Hariti: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
Baris 9: | Baris 9: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
{{Commons category|Hariti}} |
{{Commons category|Hariti}} |
||
* [http://www.onmarkproductions.com/html/kariteimo.html History and iconography of Kishimojin] |
* [http://www.onmarkproductions.com/html/kariteimo.html History and iconography of Kishimojin] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230627152807/https://www.onmarkproductions.com/html/kariteimo.html |date=2023-06-27 }} |
||
[[Kategori:Dewi]] |
[[Kategori:Dewi]] |
Revisi terkini sejak 16 Agustus 2023 09.47
Dewi Hariti yaitu istri dari dewa Kuwera. Konon dikisahkan bahwa Dewi Hariti pada mulanya adalah seorang yaksa yang gemar memakan daging anak-anak. Namun setelah mendapat pencerahan ajaran Agama Buddha, Sang Yaksa kemudian bertobat dan berbalik menjadi pelindung dan penyayang anak-anak.
Terdapat sejumlah arca Dewi Hariti di beberapa candi Buddha seperti Candi Mendut. Keberadaan arca Dewi Hariti ditujukan sebagai pengusir pengaruh jahat yang mungkin menimpa anak-anak.
Sumber
[sunting | sunting sumber]- http://historia.co.id/artikel/kuno/1039/Majalah-Historia/Masa_Lampau_Anak-anak[pranala nonaktif permanen]
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Wikimedia Commons memiliki media mengenai Hariti.
- History and iconography of Kishimojin Diarsipkan 2023-06-27 di Wayback Machine.