceweng (pra-1918)
Nomor | Nama stasiun | Singkatan | Alamat | Letak | Ketinggian | Status | Foto |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Jombang–Kediri Segmen Jombang Kota–Ceweng |
oleh Kediri Stoomtram Maatschappij Termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun | ||||||
4169 | Jombang Kota | JGK | Jombang, Jombang, Jombang | km 0+000 lintas Jombang–Kediri (era KSM) km 2+727 lintas Jombang–Ploso–Babat |
+37 m | Tidak beroperasi | Berkas:Jombang2.jpg |
Jombang Pasar | Jombang, Jombang, Jombang | Tidak beroperasi | |||||
4040 | Jombang | JG | Jalan Jenderal Basuki Rachmat, Jombang, Jombang, Jombang | km 81+497 lintas Surabaya Kota-Kertosono-Madiun-Solo Balapan km 0+000 lintas Jombang-Pare-Kediri km 0+000 lintas Jombang-Ploso-Babat |
+43 m | Beroperasi | |
A.W. Ceweng | ACW | km 2+941 (dari Jombang SS) | Tidak beroperasi | ||||
Ceweng | CW | km 2+603 (dari Jombang SS) | Tidak beroperasi |
Jombang–Ceweng (pasca-1918)
Nomor | Nama stasiun | Singkatan | Alamat | Letak | Ketinggian | Status | Foto |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Jombang–Kediri Segmen Jombang KSM–Ceweng |
oleh Kediri Stoomtram Maatschappij Termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun | ||||||
Jombang KSM | Jombang, Jombang, Jombang | km 0+000 lintas Jombang–Kediri (era KSM) | Tidak beroperasi | ||||
A.W. Ceweng | ACW | km 2+941 (dari Jombang SS) | Tidak beroperasi | ||||
Ceweng | CW | km 2+603 (dari Jombang SS) | Tidak beroperasi |
Jombang–Ceweng (pasca-kemerdekaan)
Nomor | Nama stasiun | Singkatan | Alamat | Letak | Ketinggian | Status | Foto |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Jombang–Kediri Segmen Jombang–Ceweng |
oleh Kediri Stoomtram Maatschappij Termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun | ||||||
4040 | Jombang | JG | Jalan Jenderal Basuki Rachmat, Jombang, Jombang, Jombang | km 81+497 lintas Surabaya Kota-Kertosono-Madiun-Solo Balapan km 0+000 lintas Jombang-Pare-Kediri km 0+000 lintas Jombang-Ploso-Babat |
+43 m | Beroperasi | |
A.W. Ceweng | ACW | Tidak beroperasi | |||||
Ceweng | CW | Tidak beroperasi |
Ceweng–Kediri
Nomor | Nama stasiun | Singkatan | Alamat | Letak | Ketinggian | Status | Foto |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Jombang–Kediri Segmen Ceweng–Kediri |
Diresmikan pada tanggal 7 Januari 1897 oleh Kediri Stoomtram Maatschappij Termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun | ||||||
4234 | Ceweng | CW | km 2+603 | Tidak beroperasi | |||
4233 | Tebuireng | TEI | km 5+008 | Tidak beroperasi | |||
4232 | Cukir | CK | Jalan Irian Jaya, Cukir, Diwek, Jombang | km 6+593 | Tidak beroperasi | ||
4231 | Kayangan | KYG | km 7+625 | Tidak beroperasi | |||
4229 | Blimbing (Kediri) | BLM | Blimbing, Gudo, Jombang | km 9+493 | Tidak beroperasi | ||
4228 | Banyuarang | BAG | km 11+956 | Tidak beroperasi | |||
4227 | Pulorejo | PLR | Pulorejo, Ngoro, Jombang | km 13+844 lintas Jombang-Pare-Stasiun Kediri km 0+000 lintas Pulorejo-Ngoro-Kandangan |
Tidak beroperasi | ||
4226 | Jombok | JMO | Jombok, Ngoro, Jombang | km 15+049 | Tidak beroperasi | ||
4225 | Badas | BDS | Jalan Pattimura, Badas, Badas, Kediri | km 17+065 | Tidak beroperasi | ||
4224 | Tunglur | TUN | km 19+743 | Tidak beroperasi | |||
4223 | Bringin (Kediri) | BRG | km 22+304 | Tidak beroperasi | |||
4222 | Tulungrejo | TLJ | km 24+354 | Tidak beroperasi | |||
4216 | Pare | PE | Jalan Panglima Besar Soedirman, Pare, Pare, Kediri | km 25+571 lintas Jombang–Kediri km 0+000 lintas Tulungrejo–Konto km 0+000 lintas Pelem-Papar |
+132 m | Tidak beroperasi | |
4215 | Pelem | PEL | Pelem, Pare, Kediri | km 28+254 | Tidak beroperasi | ||
4214 | Bendo (Kediri) | BEO | Jalan Raya Kediri-Pare, Bendo, Pare, Kediri | km 30+194 | Tidak beroperasi | ||
4213 | Sambirejo | SAR | km 32+085 | Tidak beroperasi | |||
4212 | Adan-adan | ADN | Gurah, Kediri | km 33+759 | Tidak beroperasi | ||
4211 | Gayam (Kediri) | GYM | Gayam, Gurah, Kediri | km 34+690 | Tidak beroperasi | ||
4209 | Wonokasihan | WKN | Jalan Raya Gumul-Pare Gayam, Gurah, Kediri | km 35+918 | Tidak beroperasi | ||
4208 | Banjaranyar | BNR | Gurah, Kediri | km 37+093 | Tidak beroperasi | ||
4207 | Gurah | GU | Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Gurah, Gurah, Kediri | km 39+118 | Tidak beroperasi | ||
4206 | Gurah Pasar | GUP | km 39+661 | Tidak beroperasi | |||
4205 | Gumul | GUM | Tugurejo, Gampengrejo, Kediri | km 12+130 | Tidak beroperasi | ||
4204 | Pesantren (Kediri) | PES | Jalan Pesantren 12, Pesantren, Pesantren, Kediri | km 44+561 lintas Jombang-Pare-Kediri km 0+000 lintas Pesantren - Wates |
Tidak beroperasi | ||
4203 | Pesantren Pasar | PPS | km 45+321 | Tidak beroperasi | |||
4202 | Bangsal (Kediri) | BAL | Bangsal, Pesantren, Kediri | km 47+260 | Tidak beroperasi | ||
Pasar Pahing | PPA | km 48+331 | Tidak beroperasi | ||||
Kediri | KD | Jalan Stasiun Kediri, Balowerti, Kediri, Kediri | km 186+866 lintas Bangil-Blitar-Kertosono km 49+522 lintas Jombang-Pare-Kediri |
Beroperasi | |||
Keterangan:
|
Galeri
-
Bangunan Stasiun Jombang milik KSM.
Referensi
- ^ Reitsma, S.A. (1925). Gedenkboek der staatsspoor- en tramwegen in Nederlandsch- Indië 1875-1925. Landsdrukkerij.
- ^ "Pabrik Gula Zaman Belanda Awali Era Kejayaan Trem di Kediri". Tirto.id. Diakses tanggal 2018-12-28.
- ^ Hermanu (2014). Kereta Malam. Yogyakarta: Bentara Budaya Yogyakarta. hlm. 221. ISBN 978-602-14892-3-9.
- ^ van Dirxland, Baron van der Goes; Martens, C.L.J. (1907). Gedenkboek samengesteld ter gelegenheid van het Vijf en Twintig-Jarig Bestaan der Samarang-Joana Stoomtram Maatschappij. Den Haag: Koninklijke Nederlandse-Boek en Kunsthandel van M.M. Couvee.
- ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
- ^ Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken.
- ^ Arsip milik alm. Totok Purwo mengenai Nama, Kode, dan Singkatan Stasiun Kereta Api Indonesia
- ^ Perusahaan Jawatan Kereta Api. Stasiun KA, Singkatan dan Jarak.
- ^ Wieringa, A. (1916). Beknopt Aadrijkskundig Woordenboek van Nederlandsch-Indie. 's Gravenhage.