Lompat ke isi

Aji Mirza Hakim: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 74: Baris 74:
{{#if:Icha.jpg||
{{#if:Icha.jpg||
}}
}}
'''Aji Mohammad Mirza Ferdinand Hakim''' atau biasa dikenal sebagai '''Aji Mirza Hakim''' atau '''Icha Jikustik''' ({{lahirmati|[[Kota Samarinda|Samarinda]], [[Kalimantan Timur]]|11|10|1976}}) adalah pemain bass dan vokalis [[grup musik]] [[Jikustik]]. Beristrikan Aji Firna Noor dan dianugerahi 5 orang anak.
'''Aji Mohammad Mirza Ferdinand Hakim''' atau biasa dikenal '''Aji Mirza Hakim''' atau '''Icha Jikustik''' ({{lahirmati|[[Kota Samarinda|Samarinda]], [[Kalimantan Timur]]|11|10|1976}}) adalah pemain bass dan vokalis [[grup musik]] [[Jikustik]]. Beristrikan Aji Firna Noor dan dianugerahi 5 orang anak.


== Biografi ==
== Biografi ==

Revisi per 4 Juli 2023 08.33

Mirza Hakim
Berkas:Icha.jpg
LahirAji Mohammad Mirza Ferdinand Hakim
11 Oktober 1976 (umur 48)
Samarinda, Indonesia
Nama lainAji Mirza Hakim, Icha Jikustik
PekerjaanPemain musik penyanyi
Anak3
Orang tuaDrs. H. Syahfur Hakim

Aji Mohammad Mirza Ferdinand Hakim atau biasa dikenal Aji Mirza Hakim atau Icha Jikustik (lahir 11 Oktober 1976) adalah pemain bass dan vokalis grup musik Jikustik. Beristrikan Aji Firna Noor dan dianugerahi 5 orang anak.

Biografi

Sebelum bergabung dengan Jikustik, Icha sempat bermain dalam band Dizzy bersama Adhit `Jikustik` dan Eross `Sheila on 7`. Kelompok musik mereka sering tampil di acara sekolah dan kampus. Dizzy membawakan lagu rock n roll sampai top 40 dengan Icha sebagai vokalisnya.
Setelah gabung bersama Jikustik, Icha dipercaya sebagai pembetot bass. Selain Pongki, Icha merupakan anggota yang paling aktif dalam menciptakan lagu. Tidak hanya untuk grup mereka sendiri, mereka juga menciptakan lagu untuk penyanyi lain dan banyak yang akhirnya menjadi hits. Bahkan penyanyi Malaysia, Sheila Madjid, menyanyikan lagu Icha berjudul "Cobalah Bertahan".
Icha juga mencoba jalur solo karier, namun tak mengorbankan Jikustik. Akhir 2005, Icha merilis album solonya yang bertajuk "Jauh Di Sana". Di bawah label Warner Music, Icha tampil sebagai penyanyi dan produser untuk albumnya. Penggarapan album tersebut juga melibatkan bannyak musisi, antara lain Pay 'BIP', Tohpati, Denny Chasmala, Tio Adrian, Carlo `Jikustik`, Rere `ADA Band`, dan Stefan Santoso. Icha juga menggaet penyanyi Ajeng untuk berkolaborasi dalam single "Jika Tak Ada Hari Esok". Icha memilih lagu 'Ku Bisa Saja' sebagai pembuka, untuk menandakan kehadiran albumnya di dunia musik.

Diskografi

Jikustik

  • Seribu Tahun (2000)
  • Seribu Tahun - Repackaged (2001)
  • Perjalanan Panjang (2002)
  • Sepanjang Musim (2003)
  • Pagi (2004)
  • Kumpulan Terbaik (2005)
  • Siang (2006)
  • Malam (2008)
  • Kembali Indah (2011)

Solo

Hits

  • Jangan Pernah Kau Layu (2001) - dinyanyikan oleh Jikustik
  • Tak Pantas Untukmu (2003) - dinyanyikan oleh Jikustik
  • Lanjutkan Hidupmu (2006) - dinyanyikan oleh Jikustik
  • Dia Harus Tahu (2008) - dinyanyikan oleh Jikustik
  • Mengenangmu (2004) - dinyanyikan oleh Krisdayanti
  • Memang Terasa Berat (2004) - dinyanyikan oleh Krisdayanti
  • Aku Bukan Untukmu - dinyanyikan oleh Rossa
  • Tak Sanggup Lagi - dinyanyikan oleh Rossa
  • Tega - dinyanyikan oleh Rossa
  • Aku Tak Mau Sendiri - dinyanyikan oleh Bunga Citra Lestari
  • Cobalah Bertahan - dinyanyikan oleh Sheila Madjid
  • Adilkah Ini - dinyanyikan oleh 3 DIVA
  • Dari Bumi Untuk Langit - dinyanyikan oleh Aji Mirza Hakim
  • Ku Bisa Saja - dinyanyikan oleh Aji Mirza Hakim
  • Bila Tak Ada Hari Esok - dinyanyikan oleh Aji Mirza Hakim (feat. Ajeng)
  • Terimalah Maafku - dinyanyikan oleh Aji Mirza Hakim
  • Adilkah ini Untukku - dinyanyikan oleh 3 Diva
  • Ina - dinyanyikan oleh Bensaia
  • Pesan nabi - dinyanyikan oleh Icha

Pranala luar