Kabupaten Takalar: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Anhar Karim (bicara | kontrib) k Membalikkan revisi 25440652 oleh 103.144.227.141 (bicara) Tag: Pembatalan |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
| hari jadi = 10 Februari 1960 |
| hari jadi = 10 Februari 1960 |
||
| motto = Takalar Kota "MENYALA" (Menarik, Nyaman dan Asri) |
| motto = Takalar Kota "MENYALA" (Menarik, Nyaman dan Asri) |
||
|julukan =<br/>[[bahasa Makassar|Makassar]]: ''Butta Panrannuangku'' (ᨅᨘᨈ |
|julukan =<br/>[[bahasa Makassar|Makassar]]: ''Butta Panrannuangku'' (ᨅᨘᨈ ᨄᨑᨊᨘᨕᨀᨘ)<br>{{small|tanah yang membawa kebahagiaan atau tanah harapan}}<ref name=":100">{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4883838/6-fakta-menarik-takalar-tanah-harapan-yang-bawa-kebahagiaan#:~:text=Kabupaten%20Takalar%20mempunyai%20julukan%20%22Butta,Sanrobone%2C%20Mappakasunggu%2C%20dan%20Manggarabombang.|title=6 Fakta Menarik Takalar, Tanah Harapan yang Bawa Kebahagiaan|last=Henry|first=|date=11 Februari 2022|website=www.liputan6.com|access-date=12 September 2023|archive-date=2022-04-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20220404062442/https://www.liputan6.com/lifestyle/read/4883838/6-fakta-menarik-takalar-tanah-harapan-yang-bawa-kebahagiaan#:~:text=Kabupaten%20Takalar%20mempunyai%20julukan%20%22Butta,Sanrobone%2C%20Mappakasunggu%2C%20dan%20Manggarabombang.|dead-url=no}}</ref> |
||
| kepala daerah = [[Bupati]] |
| kepala daerah = [[Bupati]] |
||
| nama kepala daerah = Dr. Setiawan Aswad, M.Dev., Plg. (''Penjabat'') |
| nama kepala daerah = Dr. Setiawan Aswad, M.Dev., Plg. (''Penjabat'') |
Revisi per 16 Maret 2024 05.06
Kabupaten Takalar | |
---|---|
Julukan: | |
Motto: Takalar Kota "MENYALA" (Menarik, Nyaman dan Asri) | |
Koordinat: 5°25′S 119°35′E / 5.42°S 119.58°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Selatan |
Tanggal berdiri | 4 Juli 1959 |
Dasar hukum | UU No. 29 Tahun 1959 |
Hari jadi | 10 Februari 1960 |
Ibu kota | Pattallassang |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Dr. Setiawan Aswad, M.Dev., Plg. (Penjabat) |
Luas | |
• Total | 566,51 km2 (218,73 sq mi) |
Populasi (2021) | |
• Total | 304.856 |
• Kepadatan | 540/km2 (1,400/sq mi) |
Demografi | |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode pos | |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 0418 |
Kode ISO 3166 | ID-SN |
Pelat kendaraan | DD xxxx C*/P* |
Kode Kemendagri | 73.05 |
Kode SNI 7657:2023 | TKA |
APBD | Rp 1.171.400.000.000,00- (TA 2023)[3] |
PAD | Rp 116.780.000.000,00- (TA 2023)[3] |
DAU | Rp 589.369.151.000,00- (TA 2023) |
DAK | Rp 92.338.874.000,00- (fisik, TA 2023) Rp 165.663.343.000,00- (nonfisik, TA 2023) Rp 258.002.217.000,00- (total, TA 2023) |
Situs web | takalarkab |
Kabupaten Takalar (Makassar: ᨈᨀᨒᨑ, translit. Takàlara’, pengucapan bahasa Makassar: [taˈkalaraʔ]) adalah sebuah kabupaten di provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Ibu kotanya terletak di Pattallassang. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 566,51 km² dan berpenduduk sebanyak 304.856 jiwa (2021).
Sejarah
Kabupaten Takalar yang hari jadinya pada tanggal 10 Februari 1960. Sebelumnya, Takalar sebagai Onder afdeling yang tergabung dalam daerah Swatantra MAKASSAR bersama-sama dengan Onder afdeling Makassar, Gowa, Maros, Pangkadjene dan Djeneponto.
Onder afdeling Takalar, membawahi beberapa district (adat gemen chap) yaitu: District Polombangkeng, District Galesong, District Topedjawa, District Takalar, District Laikang, District Sanrobone. Setiap District diperintah oleh seorang Kepala Pemerintahan yang bergelar Karaeng, kecuali District Topedjawa diperintah oleh Kepala Pemerintahan yang bergelar Lo’mo.
Setelah terbentuknya Kabupaten Takalar, maka Districk Polombangkeng dijadikan 2 (dua) Kecamatan yaitu Kecamatan Polombangkeng Selatan dan Polombangkeng Utara, Districk Galesong dijadikan 2 (dua) Kecamatan yaitu Kecamatan Galesong Selatan dan Kecamatan Galesong Utara, Districk Topejawa, Districk Takalar, Districk Laikang dan Districk Sanrobone menjadi Kecamatan TOTALLASA (Singkatan dari Topejawa, Takalar, Laikang dan Sanrobone) yang selanjutnya berubah menjadi Kecamatan Mangarabombang dan Kecamatan Mappakasunggu. Perkembangan selanjutnya berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2001 terbentuk lagi sebuah Kecamatan yaitu Kecamatan Pattallassang (Kecamatan Ibu kota) dan terakhir dengan Perda Nomor 3 Tahun 2007 tanggal 27 April 2007 dan Perda Nomor 5 Tahun 2007 tanggal 27 April 2007, dua kecamatan baru terbentuk lagi yaitu Kecamatan Sanrobone (Pemekaran dari Kecamatan Mappakasunggu) dan Kecamatan Galesong (Pemekaran dari Kecamatan Galesong Selatan dan Kecamatan Galesong Utara).Kepulauan Tanakeke adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Kemudian, Kecamatan Kepulauan Tanakeke dibentuk dari pemekaran dari Kecamatan Mappakasunggu berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Takalar Nomor 3 tahun 2019, sehingga saat ini Kabupaten Takalar telah mempunyai 10 (sepuluh) Kecamatan dengan 76 Desa dan 24 Kelurahan.
Geografi
Batas Wilayah
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
Utara | Kota Makassar dan Kabupaten Gowa |
Timur | Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Gowa |
Selatan | Laut Flores |
Barat | Selat Makassar |
Topografi
Keadaan Geografi wilayah Kabupaten Takalar terdiri dari pantai, daratan dan perbukitan. Di bagian barat adalah daerah pantai dan dataran rendah dengan kemiringan 0-3 derajat sedang ketinggian ruang bervariasi antara 0–25 m, dengan batuan penyusun geomorfologi dataran didominasi endapan alluvial, endapan rawa pantai, batu gamping, terumbu dan tufa serta beberapa tempat batuan lelehan basal. Sebagian dari wilayah Kabupaten Takalar merupakan daerah pesisir pantai, yaitu sepanjang 74 Km meliputi Kecamatan Mangarabombang, Kecamatan Mappakasunggu, Kecamatan SandraBone, Kecamatan Galesong Selatan, Kecamatan Galesong Kota dan Kecamatan Galesong Utara. Kabupaten Takalar dilewati oleh 4 buah sungai,yaitu Sungai Jeneberang, Sungai Jenetallasa, Sungai Pamakkulu dan Sungai Jenemarrung. Pada keempat sungai tersebut telah dibuat bendungan untuk irigasi sawah seluas 13.183 Ha.
Penggunaan Lahan
Kabupaten Takalar terletak antara 5°031' sampai 5°0381' Lintang Selatan dan antara 199°0221' sampai 199°0391' Bujur Timur dengan luas wilayah 566,51 Km2, yang terdiri dari kawasan hutan seluas 8.254. Ha (14,57%), sawah seluas 16.436, 22 Ha (29,01%), perkebunan tebu PT. XXXII seluas 5.333,45 Ha (9,41%), tambak seluas 4.233,20 Ha (7,47%), tegalan seluas 3.639,90 Ha (6,47%), kebun campuran seluas 8.932,11 Ha (15,77%), pekarangan seluas 1,929,90 Ha (3,41%) dan lain-lain seluas 7.892,22 Ha (13,93%).
Iklim
Berdasarkan klasifikasi iklim Koppen, wilayah kabupaten Takalar beriklim muson tropis (Am) dengan dua musim yang dipengaruhi oleh pergerakan angi muson, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Musim kemarau di wilayah kabupaten ini dipengaruhi oleh angin muson timur–tenggara yang bersifat kering serta dingin dan periode angin muson ini berlangsung pada bulan Mei hingga bulan Oktober dengan bulan terkering adalah Agustus yang curah hujan bulanannya bernilai kurang dari 15 mm per bulan. Sementara itu, musim penghujan di wilayah kabupaten Takalar diakibatkan oleh angin muson barat laut–barat daya yang bersifat lembab dan basah dan periode angin muson ini terjadi pada bulan November hingga bulan April dengan bulan terbasah adalah Januari yang curah hujan bulanannya lebih dari 600 mm per bulan. Curah hujan tahunan di wilayah Takalar berkisar antara 2.300–3.100 mm per tahun dengan jumlah hari hujan berkisar antara 100–180 hari hujan per tahun. Suhu udara di wilayah Takalar berada pada angka 21°–33 °C dengan tingkat kelembapan nisbi sebesar ±81%.
Data iklim Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Indonesia | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | 29.3 (84.7) |
29.4 (84.9) |
29.9 (85.8) |
30.6 (87.1) |
30.9 (87.6) |
30.5 (86.9) |
30.6 (87.1) |
31.1 (88) |
31.3 (88.3) |
32.4 (90.3) |
31.7 (89.1) |
30.4 (86.7) |
30.67 (87.21) |
Rata-rata harian °C (°F) | 26.1 (79) |
26.3 (79.3) |
26.4 (79.5) |
26.7 (80.1) |
26.7 (80.1) |
26.1 (79) |
25.7 (78.3) |
25.7 (78.3) |
26.1 (79) |
26.6 (79.9) |
26.8 (80.2) |
26.1 (79) |
26.28 (79.31) |
Rata-rata terendah °C (°F) | 23.9 (75) |
23.2 (73.8) |
22.9 (73.2) |
22.8 (73) |
22.6 (72.7) |
21.7 (71.1) |
20.8 (69.4) |
20.3 (68.5) |
20.7 (69.3) |
21.8 (71.2) |
22.9 (73.2) |
23.9 (75) |
22.29 (72.12) |
Presipitasi mm (inci) | 671.3 (26.429) |
514.8 (20.268) |
302.1 (11.894) |
256.1 (10.083) |
113.2 (4.457) |
82.5 (3.248) |
47.8 (1.882) |
18.3 (0.72) |
29.1 (1.146) |
87.8 (3.457) |
281.2 (11.071) |
565.8 (22.276) |
2.970 (116,931) |
Rata-rata hari hujan | 25 | 21 | 18 | 14 | 10 | 7 | 4 | 2 | 3 | 8 | 15 | 22 | 149 |
% kelembapan | 87.1 | 86.8 | 85.4 | 83.5 | 82.3 | 80.1 | 77.2 | 72.3 | 73.4 | 75.3 | 80.4 | 85.7 | 80.79 |
Rata-rata sinar matahari harian | 5.4 | 6.1 | 6.5 | 7.4 | 8.3 | 8.6 | 9.3 | 10.2 | 9.9 | 8.7 | 7.9 | 5.7 | 7.83 |
Sumber #1: Weatherbase[4] & BMKG[5] | |||||||||||||
Sumber #2: Climate-Data.org[6] |
Pemerintahan
Daftar Bupati
Bupati Takalar | |||||||||
No. | Potret | Bupati | Mulai menjabat | Akhir menjabat | Partai Politik / Fraksi | Wakil Bupati | Periode | Ref. | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Donggeng Daeng Ngasa (?–?) |
1960 | 1964 | N/A | 1 | [7] | |||
2 | Makkatang Daeng Sibali (?–?) |
1964 | 1967 | ABRI–Angkatan Darat | N/A | 2 | |||
3 | Muhammad Suaib Pasang | 1967 | 1978 | ABRI–Polri | N/A | 3 | |||
4 | Ibrahim Tulle | 1978 | 1983 | ABRI–Angkatan Darat | N/A | 4 | |||
5 | Batong Aminullah | 1983 | 1987 | ABRI–Angkatan Udara | N/A | 5 | |||
6 | Tadjuddin Nur | 1987 | 1992 | N/A | 6 | ||||
7 | Syahrul Saharuddin | 1992 | 1997 | N/A | 7 | ||||
8 | Zainal Abidin (1945–) |
17 November 1997 | 17 November 2002 | Golkar | Muhammad Said Pammusu | 8 | |||
9 | Ibrahim Rewa (1943–2016) |
22 Desember 2002 | 22 Desember 2007 | Golkar | A. Makmur A. Sadda | 9 | |||
22 Desember 2007 | 22 Desember 2012 | 10 | |||||||
10 | Burhanuddin Baharuddin (1962–) |
22 Desember 2012 | 8 Desember 2017 | Golkar | Muhammad Natsir Ibrahim | 11 | |||
11 | Syamsari Kitta (1974–) |
22 Desember 2017 | 22 Desember 2022 | PKS | Achmad Daeng Sere | 12 | [8] | ||
Gelora |
- Legenda
Pelaksana tugas Bupati
Berikut daftar Pelaksana Tugas Bupati yang menggantikan Bupati petahana yang sedang cuti kampanye atau dalam masa transisi.
Potret | Pelaksana tugas Bupati | Mulai jabatan | Akhir jabatan | Masa | Ket. | Bupati Definitif | |
Andi Darmawan Bintang (Pelaksana Tugas) |
28 Oktober 2016 | 11 Februari 2017 | 11 | [ket. 1] | Burhanuddin Baharuddin | ||
Muhammad Natsir Ibrahim (Pelaksana Tugas) |
8 Desember 2017 | 22 Desember 2017 | [ket. 2] | ||||
Setiawan Aswad (1973–) (Penjabat) |
22 Desember 2022 | 20 Desember 2024 | — | [9] | Transisi | ||
Muhammad Hasbi (Penjabat) |
20 Desember 2024 | Petahana | — | [10] | Transisi |
- Keterangan
Dewan Perwakilan
Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Takalar dalam dua periode terakhir.
Partai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | |
---|---|---|
2014–2019 | 2019–2024 | |
PKB | 1 | 2 |
Gerindra | 3 | 3 |
PDI-P | 1 | 2 |
Golkar | 6 | 4 |
NasDem | (baru) 2 | 3 |
PKS | 4 | 5 |
Perindo | (baru) 1 | |
PPP | 3 | 2 |
PAN | 2 | 3 |
Hanura | 1 | 2 |
Demokrat | 3 | 1 |
PBB | 1 | 2 |
PKPI (termasuk PKP) | 3 | 0 |
Jumlah Anggota | 30 | 30 |
Jumlah Partai | 12 | 12 |
Kecamatan
Kabupaten Takalar terdiri dari 12 kecamatan, 24 kelurahan dan 86 desa. Pada tahun 2017, kabupaten ini memiliki luas wilayah 566,61 km² dan jumlah penduduk sebesar 286.390 jiwa dengan sebaran penduduk 505 jiwa/km².[11][12]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Takalar, adalah sebagai berikut:
Kode Kemendagri |
Kecamatan | Jumlah Kelurahan |
Jumlah Desa | Status | Daftar Desa/Kelurahan |
---|---|---|---|---|---|
73.05.09 | Galesong | 17 | Desa | ||
73.05.05 | Galesong Selatan | 13 | Desa | ||
73.05.06 | Galesong Utara | 1 | 13 | Desa | |
Kelurahan | |||||
73.05.10 | Kepulauan Tanakeke | 6 | Desa | ||
73.05.12 | Laikang | 6 | Desa | ||
73.05.02 | Mangarabombang | 1 | 5 | Desa | |
Kelurahan | |||||
73.05.01 | Mappakasunggu | 1 | 3 | Desa | |
Kelurahan | |||||
73.05.07 | Pattallassang | 9 | Kelurahan | ||
73.05.03 | Polongbangkeng Selatan | 6 | 5 | Desa | |
Kelurahan | |||||
73.05.11 | Polongbangkeng Timur | 8 | Desa | ||
73.05.04 | Polongbangkeng Utara | 6 | 4 | Desa | |
Kelurahan | |||||
73.05.08 | Sanrobone | 6 | Desa | ||
TOTAL | 24 | 86 |
Referensi
- ^ Henry (11 Februari 2022). "6 Fakta Menarik Takalar, Tanah Harapan yang Bawa Kebahagiaan". www.liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-04. Diakses tanggal 12 September 2023.
- ^ Ainun, Nur (4 Februari 2023). "Kode Provinsi Sulawesi Selatan Lengkap 24 Kabupaten/Kota". www.detik.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-08-05. Diakses tanggal 10 Agustus 2023.
- ^ a b Tim redaksi djpk.kemenkeu.go.id (2023). "APBD Tahun Anggaran 2023 Kabupaten Takalar". djpk.kemenkeu.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-08-10. Diakses tanggal 10 Agustus 2023.
- ^ "Kabupaten Takalar, Indonesia". Weatherbase. Diakses tanggal 8 Januari 2021.
- ^ "Zona Musim 286–289". Stasiun Klimatologi Maros. hlm. 46 & 47. Diakses tanggal 9 Januari 2021.
- ^ "Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, INDONESIA". Climate-Data.org. Diakses tanggal 8 Januari 2021.
- ^ Kusmawaty, Latif, A., dan Anjarsari, H. (2023). Digitalisasi Destinasi Wisata Bahari Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan (PDF). Makassar: Politeknik Pariwisata Makassar. hlm. 12.
- ^ "Sah! Syamsari Kitta-Ahmad Se're Jadi Bupati dan Wakil Bupati Takalar". makassar.tribunnews.com. 22 Desember 2017. Diakses tanggal 20 Januari 2018.
- ^ "Setiawan Aswad Resmi Jabat Pj Bupati Takalar Gantikan Syamsari Kitta". sulsel.herald.id. 22 Desember 2022. Diakses tanggal 22 Desember 2022.
- ^ "Pj Gubernur Sulsel Resmi Lantik Pj Bupati Takalar, Sidrap, dan Jeneponto". detik.com. 20 Desember 2024. Diakses tanggal 20 Desember 2024.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi