Lompat ke isi

Ingatan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
VolkovBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: kn:ನೆನಪು
Baris 41: Baris 41:
== Bacaan lebih lanjut ==
== Bacaan lebih lanjut ==


Draaisma D (2005) ''Why Life Speeds Up As You Get Older: how memory shapes our past'' (CUP, Cambridge).
Draaisma D (2005) ''Why Life Speeds Up As You Get Older: how memory shapes our past'' (CUP, Cambridge).


== Catatan kaki ==
== Catatan kaki ==

Revisi per 27 Desember 2008 02.04

Ingatan atau memori adalah sebuah fungsi dari kognisi yang melibatkan otak dalam pengambilan informasi. Ingatan banyak dipelajari dalam psikologi kognitif dan ilmu saraf.

Kategori[1]

Ada banyak klasifikasi ingatan berdasarkan durasi, alam, dan pengambilan sesuatu yang diinginkan. Pada dasarnya ingatan dapat dibagi pada dua kategori yaitu ingatan eksplisit dan implisit.

Ingatan eksplisit

Ingatan eksplisit meliputi penginderaan, semantik, episodik, naratif, dan ingatan otobiografi. Kegunaan dari ingatan eksplisit adalah untuk informasi sosial dan identitas, penggambaran otobiografi, aturan sosial, norma, harapan. Beberapa ciri dari ingatan eksplisit adalah :

Ingatan implisit

Ingatan implisit meliputi penginderaan, emosi, ingatan prosedural, pengkondisian rangsang - respon. Kegunaan dari ingatan implisit adalah tempat skema kelekatan, transference, dan super ego. Beberapa ciri dari ingatan implisit adalah :

Pembentukan Ingatan

Tahapan utama dalam pembentuk dan pengambilan ingatan adalah:

  • Encoding: proses dan penggabungan informasi yang diterima
  • Penyimpanan: penciptaan catatan permanen dari informasi yang telah di-encode
  • Pengambilan: memanggil kembali informasi yang telah disimpan untuk digunakan dalam suatu proses atau aktivitas.

Topik berhubungan


Bacaan lebih lanjut

Draaisma D (2005) Why Life Speeds Up As You Get Older: how memory shapes our past (CUP, Cambridge).

Catatan kaki

  1. ^ Cozolino, L. (2006) The Neuroscience of Human Relationships : Attacehment and the developing social brain. London : W.W.Norton & Company

Pranala luar