Uji coba siaran: Perbedaan antara revisi
Baris 54: | Baris 54: | ||
== Galeri == |
== Galeri == |
||
<gallery> |
<gallery> |
||
Image:SMPTE Color Bars.svg|Bilah warna SMPTE. Sebelumnya digunakan oleh [[Kompas TV]], [[Jawa Pos TV]] ([[21 Mei]] [[2007]] - [[22 Mei]] [[2023]] / [[2024]]), [[UGTV]] ([[2006]]-[[11 Juni]] [[2023]]), [[Garuda TV]] (23 Agustus 2018 - sekarang), [[Megaswara TV]] ([[7 November]] [[2004]]-sekarang) [[VE Channel]] ([[20 Januari]] [[2014]] - sekarang). |
Image:SMPTE Color Bars.svg|Bilah warna SMPTE. Sebelumnya digunakan oleh [[Kompas TV]], [[Jawa Pos TV]] ([[21 Mei]] [[2007]] - [[22 Mei]] [[2023]] / [[2024]]), [[UGTV]] ([[2006]]-[[11 Juni]] [[2023]]), [[Garuda TV]] (23 Agustus 2018 - sekarang), [[Megaswara TV]] ([[7 November]] [[2004]]-sekarang) [[VE Channel]] ([[20 Januari]] [[2014]] - sekarang) dan [[TVRI]] ([[24 Agustus]] [[2024]]-segera). |
||
Image:Pm5544 ntsc-2-.png|Variasi NTSC dari Philips PM5544 dengan matriks. Digunakan oleh [[TVRI]] ([[1 Januari]] [[1989]]-[[30 April]] [[2022]]), [[TV1]] ([[28 Desember]] [[1978]]-[[28 Agustus]] [[2012]]), [[TV2]] ([[7 Mei]] [[1979]]-[[31 Maret]] [[2005]]), [[TV3 (Malaysia)|TV3]] ([[1 Juni]] [[1984]]-[[31 Desember]] [[2004]]), [[RCTI]] ([[1 Januari]] [[1998]]-[[24 Agustus]] [[2005]]), [[Indosiar]] ([[18 Desember]] [[1994]]-[[31 Oktober]] [[2008]] dan [[1 Januari]] [[2024]]-segera), [[Jek TV]] ([[5 Agustus]] [[2009]] - sekarang), [[CNN Indonesia]] ([[15 Desember]] [[2023]] - segera), [[TV Tabalong]] ([[2024]]-segera), [[Cipta TV]] ([[2024]]-segera), [[MNC TV]] ([[20 Oktober]] [[2024]]-segera) dan beberapa [[stasiun televisi]] lainnya di [[Asia Tenggara]]. |
Image:Pm5544 ntsc-2-.png|Variasi NTSC dari Philips PM5544 dengan matriks. Digunakan oleh [[TVRI]] ([[1 Januari]] [[1989]]-[[30 April]] [[2022]]), [[TV1]] ([[28 Desember]] [[1978]]-[[28 Agustus]] [[2012]]), [[TV2]] ([[7 Mei]] [[1979]]-[[31 Maret]] [[2005]]), [[TV3 (Malaysia)|TV3]] ([[1 Juni]] [[1984]]-[[31 Desember]] [[2004]]), [[RCTI]] ([[1 Januari]] [[1998]]-[[24 Agustus]] [[2005]]), [[Indosiar]] ([[18 Desember]] [[1994]]-[[31 Oktober]] [[2008]] dan [[1 Januari]] [[2024]]-segera), [[Jek TV]] ([[5 Agustus]] [[2009]] - sekarang), [[CNN Indonesia]] ([[15 Desember]] [[2023]] - segera), [[TV Tabalong]] ([[2024]]-segera), [[Cipta TV]] ([[2024]]-segera), [[MNC TV]] ([[20 Oktober]] [[2024]]-segera) dan beberapa [[stasiun televisi]] lainnya di [[Asia Tenggara]]. |
||
Image:EBU Colorbars.svg|[[European Broadcasting Union|EBU]] 75/75% test card. Digunakan oleh [[NET.]] ([[26 Mei]] [[2013]]-[[26 Maret]] [[2020]]), [[Trans TV]] (2006-2025) dan [[Trans7]] (2006-15 Desember 2023) |
Image:EBU Colorbars.svg|[[European Broadcasting Union|EBU]] 75/75% test card. Digunakan oleh [[NET.]] ([[26 Mei]] [[2013]]-[[26 Maret]] [[2020]]), [[Trans TV]] (2006-2025) dan [[Trans7]] (2006-15 Desember 2023) |
Revisi per 31 Agustus 2022 12.58
Uji coba siaran, juga dikenal sebagai pola uji atau tes start-up/closedown, adalah sinyal tes televisi, biasanya disiarkan pada saat pemancar aktif tetapi tidak ada program yang disiarkan (sering saat masuk dan keluar). Digunakan sejak siaran TV paling awal, kartu tes awalnya kartu fisik di mana kamera televisi diarahkan, dan kartu tersebut masih sering digunakan untuk kalibrasi, penyelarasan, dan pencocokan kamera dan camcorder. Pola uji yang digunakan untuk mengkalibrasi atau memecahkan masalah jalur arus sinyal saat ini dihasilkan oleh generator sinyal uji, yang tidak bergantung pada konfigurasi yang benar (dan keberadaan) kamera, dan juga dapat menguji parameter tambahan seperti sinkronisasi, frame per detik, dan frekuensi.[1]
Kartu yang dihasilkan secara digital memungkinkan vendor, pemirsa dan stasiun televisi untuk menyesuaikan peralatan mereka untuk fungsionalitas yang optimal. Siaran audio saat kartu uji coba ditampilkan biasanya berupa nada gelombang sinus, radio (jika dikaitkan atau berafiliasi dengan saluran televisi) atau musik (biasanya instrumental, meskipun beberapa juga disiarkan dengan jazz atau musik populer). Baru-baru ini, penggunaan kartu uji juga telah berkembang di luar televisi ke tampilan digital lainnya seperti dinding LED besar dan proyektor video.
Rincian teknis
Kartu uji coba biasanya berisi serangkaian pola yang memungkinkan kamera dan penerima televisi disesuaikan untuk menampilkan gambar dengan benar (lihat bilah warna SMPTE). Sebagian besar kartu uji modern menyertakan serangkaian bilah warna terkalibrasi yang akan menghasilkan pola karakteristik "pendaratan titik" pada vectorscope, memungkinkan kroma dan warna disesuaikan secara tepat antara generasi rekaman video atau umpan jaringan. Bilah SMPTE — dan beberapa kartu tes lainnya — termasuk analog hitam (gelombang datar pada 7,5 IRE, atau level pengaturan NTSC), putih penuh (100 IRE), dan "sub-hitam", atau "lebih hitam dari-hitam" (pada 0 IRE), yang mewakili tegangan transmisi frekuensi rendah terendah yang diizinkan dalam siaran NTSC (meskipun datangnya negatif dari sinyal colourburst mungkin lebih rendah dari 0 IRE). Antara bilah warna dan penyesuaian kecerahan dan kontrol kontras yang tepat hingga batas persepsi bilah hitam-hitam pertama, penerima analog (atau peralatan lain seperti VTR) dapat disesuaikan untuk memberikan kesetiaan yang mengesankan.
Kartu uji tersebut juga digunakan dalam konteks yang lebih luas dari tampilan video untuk konser dan acara langsung. Ada berbagai pola pengujian yang berbeda, masing-masing menguji parameter teknis tertentu: bar monoton gradien untuk menguji kecerahan dan warna; pola crosshatch untuk aspek rasio, penyelarasan, fokus, dan konvergensi; dan batas satu piksel untuk over-scanning dan dimensi.[2]
Sejarah
Dahulu pandangan yang umum, kartu uji sekarang jarang terlihat di luar studio televisi, pasca-produksi, dan fasilitas distribusi. Secara khusus, mereka tidak lagi dimaksudkan untuk membantu pemirsa dalam kalibrasi perangkat televisi. Beberapa faktor telah menyebabkan kematian mereka untuk tujuan ini:
- Televisi analog yang dikontrol mikrokontroler modern jarang jika perlu penyesuaian, sehingga kartu uji jauh lebih penting daripada sebelumnya. Demikian juga, kamera dan camcorder modern jarang membutuhkan penyesuaian untuk akurasi teknis, meskipun mereka sering disesuaikan untuk mengimbangi tingkat cahaya pemandangan, dan untuk berbagai efek artistik.
- Penggunaan standar interkoneksi digital, seperti CCIR 601 dan SMPTE 292M, yang beroperasi tanpa non-linearitas dan masalah lain yang melekat pada penyiaran analog, tidak memperkenalkan perubahan warna atau perubahan kecerahan; dengan demikian persyaratan untuk mendeteksi dan mengimbangi mereka menggunakan sinyal referensi ini telah dihilangkan.
- Demikian juga, penggunaan standar penyiaran digital seperti DVB dan ATSC menghilangkan masalah yang diperkenalkan oleh modulasi dan demodulasi sinyal analog.
- Kartu uji termasuk lingkaran besar digunakan untuk mengkonfirmasi linearitas sistem defleksi set. Ketika komponen solid menggantikan tabung vakum di sirkuit defleksi penerima, penyesuaian linearitas lebih jarang diperlukan (beberapa set yang lebih baru memiliki kontrol "VERT SIZE" dan "VERT LIN" yang dapat disesuaikan pengguna, misalnya).
Di negara-negara maju seperti Australia, Kanada, Inggris, dan Amerika Serikat, kewajiban finansial dari siaran televisi komersial berarti bahwa waktu tayang sekarang biasanya diisi dengan program dan iklan (seperti infomersial) 24 jam sehari, dan tidak -Penyiaran komersial harus mencocokkan ini.
Monoskop
Daripada kartu uji fisik, yang harus disiarkan televisi menggunakan kamera, stasiun televisi sering menggunakan tabung kamera tujuan khusus yang memiliki pola tes yang dilukis pada layar bagian dalam tabung. Setiap tabung hanya mampu menghasilkan satu gambar uji, karenanya disebut monoskop.
Monoskop mirip dalam konstruksi dengan tabung sinar katoda biasa (CRT), hanya alih-alih menampilkan gambar pada layarnya, itu memindai gambar bawaan. Monoskop berisi target logam yang terbentuk sebagai pengganti lapisan fosfor di ujung "layar" dan ketika sinar elektron memindai target, alih-alih menampilkan gambar, dihasilkan sinyal listrik yang bervariasi menghasilkan sinyal video dari pola terukir. Tabung monoskop memiliki keunggulan dibandingkan kartu uji bahwa kamera TV penuh tidak diperlukan, dan gambar selalu dibingkai dengan benar dan fokus. Benda tersebut gagal digunakan pada 1960-an karena tidak dapat menghasilkan gambar berwarna.
-
Sebuah monoskop
-
Tampilan dekat gambar kartu uji dari monoskop
Pola uji untuk mesin fotokopi
Jenis pola pengujian yang kurang dikenal digunakan untuk kalibrasi mesin fotokopi.[3][4] Pola uji mesin fotokopi adalah lembaran fisik yang difotokopi, dengan perbedaan dalam fotokopi yang dihasilkan mengungkapkan adanya penyimpangan atau cacat pada kemampuan mesin untuk menyalin.
Dalam ilmu numismatik
Televisi memiliki dampak besar dalam kehidupan saat ini sehingga menjadi motif utama bagi banyak koin dan medali kolektor. Salah satu contoh terbaru adalah koin peringatan 50 Tahun Televisi yang dicetak pada 9 Maret 2005 di Austria. Bagian muka dari koin menunjukkan "pola uji", sedangkan sebaliknya menunjukkan beberapa tonggak dalam sejarah televisi.
Dalam budaya populer
Pola Philips secara luas diakui sebagai salah satu simbol budaya populer ikonik tahun 1980-an dan 1990-an. Banyak barang baru dan koleksi telah terpola setelah kartu uji yang terkenal, termasuk jam dinding, seprei, jam tangan, dan pakaian.
BBC Test Card F menampilkan seluruh seri detektif sci-fi TV 2006-07 Life on Mars.
Galeri
-
Bilah warna SMPTE. Sebelumnya digunakan oleh Kompas TV, Jawa Pos TV (21 Mei 2007 - 22 Mei 2023 / 2024), UGTV (2006-11 Juni 2023), Garuda TV (23 Agustus 2018 - sekarang), Megaswara TV (7 November 2004-sekarang) VE Channel (20 Januari 2014 - sekarang) dan TVRI (24 Agustus 2024-segera).
-
Variasi NTSC dari Philips PM5544 dengan matriks. Digunakan oleh TVRI (1 Januari 1989-30 April 2022), TV1 (28 Desember 1978-28 Agustus 2012), TV2 (7 Mei 1979-31 Maret 2005), TV3 (1 Juni 1984-31 Desember 2004), RCTI (1 Januari 1998-24 Agustus 2005), Indosiar (18 Desember 1994-31 Oktober 2008 dan 1 Januari 2024-segera), Jek TV (5 Agustus 2009 - sekarang), CNN Indonesia (15 Desember 2023 - segera), TV Tabalong (2024-segera), Cipta TV (2024-segera), MNC TV (20 Oktober 2024-segera) dan beberapa stasiun televisi lainnya di Asia Tenggara.
-
Telefunken FuBK Testcard. Sempat dipakai di TVRI (1 September 1979-31 Desember 1988), Jak TV (2015-Agustus 2018) dan antv (11 Januari 2025 - segera).
-
Uplink Test Pattern. Sebuah testcard satelit yang tidak diketahui digunakan NET. saat pre-launching atau siaran percobaan selama 19 jam sehari (18 Mei 2013-26 Mei 2013), tvOne (13 Februari 2023 - segera), Rajawali Televisi (3 Mei 2023 - segera) dan RCTI (24 Agustus 2023 - segera).
-
The BBC Electronic Card. Digunakan oleh TV3 (1 Januari 2005-30 Desember 2009 dan awal September 2014-akhir 2015 sehingga dipakai untuk televisi analog sehingga beralih ke televisi digital), NTV7 (1 Juni 2018-Sekarang), 8TV (8 Januari 2004-Sekarang), TV9 (22 April 2006-30 April 2019) dan TV AlHijrah (1 November 2010-31 Mei 2016).
-
Sjónvarpið Testcard. Digunakan oleh TVRI (24 Agustus 1962-31 Agustus 1979), TV1 (28 Desember 1963-28 Desember 1978) dan TV2 (17 November 1969-7 Mei 1979)
-
Testcard Chinese. Digunakan di TV9 Nusantara (31 Januari 2024 - segera) dan NET. (26 Mei 2024 - segera).
-
Grundig VG 1000 Test Card. Digunakan oleh TPI (4 Januari 1996 - 11 September 1998), Surabaya TV (28 Februari 2023 - segera), Bandung TV (1 Maret 2023 - segera), JPM TV (1 April 2023 - segera), Media Group (MetroTV, Magna Channel, BNTV dan MG Radio Network) (25 November 2023 - segera) dan Trans TV (15 Desember 2024 - segera).
Lihat pula
Referensi
- ^ "Video Testing Images". PLSN. 2019-11-09. Diakses tanggal 2020-07-14.
- ^ "Video Testing Images". PLSN. 2019-11-09. Diakses tanggal 2020-07-14.
- ^ "Samsung SF531P PCSTATS Review – Printer Test Patterns". Pcstats.com. 2007-10-15. Diakses tanggal 2010-01-01.
- ^ "Projection: Room A / Room B". Thing.net. Diakses tanggal 2010-01-01.
Pranala luar
- mire.project Karya seni jalanan tentang pola uji televisi
- Galeri Kartu Uji
- Urutan kartu tes video sintetis dengan elemen bergerak
- Kartu Uji Televisi, Sinyal Tuning, Idents, dan Jam
- Kartu Uji Rusia
- Galeri gambar kartu uji monokrom yang digunakan di Jepang pada 1950-an, hanya dalam bahasa Jepang
- Sejarah satu monoskop CRT dari ITA Crystal Palace (S. London)