Lompat ke isi

Daftar pengeklaim Buddha: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hocihk (bicara | kontrib)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Hocihk (bicara | kontrib)
Perbaikan tata bahasa
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 1: Baris 1:
Orang yang disebutkan di bawah ini diyakini meraih [[pencerahan dalam Buddha|pencerahan]] dan menjadi [[Buddha]], diyakini merupakan perwujudan dari [[bodhisatwa]].
Orang yang disebutkan di bawah ini adalah orang yang mengaku dirinya mereka adalah seorang [[Buddha]].


* [[Guan Yu]] - seorang jenderal yang bertugas di bawah kepemimpinan [[panglima perang]] [[Liu Bei]] pada akhir zaman [[Dinasti Han]] Timur dan periode [[Tiga Kerajaan]] di [[Sejarah Tiongkok#Tiongkok Kuno|Tiongkok kuno]]. Guan didewakan pada awal [[Dinasti Sui]] dan masih disembah oleh beberapa orang Tionghoa pada masa sekarang, khususnya di selatan Tiongkok, Taiwan, Hong Kong, dan beberapa komunitas Tionghoa perantauan. Ia merupakan seorang figur dalam [[agama tradisional Tionghoa]], [[Konfusioanisme]] populer, [[Taoisme]] dan [[Buddha Tionghoa]], dan biara-biara kecil untuk Guan hampir menjadi ciri khas dalam toko-toko dan restoran-restoran Tionghoa tradisional. Beberapa Buddhis menerimanya sebagai Bodhisatwa yang memandu iman dan wihara Buddha.
* [[Wu Zetian]] - satu-satunya kaisar perempuan yang memerintah dalam sejarah Tiongkok, dan pendiri dinastinya sendiri, dinasti Zhou kedua. Memerintah dengan nama Kaisar Shengshen. Meraih dukungan kuat dengan memajukan Buddhisme namun mempersekusi lawan-lawannya dalam keluarga kerajaan (dengan memotong tangan dan kaki mereka dan memasukan mereka ke toples) dan bangsawan. Ia memproklamasikan dirinya sendiri menjadi inkarnasi [[Maitreya]] dan menjadikan [[Luoyang]] sebagai "ibu kota suci".
* [[Wu Zetian]] - satu-satunya kaisar perempuan yang memerintah dalam sejarah Tiongkok, dan pendiri dinastinya sendiri, dinasti Zhou kedua. Memerintah dengan nama Kaisar Shengshen. Meraih dukungan kuat dengan memajukan Buddhisme namun mempersekusi lawan-lawannya dalam keluarga kerajaan (dengan memotong tangan dan kaki mereka dan memasukan mereka ke toples) dan bangsawan. Ia memproklamasikan dirinya sendiri menjadi inkarnasi [[Maitreya]] dan menjadikan [[Luoyang]] sebagai "ibu kota suci".
* [[Gung Ye]] - panglima perang dan raja Korea dari raja negara berumur pendek [[Taebong]] pada abad ke-10. Diklaim menjadi inkarnasi hidup dari Maitreya dan memerintahkan rakyatnya untuk menyembahnya. Klaimnya disangkal oleh kebanyakan biksu Buddha dan kemudian ia digulingkan dan dibunuh oleh para pelayannya sendiri.
* [[Gung Ye]] - panglima perang dan raja Korea dari raja negara berumur pendek [[Taebong]] pada abad ke-10. Diklaim menjadi inkarnasi hidup dari Maitreya dan memerintahkan rakyatnya untuk menyembahnya. Klaimnya disangkal oleh kebanyakan biksu Buddha dan kemudian ia digulingkan dan dibunuh oleh para pelayannya sendiri.
* [[Nurhaci]] (Kaisar Tai Zu) - pendiri dan pemimpin [[Dinasti Qing]]. Ia diyakini mereka perwujudan dari Bodhisatwa [[Manjushri]].
* [[Nurhaci]] (Kaisar Tai Zu) - pendiri dan pemimpin [[Dinasti Qing]]. Ia diyakini mereka perwujudan dari Bodhisatwa [[Manjushri]].
* [[Lu Zhongyi]] - patriarkh ke-17 dari [[I-Kuan Tao]]. Para pengikut I-Kuan Tao meyakini bahwa ia adalah pemimpin pertama Era "Matahari Putih", era bencana besar, sehingga ia merupakan inkarnasi Maitreya.
* [[Baha'u'llah]] - nabi asal Persia, pendiri [[Kepercayaan Baha'i]] yang dinyatakan secara terbuka pada 1863 Masehi bahwa ia merupakan [[Manifestasi Tuhan]] yang dijanjikan pada abad ini yang diprediksi dalam seluruh agama nubuat pada masa lalu.<ref name = "momenbook">{{cite book|title=Buddhism And The Baha'i Faith: An Introduction to the Baha'i Faith for Theravada Buddhists|url=https://archive.org/details/buddhismbahfaith0000mome|first = Moojan |last=Momen|year=1995|isbn=0-85398-384-4|publisher= George Ronald |location=Oxford|pages=[https://archive.org/details/buddhismbahfaith0000mome/page/50 50]–52}}</ref><ref name = "buck_eschatologic">{{cite book|title=Studies in Modern Religions, Religious Movements and the Bābī-Bahā'ī Faiths|editor-last =Sharon | editor-first = Moshe|chapter=The eschatology of Globalization: The multiple-messiahship of Bahā'u'llāh revisited|first= Christopher | last = Buck|isbn=90-04-13904-4|pages=143–178|location=Boston | publisher = Brill|year=2004|url= http://bahai-library.com/buck_eschatology_globalization}}</ref> Shoghi Effendi, cucu sulung dan penafsir terotorisasi dari tulisan keramat [[Bahá'u'lláh]] dan penjaga [[Kepercayaan Baha'i]] dari 1921 sampai 1957, menyebut [[Bahá'u'lláh]] sebagai "buddha kelima" dan "seorang Buddha bernama Maitreye, Buddha persekutuan alam semesta".<ref name="smith">{{cite encyclopedia |last= Smith |first= Peter| authorlink= Peter Smith (historian) |encyclopedia= A concise encyclopedia of the Bahá'í Faith |title= Bahá'u'lláh |year= 2000 |publisher=Oneworld Publications |location= Oxford |pages= 73–79|isbn= 1-85168-184-1}}</ref>


== Daftar pustaka ==
== Daftar pustaka ==

Revisi per 18 November 2023 10.34

Orang yang disebutkan di bawah ini adalah orang yang mengaku dirinya mereka adalah seorang Buddha.

  • Wu Zetian - satu-satunya kaisar perempuan yang memerintah dalam sejarah Tiongkok, dan pendiri dinastinya sendiri, dinasti Zhou kedua. Memerintah dengan nama Kaisar Shengshen. Meraih dukungan kuat dengan memajukan Buddhisme namun mempersekusi lawan-lawannya dalam keluarga kerajaan (dengan memotong tangan dan kaki mereka dan memasukan mereka ke toples) dan bangsawan. Ia memproklamasikan dirinya sendiri menjadi inkarnasi Maitreya dan menjadikan Luoyang sebagai "ibu kota suci".
  • Gung Ye - panglima perang dan raja Korea dari raja negara berumur pendek Taebong pada abad ke-10. Diklaim menjadi inkarnasi hidup dari Maitreya dan memerintahkan rakyatnya untuk menyembahnya. Klaimnya disangkal oleh kebanyakan biksu Buddha dan kemudian ia digulingkan dan dibunuh oleh para pelayannya sendiri.
  • Nurhaci (Kaisar Tai Zu) - pendiri dan pemimpin Dinasti Qing. Ia diyakini mereka perwujudan dari Bodhisatwa Manjushri.

Daftar pustaka

  • Hogue, John Messiahs: The Visions and Prophecies for the Second Coming (1999) Elements Books ISBN 1-86204-549-6

Referensi