Lompat ke isi

Proses kraft: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Eksptra (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Eksptra (bicara | kontrib)
→‎Sejarah: Perbaikan tanda baca
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 5: Baris 5:
==Sejarah==
==Sejarah==
Awal mula proses Kraft digunakan sejak [[Peperangan era Napoleon]] di Inggris.
Awal mula proses Kraft digunakan sejak [[Peperangan era Napoleon]] di Inggris.
<ref>https://books.google.co.uk/books?redir_esc=y&id=fIdtAAAAIAAJ&focus=searchwithinvolume&q=England+Sulphur</ref><ref>http://www.kraftpulpingcourse.knowledgefirstwebsites.com/f/kraft_pulping.pdf</ref>. Proses kraft disebut karena kekuatan unggul dari kertas yang dihasilkan (berasal dari bahasa Jerman [[wikt: Kraft | Kraft]] artinya 'kekuatan') ditemukan oleh [[Carl F. Dahl]] pada tahun 1879 di [[Gdańsk|Danzig]], [[Prussia]], [[Jerman|Jerman]].
<ref>https://books.google.co.uk/books?redir_esc=y&id=fIdtAAAAIAAJ&focus=searchwithinvolume&q=England+Sulphur</ref><ref>http://www.kraftpulpingcourse.knowledgefirstwebsites.com/f/kraft_pulping.pdf</ref>. Proses kraft disebut karena kekuatan unggul dari kertas yang dihasilkan (berasal dari bahasa Jerman [[wikt: Kraft | Kraft]] artinya kekuatan) ditemukan oleh [[Carl F. Dahl]] pada tahun 1879 di [[Gdańsk|Danzig]], [[Prussia]], [[Jerman|Jerman]].


Pada tahun 1984 patent {{US patent|296935}} terbit dan pabrik pulp pun mulai menggunakan teknologi ini di [[Swedia]]) (1890) <ref name="bier">{{cite book |last=Biermann |first=Christopher J. |authorlink= |title=Essentials of Pulping and Papermaking |year=1993 |publisher=Academic Press, Inc. |location=San Diego |isbn=0-12-097360-X}}</ref>. Penemuan ''recovery boiler'' oleh G. H. Tomlinson pada awal 1930-an merupakan tonggak penting dalam kemajuan proses kraft. <ref name="eero">{{cite book |author= E. Sjöström |title= Wood Chemistry: Fundamentals and Applications |publisher= [[Academic Press]]|year= 1993 |isbn= 0-12-647480-X}}</ref>. Proses ini pun telah menggantikan [[proses sulfit]] yang sejak lama digunakan dalam pembuatan pulp.
Pada tahun 1984 patent {{US patent|296935}} terbit dan pabrik pulp pun mulai menggunakan teknologi ini di [[Swedia]]) (1890) <ref name="bier">{{cite book |last=Biermann |first=Christopher J. |authorlink= |title=Essentials of Pulping and Papermaking |year=1993 |publisher=Academic Press, Inc. |location=San Diego |isbn=0-12-097360-X}}</ref>. Penemuan ''recovery boiler'' oleh G. H. Tomlinson pada awal 1930-an merupakan tonggak penting dalam kemajuan proses kraft. <ref name="eero">{{cite book |author= E. Sjöström |title= Wood Chemistry: Fundamentals and Applications |publisher= [[Academic Press]]|year= 1993 |isbn= 0-12-647480-X}}</ref>. Proses ini pun telah menggantikan [[proses sulfit]] yang sejak lama digunakan dalam pembuatan pulp.

Revisi per 8 Februari 2020 13.10

Proses kraft

Industri pulp dan kertas: proses kraft

Proses kraft atau dikenal dengan proses sulfat merupakan proses konversi secara kimia kayu menjadi pulp, terdiri dari serat selulosa yang hampir murni sebagai bahan utama pembuatan kertas. Proses kraft diawali dengan menyiapkan potongan kecil kayu (chip wood) ke dalam digester. Kemudian ditambahkan natrium hidroksida (NaOH), dan natrium sulfida. Campuran dipanaskan menggunakan uap dan diaduk menggunakan alat pengaduk. Campuran akan membentuk campuran berwarna putih atau dikenal sebagai white liquor. Tujuannya untuk memutus ikatan yang menghubungkan lignin, hemiselulosa, dan selulosa. Proses kraft saat ini banyak digunakan dalam industri pembuatan pulp dan kertas di Indonesia.

Sejarah

Awal mula proses Kraft digunakan sejak Peperangan era Napoleon di Inggris. [1][2]. Proses kraft disebut karena kekuatan unggul dari kertas yang dihasilkan (berasal dari bahasa Jerman Kraft artinya kekuatan) ditemukan oleh Carl F. Dahl pada tahun 1879 di Danzig, Prussia, Jerman.

Pada tahun 1984 patent U.S. Patent 296.935 terbit dan pabrik pulp pun mulai menggunakan teknologi ini di Swedia) (1890) [3]. Penemuan recovery boiler oleh G. H. Tomlinson pada awal 1930-an merupakan tonggak penting dalam kemajuan proses kraft. [4]. Proses ini pun telah menggantikan proses sulfit yang sejak lama digunakan dalam pembuatan pulp.

Referensi

  1. ^ https://books.google.co.uk/books?redir_esc=y&id=fIdtAAAAIAAJ&focus=searchwithinvolume&q=England+Sulphur
  2. ^ http://www.kraftpulpingcourse.knowledgefirstwebsites.com/f/kraft_pulping.pdf
  3. ^ Biermann, Christopher J. (1993). Essentials of Pulping and Papermaking. San Diego: Academic Press, Inc. ISBN 0-12-097360-X. 
  4. ^ E. Sjöström (1993). Wood Chemistry: Fundamentals and Applications. Academic Press. ISBN 0-12-647480-X.