Ali Akbar (pelawak): Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 119: | Baris 119: | ||
|Episode 7 |
|Episode 7 |
||
|- |
|- |
||
|rowspan="2"|2023, segera |
|||
|2023 |
|||
|''[[Induk Gajah]]'' |
|rowspan="2"|''[[Induk Gajah]]'' |
||
|Yanto |
|rowspan="2"|Yanto |
||
|6 episode |
|Musim 1; 6 episode |
||
|- |
|||
|Musim 2 |
|||
|- |
|- |
||
|2024 |
|2024 |
Revisi per 5 Maret 2024 22.53
Ali Akbar | |
---|---|
Lahir | Muhammad Ali Akbar 29 April 1995 Ternate, Maluku Utara, Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2015—sekarang |
Suami/istri | Andini Ayu |
Muhammad Ali Akbar (lahir 29 April 1995) adalah pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Ali dikenal dengan gaya observasi nya ketika menyampaikan materi komedi serta menonjolkan identitasnya sebagai orang Ternate yang merupakan kampung halamannya. Ali juga merupakan salah satu pelawak tunggal atau komika muda jebolan komunitas Stand Up Indo Jogja sejak tahun 2015, serta merupakan komika asal Ternate pertama yang dikenal secara nasional.[1]
Karier
Ali mulai melawak tunggal pada pertengahan 2015. Ali bergabung dengan dua komunitas, yakni Stand Up Indo UMY yang merupakan komunitas di kampusnya dan Stand Up Indo Jogja yang merupakan komunitas utama di Yogyakarta. Di komunitas, Aly termasuk komika yang aktif mengisi beberapa acara di berbagai tempat di Yogyakarta sehingga ia termasuk komika yang cukup terkenal di awal-awal masa bergabungnya. Bahkan pada tahun 2016, Ali bersama tiga rekannya yaitu Aan Papeda, Fathi Djunaedi, dan Mamat Alkatiri sudah membuat show spesial bertajuk Eastimewa,[2] di mana acara tersebut dibuat untuk menggalang dana bantuan untuk pendidikan khususnya di Indonesia Timur, karena mereka berempat sama-sama berasal dari Indonesia Timur. Di tahun yang sama, Ali pun mulai dikenal secara nasional setelah mengisi program SUPER yang ditayangkan oleh Kompas TV dan beberapa kali diundang untuk tampil dalam acara tersebut.
Seiring berjalannya waktu, nama Ali makin melambung setelah lolos sebagai salah satu finalis Stand Up Comedy Academy musim ketiga pada tahun 2017. Pembawaan materinya dengan logat Maluku yang khas dan konsisten membuat Ali digadang-gadang sebagai salah satu calon juara selain Nopek Novian dan Bintang Emon kala itu. Namun akhirnya Ali harus terhenti di babak 7 besar kompetisi tersebut karena akumulasi nilai penampilannya menjadi yang paling bawah dan saat itu penampilannya belum memuaskan.[3] Lepas dari SUCA 3, Ali beberapa kali terlibat dalam beberapa tur melawak tunggal bersama beberapa alumni SUCA 3 lainnya. Beberapa di antaranya adalah Royal Rumble yang melibatkan 14 orang komika termasuk dirinya,[4] dan Tanpa Karakter yang merupakan tur bersama dua rekannya, Bintang Emon dan Fatih Andhika. Kemudian pada tahun 2018, Ali menjadi salah satu pelopor berdirinya komunitas melawak tunggal di kampung halamannya, yaitu Stand Up Indo Ternate. Hingga saat ini selain aktif di komunitas di Yogyakarta, Ali juga aktif mengisi acara di Ternate untuk lebih memperkenalkan stand up comedy di sana. Ali juga beberapa kali tampil mengisi acara Waktu Indonesia Timur.
Hingga saat ini, Ali sudah memiliki dua show spesial, seperti Nyong Gogos pada tahun 2018 dan Specially di awal tahun 2020. Keaktifannya mengikuti berbagai acara yang diadakan oleh komunitas, membuatnya diberikan penghargaan oleh komunitas Stand Up Indo sebagai "Komika Muda of the Year". Untuk kompetisi, pada tahun 2019, Ali menjuarai Stand Up Battle Indonesia yang disponsori oleh HOOQ setelah di grand final unggul atas komika Gideon Tulus.[5] Sempat kembali beberapa kali mengisi acara SUPER Kompas TV dan bersamaan dengan munculnya COVID-19 awal tahun 2020, Ali tetap menerima pekerjaan untuk ber stand up comedy meskipun sebagian besar dilaksanakan secara daring. Di akhir tahun 2020, Ali mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim kesembilan. Sesuai identitas terdaftar, Ali masuk ke dalam kelompok audisi Indonesia Timur. Hasilnya, Ali yang pernah mengikuti audisi SUCI pada tahun 2016 (SUCI 6) dan pernah meraih golden ticket di audisi tahun 2017 (SUCI 7) ini akhirnya lolos sebagai finalis SUCI IX dengan memperoleh "ultimate ticket", di mana Ali langsung lolos ke babak show tanpa mengikuti babak preliminary show. Ali merupakan finalis pemegang ultimate ticket di SUCI IX bersama dengan Nopek Novian dan Alif Rivelino.
Prestasi
- 7 besar Stand Up Comedy Academy musim ketiga (2017)
- Komika Muda of the Year Stand Up Indo (2019)
- Juara Stand Up Battle Indonesia (2019)
- Runner-up Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim kesembilan (2021)
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
TBA | Orang Pintar |
- Keterangan
- TBA : To be announced
Serial web
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2022 | Imperfect the Series 2 | Tukang mi ayam | Episode 7 |
2023, segera | Induk Gajah | Yanto | Musim 1; 6 episode |
Musim 2 | |||
2024 | Komedi Kacau | Pelawak tunggal | Episode 6 |
Acara televisi
- SUPER (Kompas TV)
- Stand Up Comedy Academy (Indosiar, musim ketiga; 2017) sebagai peserta
- Waktu Indonesia Timur (NET.)
- Stand Up Comedy Indonesia IX (Kompas TV, 2021) sebagai runner-up
- Ngeghosting (GTV)
- SUCI Barbar Show (Kompas TV)
- Celebrity Trofeo Cup 2023 (SCTV)
Referensi
- ^ Berita UNY: Cerita Komedi Tunggal UNY
- ^ Gudeg.net: Eastimewa
- ^ Kiosmedia: Finalis SUCA 3 Gantung Mic 17 Oktober 2017 Babak 8 Besar Grup 2
- ^ Tribun Medan: 14 Komika Nasional Akan Tampil di Royal Rumble Stand Up Tour di Medan
- ^ Citra Televisi: Ali Akbar Terpilih Menjadi Pemenang Kompetisi Stand Up Battle Indonesia