Lau Sidebukdebuk: Perbedaan antara revisi
k Johnstad Di Maria memindahkan halaman Lau sidebuk debuk ke Lau Sidebuk-debuk: kapitalisasi |
Merapikan/copyedit/perbaikan naskah |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Lau sidebuk debuk |
[[Berkas:Lau sidebuk debuk memamdang gunung sibayak.jpg|jmpl|Pemandangan Lau Sidebuk-debuk.]] |
||
'''Lau Sidebuk-debuk''' adalah objek wisata alam pemandian air panas dengan suhu 40 |
'''Lau Sidebuk-debuk''' adalah objek wisata alam pemandian air panas dengan suhu 40°C berada di kaki Gunung Sibayak yang terletak di [[Semangat Gunung, Merdeka, Karo|Desa Semangat Gunung]], [[Merdeka, Karo|Kecamatan Merdeka,]] [[Kabupaten Karo]], [[Sumatra Utara|Provinsi Sumatera Utara.]] Tempat ini berbatasan dengan [[Kabupaten Deli Serdang]] di utara dan barat, dengan [[Jaranguda, Merdeka, Karo|Desa Jaranguda]] di selatan, dan dengan [[Berastagi, Karo|Kecamatan Berastagi]] di timur. Sumber air panas yang mengandung belerang sekitar 16% muncul melalui retakan dari aliran lava di daerah selatan lereng [[Gunung Sibayak]]. Air panas ini dialirkan melalui pipa kemudian ditampung didalam kolam-kolam yang sengaja dibuat oleh pengelola agar dapat dimanfaatkan untuk mandi, berendam maupun berenang. Sambil berendam di kolam air panas, pengunjung dapat melihat Bukit Singkut, Bukit Pertektekan, dan puncak Gunung Sibayak dengan ketinggian 2.172 meter di atas permukaan laut. Lau Sidebuk-debuk pada awalnya memiliki status cagar alam berdasarkan keputusan Raja Deli tanggal 30 Desember 1924, yang kemudian diubah statusnya menjadi taman wisata alam melului Surat Keputusan Menteri Pertanian nomor 320/Kpts/Um/5/1980 tanggal 9 Mei 1980 dengan luas 7 hektare.<ref>{{Cite web|title=Pemandian Air Panas Sidebuk-debuk, Tempat Terbaik Melepas Penat di Tanah Karo|url=https://medan.tribunnews.com/2019/08/18/pemandian-air-panas-sidebuk-debuk-tempat-terbaik-melepas-penat-di-tanah-karo|website=Tribun-medan.com|language=id-ID|access-date=2021-10-25}}</ref><ref>{{Cite web|date=2016-10-19|title=TWA Lau Debuk-debuk|url=https://bbksdasumut.com/twa-lau-debuk-debuk/|website=BBKSDA SUMATERA UTARA|language=id-ID|access-date=2021-10-25}}</ref><ref>{{Cite web|last=YG|first=Super Admin|title=Website Kabupaten Karo - Air Panas Lau Debuk-debuk|url=https://www.karokab.go.id/id/potensi-daerah/pariwisata/tujuan-wisata/461-air-panas-lau-debuk-debuk|website=www.karokab.go.id|language=id-id|access-date=2021-10-25}}</ref> |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Lokasi Lau Sidebuk-debuk juga merupakan salah satu tempat suci dan keramat bagi penganut aliran kepercayaan masyarakat Karo. Penganutnya disebut Kalak Penema. Pada hari tertentu penganut kepercayaan Kalak Penema melakukan acara Erpangir Ku Lau, yakni mandi membersihkan diri dengan air bunga di Lau Sidebuk-debuk. Erpangir Ku Lau bertujuan membersihkan diri dari roh-roh jahat dan niat-niat yang tidak baik. Air bunga disebutkan Lau Pangiren yang terdiri jeruk purut, rimo malem (jeruk bisa) dan bunga rampai. Acara Erpanggir Ku Lau ini bagi para penganut kepercayaan dianggap sebagai acara sakral. |
||
⚫ | |||
⚫ | Pada tahun 1992, anak perusahaan [[Pertamina]], PT Pertamina Geothernal Energi, mendirikan [[Pembangkit listrik tenaga panas bumi|pembangkit listrik sumber panas bumi]] yang berasal dari uap belerang Gunung Sibayak. Air panas alami Gunung Sibayak merupakan pemanfaatan langsung potensi panas bumi Sibayak selain sebagai tempat wisata <ref>{{Cite web|date=2019-03-24|title=Panasbumi Sibayak Dongkrak Perkembangan Wisata Berastagi|url=https://www.panasbuminews.com/panasbumi-sibayak-dongkrak-perkembangan-wisata-berastagi/|website=PABUMNews|language=en|access-date=2021-10-25}}</ref> |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
# Pemandian air panas Pariban |
# Pemandian air panas Pariban |
||
Baris 14: | Baris 23: | ||
# Pemandian air panas Anugrah |
# Pemandian air panas Anugrah |
||
# Pemandian air panas Purnama |
# Pemandian air panas Purnama |
||
# Pemandian air panas Ginting |
# Pemandian air panas Ginting |
||
⚫ | |||
[[Berkas:Lau sidebuk debuk memamdang gunung sibayak.jpg|jmpl]] |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Lokasi Lau |
||
⚫ | |||
⚫ | Pada tahun 1992 perusahaan |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
== Rute == |
|||
Rute menuju Pemandian air panas Lau Sidebuk |
Rute menuju Pemandian air panas Lau Sidebuk-debuk bisa ditempuh kendaraan dengan jarak 60 km arah selatan [[Kota Medan]] dan dengan jarak 10 km dari [[Berastagi, Karo|Berastagi]]. Dari jalan lintas Medan-Berastagi masuk dari simpang pos polisi Sidebuk-debuk sejauh 1 km. |
||
== Referensi == |
|||
<references /> |
<references /> |
||
Revisi per 25 Oktober 2021 11.31
Lau Sidebuk-debuk adalah objek wisata alam pemandian air panas dengan suhu 40°C berada di kaki Gunung Sibayak yang terletak di Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Tempat ini berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang di utara dan barat, dengan Desa Jaranguda di selatan, dan dengan Kecamatan Berastagi di timur. Sumber air panas yang mengandung belerang sekitar 16% muncul melalui retakan dari aliran lava di daerah selatan lereng Gunung Sibayak. Air panas ini dialirkan melalui pipa kemudian ditampung didalam kolam-kolam yang sengaja dibuat oleh pengelola agar dapat dimanfaatkan untuk mandi, berendam maupun berenang. Sambil berendam di kolam air panas, pengunjung dapat melihat Bukit Singkut, Bukit Pertektekan, dan puncak Gunung Sibayak dengan ketinggian 2.172 meter di atas permukaan laut. Lau Sidebuk-debuk pada awalnya memiliki status cagar alam berdasarkan keputusan Raja Deli tanggal 30 Desember 1924, yang kemudian diubah statusnya menjadi taman wisata alam melului Surat Keputusan Menteri Pertanian nomor 320/Kpts/Um/5/1980 tanggal 9 Mei 1980 dengan luas 7 hektare.[1][2][3]
Budaya
Lokasi Lau Sidebuk-debuk juga merupakan salah satu tempat suci dan keramat bagi penganut aliran kepercayaan masyarakat Karo. Penganutnya disebut Kalak Penema. Pada hari tertentu penganut kepercayaan Kalak Penema melakukan acara Erpangir Ku Lau, yakni mandi membersihkan diri dengan air bunga di Lau Sidebuk-debuk. Erpangir Ku Lau bertujuan membersihkan diri dari roh-roh jahat dan niat-niat yang tidak baik. Air bunga disebutkan Lau Pangiren yang terdiri jeruk purut, rimo malem (jeruk bisa) dan bunga rampai. Acara Erpanggir Ku Lau ini bagi para penganut kepercayaan dianggap sebagai acara sakral.
Pembangkit listrik tenaga panas bumi
Pada tahun 1992, anak perusahaan Pertamina, PT Pertamina Geothernal Energi, mendirikan pembangkit listrik sumber panas bumi yang berasal dari uap belerang Gunung Sibayak. Air panas alami Gunung Sibayak merupakan pemanfaatan langsung potensi panas bumi Sibayak selain sebagai tempat wisata [4]
Sarana
Sarana pariwisata yang tersedia di objek wisata Lau Sidebuk-debuk antara lain pemandian air panas, penginapan, tempat ibadah, kamar mandi, toilet, kamar ganti, gazebo, parkir, dan restoran.
Kolam-kolam pemandian air panas yang buka 24 jam dan dikelola masyarakat antara lain:
- Pemandian air panas Pariban
- Pemandian air pas Karona family
- Pemandian air panas Puncak Dp
- Pemandian air panas Pesona Alam
- Pemandian air panas Rindu Alam
- Pemandian air panas Alam Sibayak
- Pemandian air panas Nagoya View
- Pemandian Air panas Mitra
- Pemandian air panas Anugrah
- Pemandian air panas Purnama
- Pemandian air panas Ginting
Tarif masuk ke pemandian kolam air panas mulai Rp10.000-20.000 per orang.
Rute
Rute menuju Pemandian air panas Lau Sidebuk-debuk bisa ditempuh kendaraan dengan jarak 60 km arah selatan Kota Medan dan dengan jarak 10 km dari Berastagi. Dari jalan lintas Medan-Berastagi masuk dari simpang pos polisi Sidebuk-debuk sejauh 1 km.
Referensi
- ^ "Pemandian Air Panas Sidebuk-debuk, Tempat Terbaik Melepas Penat di Tanah Karo". Tribun-medan.com. Diakses tanggal 2021-10-25.
- ^ "TWA Lau Debuk-debuk". BBKSDA SUMATERA UTARA. 2016-10-19. Diakses tanggal 2021-10-25.
- ^ YG, Super Admin. "Website Kabupaten Karo - Air Panas Lau Debuk-debuk". www.karokab.go.id. Diakses tanggal 2021-10-25.
- ^ "Panasbumi Sibayak Dongkrak Perkembangan Wisata Berastagi". PABUMNews (dalam bahasa Inggris). 2019-03-24. Diakses tanggal 2021-10-25.