Lompat ke isi

Stasiun Tanjung Pura: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 3°54′41″N 98°25′17″E / 3.911277°N 98.421526°E / 3.911277; 98.421526
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
OrophinBot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3: Baris 3:
{{Infobox stasiun
{{Infobox stasiun
| name = Tanjung Pura
| name = Tanjung Pura
| close_type = KAI Commuter
| close_type = Kemenhub
| close = {{start date and age|2008}}
| close = {{start date and age|2008}}
| kode = TPU
| kode = TPU

Revisi per 6 Januari 2024 18.19

Stasiun Tanjung Pura
Tanjung Pura
Stasiun Tanjung Pura baru.
Lokasi
Koordinat3°54′40.597″N 98°25′17.494″E / 3.91127694°N 98.42152611°E / 3.91127694; 98.42152611
Operator
Letak
km 46+464 lintas BinjaiPangkalan Brandan[1]
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiII[2]
Sejarah
Dibuka1 Agustus 1904; 120 tahun lalu (1904-08-01)
Ditutup2008; 16 tahun lalu (2008)
Tanggal penting
Dibuka kembaliTBA
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Tanjung Pura (TPU) adalah stasiun kereta api yang terletak di wilayah Desa Teluk Bakung, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat. Stasiun ini termasuk ke dalam Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh.

Stasiun ini ditutup bersama dengan penutupan jalur kereta api BinjaiBesitang pada tahun 2008. Kondisi bangunan stasiun sangat mengenaskan karena tak pernah dirawat. Atapnya sudah menghilang entah kemana.

Jalur dan stasiun ini saat ini sedang direaktivasi. Reaktivasi ini dicanangkan pada tahun 2016 oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagai bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sumatra. Ditargetkan pada tahun 2019, jalur ini bisa dioperasikan secara reguler.[3]

Sejarah

Sejarah stasiun ini tidak dipisahkan dari pembangunan jalur kereta api BinjaiPangkalan Brandan. Kala itu, konstruksi pada jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1900 dan untuk jalur yang menuju Tanjung Pura ini dibuka pada tanggal 1 Agustus 1904.[4]

Dahulu, kota tanjung pura disebut juga kota pelabuhan karena kota ini dibelah oleh sungai Langkat, oleh karena itu, DSM membangun stasiun ini tepat disebelah sungai Langkat agar bisa menarik penumpang dari kapal. Namun, seiring bertambahnya waktu, aliran sungai itu berpindah lebih ketimur, dan jalur yang dahulu ke dermaga kini menjadi jalan tepat dibelakang stasiun baru.[5]

Galeri

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Sutianto, Feby Dwi. "Kemenhub Aktifkan Jalur Kereta Eks Belanda Besitang-Binjai 80 Km". detikcom. Diakses tanggal 2018-10-03. 
  4. ^ Archiv Für Eisenbahnwesen. 58. 1935. 
  5. ^ "Stasiun Tanjungpura atau stasiun dermaga". Instagram. Diakses tanggal 2023-08-11. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Gebang
menuju Besitang
Besitang–Medan Tanjung Pura Halte
menuju Medan

3°54′41″N 98°25′17″E / 3.911277°N 98.421526°E / 3.911277; 98.421526{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman