Kisah Sedih di Hari Minggu (seri televisi): Perbedaan antara revisi

Kisah Sedih di Hari Minggu
Kisah Sedih di Hari Minggu
Genre	Drama; Roman; Remaja;
Skenario	Danny Zuko
Cerita	Danny Zuko
Sutradara	Noto Bagaskoro
Pemeran	Marshanda; Ira Wibowo; Egi John Foreisythe; Adi Bing Slamet; Meriam Bellina; Claudia Bella; Gading Marten; Jennifer; Chacha Frederica; Dwi Andika; Berliana Febrianti;
Penggubah lagu tema	Marshanda
Lagu pembuka	"Kisah Sedih di Hari Minggu" — Marshanda
Lagu penutup	"Kisah Sedih di Hari Minggu" — Marshanda
Penata musik	Kafka Navisa
Negara asal	Indonesia
Bahasa asli	Bahasa Indonesia
Jmlh. episode	78
Produksi
Produser eksekutif	Elly Yanti Noor
Produser	Leo Sutanto
Sinematografi	Christien P. Mandai
Penyunting	Bagus Af Lihawa
Durasi	60 menit
Rumah produksi	SinemArt
Distributor	Media Nusantara Citra
Rilis asli
Jaringan	RCTI
Rilis	15 Januari 2004 –; 7 Juli 2005

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 8 Mei 2023 10.38

Kisah Sedih di Hari Minggu adalah sinetron Indonesia produksi SinemArt yang ditayangkan perdana 15 Januari 2004 di RCTI. Sinetron ini disutradarai oleh Noto Bagaskoro dan dibintangi oleh Marshanda, Ira Wibowo, Egi John Foreisythe, Adi Bing Slamet, dan Meriam Bellina.

Sinopsis

Kisah Sedih di Hari Minggu menceritakan tentang seorang gadis cantik bernama Imel yang menjadi idola di sekolahnya. Namun, ia tak pernah menanggapi setiap cowok yang mendekatinya. Imel rupanya mempunyai cerita kelam tentang cowok. Ayahnya yang seorang pengusaha suka bermain perempuan. Suatu ketika, ayahnya bangkrut dan meninggal dunia. Imel dan ibunya Ira yang selama ini menggantungkan hidup pada sang ayah, terpaksa menumpang di rumah Om Usman, kakak dari Ira. Di sana, mereka mendapat perlakuan tidak baik dari Tante Usman, Rosalia, dan Tum.

Namun, di balik kisah sedih kehidupannya Imel menemukan cinta sejati pada seorang cowok teman sekolahnya. Imel juga punya Marvin, sepupunya, serta Om Usman yang selalu membelanya.

Pemeran

Pemeran	Peran
Marshanda	Imel asli
Ira Wibowo	Ira
Egi John Foreisythe	Chandra/Egi
Adi Bing Slamet	Usman
Meriam Bellina	Tante Usman (Mery)
Claudia Bella	N/A
Gading Marten	Marvin
Jennifer	Rosalia
Chacha Frederica	Desi
Dwi Andika	Axell
Berliana Febrianti	Sonya
Dhea Ananda	Dhea/Imel palsu
Laudya Cynthia Bella	Asti
Ana Pinem	Bik Tum
Mc. Donald	Chiko
Vera Detty	Susi
Tenno Ali	Jali
Sinyo Rudy	Qodri
Vicky Nitinegoro	Sam
Yadi Timo	Jefri
Mathias Muchus	Hugo

Lagu tema

Judul lagu	Penyanyi	Pencipta	Produksi
"Kisah Sedih di Hari Minggu"	Marshanda	Chrisye	Sony Music Indonesia

Keterangan

Lagu tema utama

Penghargaan dan nominasi

Tahun	Penghargaan	Kategori	Penerima	Hasil	Ref.
2004	Panasonic Awards 2004	Sinetron terfavorit	Kisah Sedih di Hari Minggu	Menang
2004	Panasonic Awards 2004	Aktris Terfavorit	Marshanda	Nominasi

Pranala luar

(Indonesia) Situs web SinemArt
37464 di Vision+

Artikel bertopik sinetron Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

@@ Baris 74: / Baris 74: @@
 == Sinopsis ==
-''Kisah Sedih di Hari Minggu'' menceritakan tentang seorang gadis  cantik bernama Imel yang menjadi idola di sekolahnya. Namun, ia tak pernah menanggapi setiap cowok yang mendekatinya. Imel rupanya mempunyai cerita kelam tentang cowok. Ayahnya yang seorang pengusaha suka bermain perempuan. Suatu ketika, ayahnya bangkrut dan meninggal dunia. Imel dan ibunya Ira yang selama ini menggantungkan hidup pada sang ayah, terpaksa menumpang di rumah Om Usman, kakak dari Ira. Di sana, mereka mendapat perlakuan tidak baik dari Tante Usman.
+''Kisah Sedih di Hari Minggu'' menceritakan tentang seorang gadis  cantik bernama Imel yang menjadi idola di sekolahnya. Namun, ia tak pernah menanggapi setiap cowok yang mendekatinya. Imel rupanya mempunyai cerita kelam tentang cowok. Ayahnya yang seorang pengusaha suka bermain perempuan. Suatu ketika, ayahnya bangkrut dan meninggal dunia. Imel dan ibunya Ira yang selama ini menggantungkan hidup pada sang ayah, terpaksa menumpang di rumah Om Usman, kakak dari Ira. Di sana, mereka mendapat perlakuan tidak baik dari Tante Usman, Rosalia, dan Tum.
 Namun, di balik kisah sedih kehidupannya Imel menemukan cinta sejati pada seorang cowok teman sekolahnya. Imel juga punya Marvin, sepupunya, serta Om Usman yang selalu membelanya.