Lompat ke isi

Soedjono AJ: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
PeragaSetia (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
PeragaSetia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 9: Baris 9:
| term_end = [[1961]]
| term_end = [[1961]]
| lieutenant =
| lieutenant =
| predecessor = ''Tidak ada, jabatan baru''
| predecessor = ''Jabatan baru''
| successor = [[Ngoedio]]
| successor = [[Ngoedio]]
| birth_date =
| birth_date =
Baris 20: Baris 20:
| religion =
| religion =
| footnotes =
| footnotes =
| allegiance = {{flag|Indonesia}}
| branch = {{flagicon image|Flag of the Indonesian Army.svg}} [[TNI Angkatan Darat]]
| rank = [[Berkas: Kapten pdh ad.png|25px]] [[Kapten]]
}}
}}


'''Soedjono Anton Yoedhotedjoprawiro''',<ref>{{Cite web|last=Dinas Perpustakaan dan Arsip DIY|date=21 Maret 2022|title=Surat pernyataan Soedjono Anton Yoedho Tedjo Prawiro tentang pengesahan tanah dan rumah yang terletak di Jl. Kenari No. 44 Semaki Kecil kepada Pemda DIY|url=https://arsip.jogjaprov.go.id/index.php/surat-pernyataan-soedjono-anton-yoedho-tedjo-prawiro-tentang-pengesahan-tanah-dan-rumah-yang-terletak-di-jl-kenari-no-44-semaki-kecil-kepada-pemda-diy|access-date=29 Desember 2023}}</ref> biasa dikenal dengan '''Soedjono A.J.''' atau '''A.Y.''', adalah [[Walikota|wali kota]] pertama di [[Samarinda]], [[Kalimantan Timur]] dan ketiga di [[Kota Yogyakarta]]. Soedjono sebelumnya adalah staf [[Kodam IX/Mulawarman]] di [[Kota Balikpapan|Balikpapan]] dan berpangkat Kapten. Soedjono berasal dari [[Komando Daerah Militer V/Brawijaya|Kodam V/Brawijaya]], seperti kebanyakan perwira Kodam Mulawarman kala itu.<ref name=":0">{{Cite book|last=Magenda|first=Burhan Djabier|date=2010|title=East Kalimantan: The Decline of a Commercial Aristocracy|location=Singapore|publisher=Equinox Publishing|isbn=978-602-8397-21-6|url-status=live}}</ref> Soedjono hanya 20 bulan menjabat sebagai Wali Kotamadya Samarinda. Tugas dierah-terimakan kepada Letkol TNI AD Ngoedio BcHK pada bulan Agustus 1961.<ref>Zailani, Akhmad (2001), Wali kota Samarinda, dari masa ke masa. Metro, hlm. 148. ISBN 961-32-6972-6</ref> Soedjono kemudian menjadi [[Daftar Wali Kota Yogyakarta|Wali Kota Yogyakarta]] yang ketiga, mulai dari Januari 1966 hingga November 1975.
[[Kapten (TNI)|Kapten]] [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|TNI AD]] '''Soedjono Anton Yoedhotedjoprawiro''',<ref>{{Cite web|last=Dinas Perpustakaan dan Arsip DIY|date=21 Maret 2022|title=Surat pernyataan Soedjono Anton Yoedho Tedjo Prawiro tentang pengesahan tanah dan rumah yang terletak di Jl. Kenari No. 44 Semaki Kecil kepada Pemda DIY|url=https://arsip.jogjaprov.go.id/index.php/surat-pernyataan-soedjono-anton-yoedho-tedjo-prawiro-tentang-pengesahan-tanah-dan-rumah-yang-terletak-di-jl-kenari-no-44-semaki-kecil-kepada-pemda-diy|access-date=29 Desember 2023}}</ref> biasa dikenal dengan '''Soedjono A.J.''' atau '''A.Y.''', adalah [[Walikota|wali kota]] pertama di [[Samarinda]], [[Kalimantan Timur]] dan ketiga di [[Kota Yogyakarta]]. Soedjono sebelumnya adalah perwira staf [[Kodam IX/Mulawarman]] di [[Kota Balikpapan|Balikpapan]] dan berpangkat Kapten. Soedjono berasal dari [[Komando Daerah Militer V/Brawijaya|Kodam VII/Brawijaya]], seperti kebanyakan perwira Kodam Mulawarman kala itu.<ref name=":0">{{Cite book|last=Magenda|first=Burhan Djabier|date=2010|title=East Kalimantan: The Decline of a Commercial Aristocracy|location=Singapore|publisher=Equinox Publishing|isbn=978-602-8397-21-6|url-status=live}}</ref>


Soedjono hanya 20 bulan menjabat sebagai Wali Kotamadya Samarinda, sebelumnya tugasnya diserahkan kepada Letkol TNI AD [[Ngoedio]] BcHK pada bulan Agustus 1961 akibat intervensi dari [[Komando Daerah Militer VI/Mulawarman|Pangdam IX/Mulawarman]], Brigjen [[Soehario Padmodiwirio]].<ref name=":0" /><ref>Zailani, Akhmad (2001), Wali kota Samarinda, dari masa ke masa. Metro, hlm. 148. ISBN 961-32-6972-6</ref> Soedjono kemudian menjadi [[Daftar Wali Kota Yogyakarta|Wali Kota Yogyakarta]] yang ketiga, mulai dari Januari 1966 hingga November 1975.
Pada tanggal [[20 Januari]] [[1960]], Gubernur Kepala Daerah Kalimantan Timur [[APT Pranoto|A.P.T. Pranoto]] atas nama Mendagri melakukan penerimaan sumpah jabatan Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda, Kapten Soedjono A.J. yang diangkat dengan SK Mendagri tertanggal 1 Januari 1960. Pengangkatan ini terjadi atas desakan Pangdam IX/Mulawarman waktu itu, Brigjen TNI AD [[Soehario Padmodiwirio]].<ref name=":0" />

Pada tanggal [[20 Januari]] [[1960]], Gubernur Kepala Daerah Kalimantan Timur [[APT Pranoto|A.P.T. Pranoto]] atas nama Mendagri melakukan penerimaan sumpah jabatan Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda, Kapten Soedjono A.J. yang diangkat dengan SK Mendagri tertanggal 1 Januari 1960.


Sehari kemudian, dilakukan serah-terima wilayah Kotapraja Samarinda antara Kepala Daerah Istimewa Kutai kepada Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda. Tanggal serah-terima ini, 21 Januari 1960, ditetapkan sebagai hari jadi Pemerintah Daerah Kotapraja Samarinda. Kapten Soedjono baru dilantik sebagai wali kota pada tanggal 17 Februari 1960 oleh Gubernur atas nama Mendagri.<ref>Sarip, Muhammad (2015). Samarinda Bahari, Sejarah 7 Zaman Daerah Samarinda. Samarinda: Komunitas Samarinda Bahari, hlm. 86. ISBN 978-602-73617-0-6.</ref>
Sehari kemudian, dilakukan serah-terima wilayah Kotapraja Samarinda antara Kepala Daerah Istimewa Kutai kepada Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda. Tanggal serah-terima ini, 21 Januari 1960, ditetapkan sebagai hari jadi Pemerintah Daerah Kotapraja Samarinda. Kapten Soedjono baru dilantik sebagai wali kota pada tanggal 17 Februari 1960 oleh Gubernur atas nama Mendagri.<ref>Sarip, Muhammad (2015). Samarinda Bahari, Sejarah 7 Zaman Daerah Samarinda. Samarinda: Komunitas Samarinda Bahari, hlm. 86. ISBN 978-602-73617-0-6.</ref>


Selama bertugas Kapten Soedjono sempat membuat Surat keputusan tentang Lambang Daerah Kota Samarinda dengan motto "'''''Tata Nirbaya Ananta Boga'''''" dengan arti: "''Tertib dan Teratur tidak ada bahaya dan tidak kurang sandang pangan''" <ref>Zailani, Akhmad (2005), Wajah Parlemen Samarinda, Penerbit Sultan Pustaka - Pemkot Samarinda, 374 hal, ISBN 975-25-7660-6</ref>
Selama bertugas Kapten Soedjono sempat membuat Surat keputusan tentang Lambang Daerah Kota Samarinda dengan motto "Tata Nirbaya Ananta Boga" dengan arti: "Tertib dan Teratur tidak ada bahaya dan tidak kurang sandang pangan" <ref>Zailani, Akhmad (2005), Wajah Parlemen Samarinda, Penerbit Sultan Pustaka - Pemkot Samarinda, 374 hal, ISBN 975-25-7660-6</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 4 Maret 2024 23.52

Soedjono AJ
Wali Kota Samarinda Ke-1
Masa jabatan
1960 – 1961
Sebelum
Pendahulu
Jabatan baru
Pengganti
Ngoedio
Sebelum
Informasi pribadi
ProfesiTentara
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Pangkat Kapten
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kapten TNI AD Soedjono Anton Yoedhotedjoprawiro,[1] biasa dikenal dengan Soedjono A.J. atau A.Y., adalah wali kota pertama di Samarinda, Kalimantan Timur dan ketiga di Kota Yogyakarta. Soedjono sebelumnya adalah perwira staf Kodam IX/Mulawarman di Balikpapan dan berpangkat Kapten. Soedjono berasal dari Kodam VII/Brawijaya, seperti kebanyakan perwira Kodam Mulawarman kala itu.[2]

Soedjono hanya 20 bulan menjabat sebagai Wali Kotamadya Samarinda, sebelumnya tugasnya diserahkan kepada Letkol TNI AD Ngoedio BcHK pada bulan Agustus 1961 akibat intervensi dari Pangdam IX/Mulawarman, Brigjen Soehario Padmodiwirio.[2][3] Soedjono kemudian menjadi Wali Kota Yogyakarta yang ketiga, mulai dari Januari 1966 hingga November 1975.

Pada tanggal 20 Januari 1960, Gubernur Kepala Daerah Kalimantan Timur A.P.T. Pranoto atas nama Mendagri melakukan penerimaan sumpah jabatan Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda, Kapten Soedjono A.J. yang diangkat dengan SK Mendagri tertanggal 1 Januari 1960.

Sehari kemudian, dilakukan serah-terima wilayah Kotapraja Samarinda antara Kepala Daerah Istimewa Kutai kepada Wali Kota Kepala Daerah Kotapraja Samarinda. Tanggal serah-terima ini, 21 Januari 1960, ditetapkan sebagai hari jadi Pemerintah Daerah Kotapraja Samarinda. Kapten Soedjono baru dilantik sebagai wali kota pada tanggal 17 Februari 1960 oleh Gubernur atas nama Mendagri.[4]

Selama bertugas Kapten Soedjono sempat membuat Surat keputusan tentang Lambang Daerah Kota Samarinda dengan motto "Tata Nirbaya Ananta Boga" dengan arti: "Tertib dan Teratur tidak ada bahaya dan tidak kurang sandang pangan" [5]

Referensi

  1. ^ Dinas Perpustakaan dan Arsip DIY (21 Maret 2022). "Surat pernyataan Soedjono Anton Yoedho Tedjo Prawiro tentang pengesahan tanah dan rumah yang terletak di Jl. Kenari No. 44 Semaki Kecil kepada Pemda DIY". Diakses tanggal 29 Desember 2023. 
  2. ^ a b Magenda, Burhan Djabier (2010). East Kalimantan: The Decline of a Commercial Aristocracy. Singapore: Equinox Publishing. ISBN 978-602-8397-21-6. 
  3. ^ Zailani, Akhmad (2001), Wali kota Samarinda, dari masa ke masa. Metro, hlm. 148. ISBN 961-32-6972-6
  4. ^ Sarip, Muhammad (2015). Samarinda Bahari, Sejarah 7 Zaman Daerah Samarinda. Samarinda: Komunitas Samarinda Bahari, hlm. 86. ISBN 978-602-73617-0-6.
  5. ^ Zailani, Akhmad (2005), Wajah Parlemen Samarinda, Penerbit Sultan Pustaka - Pemkot Samarinda, 374 hal, ISBN 975-25-7660-6
Didahului oleh:
-
Wali kota Samarinda
1960–1961
Diteruskan oleh:
Ngoedio