Ari Lasso: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Menambahkan pranala luar dan perbaikan salah ketik |
||
| Baris 61: | Baris 61: | ||
== Profil == |
== Profil == |
||
=== Awal karier === |
=== Awal karier === |
||
Ari pertama kali membentuk ''Outsider Band'' sewaktu sekolah di SMA Negeri 2 Surabaya bersama [[Wawan Juniarso]] (drummer Dewa) [[Satriyo Yudi Wahono|Piyu]] (gitaris [[Padi (band)|Padi]]). Kemudian ia bergabung dengan ''Lost Angels Band'', yang kelak menjadi [[Boomerang]]. |
Ari pertama kali membentuk ''Outsider Band'' sewaktu sekolah di [[SMA Negeri 2 Surabaya]] bersama [[Wawan Juniarso]] (drummer Dewa) [[Satriyo Yudi Wahono|Piyu]] (gitaris [[Padi (band)|Padi]]). Kemudian ia bergabung dengan ''Lost Angels Band'', yang kelak menjadi [[Boomerang]]. |
||
Ia kemudian bergabung dengan ''Down Beat'', yang kemudian berganti nama menjadi Dewa, dan berubah lagi menjadi Dewa 19.<ref>{{cite web |url=http://www.neighbourlist.com/2015/03/bem-kema-universitas-padjajaran-present-pacific-2-the-soul-of-nature-featuring-dewa-19-and-ari-lasso/ |title=Pacific 2 "The Soul of Nature" featuring Dewa 19 and Ari Lasso |accessdate=18 Maret 2015}}</ref> Band ini menjadi besar, dan hampir setiap album yang dikeluarkan terjual ratusan ribu kopi. Di tengah kesibukannya menjadi personel Dewa, Ari berhasil menyelesaikan studinya di Fakultas Ekonomi [[Universitas Airlangga]] (Unair) [[Surabaya]].<ref>{{cite web |url=http://news.unair.ac.id/2017/08/12/alumni-feb-bersinergi-dukung-unair-jadi-perguruan-tinggi-berkelas-dunia/ |title=Alumni FEB Bersinergi Dukung UNAIR Jadi Perguruan Tinggi Berkelas Dunia |accessdate=12 Agustus 2017}}</ref> |
Ia kemudian bergabung dengan ''Down Beat'', yang kemudian berganti nama menjadi Dewa, dan berubah lagi menjadi Dewa 19.<ref>{{cite web |url=http://www.neighbourlist.com/2015/03/bem-kema-universitas-padjajaran-present-pacific-2-the-soul-of-nature-featuring-dewa-19-and-ari-lasso/ |title=Pacific 2 "The Soul of Nature" featuring Dewa 19 and Ari Lasso |accessdate=18 Maret 2015}}</ref> Band ini menjadi besar, dan hampir setiap album yang dikeluarkan terjual ratusan ribu kopi. Di tengah kesibukannya menjadi personel Dewa, Ari berhasil menyelesaikan studinya di Fakultas Ekonomi [[Universitas Airlangga]] (Unair) [[Surabaya]].<ref>{{cite web |url=http://news.unair.ac.id/2017/08/12/alumni-feb-bersinergi-dukung-unair-jadi-perguruan-tinggi-berkelas-dunia/ |title=Alumni FEB Bersinergi Dukung UNAIR Jadi Perguruan Tinggi Berkelas Dunia |accessdate=12 Agustus 2017}}</ref> |
||
| Baris 68: | Baris 68: | ||
Sejak dirilisnya album ''[[Pandawa Lima]]'' tahun [[1997]], hubungan Ari dengan [[Dewa 19]] mulai memburuk, terlebih ketika Ari mulai mengonsumsi narkoba dan akhirnya ia dikeluarkan oleh [[Ahmad Dhani]] sebagai anggota Dewa,<ref>{{cite web |url=http://www.tribunnews.com/seleb/2015/09/25/kembali-jadi-vokalis-dewa-19-ari-lasso-apa-sih-yang-enggak-mungkin |title=Kembali Jadi Vokalis Dewa 19? Ari Lasso: apa Sih yang Enggak Mungkin |accessdate=25 September 2015}}</ref> dan posisinya sebagai vokalis digantikan oleh [[Once]]. Meski demikian, Ari sempat menjadi ''backing vocal'' lagu ''Roman Picisan'' dalam album Dewa ''[[Bintang Lima]]''. |
Sejak dirilisnya album ''[[Pandawa Lima]]'' tahun [[1997]], hubungan Ari dengan [[Dewa 19]] mulai memburuk, terlebih ketika Ari mulai mengonsumsi narkoba dan akhirnya ia dikeluarkan oleh [[Ahmad Dhani]] sebagai anggota Dewa,<ref>{{cite web |url=http://www.tribunnews.com/seleb/2015/09/25/kembali-jadi-vokalis-dewa-19-ari-lasso-apa-sih-yang-enggak-mungkin |title=Kembali Jadi Vokalis Dewa 19? Ari Lasso: apa Sih yang Enggak Mungkin |accessdate=25 September 2015}}</ref> dan posisinya sebagai vokalis digantikan oleh [[Once]]. Meski demikian, Ari sempat menjadi ''backing vocal'' lagu ''Roman Picisan'' dalam album Dewa ''[[Bintang Lima]]''. |
||
Setelah resmi keluar dari Dewa, Ari mulai menggarap album solonya. Ari muncul kembali ke dunia hiburan, tampil duet bersama [[Melly Goeslaw]], yang kemudian sukses besar di pasaran. Tahun [[2001]] Ari mengeluarkan album solo pertamanya ''[[Sendiri Dulu]]'', yang juga sukses besar dengan tembang andalannya ''Misteri Ilahi''. Di album ini ia dibantu oleh [[Bebi Romeo|Bebi]] ([[Romeo (grup musik)|Romeo]]), [[Bimo Sulaksono]] (Romeo, ex-[[Netral (band)|Netral]]), [[Erwin Prasetya]] (ex-Dewa 19), [[Andra Junaidi|Andra]] (Dewa 19), [[Bongky Marcel|Bongky]] ([[BIP (grup musik)|BIP]], ex-[[Slank]]), [[Anto Hoed]] ([[Potret (grup musik)|Potret]]), Denny Chasmala, dan [[Andi Rianto]]. Tahun [[2003]] ia kembali merilis album keduanya ''[[Keseimbangan]]''. Pada album ini ia menggandeng musisi-musisi hebat seperti [[Ahmad Dhani]], Piyu (Padi), Andra (Dewa), Bebi Romeo, [[Ricky Tjahyadi|Ricky]] ([[Five Minutes]]), [[Marshal Surya Rachman|Marshal]] ([[ADA Band]], ex-Dr.PM). Tahun [[2004]] ia merilis album ketiganya ''[[Kulihat, Kudengar, Kurasa]]'', di mana salah satu lagunya menjadi ''sound track'' film layar lebar dengan judul sama, ''[[Mengejar Matahari]]''. |
|||
Setelah resmi keluar dari Dewa, Ari mulai menggarap album solonya. Ari muncul kembali ke dunia hiburan, tampil duet bersama [[Melly Goeslaw]], yang kemudian sukses besar di pasaran. |
|||
Tahun [[2001]] Ari mengeluarkan album solo pertamanya ''[[Sendiri Dulu]]'', yang juga sukses besar dengan tembang andalannya ''Misteri Ilahi''. Di album ini ia dibantu oleh Bebi (Romeo), Bimo Sulaksono (Romeo, ex-Netral), [[Erwin Prasetya]] (ex-Dewa 19), Andra (Dewa 19), Bongky (BIP, ex-Slank), Anto Hoed (Potret), Denny Chasmala, dan Andi Rianto. |
|||
Tahun [[2003]] ia kembali merilis album keduanya ''[[Keseimbangan]]''. Pada album ini ia menggandeng musisi-musisi hebat seperti [[Ahmad Dhani]], Piyu (Padi), Andra (Dewa), Bebi Romeo, Ricky (Five Minutes), Marshal (ADA Band, ex-Dr.PM). |
|||
Tahun [[2004]] ia merilis album ketiganya ''[[Kulihat, Kudengar, Kurasa]]'', di mana salah satu lagunya menjadi ''sound track'' film layar lebar dengan judul sama, ''[[Mengejar Matahari]]''. |
|||
Ari mengeluarkan album keempatnya dengan tajuk "[[Selalu Ada]]" pada tahun 2006. Di album ini, lagu ''Cinta Terakhir'' menjadi andalannya. Pada tahun 2007, Ari merilis album "[[The Best of (album Ari Lasso)|The Best of]]" dengan salah satu lagunya, ''Aku dan Dirimu'', di mana Ari [[duet]] bersama [[Bunga Citra Lestari]].<ref>{{cite web |url=https://celebrity.okezone.com/read/2007/11/27/33/63972/ari-lasso-gaet-bunga-citra-lestari |title=Ari Lasso Gaet Bunga Citra Lestari |accessdate=27 November 2007}}</ref> Pada tahun [[2012]], Ari meluncurkan sebuah album yang diberi judul ''[[Yang Terbaik (album Ari Lasso)|Yang Terbaik]]''. Album ini hanya dijual di gerai [[KFC]] di seluruh Indonesia. Album ini memuat delapan single pilihan dari lima [[album studio]] sebelumnya, ditambah enam lagu terbaru ''Kisah Kita'', ''Karena Aku Tlah Denganmu'', ''Cintailah Aku Sepenuh Hati'', ''Satu Cinta'', ''Doa Untuk Cinta'' dan ''Cinta Adalah Misteri''. Pada tahun 2014, tanggal [[18 Juli]] [[2014]], Ari Lasso merilis single terbaru yang berjudul ''[[Kamu Egois]]'' yang secara resmi diputar di 76 Radio seluruh Indonesia.<ref>{{cite web |url=http://banjarmasin.tribunnews.com/2014/07/26/kamu-egois-single-terbaru-ari-lasso |title="Kamu Egois" Single Terbaru Ari Lasso |accessdate=26 Juli 2014}}</ref> |
Ari mengeluarkan album keempatnya dengan tajuk "[[Selalu Ada]]" pada tahun 2006. Di album ini, lagu ''Cinta Terakhir'' menjadi andalannya. Pada tahun 2007, Ari merilis album "[[The Best of (album Ari Lasso)|The Best of]]" dengan salah satu lagunya, ''Aku dan Dirimu'', di mana Ari [[duet]] bersama [[Bunga Citra Lestari]].<ref>{{cite web |url=https://celebrity.okezone.com/read/2007/11/27/33/63972/ari-lasso-gaet-bunga-citra-lestari |title=Ari Lasso Gaet Bunga Citra Lestari |accessdate=27 November 2007}}</ref> Pada tahun [[2012]], Ari meluncurkan sebuah album yang diberi judul ''[[Yang Terbaik (album Ari Lasso)|Yang Terbaik]]''. Album ini hanya dijual di gerai [[KFC]] di seluruh Indonesia. Album ini memuat delapan single pilihan dari lima [[album studio]] sebelumnya, ditambah enam lagu terbaru ''Kisah Kita'', ''Karena Aku Tlah Denganmu'', ''Cintailah Aku Sepenuh Hati'', ''Satu Cinta'', ''Doa Untuk Cinta'' dan ''Cinta Adalah Misteri''. Pada tahun 2014, tanggal [[18 Juli]] [[2014]], Ari Lasso merilis single terbaru yang berjudul ''[[Kamu Egois]]'' yang secara resmi diputar di 76 Radio seluruh Indonesia.<ref>{{cite web |url=http://banjarmasin.tribunnews.com/2014/07/26/kamu-egois-single-terbaru-ari-lasso |title="Kamu Egois" Single Terbaru Ari Lasso |accessdate=26 Juli 2014}}</ref> |
||
Revisi per 29 Agustus 2019 08.16
Ari Lasso | |
|---|---|
| Genre | |
| Pekerjaan | Penyanyi |
| Tahun aktif | 1991–sekarang |
| Label | Di Dewa 19 Team Record (1992) , Aquarius Musikindo (1994-1999) , Solo Karir Aquarius Musikindo (2001-2018) |
| Situs web | www |
Ari Bernardus Lasso (lahir 17 Januari 1973) adalah penyanyi berkebangsaan Indonesia. Pria berambut gondrong ini pernah tercatat sebagai vokalis grup band Dewa 19 (1991-1999) yang akhirnya ia keluar dan menjalani karier sebagai penyanyi solo.
Profil
Awal karier
Ari pertama kali membentuk Outsider Band sewaktu sekolah di SMA Negeri 2 Surabaya bersama Wawan Juniarso (drummer Dewa) Piyu (gitaris Padi). Kemudian ia bergabung dengan Lost Angels Band, yang kelak menjadi Boomerang.
Ia kemudian bergabung dengan Down Beat, yang kemudian berganti nama menjadi Dewa, dan berubah lagi menjadi Dewa 19.[1] Band ini menjadi besar, dan hampir setiap album yang dikeluarkan terjual ratusan ribu kopi. Di tengah kesibukannya menjadi personel Dewa, Ari berhasil menyelesaikan studinya di Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.[2]
Pasca keluar dari Dewa 19
Sejak dirilisnya album Pandawa Lima tahun 1997, hubungan Ari dengan Dewa 19 mulai memburuk, terlebih ketika Ari mulai mengonsumsi narkoba dan akhirnya ia dikeluarkan oleh Ahmad Dhani sebagai anggota Dewa,[3] dan posisinya sebagai vokalis digantikan oleh Once. Meski demikian, Ari sempat menjadi backing vocal lagu Roman Picisan dalam album Dewa Bintang Lima.
Setelah resmi keluar dari Dewa, Ari mulai menggarap album solonya. Ari muncul kembali ke dunia hiburan, tampil duet bersama Melly Goeslaw, yang kemudian sukses besar di pasaran. Tahun 2001 Ari mengeluarkan album solo pertamanya Sendiri Dulu, yang juga sukses besar dengan tembang andalannya Misteri Ilahi. Di album ini ia dibantu oleh Bebi (Romeo), Bimo Sulaksono (Romeo, ex-Netral), Erwin Prasetya (ex-Dewa 19), Andra (Dewa 19), Bongky (BIP, ex-Slank), Anto Hoed (Potret), Denny Chasmala, dan Andi Rianto. Tahun 2003 ia kembali merilis album keduanya Keseimbangan. Pada album ini ia menggandeng musisi-musisi hebat seperti Ahmad Dhani, Piyu (Padi), Andra (Dewa), Bebi Romeo, Ricky (Five Minutes), Marshal (ADA Band, ex-Dr.PM). Tahun 2004 ia merilis album ketiganya Kulihat, Kudengar, Kurasa, di mana salah satu lagunya menjadi sound track film layar lebar dengan judul sama, Mengejar Matahari.
Ari mengeluarkan album keempatnya dengan tajuk "Selalu Ada" pada tahun 2006. Di album ini, lagu Cinta Terakhir menjadi andalannya. Pada tahun 2007, Ari merilis album "The Best of" dengan salah satu lagunya, Aku dan Dirimu, di mana Ari duet bersama Bunga Citra Lestari.[4] Pada tahun 2012, Ari meluncurkan sebuah album yang diberi judul Yang Terbaik. Album ini hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia. Album ini memuat delapan single pilihan dari lima album studio sebelumnya, ditambah enam lagu terbaru Kisah Kita, Karena Aku Tlah Denganmu, Cintailah Aku Sepenuh Hati, Satu Cinta, Doa Untuk Cinta dan Cinta Adalah Misteri. Pada tahun 2014, tanggal 18 Juli 2014, Ari Lasso merilis single terbaru yang berjudul Kamu Egois yang secara resmi diputar di 76 Radio seluruh Indonesia.[5]
Kehidupan pribadi
Pada tanggal 8 Februari 1999, Ari telah menikah diam-diam dengan Vitta Dessy di Surabaya. Pernikahan beda agama ini, telah membentuk kontroversi karena Vitta sudah hamil di luar nikah, anak pertama mereka, Aura Rivanya Maharani yang lahir pada tanggal 12 Maret 1999.[6] Pasangan ini menikah sangat terlambat dan karena orang tua dari Dessy awalnya menentang pernikahan mereka karena perbedaan keyakinan.
Pada tanggal 26 Juni 2002 Dessy mengalami keguguran saat hamil anak kedua mereka, Michael Bernard Lasso, ketika dia hamil enam bulan.[7] Tapi Ari dan Dessy kembali diberkati tiga orang anak, Audra Anandira Lasso (26 Juni 2003),[8] Abraham Bernard Lasso (2005) dan Alessandra Lasso (21 Juli 2008).[9]
Diskografi
|
|
Single non-album
- Huma di Atas Bukit (2009)
- Kamu Egois (2014)
- Dunia Maya (2016)
Lihat pula
Referensi
- ^ "Pacific 2 "The Soul of Nature" featuring Dewa 19 and Ari Lasso". Diakses tanggal 18 Maret 2015.
- ^ "Alumni FEB Bersinergi Dukung UNAIR Jadi Perguruan Tinggi Berkelas Dunia". Diakses tanggal 12 Agustus 2017.
- ^ "Kembali Jadi Vokalis Dewa 19? Ari Lasso: apa Sih yang Enggak Mungkin". Diakses tanggal 25 September 2015.
- ^ "Ari Lasso Gaet Bunga Citra Lestari". Diakses tanggal 27 November 2007.
- ^ ""Kamu Egois" Single Terbaru Ari Lasso". Diakses tanggal 26 Juli 2014.
- ^ "Ari Lasso, Perjalanan Sang Dewa Cinta Yang Kamu Harus Tahu". Diakses tanggal 23 Februari 2013.
- ^ "Ari Lasso Berduka". Diakses tanggal 29 Juni 2002.
- ^ "Ketika Ari Lasso Diuji Tuhan". Diakses tanggal 27 Desember 2003.
- ^ "ARI LASSO DAN ANAK-ANAK". Diakses tanggal 7 Juli 2008.
Pranala luar
- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Situs web resmi
- Ari Lasso di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Ari Lasso di Instagram
 | Artikel bertopik biografi penyanyi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |