Pedro Klamar Fuik: Perbedaan antara revisi
k ~PL |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
|serviceyears = 1989—sekarang |
|serviceyears = 1989—sekarang |
||
|rank = [[Komodor]] [[Laut]] [[FDTL]] |
|rank = [[Komodor]] [[Laut]] [[FDTL]] |
||
|commands = {{unbulleted list| |
|commands = {{unbulleted list|[[Falintil]]|[[Pasukan Pertahanan Timor Leste]]}} |
||
|unit = |
|unit = |
||
|awards = |
|awards = |
Revisi per 21 Januari 2022 03.50
Pedro Klamar Fuik | |
---|---|
Nama lahir | Donaciano Gomes |
Lahir | 24 Mei 1968 Hatulia, Ermera, Timor Portugis |
Pengabdian | Timor Leste |
Lama dinas | 1989—sekarang |
Pangkat | Komodor Laut FDTL |
Komandan | |
Perang/pertempuran | Pendudukan Indonesia di Timor Timur |
Komodor Laut FDTL Pedro Klamar Fuik (bahasa Indonesia: Roh liar, nama asli: Donaciano Gomes)[1] (lahir 24 Mei 1968) adalah seorang perwira Timor Leste. Sejak 2012, ia menjadi Komandan Instituto de Defesa Nacional (IDN). Pada tahun 2020, Pedro Klamar Fuik ditunjuk sebagai Juru Bicara pemerintah untuk pandemi COVID-19 di Timor Leste.
Karier
Klamar Fuik adalah penghubung antara generasi pejuang gerilya dan gerakan kemerdekaan siswa. Dia berasal dari Timor Barat. Tak lama setelah berpartisipasi dalam demonstrasi selama kunjungan Paus ke Timor Timur pada tahun 1989, ia harus melarikan diri dari pasukan pendudukan Indonesia. Dia menghabiskan pengasingannya di Portugal dan Australia.[1]
Sekembalinya ke Timor Timur, Klamar Fuik menjadi perwira di F-FDTL. Di antara yang lain, ia menghadiri Instituto de Estudos Superiores Militares di Portugal dan kursus di Australia. Dia adalah kepala pusat pelatihan di Aileu, direktur operasi, Panglima Nicolau Lobato Training Center di dekat Metinaro dan koordinator dari rencana strategis "Defesa 2020",[2] sebagai kepala penasihat militer untuk presiden.[3] Kemudian Klamar Fuik komandan yang angkatan laut negara itu. Pada tanggal 14 Januari 2010, ia menjadi Capitão (Kapten Laut) dan ditunjuk sebagai komandan Instituto de Defesa Nacional (IDN) pada 3 Mei 2012.[2]
Dari November 2012, konsultan Klamar Fuik untuk misi PBB di itu Guinea-Bissau, [4] tapi kemudian kembali ke IDN.[5]
Pada tahun 2016 terjadi perselisihan antara pemerintah dan DPR di satu sisi dan Presiden Taur Matan Ruak sisi lain, untuk kepemimpinan masa depan angkatan bersenjata. Pemerintah dan parlemen telah mengusulkan perpanjangan masa jabatan Panglima Tertinggi Lere Anan Timor. Tapi Presiden Taur Matan Ruak mengumumkan pada 9 Februari, dislokasi Lere Anan Timor untuk pensiun dan transportasi wakilnya Filomeno Paixão sebagai komandan baru di kepala.[6] Perwakilan dari partai-partai terkemuka CNRT dan FRETILIN melihatnya sebagai pelanggaran Konstitusi. Dari antara deputi telah ada panggilan untuk impeachment terhadap presiden.[7]Taur Matan Ruak didirikan pada tanggal 25 Februari, dalam sebuah pidato kepada parlemen keputusannya dengan mengatakan bahwa jika tidak akan datang ke kemacetan kereta di F-FDTL.[8] The Tribunal de Recurso de Timor-Leste memutuskan setelah banding ke pemerintah bahwa keputusan komandan militer di kepala adalah "karakteristik dari fungsi politik pelaksanaan kekuasaan" dari presiden dan menolak permintaan untuk perintah sementara terhadap janji Paixão kembali. Pengadilan tidak dapat bertindak melawan tindakan politik, bahkan jika itu mungkin ilegal. Karena itu, pengadilan menyatakan bahwa itu tidak kompeten.[9]
Akhirnya, pemerintah mengajukan sebagai usulan lebih lanjut Pedro Klamar Fuik sebagai kandidat. Deputi seharusnya Calisto dos Santos (Coliati). Taur Matan Ruak menerima proposal pada 15 April sebagai perubahan generasi dalam kepemimpinan militer. Prosedur yang tepat dari pergantian kantor masih sedang dikerjakan. Dalam perjalanan pengalihan komando Klamar Fuik harus menerima pangkat umum.[10][11] Pelantikan itu tidak terjadi juga. Lere Anan Timor tetap sebagai panglima tertinggi.
Pada 3 April 2020, Pedro Klamar Fuik ditunjuk sebagai juru bicara tim krisis pemerintah terkait pandemi COVID-19.[12]
Pranala luar
Referensi
- ^ a b Jill Jolliffe: Jalankan untuk Hidup Anda ', 2014, ISBN 1-922213-40-3, 9,781,922,213,402th
- ^ a b Webseite der Regierung Osttimors: ALOCUÇÃO DE SUA EXCELÊNCIA O PRIMEIRO-MINISTRO KAY RALA XANANA GUSMÃO POR OCASIÃO DA TOMADA DE POSSE DO SENHOR CAPITÃO-DE-MAR E GUERRA PEDRO KLAMAR FUIK COMO DIRECTOR DO INSTITUTO DE DEFESA NACIONAL, 3 Mei 2012, diakses 17 April 2016.
- ^ Marinhas dos Países de Língua Portuguesa: Defesa 2020 Diarsipkan 2016-05-18 di Wayback Machine., diakses 16 April 2016.
- ^ UNMIT Daily Media Review: Pedro Klamar Fuik appointed as advisor for UN mission in Guinea-Bissau, 21 November 2012 Diarsipkan 2018-02-10 di Wayback Machine., diakses 17 April 2016.
- ^ SAPO: Pedro Klamar Fuik será novo comandante das forças de Defesa timorenses, 15 April 2016 Diarsipkan 2018-06-12 di Wayback Machine., diakses 17 April 2016.
- ^ SAPO Notícias: PR timorense exonera chefe das Forças de Defesa, nomeia novo comandante, 9 Februari 2016 Diarsipkan 2016-05-23 di Wayback Machine., diakses 1 Maret 2016.
- ^ The Age:Impeachment calls heating up in East Timor, 22 Februari 2016, diakses 1 Maret 2016.
- ^ Speech By His Excellency The President Of The Republic, Taur Matan Ruak, To National Parliament On The Dismissal Of Major-General Lere Anan Timur, 26. Februar 2016, diakses 1 Maret 2016.
- ^ RTP: Mudança de comando militar timorense está dentro das competências do PR, diz tribunal , 8 Maret 2016, diakses 8 Maret 2016.
- ^ Presseerklärung des Präsidenten Osttimors vom 15 April 2016 Diarsipkan 2016-04-16 di Wayback Machine., diakses 16 April 2016.
- ^ SAPO: Novo comando das forças de Defesa timorenses representa "transição geracional" - PR, 15 April 2016 Diarsipkan 2016-05-23 di Wayback Machine., diakses 17 April 2016.
- ^ Premierminister Osttimors: Komunikadu ba Imprensa: Primeiru-Ministru nia Despasu n.o 018/PM/IV/2020 Kona-ba Nomeasaun ba Portavós Sala Situasaun-CIGC, 3. April 2020, diakses pada 3 April 2020.
- Tafara: Lere Anan Timur Nudar Veteranu La Simu Desizaun Presidente da República Diarsipkan 2016-04-28 di Wayback Machine.; Baca komentar Anan Timor tentang pandangan para veteran tentang keputusan menjadikan Klamar Fuik sebagai Panglima Besar (tetum)