Lompat ke isi

Pengalengan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
TheSelfish69 (bicara | kontrib)
Menambahkan detil
TheSelfish69 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[File:HK Food Grass Jelly Canned with Tinplate a.jpg|thumb|upright|Kaleng yang terbuka]]

'''Pengalengan''' atau '''pengetinan'''{{efn|Tin dalam bahasa Indonesia bermakna kaleng, sehingga pengetinan adalah sinonim daripada pengalengan.{{fact}}}} adalah metode [[pengawetan makanan]] dengan memanaskannya dalam [[suhu]] yang akan membunuh [[mikroorganisme]], dan kemudian menutupinya dalam [[stoples]] maupun [[kaleng]].<ref name=":1">{{Cite web|title=Canning Basics for Preserving Food|url=http://www.canning-food-recipes.com/canning.htm|website=canning-food-recipes.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Pengalengan makanan pertama kali dilakukan oleh [[Nicolas Appert]] menanggapi sayembara dari [[Napoleon Bonaparte]] untuk mengawetkan makanan dalam jumlah besar untuk [[ransum]] tentara. Karena adanya risiko [[botulisme]], satu-satunya metode yang aman untuk mengalengkan sebagian besar makanan adalah dengan panas dan tekanan tinggi. Makanan yang biasanya dikalengkan yaitu [[sayur]]-mayur, [[daging]], [[makanan laut]], [[susu]], dan lain-lain.<ref>{{Cite web|last=Jardin|first=Nikki|title=Types of Canned Foods|url=https://www.leaf.tv/articles/list-of-staple-foods/|website=leaf.tv|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Satu-satunya makanan yang mungkin bisa dikalengkan dalam wadah air masak (tanpa tekanan tinggi) adalah makanan dengan keasaman tinggi seperti [[buah]], [[sayur asin]], atau makanan lain yang ditambahkan asam.<ref name=":1">{{Cite web|title=Canning Basics for Preserving Food|url=http://www.canning-food-recipes.com/canning.htm|website=canning-food-recipes.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>
'''Pengalengan''' atau '''pengetinan'''{{efn|Tin dalam bahasa Indonesia bermakna kaleng, sehingga pengetinan adalah sinonim daripada pengalengan.{{fact}}}} adalah metode [[pengawetan makanan]] dengan memanaskannya dalam [[suhu]] yang akan membunuh [[mikroorganisme]], dan kemudian menutupinya dalam [[stoples]] maupun [[kaleng]].<ref name=":1">{{Cite web|title=Canning Basics for Preserving Food|url=http://www.canning-food-recipes.com/canning.htm|website=canning-food-recipes.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Pengalengan makanan pertama kali dilakukan oleh [[Nicolas Appert]] menanggapi sayembara dari [[Napoleon Bonaparte]] untuk mengawetkan makanan dalam jumlah besar untuk [[ransum]] tentara. Karena adanya risiko [[botulisme]], satu-satunya metode yang aman untuk mengalengkan sebagian besar makanan adalah dengan panas dan tekanan tinggi. Makanan yang biasanya dikalengkan yaitu [[sayur]]-mayur, [[daging]], [[makanan laut]], [[susu]], dan lain-lain.<ref>{{Cite web|last=Jardin|first=Nikki|title=Types of Canned Foods|url=https://www.leaf.tv/articles/list-of-staple-foods/|website=leaf.tv|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Satu-satunya makanan yang mungkin bisa dikalengkan dalam wadah air masak (tanpa tekanan tinggi) adalah makanan dengan keasaman tinggi seperti [[buah]], [[sayur asin]], atau makanan lain yang ditambahkan asam.<ref name=":1">{{Cite web|title=Canning Basics for Preserving Food|url=http://www.canning-food-recipes.com/canning.htm|website=canning-food-recipes.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>


== Metode ==
== Metode ==
Secara umum, pengalengan makanan dilakukan dengan cara memanaskan makanan didalam sebuah stoples atau kaleng yang tertutup untuk membunuh mikroorganisme. Ketika wadah ini telah dingin, wadah akan tersegel, menghentikan mikroorganisme lain untuk masuk, memperbolehkan makanan untuk tahan lebih lama.
Secara umum, pengalengan makanan dilakukan dengan cara memanaskan makanan didalam sebuah stoples atau kaleng yang tertutup untuk membunuh mikroorganisme. Ketika wadah ini telah dingin, wadah akan tersegel, menghentikan mikroorganisme lain untuk masuk, memperbolehkan makanan untuk tahan lebih lama. Jika disimpan dengan benar, makanan kaleng dapat bertahan satu hingga dua tahun.


Metode pengalengan di rumah yang sudah diakui aman secara [[Ilmu|sains]] adalah ''pressure canning'' dan ''water bath canning''.<ref>{{Cite web|last=Zepp|first=Martha|title=Approved Canning Methods: Types of Canners|url=https://extension.psu.edu/approved-canning-methods-types-of-canners#:~:text=The%20three%20scientifically%20tested%20and,enough%20to%20destroy%20spoilage%20organisms.|website=extension.psu.edu|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Leibrock|first=Amy|title=Everything You Need to Know About Canning and Preserving Food|url=https://www.realsimple.com/food-recipes/cooking-tips-techniques/canning-basics|website=realsimple.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|title=What Is Canning? Step-by-Step Canning for Beginners Plus Home Canning Methods|url=https://www.masterclass.com/articles/what-is-canning-step-by-step-canning-for-beginners-plus-home-canning-methods#2-home-canning-methods|website=masterclass.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Jeanroy|first=Amelia|last2=Ward|first2=Karen|title=Food Preservation Methods: Canning, Freezing, and Drying|url=https://www.dummies.com/article/home-auto-hobbies/food-drink/canning/food-preservation-methods-canning-freezing-and-drying-195272|website=dummies.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Perbedaan dari dua ini adalah beberapa makanan kaleng dapat memiliki bakteri ''Clostridium botulinum'' yang dapat bertahan hidup bahkan pada suhu tinggi. Menggunakan metode ''water bath canning'' tidaklah cukup untuk membunuh bakteri ini karena suhu panas yang dihasilkan air kurang tinggi, sehingga dibutuhkan metode lain yang menghasilkan suhu yang lebih tinggi. Disinilah ''pressure canning'' digunakan. Panas yang dihasilkan dari metode ''pressure canning'' sedikit lebih panas dibandingkan panas yang dihasilkan oleh ''water bath canning''. ''Water bath'' hanya dapat menghasilkan panas sampai 212° F (100° C) sedangkan ''pressure'' dapat menghasilkan suhu sampai 240° F (115.5° C).<ref name=":1" />
Metode pengalengan di rumah yang sudah diakui aman secara [[Ilmu|sains]] adalah ''pressure canning'' dan ''water bath canning''.<ref>{{Cite web|last=Zepp|first=Martha|title=Approved Canning Methods: Types of Canners|url=https://extension.psu.edu/approved-canning-methods-types-of-canners#:~:text=The%20three%20scientifically%20tested%20and,enough%20to%20destroy%20spoilage%20organisms.|website=extension.psu.edu|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Leibrock|first=Amy|title=Everything You Need to Know About Canning and Preserving Food|url=https://www.realsimple.com/food-recipes/cooking-tips-techniques/canning-basics|website=realsimple.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|title=What Is Canning? Step-by-Step Canning for Beginners Plus Home Canning Methods|url=https://www.masterclass.com/articles/what-is-canning-step-by-step-canning-for-beginners-plus-home-canning-methods#2-home-canning-methods|website=masterclass.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Jeanroy|first=Amelia|last2=Ward|first2=Karen|title=Food Preservation Methods: Canning, Freezing, and Drying|url=https://www.dummies.com/article/home-auto-hobbies/food-drink/canning/food-preservation-methods-canning-freezing-and-drying-195272|website=dummies.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Perbedaan dari dua ini adalah beberapa makanan kaleng dapat memiliki bakteri ''Clostridium botulinum'' yang dapat bertahan hidup bahkan pada suhu tinggi. Menggunakan metode ''water bath canning'' tidaklah cukup untuk membunuh bakteri ini karena suhu panas yang dihasilkan air kurang tinggi, sehingga dibutuhkan metode lain yang menghasilkan suhu yang lebih tinggi. Disinilah ''pressure canning'' digunakan. Panas yang dihasilkan dari metode ''pressure canning'' sedikit lebih panas dibandingkan panas yang dihasilkan oleh ''water bath canning''. ''Water bath'' hanya dapat menghasilkan panas sampai 212° F (100° C) sedangkan ''pressure'' dapat menghasilkan suhu sampai 240° F (115.5° C).<ref name=":1" /> Meskipun suhu ini cukup untuk membunuh bakteri ''Clostridium botulinum,'' kaleng tetap harus dijaga agar tidak terjadi kebocoran''.''


Pada ''pressure canning,'' pengawetan makanan dilakukan dengan cara menaruh wadah berisi makanan kedalam sebuah [[panci]] tertutup khusus dimana wadah dipanaskan dengan meningkatkan tekanan pada panci itu. Metode ini biasanya digunakan untuk makanan yang memiliki tingkat keasaman rendah, seperti sayuran dan daging.
Pada ''pressure canning,'' pengawetan makanan dilakukan dengan cara menaruh wadah berisi makanan kedalam sebuah [[panci]] tertutup khusus dimana wadah dipanaskan dengan meningkatkan tekanan pada panci itu. Metode ini biasanya digunakan untuk makanan yang memiliki tingkat keasaman rendah, seperti sayuran dan daging.


''Water bath canning'' memiliki sedikit perbedaan dimana makanan yang ditaruh dalam wadah di rendam dalam air mendidih. Makanan yang digunakan dalam metode ini adalah makanan yang memiliki tingkat keasaman tinggi, seperti buah dan sayuran yang telah diasamkan misalnya dengan ditambah perasan [[Sitrun|jeruk lemon]].
''Water bath canning'' memiliki sedikit perbedaan dimana makanan yang ditaruh dalam wadah di rendam dalam air mendidih. Makanan yang digunakan dalam metode ini adalah makanan yang memiliki tingkat keasaman tinggi, seperti buah dan sayuran yang telah diasamkan misalnya dengan ditambah perasan [[Sitrun|jeruk lemon]].


Beberapa cara yang tidak aman adalah menggunakan ''oven canning'' dimana wadah dipanaskan didalam oven, dan ''open kettle'' canning dimana wadah ditutup lalu dibalik dan dibiarkan sampai dingin. Metode oven tidak aman karena panas yang diberikan oleh sebuah oven seringkali tidak merata dan tidak aja jaminan semua mikroorganisme terbunuh. Metode ''open kettle'' tidak aman karena tidak ada jaminan bahwa makanan tidak terkontaminasi selama proses pendinginan terjadi.<ref>{{Cite web|last=Peterson|first=Sharon|title=Which Canning Methods Should I Choose?|url=https://www.simplycanning.com/canning-methods/|website=simplycanning.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>
Beberapa cara yang tidak aman adalah menggunakan ''oven canning'' dimana wadah dipanaskan didalam oven, dan ''open kettle'' canning dimana wadah ditutup lalu dibalik dan dibiarkan sampai dingin. Metode oven tidak aman karena panas yang diberikan oleh sebuah oven seringkali tidak merata dan tidak aja jaminan semua mikroorganisme terbunuh. Metode ''open kettle'' tidak aman karena tidak ada jaminan bahwa makanan tidak terkontaminasi selama proses pendinginan terjadi.<ref>{{Cite web|last=Peterson|first=Sharon|title=Which Canning Methods Should I Choose?|url=https://www.simplycanning.com/canning-methods/|website=simplycanning.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>
Baris 14: Baris 16:
== Efek ==
== Efek ==
=== Kelebihan ===
=== Kelebihan ===
Karena makanan kaleng dapat bertahan satu sampai dua tahun, makanan kaleng dulunya digunakan sebagai ransum tentara yang akan tidak akan kedaluwarsa selama perjalanan jauh. Pada zaman modern, makanan kaleng digemari oleh orang yang ingin memiliki suplai makanan darurat.<ref>{{Cite web|last=Ewald|first=Jon|date=7 Agustus 2014|title=What is canning and what are the benefits?|url=https://lifeandhealth.org/lifestyle/what-is-canning-and-what-are-the-benefits/172324.html|website=lifeandhealth.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Makanan kalengan juga tersedia di pasar dengan harga murah.<ref>{{Cite web|last=Iguchi|first=Ryan|title=5 Facts about Canned Foods and their Benefits|url=https://kcourhealthmatters.com/5-facts-about-canned-foods-and-their-benefits/|website=kcourhealthmatters.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Karena pengalengan makanan dilakukan pada saat makanan masih segar, makanan kaleng umumnya tidak kehilangan nutrisi saat waktunya dimakan.<ref>{{Cite web|title=THE HISTORY OF FOOD CANNING:
Karena makanan kaleng dapat bertahan satu sampai dua tahun, makanan kaleng dulunya digunakan sebagai ransum tentara yang akan tidak akan kedaluwarsa selama perjalanan jauh. Pada zaman modern, makanan kaleng digemari oleh orang yang ingin memiliki suplai makanan darurat.<ref>{{Cite web|last=Ewald|first=Jon|date=7 Agustus 2014|title=What is canning and what are the benefits?|url=https://lifeandhealth.org/lifestyle/what-is-canning-and-what-are-the-benefits/172324.html|website=lifeandhealth.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Makanan kalengan juga tersedia di pasar dengan harga murah, sehingga sering kali dibeli oleh orang yang sedang mengalami kesulitan [[finansial]], atau hanya ingin menghemat [[uang]].<ref>{{Cite web|last=Iguchi|first=Ryan|title=5 Facts about Canned Foods and their Benefits|url=https://kcourhealthmatters.com/5-facts-about-canned-foods-and-their-benefits/|website=kcourhealthmatters.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Karena pengalengan makanan dilakukan pada saat makanan masih segar, makanan kaleng umumnya tidak kehilangan nutrisi saat waktunya dimakan.<ref>{{Cite web|title=THE HISTORY OF FOOD CANNING:
ABOUT CANNED FOOD & WHENCE IT CAME|url=http://www.foodreference.com/html/artcanninghistory.html|website=foodreference.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref name=":2">{{Cite web|last=McDonell|first=Kayla|title=Canned Food: Good or Bad?|url=https://www.healthline.com/nutrition/canned-food-good-or-bad#TOC_TITLE_HDR_1|website=healthline.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> <ref>{{Cite web|last=Ellis|first=Esther|date=8 April 2020|title=Are Canned Foods Nutritious for My Family?|url=https://www.eatright.org/food/vitamins-and-supplements/nutrient-rich-foods/are-canned-foods-nutritious-for-my-family#:~:text=Benefits%20of%20Canned&text=Canned%20foods%20can%20be%20just,by%20the%20process%20of%20canning.|website=eatright.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Makanan kaleng juga menjadi pilihan di tempat yang memiliki keterbatasan listrik, karena makanan kaleng tidak membutuhkan [[kulkas]] untuk disimpan.<ref>{{Cite web|last=Thomas|first=Brittany|date=15 Juli 2015|title=Benefits of Canning|url=https://pistachioproject.com/2015/07/benefits-of-canning.html|website=pistachioproject.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>
ABOUT CANNED FOOD & WHENCE IT CAME|url=http://www.foodreference.com/html/artcanninghistory.html|website=foodreference.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref name=":2">{{Cite web|last=McDonell|first=Kayla|title=Canned Food: Good or Bad?|url=https://www.healthline.com/nutrition/canned-food-good-or-bad#TOC_TITLE_HDR_1|website=healthline.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> <ref>{{Cite web|last=Ellis|first=Esther|date=8 April 2020|title=Are Canned Foods Nutritious for My Family?|url=https://www.eatright.org/food/vitamins-and-supplements/nutrient-rich-foods/are-canned-foods-nutritious-for-my-family#:~:text=Benefits%20of%20Canned&text=Canned%20foods%20can%20be%20just,by%20the%20process%20of%20canning.|website=eatright.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Makanan kaleng juga menjadi pilihan di tempat yang memiliki keterbatasan listrik, karena makanan kaleng tidak membutuhkan [[kulkas]] untuk disimpan.<ref>{{Cite web|last=Thomas|first=Brittany|date=15 Juli 2015|title=Benefits of Canning|url=https://pistachioproject.com/2015/07/benefits-of-canning.html|website=pistachioproject.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>


=== Kekurangan ===
=== Kekurangan ===
Kandungan senyawa pada kaleng dapat berpindah atau mengkontaminasi makanan. Makanan kaleng komersil terkadang mengandung BPA ([[Bisphenol A]]), senyawa yang biasa dipakai untuk memproduksi kemasan makanan, termasuk kaleng.<ref name=":3">{{Cite web|title=Pros and Cons of Canned Vegetables and Fruits|url=https://www.healwithfood.org/safety-concerns/pros-cons-canned-vegetables.php|website=healwithfood.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Cassetty|first=Samantha|date=17 Oktober 2018|title=Canned foods nutritionists swear by|url=https://www.nbcnews.com/better/lifestyle/canned-foods-nutritionists-swear-ncna920811|website=nbcnews.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Meskipun sebenarnya belum jelas, senyawa ini sering dikaitkan dengan penyakit [[diabetes]], [[disfungsi ereksi]], dan [[serangan jantung]].<ref name=":2">{{Cite web|last=McDonell|first=Kayla|title=Canned Food: Good or Bad?|url=https://www.healthline.com/nutrition/canned-food-good-or-bad#TOC_TITLE_HDR_1|website=healthline.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Beberapa makanan kaleng komersil juga menambahkan garam pada makanan mereka untuk menambahkan rasa. Untuk menghindari mengkonsumsi garam tambahan, makanan dapat di cuci terlebih dahulu, tetapi ini juga dapat secara tidak sengaja membuang kandungan nutrisi lain pada makanan.<ref name=":3" />
Kandungan senyawa pada kaleng dapat berpindah atau mengkontaminasi makanan. Makanan kaleng komersil terkadang mengandung BPA ([[Bisphenol A]]), senyawa yang biasa dipakai untuk memproduksi kemasan makanan, termasuk kaleng.<ref name=":3">{{Cite web|title=Pros and Cons of Canned Vegetables and Fruits|url=https://www.healwithfood.org/safety-concerns/pros-cons-canned-vegetables.php|website=healwithfood.org|access-date=29 Januari 2022}}</ref><ref>{{Cite web|last=Cassetty|first=Samantha|date=17 Oktober 2018|title=Canned foods nutritionists swear by|url=https://www.nbcnews.com/better/lifestyle/canned-foods-nutritionists-swear-ncna920811|website=nbcnews.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Meskipun sebenarnya belum jelas, senyawa ini sering dikaitkan dengan penyakit [[diabetes]], [[disfungsi ereksi]], dan [[serangan jantung]].<ref name=":2">{{Cite web|last=McDonell|first=Kayla|title=Canned Food: Good or Bad?|url=https://www.healthline.com/nutrition/canned-food-good-or-bad#TOC_TITLE_HDR_1|website=healthline.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Beberapa makanan kaleng komersil juga menambahkan garam dan gula pada makanan mereka untuk menambahkan rasa, tesktur, dan juga sebagai pengawet.<ref name=":3" /><ref>{{Cite web|last=Sengar|first=Chanchal|date=15 Desember 2020|title=Are Canned Foods Safe? Know The Pros and Cons of Canned Food|url=https://www.onlymyhealth.com/are-canned-foods-safe-cons-of-canned-food-1608032182|website=onlymyhealth.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref> Untuk menghindari mengkonsumsi bahan ini secara berlebihan, makanan dapat dicuci terlebih dahulu, tetapi ini juga dapat secara tidak sengaja membuang kandungan nutrisi lain pada makanan.<ref name=":3" />


Untuk mengetahui apakah makanan kaleng masih layak dikonsumsi atau tidak, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan:<ref name=":0">{{Cite web|title=What Is Canning? Step-by-Step Canning for Beginners Plus Home Canning Methods|url=https://www.masterclass.com/articles/what-is-canning-step-by-step-canning-for-beginners-plus-home-canning-methods#2-home-canning-methods|website=masterclass.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>
Untuk mengetahui apakah makanan kaleng masih layak dikonsumsi atau tidak, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan:<ref name=":0">{{Cite web|title=What Is Canning? Step-by-Step Canning for Beginners Plus Home Canning Methods|url=https://www.masterclass.com/articles/what-is-canning-step-by-step-canning-for-beginners-plus-home-canning-methods#2-home-canning-methods|website=masterclass.com|access-date=29 Januari 2022}}</ref>

Revisi per 29 Januari 2022 09.17

Kaleng yang terbuka

Pengalengan atau pengetinan[a] adalah metode pengawetan makanan dengan memanaskannya dalam suhu yang akan membunuh mikroorganisme, dan kemudian menutupinya dalam stoples maupun kaleng.[1] Pengalengan makanan pertama kali dilakukan oleh Nicolas Appert menanggapi sayembara dari Napoleon Bonaparte untuk mengawetkan makanan dalam jumlah besar untuk ransum tentara. Karena adanya risiko botulisme, satu-satunya metode yang aman untuk mengalengkan sebagian besar makanan adalah dengan panas dan tekanan tinggi. Makanan yang biasanya dikalengkan yaitu sayur-mayur, daging, makanan laut, susu, dan lain-lain.[2] Satu-satunya makanan yang mungkin bisa dikalengkan dalam wadah air masak (tanpa tekanan tinggi) adalah makanan dengan keasaman tinggi seperti buah, sayur asin, atau makanan lain yang ditambahkan asam.[1]

Metode

Secara umum, pengalengan makanan dilakukan dengan cara memanaskan makanan didalam sebuah stoples atau kaleng yang tertutup untuk membunuh mikroorganisme. Ketika wadah ini telah dingin, wadah akan tersegel, menghentikan mikroorganisme lain untuk masuk, memperbolehkan makanan untuk tahan lebih lama. Jika disimpan dengan benar, makanan kaleng dapat bertahan satu hingga dua tahun.

Metode pengalengan di rumah yang sudah diakui aman secara sains adalah pressure canning dan water bath canning.[3][4][5][6] Perbedaan dari dua ini adalah beberapa makanan kaleng dapat memiliki bakteri Clostridium botulinum yang dapat bertahan hidup bahkan pada suhu tinggi. Menggunakan metode water bath canning tidaklah cukup untuk membunuh bakteri ini karena suhu panas yang dihasilkan air kurang tinggi, sehingga dibutuhkan metode lain yang menghasilkan suhu yang lebih tinggi. Disinilah pressure canning digunakan. Panas yang dihasilkan dari metode pressure canning sedikit lebih panas dibandingkan panas yang dihasilkan oleh water bath canning. Water bath hanya dapat menghasilkan panas sampai 212° F (100° C) sedangkan pressure dapat menghasilkan suhu sampai 240° F (115.5° C).[1] Meskipun suhu ini cukup untuk membunuh bakteri Clostridium botulinum, kaleng tetap harus dijaga agar tidak terjadi kebocoran.

Pada pressure canning, pengawetan makanan dilakukan dengan cara menaruh wadah berisi makanan kedalam sebuah panci tertutup khusus dimana wadah dipanaskan dengan meningkatkan tekanan pada panci itu. Metode ini biasanya digunakan untuk makanan yang memiliki tingkat keasaman rendah, seperti sayuran dan daging.

Water bath canning memiliki sedikit perbedaan dimana makanan yang ditaruh dalam wadah di rendam dalam air mendidih. Makanan yang digunakan dalam metode ini adalah makanan yang memiliki tingkat keasaman tinggi, seperti buah dan sayuran yang telah diasamkan misalnya dengan ditambah perasan jeruk lemon.

Beberapa cara yang tidak aman adalah menggunakan oven canning dimana wadah dipanaskan didalam oven, dan open kettle canning dimana wadah ditutup lalu dibalik dan dibiarkan sampai dingin. Metode oven tidak aman karena panas yang diberikan oleh sebuah oven seringkali tidak merata dan tidak aja jaminan semua mikroorganisme terbunuh. Metode open kettle tidak aman karena tidak ada jaminan bahwa makanan tidak terkontaminasi selama proses pendinginan terjadi.[7]

Efek

Kelebihan

Karena makanan kaleng dapat bertahan satu sampai dua tahun, makanan kaleng dulunya digunakan sebagai ransum tentara yang akan tidak akan kedaluwarsa selama perjalanan jauh. Pada zaman modern, makanan kaleng digemari oleh orang yang ingin memiliki suplai makanan darurat.[8] Makanan kalengan juga tersedia di pasar dengan harga murah, sehingga sering kali dibeli oleh orang yang sedang mengalami kesulitan finansial, atau hanya ingin menghemat uang.[9] Karena pengalengan makanan dilakukan pada saat makanan masih segar, makanan kaleng umumnya tidak kehilangan nutrisi saat waktunya dimakan.[10][11] [12] Makanan kaleng juga menjadi pilihan di tempat yang memiliki keterbatasan listrik, karena makanan kaleng tidak membutuhkan kulkas untuk disimpan.[13]

Kekurangan

Kandungan senyawa pada kaleng dapat berpindah atau mengkontaminasi makanan. Makanan kaleng komersil terkadang mengandung BPA (Bisphenol A), senyawa yang biasa dipakai untuk memproduksi kemasan makanan, termasuk kaleng.[14][15] Meskipun sebenarnya belum jelas, senyawa ini sering dikaitkan dengan penyakit diabetes, disfungsi ereksi, dan serangan jantung.[11] Beberapa makanan kaleng komersil juga menambahkan garam dan gula pada makanan mereka untuk menambahkan rasa, tesktur, dan juga sebagai pengawet.[14][16] Untuk menghindari mengkonsumsi bahan ini secara berlebihan, makanan dapat dicuci terlebih dahulu, tetapi ini juga dapat secara tidak sengaja membuang kandungan nutrisi lain pada makanan.[14]

Untuk mengetahui apakah makanan kaleng masih layak dikonsumsi atau tidak, ada beberapa hal yang bisa diperhatikan:[5]

  • Segel yang rusak atau kaleng yang telah mengembang
  • Terdapat karat pada tutup
  • Terdapat gelembung ketika membuka kaleng
  • Makanan yang mengandung jamur dan cairan yang berkabut
  • Memiliki bau yang tidak sedap

Referensi

  1. ^ a b c "Canning Basics for Preserving Food". canning-food-recipes.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  2. ^ Jardin, Nikki. "Types of Canned Foods". leaf.tv. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  3. ^ Zepp, Martha. "Approved Canning Methods: Types of Canners". extension.psu.edu. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  4. ^ Leibrock, Amy. "Everything You Need to Know About Canning and Preserving Food". realsimple.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  5. ^ a b "What Is Canning? Step-by-Step Canning for Beginners Plus Home Canning Methods". masterclass.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  6. ^ Jeanroy, Amelia; Ward, Karen. "Food Preservation Methods: Canning, Freezing, and Drying". dummies.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  7. ^ Peterson, Sharon. "Which Canning Methods Should I Choose?". simplycanning.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  8. ^ Ewald, Jon (7 Agustus 2014). "What is canning and what are the benefits?". lifeandhealth.org. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  9. ^ Iguchi, Ryan. "5 Facts about Canned Foods and their Benefits". kcourhealthmatters.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  10. ^ "THE HISTORY OF FOOD CANNING: ABOUT CANNED FOOD & WHENCE IT CAME". foodreference.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022.  line feed character di |title= pada posisi 29 (bantuan)
  11. ^ a b McDonell, Kayla. "Canned Food: Good or Bad?". healthline.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  12. ^ Ellis, Esther (8 April 2020). "Are Canned Foods Nutritious for My Family?". eatright.org. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  13. ^ Thomas, Brittany (15 Juli 2015). "Benefits of Canning". pistachioproject.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  14. ^ a b c "Pros and Cons of Canned Vegetables and Fruits". healwithfood.org. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  15. ^ Cassetty, Samantha (17 Oktober 2018). "Canned foods nutritionists swear by". nbcnews.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 
  16. ^ Sengar, Chanchal (15 Desember 2020). "Are Canned Foods Safe? Know The Pros and Cons of Canned Food". onlymyhealth.com. Diakses tanggal 29 Januari 2022. 

Catatan

  1. ^ Tin dalam bahasa Indonesia bermakna kaleng, sehingga pengetinan adalah sinonim daripada pengalengan.[butuh rujukan]

Lihat juga

Pranala luar