Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu: Perbedaan antara revisi

Sumber Agung
Sumber Agung
Pekon
Negara	Indonesia
Provinsi	Lampung
Kabupaten	Pringsewu
Kecamatan	Ambarawa
Kodepos	35376
Luas	377,77 Ha
Jumlah penduduk	5.833 Jiwa
Kepadatan	15,41 Jiwa/Km²

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 12 Februari 2022 04.09

SUMBER AGUNG adalah Pekon yang berada di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, Indonesia. Pekon Sumber Agung merupakan daerah dataran rendah-sedang dengan ketinggian antara 100-250 M/Dpl diatas permukaan laut serta beriklim Tropis. Sebagian besar wilayahnya dikelilingi oleh Persawahan ada beberapa Perbukitan Kecil.

Pekon Sumber Agung memiliki 4 RW/Dusun dan 16 Rukun Tentangga/RT.

Sejarah Pekon

Pada zaman dahulu kala Pekon Sumber Agung adalah hutan belantara. Konon menurut cerita penduduk Pekon berasal dari Jawa Tengah dan sudah mulai dihuni kurang lebih (±) Tahun 1932. Mayoritas penduduk Pekon Sumber Agung beragama Islam dan dihuni oleh sebagian besar Suku Jawa, salah satu ciri khas bahasa pengantar menggunakan Bahasa Jawa. Kehidupan sosial masyarakat di Pekon Sumber Agung masih sangat tinggi, hal tersebut dapat terlihat dari kegiatan-kegiatan atau perkumpulan rutin yang dilakukan oleh masyarakat. Salah satu perkumpulan yang kuat dan sangat erat sekali di kehidupan masyarakatnya adalah kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan, selain itu juga kebudayaan yang masih dipertahankan adalah kebudayaan dan kesenian dari daerah Jawa.

Karakter dan Karakteristik masyarakat, sangat cepat sekali terpengaruh dari modernisasi melalui media elektronik, serta perkembangan pendidikan dan teknologi. Mitologi yang tumbuh dan berkembang mempengaruhi kepercayaan dan perilaku masyarakat serta nilai-nilai yang bersifat merugikan orang lain dan sikap yang bertentangan dengan etika dan agama sangat dianggap negatif.

Riwayat Kepala Pekon

Sejak awal berdirinya Pekon Sumber Agung di pimpin oleh :

No	Nama Kepala Pekon	Tahun/Periode
1	Joyo Dirjo	1937 - 1942
2	Mangku Diharjo	1943 - 1956
3	Amat Suwardi	1957 - 1965
4	S. Wiryo Jatmiko	1966 - 1967
5	Warsipan	1967 - 1968
6	S. Wiryo Jatmiko	1969 - 1978
7	Suparti	1979 - 1986
8	Suparti	1987 - 1996
9	Sukamto. NA (Pjs)	1996 - 1997
10	Riswanto (Pjs)	1997 - 1998
11	Sukamto. NA	1998 - 2006
12	Amad Hijar	2006 - 2012
13	Amad Hijar	2012 - 2018
14	Agus Wahyono	2018 - 2024

Batas Administrasi

Adapun batas-batas Pekon Sumber Agung, yaitu :

Sebelah Utara berbatasan dengan Pekon Jati Agung dan Pekon Tanjung Anom
Sebelah Timur berbatasan dengan Pekon Ambarawa Barat
Sebelah Selatan berbatasan dengan Pekon Kresnomulyo
Sebelah Barat berbatasan dengan Pekon Sumber Rejo

Website Pekon

https://sumberagung-lampung.desa.id/

Referensi

Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 16: / Baris 16: @@
 [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] memiliki 4 [[Rukun warga|RW/Dusun]] dan 16 [[Rukun tetangga|Rukun Tentangga/RT]].
 == '''Sejarah Pekon''' ==
-Pada zaman dahulu kala [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] adalah hutan belantara. Konon menurut cerita penduduk [[Pekon]] berasal dari [[Jawa Tengah]] dan sudah mulai dihuni kurang lebih (±) Tahun 1932. Mayoritas penduduk [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] beragama [[Islam di Indonesia|Islam]] dan dihuni oleh sebagian besar [[Suku Jawa]], salah satu ciri khas bahasa pengantar menggunakan [[Bahasa Jawa]]. Kehidupan sosial masyarakat di [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] masih sangat tinggi, hal tersebut dapat terlihat dari kegiatan-kegiatan atau perkumpulan rutin yang dilakukan oleh masyarakat. Salah satu perkumpulan yang kuat dan sangat erat sekali di kehidupan masyarakatnya adalah kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan, selain itu juga [[Budaya|kebudayaan]] yang masih dipertahankan adalah kebudayaan dan kesenian dari daerah Jawa.
+Pada zaman dahulu kala [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] adalah hutan belantara. Konon menurut cerita penduduk [[Pekon]] berasal dari [[Jawa Tengah]] dan sudah mulai dihuni kurang lebih (±) Tahun [[1932]]. Mayoritas penduduk [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] beragama [[Islam di Indonesia|Islam]] dan dihuni oleh sebagian besar [[Suku Jawa]], salah satu ciri khas bahasa pengantar menggunakan [[Bahasa Jawa]]. Kehidupan sosial masyarakat di [[Sumber Agung, Ambarawa, Pringsewu|Pekon Sumber Agung]] masih sangat tinggi, hal tersebut dapat terlihat dari kegiatan-kegiatan atau perkumpulan rutin yang dilakukan oleh masyarakat. Salah satu perkumpulan yang kuat dan sangat erat sekali di kehidupan masyarakatnya adalah kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan, selain itu juga [[Budaya|kebudayaan]] yang masih dipertahankan adalah kebudayaan dan kesenian dari daerah Jawa.
 Karakter dan Karakteristik masyarakat, sangat cepat sekali terpengaruh dari modernisasi melalui [[media elektronik]], serta perkembangan [[pendidikan]] dan [[Teknologi informasi|teknologi]]. [[Mitologi]] yang tumbuh dan berkembang mempengaruhi kepercayaan dan perilaku masyarakat serta nilai-nilai yang bersifat merugikan orang lain dan sikap yang bertentangan dengan [[etika]] dan [[agama]] sangat dianggap negatif.
@@ Baris 100: / Baris 97: @@
 == '''Website Pekon''' ==
-<u><big>''https://sumberagung-lampung.desa.id/''</big></u>
+ [https://sumberagung-lampung.desa.id/ '''https://sumberagung-lampung.desa.id'''/]
 == '''Referensi''' ==
-# [https://sumberagung-lampung.desa.id/ Situs Resmi Pekon Sumber Agung Kec. Ambarawa Kab. Pringsewu]
+# [https://sumberagung-lampung.desa.id/ ''Situs Resmi Pekon Sumber Agung Kec. Ambarawa Kab. Pringsewu'']
-# Badan Pusat Statistik Kabupaten Pringsewu
+# [https://pringsewukab.bps.go.id/publication.html ''Badan Pusat Statistik Kabupaten Pringsewu'']
 #
 {{Ambarawa, Pringsewu}}