Fitriani: Perbedaan antara revisi
| Baris 228: | Baris 228: | ||
|- |
|- |
||
| align="center" | 2015 |
| align="center" | 2015 |
||
| [[Tennis Indoor Senayan]], [[Jakarta]], Indonesia |
|||
| |
|||
| align="left" | {{flagicon|Jawa Barat}} Hanna Ramadini |
| align="left" | {{flagicon|Jawa Barat}} Hanna Ramadini |
||
| align="left" | |
| align="left" | 22–24, 21–12, 21–8 |
||
| style="text-align:left; background:white" | [[File:Med 1.png|Gold]] '''Emas''' |
| style="text-align:left; background:white" | [[File:Med 1.png|Gold]] '''Emas''' |
||
| style="text-align:center; background:white"| |
|||
|} |
|} |
||
Revisi per 2 September 2022 10.27
| Fitriani | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Informasi pribadi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Nama lahir | Fitriani | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Kebangsaan |  Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Lahir | 27 Desember 1998 Garut, Jawa Barat, Indonesia | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Pegangan | Kanan | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Tunggal putri | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Peringkat tertinggi | 20 (13 April 2017) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Peringkat saat ini | 45 (3 Mei 2022[1]) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Rekam medali
| |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Profil di BWF | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Fitriani (lahir 27 Desember 1998) adalah seorang pemain bulu tangkis Indonesia yang bermain di sektor tunggal putri dan ganda putri. Fitriani berasal dari PB Exist, sebuah klub bulu tangkis dari Jakarta.[3]Fitriani pernah memperkuat Tim Indonesia di ajang Pesta Olahraga Asia Tenggara 2017 dan Pesta Olahraga Asia 2018.[4][5] Selain itu, Fitriani juga pernah memperkuat Tim Indonesia di ajang Piala Sudirman dan Piala Uber.
Kehidupan Pribadi
Fitriani adalah putri dari pasangan Dede Abdul Rochman dan Eti Sukmiati, dia memiliki seorang kakak yang juga pemain bulu tangkis, yaitu Rohmat Abdul Rohman.
Karier
Fitriani masuk pelatnas pada tahun 2014, pada tahun 2015 ia meraih gelar senior internasional pertamanya di USM International Series 2015 setelah mengalahkan Aprilia Yuswandari. Fitriani mencapai final Grand Prix Vietnam Terbuka 2015, tetapi gagal memenangkan gelar setelah kalah dari Saena Kawakami. Pada tahun yang sama ia menjadi juara nasional.
Pada tahun 2016 Fitriani meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional mewakili Jakarta, ia mengalahkan Hanna Ramadini di babak final. Fitriani memenangkan gelar internasional senior keduanya di USM International Challenge 2016, ia mengalahkan Hanna Ramadini lagi di babak final.
Fitriani meraih gelar Tur Dunia pertamanya di Thailand Masters 2019, setelah mengalahkan Busanan Ongbamrungphan dengan dua game.
Pada tahun 2021 Fitriani terdegradasi dari pelatnas, ia melanjutkan karirnya sebagai pemain profesional.
Penghargaan
| Penghargaan | Tahun | Kategori | Hasil | Ref. |
|---|---|---|---|---|
| Indonesian Sport Awards | 2018 | Atlet Beregu Putri Terfavorit bersama Tim Bulu Tangkis Asian Games 2018 | Menang | [6] |
Prestasi
Pesta Olahraga Solidaritas Islam
Tunggal Putri
| Tahun | Tempat | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 2013 | GOR Dempo, Palembang, Indonesia |  Neslihan Yiğit
|
13–21, 21–11, 18–21 |  Perunggu
|
Tur Dunia BWF
Tur Dunia BWF, yang pertama kali diumumkan pada 19 Maret 2017 dan pertama kali dilaksanakan pada tahun 2018, adalah suatu seri turnamen bulu tangkis yang berada di bawah Federasi Bulu Tangkis Dunia. Tur Dunia BWF dibagi menjadi enam tingkatan, yaitu World Tour Final, Super 1000, Super 750, Super 500, dan Super 300 (bagian dari Tur Dunia HSBC). Satu kategori lainnya dari turnamen BWF yaitu tingkat Super 100, juga memberikan poin.
Tunggal Putri
| Year | Tournament | Level | Opponent | Score | Result |
|---|---|---|---|---|---|
| 2019 | Thailand Masters | Super 300 |  Busanan Ongbamrungphan
|
21–12, 21–14 |  Juara
|
BWF Grand Prix
BWF Grand Prix memiliki dua level, Grand Prix dan Grand Prix Gold. Itu adalah serangkaian turnamen bulu tangkis yang disetujui oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan dimainkan antara 2007 dan 2017.
Tunggal Putri
| Tahun | Turnamen | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 2015 | Vietnam Terbuka |  Saena Kawakami
|
24–26, 21–18, 10–21 |  Pemenang Kedua
|
- Turnamen BWF Grand Prix Gold
- Turnamen BWF & IBF Grand Prix
BWF International Challenge/Series
Tunggal Putri
| Tahun | Turnamen | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 2015 | USM International | Aprilia Yuswandari
|
13–21, 21–13, 21–13 | Juara
|
| 2016 | Orleans International |  Goh Jin Wei
|
21–15, 10–21, 7–21 | Pemenang Kedua
|
| 2016 | USM International | Hanna Ramadini
|
21–19, 21–18 | Juara
|
- Turnamen BWF International Challenge
- Turnamen BWF International Series
BWF Junior International
Tunggal Putri
| Tahun | Turnamen | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 2013 | Tangkas Specs Junior International | Gregoria Mariska Tunjung
|
21–18, 21–16 | Juara
|
| 2014 | Jaya Raya Junior International | Gregoria Mariska Tunjung
|
21–17, 21–10 | Juara
|
- Turnamen BWF Junior International Grand Prix
- Turnamen BWF Junior International Challenge
- Turnamen BWF Junior International Series
- Turnamen BWF Junior Future Series
Kejuaraan Asia Pelajar
Tunggal Putri
| Tahun | Tempat | Lawan | Skor | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 2015 | GOR Banda Baru, Batam, Indonesia | Gregoria Mariska Tunjung
|
21–12, 21–15 |  Emas
|
Pekan Olahraga Nasional
Tunggal Putri
| Tahun | Tempat | Lawan | Skor | Hasil | Ref |
|---|---|---|---|---|---|
| 2016 | GOR Bima, Cirebon, Jawa Barat |  Hanna Ramadini
|
24–22, 21–12 | Emas
|
Kejuaraan Nasional
Tunggal Putri
| Tahun | Tempat | Lawan | Skor | Hasil | Ref |
|---|---|---|---|---|---|
| 2015 | Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Indonesia | Hanna Ramadini
|
22–24, 21–12, 21–8 | Emas
|
Catatan melawan pemain pilihan
Head to head (H2H) terhadap finalis World Superseries, semifinalis Kejuaraan Dunia, dan perempat finalis Olimpiade.[7]
He Bingjiao 0–1
P. V. Sindhu 0–2- Saina Nehwal 0–3
Bae Yeon-ju 0–3
Referensi
- ^ Peringkat, www.bwfbadminton.com, Diakses tanggal 30 November 2021
- ^ "6th Asian Schools Badminton Championships". Tournament Software (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 September 2022.
- ^ https://badmintonindonesia.org/app/profile/timnas.aspx?id=000014434
- ^ "Dihentikan Malaysia, Fitriani Batal ke Semifinal". SINDOnews.com. Diakses tanggal 2017-09-21.
- ^ "Hasil Bulutangkis Sea Games 2017: Dikalahkan Malaysia, Tim Putri Indonesia Raih Perunggu | sport - Bisnis.com". Bisnis.com. Diakses tanggal 2017-09-21.
- ^ "Inilah Daftar Terfavorit Indonesian Sport Awards 2018". Detik. 23 November 2018. Diakses tanggal 24 Januari 2022.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Fitriani's Profile – Head To Head". Badminton World Federation.