Suryo B. Sulisto: Perbedaan antara revisi

Suryo Bambang Sulisto
Suryo Bambang Sulisto
	Berkas:Suryo Bambang Sulisto.png
Lahir	11 Februari 1947 (umur 77); Solo, Jawa Tengah, Indonesia
Tempat tinggal	Indonesia
Warga negara	Indonesia
Almamater	University of Wisconsin; Washington International University
Tahun aktif	1984-Sekarang
Anak	Adisatrya Suryo Sulisto

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 19 Oktober 2022 16.50

Suryo Bambang Sulisto (lahir 11 Februari 1947) atau yang lebih dikenal dengan Suryo B. Sulisto adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia atau Kadin periode 2010-2015 sekaligus Presiden Komisaris PT. Bumi Resources Tbk.

Riwayat Hidup

Suryo adalah anak ketiga dari tujuh bersaudara pasangan Purbokusumo Sulisto dan Arbaiah. Ia menyelesaikan pendidikan sekolah dasar dan menengahnya di Jakarta. Selanjutnya, dia menyelesaikan sekolah menengah atas (SMA) di Hamburg, Jerman, karena ayahnya mendapat tugas dari pemerintah sebagai kepala perwakilan sebuah BUMN. Kemudian, Suryo pindah ke Amerika Serikat dan menyelesaikan pendidikan sarjananya dengan gelar Bachelor of Science (BSc) dari University of Wisconsin dalam bidang ekonomi dan bisnis.

Pendidikan

Washington International University (MBA), Pennsylvania, Amerika Serikat
University of Wisconsin (Bsc), Amerika Serikat

Karier

Jenjang karier Suryo B. Sulisto:

Pendiri Satmarindo Group.
Presiden Komisaris PT. Bumi Resources Tbk.
Presiden Komisaris PT. Giordano Indonesia.
Mantan Komisaris PT. Jamsostek (Persero).
Mantan Utusan Khusus Presiden RI untuk wilayah Amerika Utara, Tengah, dan Selatan
Ketua Komite Kerja sama Ekonomi Indonesia-Taiwan tahun 1986 - 1994.
Ketua Penyelenggara Konferensi Puncak Bisnis ASEAN tahun Maret 1997.
Perwakilan Indonesia dalam Dewan Bisnis APEC tahun 1998 - 2000.
Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) 2010- 2015.

Riwayat Karier

Ia mendirikan Satmarindo Group, perusahaan kontraktor lepas pantai dan pemilik kapal-kapal besar Asia Tenggara, setelah menuntaskan pendidikan di luar negeri. Kini perusahaan itu memperluas usahanya pada bidang pariwisata, fabrikasi baja, retail dan pertambangan batubara. Selain itu, pada tahun 2001-2007, Sulisto menjabat Komisaris PT. Jamsostek dan sekarang menjadi Komisaris Utama perusahaan pertambangan batubara PT. Bumi Resource Tbk. Pria yang menikah dengan Cicie Sri Redjeki dan dikaruniai tiga anak itu sudah bergabung dalam kepengurusan Kadin sejak tahun 1980 dengan berbagai posisi. Mulai dari departemen luar negeri dan investasi, departemen pertambangan dan energi, ketua Kadin Bidang Promosi Perdagangan, Pariwisata dan Investasi dan terakhir menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia. Utusan Khusus Presiden untuk wilayah benua Amerika tahun 1998-2001 itu juga bergabung dengan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) dan saat ini menjadi ketua umumnya. Ia pendiri dan pengurus Yayasan Teknologi dan Lingkungan, Presiden ASEAN Travel Association, dan Indonesian Business Associaion of Singapura, serta Ketua Kadin Indonesia Komite Inggris dan Kadin Indonesia Komite Brasil. PT Satmarindo Group yang didirikan Suryo Sulisto tahun 1975 adalah perusahaan yang bergerak di berbagai sektor seperti baja, pertambangan batubara, pariwisata dan retail. Satmarindo berencana membangun pabrik kelapa sawit di Sulawesi Tengah dan pengolahan gas cair di Banten dengan investasi Rp. 3,5 Triliun. Kedua anak laki-lakinya, Adisatriya dan Naraya, saat ini melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Suryo di Satmarindo, sedangkan putrinya, Syarika, memilih aktif di dunia film dengan mendirikan perusahaan sendiri.

Pranala luar

Jabatan bisnis
Didahului oleh: Adi Putra Darmawan Tahir sebagai Ketua Pergantian Antar Waktu (PAW)	Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia 2010–sekarang	Petahana

Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 40: / Baris 40: @@
 === Riwayat Karier ===
-Ia mendirikan Satmarindo Group, perusahaan kontraktor lepas pantai dan pemilik kapal-kapal besar [[Asia Tenggara]], setelah menuntaskan pendidikan di luar negeri.Kini perusahaan itu memperluas usahanya pada bidang pariwisata, fabrikasi baja, retail dan pertambangan batubara. Selain itu, pada tahun [[2001]]-[[2007]], Sulisto menjabat Komisaris PT. [[BPJS Ketenagakerjaan|Jamsostek]] dan sekarang menjadi Komisaris Utama perusahaan pertambangan batubara PT. [[Bumi Resource]] Tbk. Pria yang menikah dengan [[Cicie Sri Redjeki]] dan dikaruniai tiga anak itu sudah bergabung dalam kepengurusan Kadin sejak tahun [[1980]] dengan berbagai posisi. Mulai dari departemen luar negeri dan investasi, departemen pertambangan dan energi, ketua Kadin Bidang Promosi Perdagangan, Pariwisata dan Investasi dan terakhir menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia. Utusan Khusus Presiden untuk wilayah benua Amerika tahun 1998-2001 itu juga bergabung dengan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) dan saat ini menjadi ketua umumnya. Ia pendiri dan pengurus Yayasan Teknologi dan Lingkungan, Presiden ASEAN Travel Association, dan Indonesian Business Associaion of [[Singapura]], serta Ketua Kadin Indonesia Komite [[Inggris]] dan Kadin Indonesia Komite [[Brasil]]. PT Satmarindo Group yang didirikan Suryo Sulisto tahun 1975 adalah perusahaan yang bergerak di berbagai sektor seperti baja, pertambangan batubara, pariwisata dan retail. Satmarindo berencana membangun pabrik kelapa sawit di [[Sulawesi Tengah]] dan pengolahan gas cair di [[Banten]] dengan investasi Rp. 3,5 Triliun. Kedua anak laki-lakinya, Adisatriya dan Naraya, saat ini melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Suryo di Satmarindo, sedangkan putrinya, Syarika, memilih aktif di dunia film dengan mendirikan perusahaan sendiri.
+Ia mendirikan Satmarindo Group, perusahaan kontraktor lepas pantai dan pemilik kapal-kapal besar [[Asia Tenggara]], setelah menuntaskan pendidikan di luar negeri. Kini perusahaan itu memperluas usahanya pada bidang pariwisata, fabrikasi baja, retail dan pertambangan batubara. Selain itu, pada tahun [[2001]]-[[2007]], Sulisto menjabat Komisaris PT. [[BPJS Ketenagakerjaan|Jamsostek]] dan sekarang menjadi Komisaris Utama perusahaan pertambangan batubara PT. [[Bumi Resource]] Tbk. Pria yang menikah dengan [[Cicie Sri Redjeki]] dan dikaruniai tiga anak itu sudah bergabung dalam kepengurusan Kadin sejak tahun [[1980]] dengan berbagai posisi. Mulai dari departemen luar negeri dan investasi, departemen pertambangan dan energi, ketua Kadin Bidang Promosi Perdagangan, Pariwisata dan Investasi dan terakhir menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia. Utusan Khusus Presiden untuk wilayah benua Amerika tahun 1998-2001 itu juga bergabung dengan Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) dan saat ini menjadi ketua umumnya. Ia pendiri dan pengurus Yayasan Teknologi dan Lingkungan, Presiden ASEAN Travel Association, dan Indonesian Business Associaion of [[Singapura]], serta Ketua Kadin Indonesia Komite [[Inggris]] dan Kadin Indonesia Komite [[Brasil]]. PT Satmarindo Group yang didirikan Suryo Sulisto tahun 1975 adalah perusahaan yang bergerak di berbagai sektor seperti baja, pertambangan batubara, pariwisata dan retail. Satmarindo berencana membangun pabrik kelapa sawit di [[Sulawesi Tengah]] dan pengolahan gas cair di [[Banten]] dengan investasi Rp. 3,5 Triliun. Kedua anak laki-lakinya, Adisatriya dan Naraya, saat ini melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Suryo di Satmarindo, sedangkan putrinya, Syarika, memilih aktif di dunia film dengan mendirikan perusahaan sendiri.
 == Pranala luar ==