Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon: Perbedaan antara revisi
Koreksi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Newcomer task: copyedit |
k OrangKalideres memindahkan halaman STTCIREBON ke Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon: Agar lebih mudah dicari Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
(Tidak ada perbedaan)
|
Revisi per 15 April 2023 12.56
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada April 2016. |
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. |
Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon [1](disingkat STTC) adalah sebuah perguruan tinggi yang terletak di Kota Cirebon, Jawa Barat, Indonesia.
Sejarah
Pada tahun 1965 Pemerintah Kotapraja Cirebon mendirikan Akademi Teknik yang diberi nama Akademi Teknik Kotapraja Cirebon yang disingkat ATKOP Cirebon dengan dua jurusan yaitu Jurusan Arsitektur dan Jurusan Teknik Sipil.
Sejalan dengan perubahan sistem pemerintahan Kotapraja Cirebon menjadi Kotamadya Cirebon, maka Akademi Teknik Kotapraja Cirebon (ATKOP) berubah menjadi Akademi Teknik Kotamadya Cirebon disingkat ATKODYA Cirebon.
Setahun Kemudian Pemerintah Daerah Tingkat I Jawa Barat di Bandung mendirikan akademi Teknik Pekerjaan Umum disingkat ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat dengan satu Jurusan Teknik Sipil. Dengan demikian ATKOYA didirikan lebih awal dari ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat. Untuk meningkatkan status Akademi, dengan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat, tanggal 18 September 1967 no. B.II-73/I-I/Pend/SK/67 Akademi Teknik Kotamadya Cirebon diintegrasikan kepada ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat dan berubah menjadi ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat Cabang Cirebon.
Sejalan dengan perkembangan perubahan kurikulum mulai tahun akademik 1984/1985 ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat di Ciebon menghapus Program Sarjana Muda menjadi Program Diploma III (DIII) dengan dua jurusan yaitu jurusan Arsitektur dan Teknik Sipil.
Berdasarkan ketentuan pada Perguruan Tinggi Swasta tidak diberikan adanya cabang atau kelas jauh dan adanya upaya peningkatan dalam penyelenggaraan pendidikan, ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat di Cirebon diubah dan ditingkatkan menjadi Sekolah Tinggi dengan nama Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon, disingkat STTC.
Adapun ATPU Provinsi Daerah Tingkat I Jawa Barat di Bandung bersama dengan akademi-akademi Pemda Provinsi Jawa Barat lainnya bergabung dalam satu lembaga Universitas dengan nama Universitas Winaya Mukti.
Pada saat ini Jurusan Arsitektur maupun Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon telah mendapatkan status akreditas dari Badan Akreditasi Nasional, sehingga ujian dapat dilaksanakan sendiri tanpa harus mengikuti ujian negara, dan setara dengan perguruan tinggi negeri. Status terakreditasi tersebut dikukuhkan dengan Surat Keputusan BAn No. 003/BAN-PT/Ak-V/SI/IV/2002 untuk Jurusan Arsitektur dan No. 006/BAN-PT/Ak-V/Si/IV/2002 untuk Jurusan Teknik Sipil.
Pada tahun 2014, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah memberi kepercayaan penuh kepada Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon untuk menyelenggarakan program studi Teknik Informatika strata 1 dengan menerbitkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no.082/P/2014. Faktor keterbatasan tenaga kerja maupun profesi di bidang teknik informatika yang memiliki kompetensi sesuai dengan pesatnya perkembangan teknologi menjadi landasan Sekolah Tinggi Teknologi Cirebon untuk berkomitmen menjadi institusi penghasil sumber daya manusia unggul di bidang teknik.
Referensi
Pranala luar
- Sumber: http://www.sttcirebon.ac.id