Lompat ke isi

Milenium ke-6 SM: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
 
Baris 23: Baris 23:
{{utama|Atlantik (periode)}}
{{utama|Atlantik (periode)}}
* k.k. 7000 SM – Permulaan [[Iklim Holosen optimum]].
* k.k. 7000 SM – Permulaan [[Iklim Holosen optimum]].
* k.k. 5600 SM – Menurut [[teori banjir besar Laut Hitam]], [[Laut Hitam]] dibanjiri oleh air asin. Lebih kurang 3.000 kubik batu (12.500 km³) [[air laut|air asin]] bertambah dan mengakibatkan danau air tawar yang dikelilingi daratan ini menjadi sebuah laut air asin.
* k.k. 5600 SM – Menurut [[teori banjir besar Laut Hitam]], [[Laut Hitam]] dibanjiri oleh air asin. Lebih kurang 3.000 kubik batu (12.500 km³) [[air laut|air asin]] bertambah dan mengakibatkan danau air tawar yang dikelilingi daratan ini menjadi sebuah laut air asin.


== Penemuan ==
== Penemuan ==

Revisi terkini sejak 24 Januari 2023 08.47

 Milenium:    Milenium ke-7 SMMilenium ke-6 SMMilenium ke-5 SM  

Semasa milenium ke-6 SM, pertanian tersebar dari kawasan Balkan ke Italia dan Eropa Timur, dan dari Mesopotamia ke Mesir. Pada dasarnya, jumlah penduduk dunia bersifat stabil pada sekitar 5 juta orang.

Peristiwa

[sunting | sunting sumber]

Perubahan alam sekitar

[sunting | sunting sumber]
  • k.k. 6000 SM - Orang-orang Siklade mula menggunakan tanah liat kasar yang bermutu rendah untuk membuat berbagai barang.
  • Pertanian muncul di lembah Sungai Nil.
  • Padi ditanam di Asia.
  • Bajak diciptakan.
  • Batu bata diciptakan untuk pertama kalinya di Persia.
  • Anggur diciptakan untuk pertama kalinya di Persia.
  • Afrika: Artefak-artefak batu ditambah dengan artefak logam, serta kerajinan tangan bakul, tembikar, dan tenunan.
  • Afrika: Mayat dikebumikan dalam posisi janin yang menghadapi barat, dan dikelilingi oleh persembahan dan artefak pengebumian.
  • Afrika: Periuk dan jambangan tanah liat terhias (yang berwarna hitam pada bagian atas), sikat tulang serta gading, patung kecil, dan pinggan mangkuk meja terdapat dalam jumlah yang besar.
  • Afrika: Berbagai barang kemas yang diperbuat daripada pelbagai bahan.
  • Afrika: Barang-barang mulai dibuat bukan saja untuk kegunaannya tetapi untuk nilai estetik.
  • Afrika: Permukiman-permukiman tetap dan teratur yang tertumpu pada pertanian.

Peristiwa kebudayaan yang penting

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Model Bukan Invasionis Arya Diarsipkan 2006-10-17 di Wayback Machine. oleh Koenraad Elst