Lompat ke isi

Khikmawan Santosa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
Baris 75: Baris 75:
}}
}}


'''Khikmawan Santosa''' (meninggal 11 Mei 2019) merupakan [[penata suara]] [[film]] asal Indonesia. Ia adalah lulusan [[Institut Kesenian Jakarta]].<ref>{{cite news|last=Rosalia|first=Indra|url=https://beritagar.id/artikel-amp/seni-hiburan/dominasi-satu-nama-dalam-dunia-penata-suara-film-nasional|title=Dominasi satu nama dalam dunia penata suara film nasional|website=Beritagar|date=4 Februari 2018|accessdate=11 Mei 2019}}</ref> Ia memulai kariernya sebagai seorang perekam suara dan editor suara dalam film ''[[Virgin (film)|Virgin]]'' (2004) dan ''[[Brownies (film)|Brownies]]'' (2005). Dari sinilah kariernya mulai meningkat menjadi seorang penata suara film.<ref>{{cite news|last=Wibisono|first=Nuran|url=https://tirto.id/menyambut-darah-muda-perfilman-indonesia-cyur|title=Menyambut Darah Muda Perfilman Indonesia|website=Tirto|date=17 Oktober 2017|accessdate=11 Mei 2019}}</ref>
'''Khikmawan Santosa''' (meninggal 11 Mei 2019) merupakan [[penata suara]] [[film]] asal Indonesia. Ia adalah lulusan [[Institut Kesenian Jakarta]].<ref>{{cite news|last=Rosalia|first=Indra|url=https://beritagar.id/artikel-amp/seni-hiburan/dominasi-satu-nama-dalam-dunia-penata-suara-film-nasional|title=Dominasi satu nama dalam dunia penata suara film nasional|website=Beritagar|date=4 Februari 2018|accessdate=11 Mei 2019|archive-date=2019-05-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20190511013047/https://beritagar.id/artikel-amp/seni-hiburan/dominasi-satu-nama-dalam-dunia-penata-suara-film-nasional|dead-url=yes}}</ref> Ia memulai kariernya sebagai seorang perekam suara dan editor suara dalam film ''[[Virgin (film)|Virgin]]'' (2004) dan ''[[Brownies (film)|Brownies]]'' (2005). Dari sinilah kariernya mulai meningkat menjadi seorang penata suara film.<ref>{{cite news|last=Wibisono|first=Nuran|url=https://tirto.id/menyambut-darah-muda-perfilman-indonesia-cyur|title=Menyambut Darah Muda Perfilman Indonesia|website=Tirto|date=17 Oktober 2017|accessdate=11 Mei 2019}}</ref>


Khikmawan mulai mencatatkan namanya sebagai [[Penghargaan FFI untuk Penata Suara Terbaik|Penata Suara Terbaik]] pada [[Festival Film Indonesia 2009]] untuk keterlibatannya dalam ''[[Ruma Maida]]'', dan ia mengulangi prestasi serupa dalam ''[[Sang Kiai]]'' pada [[Festival Film Indonesia 2013]].<ref>{{cite news|url=https://m.republika.co.id/amp/mxg6gp|title=Khikmawan Santosa Raih Penata Suara Terbaik FFI 2013|website=Republika|date=8 Desember 2013|accessdate=11 Mei 2019}}</ref> Empat tahun kemudian, ia kembali menyandang gelar yang sama pada [[Festival Film Indonesia 2017]] lewat ''[[Pengabdi Setan (film 2017)|Pengabdi Setan]]''<ref>{{cite news|last=Setiawan|first=Tri Susanto|editor=Kistyarini|url=https://amp.kompas.com/entertainment/read/2017/11/12/090352310/pengabdi-setan-raup-piala-ffi-2017-terbanyak|title=Pengabdi Setan Raup Piala FFI 2017 Terbanyak|website=Kompas|date=12 November 2017|accessdate=11 Mei 2019}}</ref> – dimana lima dari enam nominasi kategori [[Penghargaan FFI untuk Penata Suara Terbaik|Penata Suara Terbaik]] pada Festival Film Indonesia tahun itu melibatkan namanya.<ref>{{cite news|last=Pangerang|first=Andi Muttya Keteng|editor=Kistyarini|url=
Khikmawan mulai mencatatkan namanya sebagai [[Penghargaan FFI untuk Penata Suara Terbaik|Penata Suara Terbaik]] pada [[Festival Film Indonesia 2009]] untuk keterlibatannya dalam ''[[Ruma Maida]]'', dan ia mengulangi prestasi serupa dalam ''[[Sang Kiai]]'' pada [[Festival Film Indonesia 2013]].<ref>{{cite news|url=https://m.republika.co.id/amp/mxg6gp|title=Khikmawan Santosa Raih Penata Suara Terbaik FFI 2013|website=Republika|date=8 Desember 2013|accessdate=11 Mei 2019}}</ref> Empat tahun kemudian, ia kembali menyandang gelar yang sama pada [[Festival Film Indonesia 2017]] lewat ''[[Pengabdi Setan (film 2017)|Pengabdi Setan]]''<ref>{{cite news|last=Setiawan|first=Tri Susanto|editor=Kistyarini|url=https://amp.kompas.com/entertainment/read/2017/11/12/090352310/pengabdi-setan-raup-piala-ffi-2017-terbanyak|title=Pengabdi Setan Raup Piala FFI 2017 Terbanyak|website=Kompas|date=12 November 2017|accessdate=11 Mei 2019}}</ref> – dimana lima dari enam nominasi kategori [[Penghargaan FFI untuk Penata Suara Terbaik|Penata Suara Terbaik]] pada Festival Film Indonesia tahun itu melibatkan namanya.<ref>{{cite news|last=Pangerang|first=Andi Muttya Keteng|editor=Kistyarini|url=

Revisi terkini sejak 18 Juni 2023 19.49

Khikmawan Santosa
LahirKhikmawan Santosa
12 Januari 1979
Depok
Meninggal11 Mei 2019
Puncak,Bogor
Nama lainKiki
Pekerjaanpenata suara film
Tahun aktif2004 - 2019
AnakNara Bellamy Santosa Halwa Naomi Santosa
Orang tuaSurkoni Djunaedi


Khikmawan Santosa (meninggal 11 Mei 2019) merupakan penata suara film asal Indonesia. Ia adalah lulusan Institut Kesenian Jakarta.[1] Ia memulai kariernya sebagai seorang perekam suara dan editor suara dalam film Virgin (2004) dan Brownies (2005). Dari sinilah kariernya mulai meningkat menjadi seorang penata suara film.[2]

Khikmawan mulai mencatatkan namanya sebagai Penata Suara Terbaik pada Festival Film Indonesia 2009 untuk keterlibatannya dalam Ruma Maida, dan ia mengulangi prestasi serupa dalam Sang Kiai pada Festival Film Indonesia 2013.[3] Empat tahun kemudian, ia kembali menyandang gelar yang sama pada Festival Film Indonesia 2017 lewat Pengabdi Setan[4] – dimana lima dari enam nominasi kategori Penata Suara Terbaik pada Festival Film Indonesia tahun itu melibatkan namanya.[5]

Khikmawan meninggal dunia pada 03:00 WIB 11 Mei 2019 karena kecelakaan di Puncak, Bogor, Jawa Barat.[6] Dan film Gundala (2019) menjadi kiprah terakhirnya dalam blantika perfilman Indonesia.

Pada penyelenggaraan Festival Film Indonesia 2019 bulan Desember 2019, Khikmawan mengulang prestasinya pada 2017 dimana namanya masuk dalam lima dari enam nominasi kategori Penata Suara Terbaik pada tahun ini, dan bahkan ia memenangkan gelar tersebut secara post-humous (anumerta).

Sepanjang kariernya selama lebih kurang 15 tahun, Khikmawan telah 15 kali dinominasikan sebagai Penata Suara Terbaik pada ajang Festival Film Indonesia: tahun 2009 1 film, 2013 1 film, 2016 2 film, 2017 5 film, 2018 1 film, dan 2019 5 film; serta memenangkan 4 di antaranya; yaitu pada tahun 2009, 2013, 2017, dan 2019.

Filmografi

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Rosalia, Indra (4 Februari 2018). "Dominasi satu nama dalam dunia penata suara film nasional". Beritagar. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-11. Diakses tanggal 11 Mei 2019. 
  2. ^ Wibisono, Nuran (17 Oktober 2017). "Menyambut Darah Muda Perfilman Indonesia". Tirto. Diakses tanggal 11 Mei 2019. 
  3. ^ "Khikmawan Santosa Raih Penata Suara Terbaik FFI 2013". Republika. 8 Desember 2013. Diakses tanggal 11 Mei 2019. 
  4. ^ Setiawan, Tri Susanto (12 November 2017). Kistyarini, ed. "Pengabdi Setan Raup Piala FFI 2017 Terbanyak". Kompas. Diakses tanggal 11 Mei 2019. 
  5. ^ Pangerang, Andi Muttya Keteng (6 Oktober 2017). Kistyarini, ed. "Simak Daftar Lengkap Nominasi FFI 2017". Kompas. Diakses tanggal 11 Mei 2019. 
  6. ^ Purnamasari, Niken (11 Mei 2019). "Khikmawan Santosa Meninggal Dunia karena Kecelakaan di Puncak". Detik. Diakses tanggal 11 Mei 2019. [pranala nonaktif permanen]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]