Lenny Marlina: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 6: | Baris 6: | ||
| caption = |
| caption = |
||
| birth_name = Lenny Marlina |
| birth_name = Lenny Marlina |
||
| birth_date = {{Birth date and age| |
| birth_date = {{Birth date and age|1953|2|19}} |
||
| birth_place = [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]] |
| birth_place = [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]] |
||
| death_date = |
| death_date = |
||
Baris 36: | Baris 36: | ||
}} |
}} |
||
'''Lenny Marlina''' ({{lahirmati||19|2| |
'''Lenny Marlina''' ({{lahirmati||19|2|1953}}) adalah seorang model dan pemeran Indonesia keturunan [[Suku Sunda|Sunda]]. Ia memulai kariernya dari ''modeling'' dengan menjadi juara pada Kontes pemilihan Ratu Kebaya Kota Bandung pada tahun 1970. Sepanjang kariernya, ia telah dinominasikan untuk beberapa penghargaan, termasuk dua Piala Citra [[Festival Film Indonesia]], sebagai Aktris Terbaik untuk perannya di film ''[[Jangan Ambil Nyawaku]]'' (1981) dan sebagai Aktris Pendukung Terbaik untuk perannya di film ''[[Kembang Kertas (film)|Kembang Kertas]]'' (1984). |
||
== Filmografi == |
== Filmografi == |
Revisi per 2 Februari 2023 14.06
Lenny Marlina | |
---|---|
Lahir | Lenny Marlina 19 Februari 1953 Bandung, Jawa Barat, Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1970–sekarang |
Suami/istri |
|
Anak | 3 |
Keluarga | Tuty S (Mertua) Deddy Mizwar (Besan) Senandung Nacita (menantu) |
Lenny Marlina (lahir 19 Februari 1953) adalah seorang model dan pemeran Indonesia keturunan Sunda. Ia memulai kariernya dari modeling dengan menjadi juara pada Kontes pemilihan Ratu Kebaya Kota Bandung pada tahun 1970. Sepanjang kariernya, ia telah dinominasikan untuk beberapa penghargaan, termasuk dua Piala Citra Festival Film Indonesia, sebagai Aktris Terbaik untuk perannya di film Jangan Ambil Nyawaku (1981) dan sebagai Aktris Pendukung Terbaik untuk perannya di film Kembang Kertas (1984).
Filmografi
Film
FTV
- Kisah Nyata: Menikah Karena Paksaan (2017)
- Pintu Berkah: Ketulusan Istri Kedua (2017)
- Pintu Berkah: Kesabaran Istri Membawa Suami Balik (2017) sebagai Nita
- Pintu Berkah: Kisah Sedih Dua Orang Tua Malang (2017) sebagai Nesa
Penghargaan dan nominasi
Penghargaan | Tahun | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
Aktor-Aktris Terbaik PWI | 1972 | Aktris Terbaik | Biarlah Aku Pergi | Menang |
1973 | Teror Tengah Malam | Runner-up IV | ||
1974 | Dimana Kau Ibu... | Menang | ||
1975 | Ranjang Pengantin | Runner-up I | ||
Festival Film Indonesia | 1974 | Pemeran Utama Wanita Terbaik | Rio Anakku | Menang (dengan penghargaan) |
1982 | Jangan Ambil Nyawaku | Nominasi | ||
1985 | Pemeran Pendukung Wanita Terbaik | Kembang Kertas | Nominasi | |
Festival Film Bandung | 1991 | Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop | Oom Pasikom, Parodi Ibukota | Menang |
2019 | Penerima |
Prestasi
- Pendatang Baru Terbaik Asian Film Festival di Malaysia untuk film Ananda (1971)
- Best Indonesian Actress, Gold Gufi (1982)
- Nominasi Aktris Pembantu Drama Seri - Piala Vidia 1998 (Panggil Aku Pritta)
Pranala luar
- (Indonesia) Luncurkan Otobiografi Diarsipkan 2007-02-27 di Wayback Machine.
- (Indonesia) Biografi @ Jibis.PNRI.go.id[pranala nonaktif permanen]
- (Indonesia) Biografi @ TokohIndonesia.com Diarsipkan 2008-05-13 di Wayback Machine.
Penghargaan dan prestasi | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Rima Melati Film : Intan Berduri (1973) |
Pemeran Utama Wanita Terbaik (Festival Film Indonesia) Film : Rio Anakku (1974) |
Diteruskan oleh: Tanty Josepha Film : Setulus Hatimu (1975) |