Lompat ke isi

Neurotransmiter: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes
 
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Chemical_synapse_schema_cropped.jpg|ka|jmpl|300px|Ilustrasi dari elemen utama pada transmisi [[sinapsis]]. Sebuah [[gelombang]] elektrokimiawi yang disebut [[potensi aksi]] bergerak sepanjang [[akson]] sebuah [[neuron]]. Ketika gelombang tersebut mencapai sinapsis, sejumlah [[molekul]] neurotransmiter dilepaskan dan bergerak menuju pencerap yang terletak pada membran neuron lain yang berada di dekat sinapsis.]]
[[Berkas:Chemical synapse schema cropped.jpg|ka|jmpl|300px|Ilustrasi dari elemen utama pada transmisi [[sinapsis]]. Sebuah [[gelombang]] elektrokimiawi yang disebut [[potensi aksi]] bergerak sepanjang [[akson]] sebuah [[neuron]]. Ketika gelombang tersebut mencapai sinapsis, sejumlah [[molekul]] neurotransmiter dilepaskan dan bergerak menuju pencerap yang terletak pada membran neuron lain yang berada di dekat sinapsis.]]
'''Neurotransmiter''' adalah [[senyawa organik]] endogenus membawa sinyal di antara [[neuron]]. Neurotransmiter terbungkus oleh [[vesikel]] [[sinapsis]], sebelum dilepaskan bertepatan dengan datangnya [[potensial aksi]].
'''Neurotransmiter''' adalah [[senyawa organik]] endogenus membawa sinyal di antara [[neuron]]. Neurotransmiter terbungkus oleh [[vesikel]] [[sinapsis]], sebelum dilepaskan bertepatan dengan datangnya [[potensial aksi]].


Baris 6: Baris 6:
* [[Monoamina]]: [[dopamin]], [[adrenalin]], [[noradrenalin]], [[histamin]], [[serotonin]], [[melatonin]]
* [[Monoamina]]: [[dopamin]], [[adrenalin]], [[noradrenalin]], [[histamin]], [[serotonin]], [[melatonin]]
* Bentuk lain: [[asetilkolin]], [[adenosina]], [[anandamida]], dll.
* Bentuk lain: [[asetilkolin]], [[adenosina]], [[anandamida]], dll.
Ketidakseimbangan neurotransmiter di otak dapat menimbulkan gangguan kejiwaan seperti [[Skizofrenia|skizofrenia,]] [[Gangguan bipolar|bipolar]], [[Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas|ADHD]], [[Depresi (psikologi)|depresi]], [https://www.alodokter.com/penyakit-parkinson parkinson], [[Penyakit Alzheimer|alzeimer]] dan sebagainya<ref>{{Cite book|last=Utomo|first=Bagus|date=2021|url=https://www.worldcat.org/oclc/1235904149|title=Supaya kamu mau kenalan denganku : sebuah buku pintar gangguan jiwa|location=Kotagede, Yogyakarta|isbn=978-623-7173-89-2|edition=Edisi pertama|oclc=1235904149}}</ref>.
Ketidakseimbangan neurotransmiter di otak dapat menimbulkan gangguan kejiwaan seperti [[skizofrenia]], [[Gangguan bipolar|bipolar]], [[Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas|ADHD]], [[Depresi (psikologi)|depresi]], [https://www.alodokter.com/penyakit-parkinson parkinson], [[Penyakit Alzheimer|alzeimer]] dan sebagainya<ref>{{Cite book|last=Utomo|first=Bagus|date=2021|url=https://www.worldcat.org/oclc/1235904149|title=Supaya kamu mau kenalan denganku : sebuah buku pintar gangguan jiwa|location=Kotagede, Yogyakarta|isbn=978-623-7173-89-2|edition=Edisi pertama|oclc=1235904149}}</ref>.


== Rujukan ==
== Rujukan ==

Revisi terkini sejak 13 November 2022 10.30

Ilustrasi dari elemen utama pada transmisi sinapsis. Sebuah gelombang elektrokimiawi yang disebut potensi aksi bergerak sepanjang akson sebuah neuron. Ketika gelombang tersebut mencapai sinapsis, sejumlah molekul neurotransmiter dilepaskan dan bergerak menuju pencerap yang terletak pada membran neuron lain yang berada di dekat sinapsis.

Neurotransmiter adalah senyawa organik endogenus membawa sinyal di antara neuron. Neurotransmiter terbungkus oleh vesikel sinapsis, sebelum dilepaskan bertepatan dengan datangnya potensial aksi.

Beberapa neurotransmiter utama, antara lain:

Ketidakseimbangan neurotransmiter di otak dapat menimbulkan gangguan kejiwaan seperti skizofrenia, bipolar, ADHD, depresi, parkinson, alzeimer dan sebagainya[1].

  1. ^ Utomo, Bagus (2021). Supaya kamu mau kenalan denganku : sebuah buku pintar gangguan jiwa (edisi ke-Edisi pertama). Kotagede, Yogyakarta. ISBN 978-623-7173-89-2. OCLC 1235904149.