Lompat ke isi

Pindad Badak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Surijeal (bicara | kontrib)
1.695 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Bot5958 (bicara | kontrib)
Bot
29.612 suntingan
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes
Baris 14: Baris 14:
|height={{convert|2.9|m|ft|abbr=on}}
|height={{convert|2.9|m|ft|abbr=on}}
|length={{convert|6|m|ft|abbr=on}}
|length={{convert|6|m|ft|abbr=on}}
|image=[[File:Badak no. 003 test drive.jpg|300px|]]
|image=[[File:Badak no. 003 test drive.jpg|300px]]
|is_UK=
|is_UK=
|is_vehicle=yes
|is_vehicle=yes
Baris 32: Baris 32:


== Pengembangan ==
== Pengembangan ==
Prototipe versi dukungan tembakan (FSV) [[Pindad APS-3 ANOA|Anoa]] menggunakan turret Alvis AC 90 dengan meriam Cockerill 90 mm MkIII M-A1 pertama kali diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2008,<ref>{{cite web|date=2008-11-19|title=Panser Terbaru Pindad Bersenjata Kanon|url=http://www.bumn.go.id/pindad/publikasi/berita/panser-anoa-tipe-apc-unjuk-kebolehan-di-pameran-indo-defence-2008/|publisher=PT Pindad|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20120130200346/http://www.bumn.go.id/pindad/publikasi/berita/panser-anoa-tipe-apc-unjuk-kebolehan-di-pameran-indo-defence-2008/|archive-date=2012-01-30|access-date=2013-01-17}}</ref> diumumkan bahwa versi dukungan tembakan APS-3 akan dikerahkan ke layanan Angkatan Darat Indonesia pada tahun 2010.<ref>{{cite web|date=2008-08-29|title=Pindad Rancang Panser Canon|url=http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2008/08/29/brk,20080829-132920,id.html|publisher=Tempo Interactive|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20090317120255/http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2008/08/29/brk%2C20080829-132920%2Cid.html|archive-date=2009-03-17|access-date=2008-12-10|url-status=dead}}</ref>
Prototipe versi dukungan tembakan (FSV) [[Pindad APS-3 ANOA|Anoa]] menggunakan turret Alvis AC 90 dengan meriam Cockerill 90&nbsp;mm MkIII M-A1 pertama kali diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2008,<ref>{{cite web|date=2008-11-19|title=Panser Terbaru Pindad Bersenjata Kanon|url=http://www.bumn.go.id/pindad/publikasi/berita/panser-anoa-tipe-apc-unjuk-kebolehan-di-pameran-indo-defence-2008/|publisher=PT Pindad|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20120130200346/http://www.bumn.go.id/pindad/publikasi/berita/panser-anoa-tipe-apc-unjuk-kebolehan-di-pameran-indo-defence-2008/|archive-date=2012-01-30|access-date=2013-01-17}}</ref> diumumkan bahwa versi dukungan tembakan APS-3 akan dikerahkan ke layanan Angkatan Darat Indonesia pada tahun 2010.<ref>{{cite web|date=2008-08-29|title=Pindad Rancang Panser Canon|url=http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2008/08/29/brk,20080829-132920,id.html|publisher=Tempo Interactive|language=id|archive-url=https://web.archive.org/web/20090317120255/http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2008/08/29/brk%2C20080829-132920%2Cid.html|archive-date=2009-03-17|access-date=2008-12-10|url-status=dead}}</ref>


Versi final dan definitif dari varian dukungan tembakan kemudian diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2014 yang dikenal sebagai Badak. Badak menampilkan desain baru dengan lambung baja ''monocoque'' yang dilas seluruhnya dengan perlindungan STANAG 4569 Level 3, ''power pack'' 340 hp baru yang terletak di kiri depan dan pengemudi sekarang duduk di sisi kanan (di samping mesin), menyisakan sisa lambung untuk pemasangan turret. Suspensi juga menggunakan suspensi independen ''double wishbone'' (berbeda dengan ''torsion'' ''bar'' pada Anoa) untuk stabilitas yang lebih baik saat menembakkan kanon 90 mm. Turret dua orang CMI Defense CSE 90LP memiliki perlindungan dasar hingga STANAG 4569 Level 1 (dapat ditingkatkan ke Level 4) dan dipersenjatai dengan meriam tekanan rendah 90mm yang sudah di lisensi oleh PT [[Pindad]]. Selain itu, ada senapan mesin koaksial [[Pindad SM2|Pindad SM 2]] 7,62 mm, dengan senapan mesin 7,62 mm lainnya yang dipasang di sisi kiri atap turret untuk digunakan dalam peran anti serangan udara dan pertahanan diri yang terbatas, dan terdapat juga dua baris (masing-masing empat) dari pelontar granat asap 76 mm di kedua sisi turret.<ref>{{cite web|date=2014-11-06|title=Badak armed vehicle makes debut at show - Indo14-Day3|url=http://www.janes.com/article/45490/badak-armed-vehicle-makes-debut-at-show-indo14-day3|publisher=[[Jane's Information Group]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20150101124123/http://www.janes.com/article/45490/badak-armed-vehicle-makes-debut-at-show-indo14-day3|archive-date=2015-01-01|access-date=2015-01-01}}</ref><ref>{{cite web|date=2014-11-06|title=BPT Pindad and CMI unveil the BADAK (Rhinoceros) with Cockerill CSE 90P turret at IndoDefence 2014|url=http://www.armyrecognition.com/indodefence_2014_official_show_daily_news_coverage/pt_pindad_and_cmi_unveil_the_badak_rhinoceros_with_cockerill_cse_90p_turret_at_indodefence_2014.html|publisher=Army Recognition|access-date=2015-01-01}}</ref>
Versi final dan definitif dari varian dukungan tembakan kemudian diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2014 yang dikenal sebagai Badak. Badak menampilkan desain baru dengan lambung baja ''monocoque'' yang dilas seluruhnya dengan perlindungan STANAG 4569 Level 3, ''power pack'' 340&nbsp;hp baru yang terletak di kiri depan dan pengemudi sekarang duduk di sisi kanan (di samping mesin), menyisakan sisa lambung untuk pemasangan turret. Suspensi juga menggunakan suspensi independen ''double wishbone'' (berbeda dengan ''torsion'' ''bar'' pada Anoa) untuk stabilitas yang lebih baik saat menembakkan kanon 90&nbsp;mm. Turret dua orang CMI Defense CSE 90LP memiliki perlindungan dasar hingga STANAG 4569 Level 1 (dapat ditingkatkan ke Level 4) dan dipersenjatai dengan meriam tekanan rendah 90mm yang sudah di lisensi oleh PT [[Pindad]]. Selain itu, ada senapan mesin koaksial [[Pindad SM2|Pindad SM 2]] 7,62&nbsp;mm, dengan senapan mesin 7,62&nbsp;mm lainnya yang dipasang di sisi kiri atap turret untuk digunakan dalam peran anti serangan udara dan pertahanan diri yang terbatas, dan terdapat juga dua baris (masing-masing empat) dari pelontar granat asap 76&nbsp;mm di kedua sisi turret.<ref>{{cite web|date=2014-11-06|title=Badak armed vehicle makes debut at show - Indo14-Day3|url=http://www.janes.com/article/45490/badak-armed-vehicle-makes-debut-at-show-indo14-day3|publisher=[[Jane's Information Group]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20150101124123/http://www.janes.com/article/45490/badak-armed-vehicle-makes-debut-at-show-indo14-day3|archive-date=2015-01-01|access-date=2015-01-01}}</ref><ref>{{cite web|date=2014-11-06|title=BPT Pindad and CMI unveil the BADAK (Rhinoceros) with Cockerill CSE 90P turret at IndoDefence 2014|url=http://www.armyrecognition.com/indodefence_2014_official_show_daily_news_coverage/pt_pindad_and_cmi_unveil_the_badak_rhinoceros_with_cockerill_cse_90p_turret_at_indodefence_2014.html|publisher=Army Recognition|access-date=2015-01-01}}</ref>


PT [[Pindad]] telah menandatangani kontrak dengan Timoney Technologies Irlandia selama IDEX 2017 di Abu Dhabi, UEA untuk jalur penggerak modular Timoney yang disesuaikan, kotak transfer, dan sistem kemudi untuk meningkatkan ''drive train'' Badak 6×6.<ref>{{Cite web|title=Indonesia's PT Pindad, Irish Timoney Sign Contract To Upgrade Badak 6x6 Mobility System At IDEX|url=http://www.defenseworld.net/news/18535/Indonesia_s_PT_Pindad__Irish_Timoney_Sign_Contract_To_Upgrade_Badak_6x6_Mobility_System_At_IDEX|website=www.defenseworld.net|access-date=2018-09-11}}</ref>
PT [[Pindad]] telah menandatangani kontrak dengan Timoney Technologies Irlandia selama IDEX 2017 di Abu Dhabi, UEA untuk jalur penggerak modular Timoney yang disesuaikan, kotak transfer, dan sistem kemudi untuk meningkatkan ''drive train'' Badak 6×6.<ref>{{Cite web|title=Indonesia's PT Pindad, Irish Timoney Sign Contract To Upgrade Badak 6x6 Mobility System At IDEX|url=http://www.defenseworld.net/news/18535/Indonesia_s_PT_Pindad__Irish_Timoney_Sign_Contract_To_Upgrade_Badak_6x6_Mobility_System_At_IDEX|website=www.defenseworld.net|access-date=2018-09-11}}</ref>
Baris 40: Baris 40:
== Pengguna ==
== Pengguna ==


* {{flag|Indonesia}}: Awalnya 50 kendaraan akan dibuat. Pada 2018, pesanan berkurang dari 50 menjadi 14 kendaraan. Ia dimaksudkan untuk menggantikan Alvis Saladin, pada Rapim TNI TA 2022 sebanyak 7 unit Panser [[Pindad]] [[Pindad Badak|Badak 6x6]] <ref>{{Cite web|title=PT. Pindad (Persero) - Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad|url=http://www.pindad.com/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|website=Pindad.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20160204142036/http://www.pindad.com/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|archive-date=4 February 2016|access-date=4 February 2016|url-status=live}}</ref> diserahkan kepada [[Batalyon kavaleri|Yonkav]] [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI AD]]
* {{flag|Indonesia}}: Awalnya 50 kendaraan akan dibuat. Pada 2018, pesanan berkurang dari 50 menjadi 14 kendaraan. Ia dimaksudkan untuk menggantikan Alvis Saladin, pada Rapim TNI TA 2022 sebanyak 7 unit Panser [[Pindad]] Badak 6x6 <ref>{{Cite web|title=PT. Pindad (Persero) - Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad|url=http://www.pindad.com/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|website=Pindad.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20160204142036/http://www.pindad.com/jusuf-kalla-pesan-50-panser-badak-buatan-pindad|archive-date=4 February 2016|access-date=4 February 2016|url-status=live}}</ref> diserahkan kepada [[Batalyon kavaleri|Yonkav]] [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI AD]]
*
*


Revisi per 13 November 2022 11.57

Badak

FSV Badak selama pengujian.
Jenis Kendaraan bantuan tembak
Negara asal Indonesia
Sejarah pemakaian
Masa penggunaan 2022–sekarang
Digunakan oleh Indonesia
Sejarah produksi
Perancang Pindad
Tahun 2013
Diproduksi 2014–sekarang
Spesifikasi
Berat 12,5 ton (kosong), 14 ton (penuh)
Panjang 6 m (20 ft)
Lebar 25 m (82 ft)
Tinggi 29 m (95 ft)
Awak 3
Perisai STANAG 4569 level 3, bisa dinaikan ke level 4[1]
Senjata
utama 		Meriam Cockerill 90mm MkIII M-A1 pada turret Cockerill CSE 90LP
Senjata
pelengkap 		Senapan mesin 7,62 mm
Jenis Mesin Mesin diesel inline 6 silinder dengan Turbo Charger Intercooler
340 Hp
Suspensi Double wishbone suspension
Daya jelajah 600 km (370 mi)
Kecepatan 80 km/h (50 mph)

Pindad Badak adalah kendaraan bantuan tembakan 6×6 yang dirancang dan diproduksi oleh PT Pindad.

Pengembangan

Prototipe versi dukungan tembakan (FSV) Anoa menggunakan turret Alvis AC 90 dengan meriam Cockerill 90 mm MkIII M-A1 pertama kali diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2008,[2] diumumkan bahwa versi dukungan tembakan APS-3 akan dikerahkan ke layanan Angkatan Darat Indonesia pada tahun 2010.[3]

Versi final dan definitif dari varian dukungan tembakan kemudian diluncurkan di Indo Defense & Aerospace 2014 yang dikenal sebagai Badak. Badak menampilkan desain baru dengan lambung baja monocoque yang dilas seluruhnya dengan perlindungan STANAG 4569 Level 3, power pack 340 hp baru yang terletak di kiri depan dan pengemudi sekarang duduk di sisi kanan (di samping mesin), menyisakan sisa lambung untuk pemasangan turret. Suspensi juga menggunakan suspensi independen double wishbone (berbeda dengan torsion bar pada Anoa) untuk stabilitas yang lebih baik saat menembakkan kanon 90 mm. Turret dua orang CMI Defense CSE 90LP memiliki perlindungan dasar hingga STANAG 4569 Level 1 (dapat ditingkatkan ke Level 4) dan dipersenjatai dengan meriam tekanan rendah 90mm yang sudah di lisensi oleh PT Pindad. Selain itu, ada senapan mesin koaksial Pindad SM 2 7,62 mm, dengan senapan mesin 7,62 mm lainnya yang dipasang di sisi kiri atap turret untuk digunakan dalam peran anti serangan udara dan pertahanan diri yang terbatas, dan terdapat juga dua baris (masing-masing empat) dari pelontar granat asap 76 mm di kedua sisi turret.[4][5]

PT Pindad telah menandatangani kontrak dengan Timoney Technologies Irlandia selama IDEX 2017 di Abu Dhabi, UEA untuk jalur penggerak modular Timoney yang disesuaikan, kotak transfer, dan sistem kemudi untuk meningkatkan drive train Badak 6×6.[6]

Pengguna

  •  Indonesia: Awalnya 50 kendaraan akan dibuat. Pada 2018, pesanan berkurang dari 50 menjadi 14 kendaraan. Ia dimaksudkan untuk menggantikan Alvis Saladin, pada Rapim TNI TA 2022 sebanyak 7 unit Panser Pindad Badak 6x6 [7] diserahkan kepada Yonkav TNI AD

Lihat juga

Referensi

  1. ^ AL (21 Desember 2015). "Transformasi Sang Badak Revo". JakartaGreater. Diakses tanggal 9 Maret 2021. 
  2. ^ "Panser Terbaru Pindad Bersenjata Kanon". PT Pindad. 2008-11-19. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-30. Diakses tanggal 2013-01-17. 
  3. ^ "Pindad Rancang Panser Canon". Tempo Interactive. 2008-08-29. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-03-17. Diakses tanggal 2008-12-10. 
  4. ^ "Badak armed vehicle makes debut at show - Indo14-Day3". Jane's Information Group. 2014-11-06. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-01-01. Diakses tanggal 2015-01-01. 
  5. ^ "BPT Pindad and CMI unveil the BADAK (Rhinoceros) with Cockerill CSE 90P turret at IndoDefence 2014". Army Recognition. 2014-11-06. Diakses tanggal 2015-01-01. 
  6. ^ "Indonesia's PT Pindad, Irish Timoney Sign Contract To Upgrade Badak 6x6 Mobility System At IDEX". www.defenseworld.net. Diakses tanggal 2018-09-11. 
  7. ^ "PT. Pindad (Persero) - Jusuf Kalla Pesan 50 Panser Badak Buatan Pindad". Pindad.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 February 2016. Diakses tanggal 4 February 2016. 

Pranala luar

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Pindad_Badak&oldid=21988979"