Inem Pelayan Sexy: Perbedaan antara revisi
k →Referensi: clean up |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| Baris 29: | Baris 29: | ||
== Sinopsis == |
== Sinopsis == |
||
Film ini menceritakan tentang Brontoyudo, direktur sebuah perusahaan, yang usahanya berawal dari usaha jualan sate, jatuh cinta pada seorang pelayan yang bernama Inem yang bekerja pada keluarga Cokro, pegawainya sendiri. Tentu keadaan ini menjadi terbalik-balik dan menyajikan suasana lucu. Banyak istri-istri para pegawainya bergunjing, sementara Inem sendiri juga menjadi serba salah. Dalam film ini dipertunjukan pula bagaimana rumah-rumah mewah tanpa pelayan, sehingga para nyonya tidak bisa melakukan aktivitas sosialnya dan para tuan tidak bisa mengeluarkan gagasan brilian untuk pekerjaannya. Tentunya sindiran sosial seperti ini tetap ada dalam gaya sutradara Nya' Abbas Acub, hanya saja kadang-kadang hal ini terlalu ditonjolkan sehingga mengganggu adegan di sana sini. Film ini bisa dikategorikan sebagai film Nya' Abbas Acub yang paling berhasil dan mungkin merupakan puncak pencapaiannya. |
Film ini menceritakan tentang Brontoyudo (Jalal), direktur sebuah perusahaan, yang usahanya berawal dari usaha jualan sate, jatuh cinta pada seorang pelayan yang bernama Inem (Doris Callebaut) yang bekerja pada keluarga Cokro (Aedy Moward), pegawainya sendiri. Tentu keadaan ini menjadi terbalik-balik dan menyajikan suasana lucu. Banyak istri-istri para pegawainya bergunjing, sementara Inem sendiri juga menjadi serba salah. Dalam film ini dipertunjukan pula bagaimana rumah-rumah mewah tanpa pelayan, sehingga para nyonya tidak bisa melakukan aktivitas sosialnya dan para tuan tidak bisa mengeluarkan gagasan brilian untuk pekerjaannya. Tentunya sindiran sosial seperti ini tetap ada dalam gaya sutradara Nya' Abbas Acub, hanya saja kadang-kadang hal ini terlalu ditonjolkan sehingga mengganggu adegan di sana sini. Film ini bisa dikategorikan sebagai film Nya' Abbas Acub yang paling berhasil dan mungkin merupakan puncak pencapaiannya. |
||
== Sinetron == |
== Sinetron == |
||
Revisi per 3 Desember 2022 09.04
| Inem Pelayan Sexy | |
|---|---|
.jpg) Pamflet | |
| Sutradara | Nya Abbas Akup |
| Produser | Andy Azhar |
| Ditulis oleh | Nya Abbas Akup |
| Pemeran | Doris Callebaute Titiek Puspa Jalal Aedy Moward Yati Surachman Kardjo AC-DC |
| Penata musik | Kemal Redha Gatot Sudarto |
| Sinematografer | Judy Subroto Tarigan, FES |
| Penyunting | Janis Badar |
| Distributor | Candi Dewi Film Suptan Film |
Tanggal rilis |
|
| Durasi | 98 menit |
| Negara | Indonesia |
Inem Pelayan Sexy adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1976 hasil karya sutradara Nya' Abbas Akup dengan pemerannya antara lain Doris Callebaute, Titiek Puspa, dan Jalal.
Sinopsis
Film ini menceritakan tentang Brontoyudo (Jalal), direktur sebuah perusahaan, yang usahanya berawal dari usaha jualan sate, jatuh cinta pada seorang pelayan yang bernama Inem (Doris Callebaut) yang bekerja pada keluarga Cokro (Aedy Moward), pegawainya sendiri. Tentu keadaan ini menjadi terbalik-balik dan menyajikan suasana lucu. Banyak istri-istri para pegawainya bergunjing, sementara Inem sendiri juga menjadi serba salah. Dalam film ini dipertunjukan pula bagaimana rumah-rumah mewah tanpa pelayan, sehingga para nyonya tidak bisa melakukan aktivitas sosialnya dan para tuan tidak bisa mengeluarkan gagasan brilian untuk pekerjaannya. Tentunya sindiran sosial seperti ini tetap ada dalam gaya sutradara Nya' Abbas Acub, hanya saja kadang-kadang hal ini terlalu ditonjolkan sehingga mengganggu adegan di sana sini. Film ini bisa dikategorikan sebagai film Nya' Abbas Acub yang paling berhasil dan mungkin merupakan puncak pencapaiannya.
Sinetron
Pada tahun 1997, film ini didaur ulang dalam bentuk sinetron. Tokoh Inem dalam sinetron tersebut diperankan oleh Sarah Vi.
Penghargaan
- Film terlaris I di Jakarta 1977 dengan 371.369 penonton, menurut data perfilman
- Piala Antemas, FFI 1978, untuk film terlaris 1977-1978[1]
Referensi
- ^ Dokumentasi Jibis.PNRI.go.id Diarsipkan 2008-02-17 di Wayback Machine., diakses 5 Januari 2008
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |