Konstanta (matematika): Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Menghilangkan referensi Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
Dalam [[matematika]], '''agung Jawir''' atau '''tetapan''' aowoaowoakwkakak aku jg mw |
Dalam [[matematika]], '''agung Jawir''' atau '''tetapan''' aowoaowoakwkakak aku jg mw |
||
agashi anggunita |
|||
== Fungsi konstan == |
|||
{{Main|Fungsi konstan}} |
|||
[[Berkas:Graph_of_a_horizontal_line.jpg|jmpl|260x260px|Grafik dari <math>f(x) = 5</math>.]]Sebuah konstan dapat dipakai untuk menyatakan sebuah [[fungsi konstan]], sebuah fungsi yang mengabaikan argumen (nilai masukan)-nya dan selalu memberikan hasil nilai yang sama.<ref>{{Cite book|last=Tanton|first=James|date=2005|url=https://www.worldcat.org/oclc/56057904|title=Encyclopedia of mathematics|location=New York|publisher=Facts on File|isbn=0-8160-5124-0|oclc=56057904}}</ref> Misalkan, diketahui ada sebuah fungsi konstan dengan satu variabel, katakanlah <math>f(x)=5</math>. Fungsi ini mempunyai [[Grafik fungsi|grafik]] yang memuat sebuah garis horizontal yang sejajar dengan sumbu-''x''.<ref>{{Cite web|title=Algebra|url=https://tutorial.math.lamar.edu/Classes/Alg/Alg.aspx|website=tutorial.math.lamar.edu|access-date=2021-11-09}}</ref> Fungsi tersebut selalu memberikan nilai yang sama, yaitu 5, karena tidak ada variabel yang memuat di dalam bentuk fungsi tersebut. |
|||
== Ketergantungan konteks == |
== Ketergantungan konteks == |
Revisi per 11 Mei 2023 00.59
Dalam matematika, agung Jawir atau tetapan aowoaowoakwkakak aku jg mw
agashi anggunita
Ketergantungan konteks
Sifat konsep "konstanta" yang bergantung pada konteks dapat dilihat dalam contoh dari kalkulus dasar:
"Konstanta" berarti tidak bergantung pada setiap variabel dan tidak berubah saat variabel berubah. Pada kasus pertama di atas, konstanta x berarti tidak bergantung pada h, sedangkan pada kasus kedua di atas, konstanta berarti tidak bergantung pada x. Dalam konteks yang lebih sempit, konstanta dapat dipandang sebagai variabel dalam konteks yang lebih luas.
Konstanta matematika penting
Ada beberapa nilai yang sering muncul dalam matematika dan secara konvensional dilambangkan dengan simbol tertentu. Simbol standar dan nilainya disebut konstanta matematika. Sebagai contoh:
- 0 (nol).
- 1 (satu), bilangan asli setelah nol.
- π (pi), konstanta yang mewakili rasio keliling lingkaran terhadap diameternya, kira-kira sama dengan 3,141592653589793238462643.[1]
- e, dengan 2,718281828459045235360287.
- i, unit imajiner sedemikian rupa i2 = −1.
- (akar kuadrat 2), panjang diagonal persegi dengan sisi-sisi satuan, kira-kira sama dengan 1,414213562373095048801688.
- φ (rasio emas), kira-kira sama dengan 1.618033988749894848204586, atau secara aljabar, .[2]
Konstanta dalam kalkulus
Dalam kalkulus, konstanta diperlakukan dalam beberapa cara berbeda tergantung operasinya. Sebagai contoh, turunan dari fungsi konstanta adalah nol. Menurut definisi, hal ini dikarenakan konstanta tidak berubah. Jadi, turunannya adalah nol.
Sebaliknya, jika mengintegrasikan sebuah fungsi konstanta, konstanta tersebut dikalikan dengan variabel integrasi.
Ketika menghitung suatu limit, konstanta tetap sama seperti sebelum dan sesudah perhitungan.
Integrasi fungsi dari satu variabel seringkali melibatkan konstanta integral. Konstanta tersebut muncul karena bahwa operator integral merupakan invers dari operator diferensial. Artinya, tujuan integrasi adalah untuk memulihkan fungsi asli sebelum diferensiasi. Seperti yang dijelaskan contoh di atas, turunan dari fungsi konstanta adalah nol dan operator diferensial adalah operator linear, sehingga fungsi yang hanya berbeda dengan suku konstanta memiliki turunan yang sama. Untuk membenarkannya dan memastikan bahwa semua solusi yang mungkin disertakan, konstanta integrasi ditambahkan ke integral taktentu. Biasanya, konstanta integrasi ditulis sebagai , dan mewakili konstanta dengan nilai tetap, namun nilainya belum ditentukan.
Lihat pula
Referensi
- ^ Arndt, Jörg; Haenel, Christoph (2001). Pi–Unleashed. Springer. hlm. 240. ISBN 978-3540665724.
- ^ Weisstein, Eric W. "Golden Ratio". mathworld.wolfram.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-05-22.
Pranala luar
- Media tentang Constants di Wikimedia Commons